Ditemukan 16369 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 23-11-2018 — Putus : 10-12-2018 — Upload : 16-08-2019
Putusan PA DUMAI Nomor 508/Pdt.G/2018/PA.Dum
Tanggal 10 Desember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
115
  • Mudahmudahan (sesudah itu) Allah SWTmenyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya, barangkali denganpasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 05-10-2020 — Putus : 04-11-2020 — Upload : 05-11-2020
Putusan PA DUMAI Nomor 460/Pdt.G/2020/PA.Dum
Tanggal 4 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
3619
  • terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudhorotan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemadhorotan tersebutdihilangkan;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /msak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 02-07-2019 — Putus : 12-11-2019 — Upload : 13-11-2019
Putusan PA RANTAU PRAPAT Nomor 0794/Pdt.G/2019/PA.RAP
Tanggal 12 Nopember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
121
  • Sesungguhnya kehidupan suami istri tidak akan tegak denganadanya perpecahan dan pertentangan, selain itu justru akan menimbulkanbahaya yang serius terhadap pendidikan anakanak dan perkembanganmereka, dan tidak ada kebaikannya mengumpulkan dua orang yang salingmembenci;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 16-11-2020 — Putus : 10-12-2020 — Upload : 10-12-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 1280/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 10 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
195
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Hal. 12 dari 15 Hal.
Register : 19-01-2022 — Putus : 25-01-2022 — Upload : 25-01-2022
Putusan PA PAYAKUMBUH Nomor 55/Pdt.G/2022/PA.Pyk
Tanggal 25 Januari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
1812
  • sloArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talakSuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975
Register : 01-03-2018 — Putus : 27-03-2018 — Upload : 30-07-2019
Putusan PA DUMAI Nomor 122/Pdt.G/2018/PA.Dum
Tanggal 27 Maret 2018 — Penggugat melawan Tergugat
152
  • Pasal 82 ayat(2) Undang Undang Nomor 7 Tahun 1989 juncto Undang Undang Nomor 3Tahun 2006 dan Pasal 31 ayat (1) dan (2) serta pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 ternyata tidak berhasil, maka dalam hal iniPerceraian a quo dipandang sebagai tasrih bi ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan hukum Islam yang tersiratdalam surat ArRum ayat 21 dan juga ketentuan pasal 1 UndangUndangNomor 1 tahun 1974 dinyatakan bahwa tujuan perkawinan adalah untukmembentuk rumah tangga yang sakinah
Register : 07-02-2022 — Putus : 15-02-2022 — Upload : 15-02-2022
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 207/Pdt.G/2022/PA.Kag
Tanggal 15 Februari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
97
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 08-06-2021 — Putus : 30-06-2021 — Upload : 19-07-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 771/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 30 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
106
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 02-01-2019 — Putus : 21-01-2019 — Upload : 16-09-2019
Putusan PA PAYAKUMBUH Nomor 10/Pdt.G/2019/PA.Pyk
Tanggal 21 Januari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
115
  • Putusan No 10/Pdt.G/2019/PA.PYKMenimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara ini perceraianmenjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidak berhasil makaperceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutMajelis menyimpulkan harus dinyatakan Tergugat tidak hadir sesuai dengan pasal149 ayat (1) R.bg dan telah terbukti rumah tangga antara Penggugat dan Tergugatsudah
Register : 22-06-2021 — Putus : 07-07-2021 — Upload : 19-07-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 858/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 7 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
54
  • Putusan Nomor 858/Padt.G/2021/PA.Kagperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo.
Register : 09-03-2021 — Putus : 16-03-2021 — Upload : 16-03-2021
Putusan PA Muaradua Nomor 112/Pdt.G/2021/PA.Mrd
Tanggal 16 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
185
  • Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, telah terpenuhi;Hal. 13 dari 16 Hal.Putusan No.112/Pdt.G/2021/PA.Mrd1015202530Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, oleh karena Penggugat telah berhasil membuktikanadanya alasan perceraian sesuai dengan Pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah
Register : 09-03-2021 — Putus : 24-03-2021 — Upload : 24-03-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 440/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 24 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
96
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Hal. 12 dari 15 Hal.
Register : 07-01-2015 — Putus : 13-05-2015 — Upload : 25-08-2015
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0018/Pdt.G/2015/PA.LK
Tanggal 13 Mei 2015 — PENGGUGAT TERGUGAT
104
  • diambil alih sebagai pendapatMajelis sebagai berikut:slg dul pre aul) arg iJ lero glb alcjvoliJ aalb Sle pl pollArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengan talaksatu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar pada hukumharam, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara ini perceraian menjadidiperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidak berhasil maka perceraiandianggap sebagai Tasrih
Register : 21-06-2021 — Putus : 01-07-2021 — Upload : 19-07-2021
Putusan PA LAHAT Nomor 474/Pdt.G/2021/PA.Lt
Tanggal 1 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
82
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 19-03-2019 — Putus : 02-04-2019 — Upload : 10-04-2019
Putusan PA MUARA LABUH Nomor 101/Pdt.G/2019/PA.ML
Tanggal 2 April 2019 — Penggugat melawan Tergugat
91
  • diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:plooll ale) ail wolall ale gl kro azo ill ay prs ruisl Sly)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 06-10-2020 — Putus : 21-10-2020 — Upload : 21-10-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 1099/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 21 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
195
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Hal. 12 dari 15 Hal.
Register : 06-02-2015 — Putus : 13-04-2015 — Upload : 03-09-2015
Putusan PA GUNUNG SUGIH Nomor 151/Pdt.G/2015/PA. Gsg.
Tanggal 13 April 2015 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
85
  • tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama dengan pihak lain13telah menunjukan perselisinan yang berkepanjangan, sehingga oleh MajelisHakim dapat dikonstituir secara yuridis dan dapat menerima sebagai alasanperceraian sebagai dimaksud dalam Pasal 19 huruf f Peraturan PemerintahNomor 9 tahun 1975 jo Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum, maka cukupberalasan hukum bagi Majelis Hakim untuk menceraikan Penggugat denganTergugat, karena dalam hal ini Perceraian a quo dipandang sebagai solusiterbaik tasrih
Register : 18-02-2020 — Putus : 17-03-2020 — Upload : 19-03-2020
Putusan PA PANDAN Nomor 42/Pdt.G/2020/PA.Pdn
Tanggal 17 Maret 2020 — Penggugat melawan Tergugat
114
  • Pemerintah nomor 9 tahun 1975;Menimbang, bahwa oleh karena alasan perceraian telah terbuktisesuai dengan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975serta pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha perdamaiansesual dengan Perma Nomor 1 Tahun 2016 tentang Mediasi jo.pasal 82 ayat(2) UndangUndang nomor 7 tahun 1989 juncto UndangUndang Nomor 3tahun 2006 dan pasal 31 ayat (1) dan (2), ternyata tidak berhasil (telah gagal),maka dalam hal ini Perceraian a quo dipandang sebagai Tasrih
Register : 23-01-2014 — Putus : 11-03-2014 — Upload : 24-03-2014
Putusan PA PANGKALAN BUN Nomor 73/Pdt.G/2014/PA.P.Bun.
Tanggal 11 Maret 2014 — Pemohon Termohon
197
  • perceraian telah terbukti sesuai denganpasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 serta pasal 116 huruf (f)Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, sedangkan usaha perdamaian sesuai dengan PermaNomor Tahun 2008 tentang Mediasi jo.pasal82 ayat (2) UndangUndang Nomor 7 Tahun1989 juncto UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006 dan pasal 31 ayat (1) dan (2) sertapasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 ternyata tidak berhasil(gagal), maka dalam hal ini perceraian a quo dipandang sebagai Tasrih
Register : 08-09-2020 — Putus : 16-09-2020 — Upload : 16-09-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 992/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 16 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
104
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9