Ditemukan 16369 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 15-06-2021 — Putus : 30-06-2021 — Upload : 19-07-2021
Putusan PA LAHAT Nomor 453/Pdt.G/2021/PA.Lt
Tanggal 30 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
73
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 04-12-2019 — Putus : 23-01-2020 — Upload : 23-01-2020
Putusan PA TANAH GROGOT Nomor 616/Pdt.G/2019/PA.Tgt
Tanggal 23 Januari 2020 — Penggugat melawan Tergugat
158
  • TgtArtinya: "Menolak kesusahan (madlarat) itu harus didahulukan (diutamakan)daripada mengambil kemaslahatan';Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1
Register : 09-08-2016 — Putus : 06-10-2016 — Upload : 24-04-2019
Putusan PA BEKASI Nomor 2051/Pdt.G/2016/PA.Bks
Tanggal 6 Oktober 2016 — Penggugat melawan Tergugat
111
  • Menimbang, bahwa bisa dianggap sebagai penyalahgunaan danberdosa jika suami istri, tanpa sebab yang pasti mereka harus bercerai danjuga termasuk perkosaan terhadap hukum dan moral, jika memaksakan suamiistri harus tetap hidup dalam rumah tangga yang kehidupan interpersonal tidak12lagi terkordinasi dan hilangnya tujuan bersama dalam rumah tangga, sementaraupaya perdamaian dari berbagai pihak sudah dilakukan, maka perceraiandipandang lebih baik untuk menentukan kehidupan berikutnya atau dianggapsebagai Tasrih
Register : 17-09-2020 — Putus : 05-10-2020 — Upload : 05-10-2020
Putusan PA BATUSANGKAR Nomor 571/Pdt.G/2020/PA.Bsk
Tanggal 5 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
175
  • slgArtinya: Dan apabila ketidaksukaan isteri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talaksuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975
Register : 02-01-2015 — Putus : 24-03-2015 — Upload : 03-07-2019
Putusan PA KARAWANG Nomor 0030/Pdt.G/2015/PA.Krw
Tanggal 24 Maret 2015 — Penggugat melawan Tergugat
90
  • Menimbang, bahwa bisa dianggap sebagai penyalahgunaan danberdosa jika Suami istri, tanopa sebab yang pasti mereka harus bercerai danjuga termasuk perkosaan terhadap hukum dan moral, jika memaksakan suamiistri harus tetap hidup dalam rumah tangga yang kehidupan interpersonal tidaklagi terkordinasi dan hilangnya tujuan bersama dalam rumah tangga, sementaraupaya perdamaian dari berbagai pihak sudah dilakukan, maka perceraiandipandang lebih baik untuk menentukan kehidupan berikutnya atau dianggapsebagai Tasrih
Register : 05-03-2013 — Putus : 02-04-2013 — Upload : 12-06-2013
Putusan PA PONOROGO Nomor 412_Pdt.G_2013_PA.Po
Tanggal 2 April 2013 — Pemohon x Termohon
51
  • dengan Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 ; Menimbang, bahwa oleh karena alasan perceraian telah terbukti sesuai dengan Pasal19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 serta Pasal 116 huruf (f) KompilasiHukum Islam, sedang usaha perdamaian sesuai dengan Pasal 82 ayat (2) UndangUndangNomor 7 Tahun 1989 juncto Pasal 31 dan Pasal 32 serta Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 ternyata tidak berhasil, maka dalam hal ini perceraiandipandang sebagai tasrih
Register : 11-04-2013 — Putus : 30-05-2013 — Upload : 11-09-2013
Putusan PA PONOROGO Nomor 607/Pdt.G/2013/PA.Po
Tanggal 30 Mei 2013 — Pemohon x Termohon
40
  • Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 ; Menimbang, bahwa oleh karena alasan perceraian telah terbukti sesuai dengan Pasal19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 serta Pasal 116 huruf (f) KompilasiHukum Islam, sedang usaha perdamaian sesuai dengan Pasal 82 ayat (2) UndangUndangHalaman 10 dari 13 halamanNomor 7 Tahun 1989 juncto Pasal 31 dan Pasal 32 serta Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 ternyata tidak berhasil, maka dalam hal ini perceraiandipandang sebagai tasrih
Register : 10-08-2018 — Putus : 19-12-2018 — Upload : 03-01-2019
Putusan PA TENGGARONG Nomor 890/Pdt.G/2018/PA.Tgr
Tanggal 19 Desember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
115
  • TgrArtinya : Talak (yang dapat dirujuk) itu dua kali, setelah itu boleh rujuk lagidengan cara yang makruf, atau menceraikan dengan cara yangbaik;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan dan oleh karena Imsak bil Maruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas, Majelis berkesimpulan alasan perceraian
Register : 04-10-2017 — Putus : 13-02-2018 — Upload : 06-03-2018
Putusan PA LUBUK PAKAM Nomor 1750/Pdt.G/2017/PA.Lpk
Tanggal 13 Februari 2018 — Penggugat melawan Tergugat
73
  • alin sebagai pendapatMajelis sebagai berikut:elpoll ale) adlle wolall ads slle lIgrg 5) amo jJI at, ers rissl slg)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengan talaksatu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar pada hukumharam, wajiob, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara ini perceraian menjadidiperbolehkan, dan oleh karena /msak bil Ma'ruf tidak berhasil maka perceraiandianggap sebagai Tasrih
Register : 07-09-2018 — Putus : 02-10-2018 — Upload : 21-11-2018
Putusan PA SOLOK Nomor 267/Pdt.G/2018/PA.Slk
Tanggal 2 Oktober 2018 — Penggugat melawan Tergugat
153
  • : Bahwa sebabsebab dibolehkannya perceraian adalah adanya hajatuntuk melepaskan ikatan perkawinan, ketika terjadi pertentanganakhlak dan timbulnya rasa benci di antara suamiistri yangmengakibatkan tidak adanya kesanggupan untuk menegakkanhukumhukum Allah SWT;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 07-02-2022 — Putus : 22-02-2022 — Upload : 22-02-2022
Putusan PA PAYAKUMBUH Nomor 98/Pdt.G/2022/PA.Pyk
Tanggal 22 Februari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
1812
  • selanjutnya diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:dill nolall ade gil gro aro il at, prs risul sloArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talakSuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 02-02-2021 — Putus : 18-02-2021 — Upload : 18-02-2021
Putusan PA MANINJAU Nomor 27/Pdt.G/2021/PA.Min
Tanggal 18 Februari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2814
  • pihak darikemelut rumah tangga yang berkepanjangan yang akan membawa mudharatkepada kehidupan Pemohon dan Termohon apabila rumah tangga tetapdipertahankan, sebagaimana kaidan Hukum Islam bahwa menolakkemugharatan harus didahulukan dari pada menarik kemaslahatan,Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 01-03-2017 — Putus : 08-06-2017 — Upload : 20-11-2019
Putusan PA BEKASI Nomor 0650/Pdt.G/2017/PA.Bks
Tanggal 8 Juni 2017 — Penggugat melawan Tergugat
112
  • Menimbang, bahwa bisa dianggap sebagai penyalahgunaan danberdosa jika Suami istri, tanpa sebab yang pasti mereka harus bercerai danjuga termasuk perkosaan terhadap hukum dan moral, jika memaksakan suamiistri harus tetap hidup dalam rumah tangga yang kehidupan interpersonal tidaklagi terkordinasi dan hilangnya tujuan bersama dalam rumah tangga, sementaraupaya perdamaian dari berbagai pihak sudah dilakukan, maka perceraiandipandang lebih baik untuk menentukan kehidupan berikutnya atau dianggapsebagai Tasrih
Register : 20-02-2019 — Putus : 23-04-2019 — Upload : 23-04-2019
Putusan PA LUBUK PAKAM Nomor 0460/Pdt.G/2019/PA.Lpk
Tanggal 23 April 2019 — Pemohon melawan Termohon
104
  • kemaslahatan;Menimbang, bahwa dalam hal ini Majelis perlu mengetengahkan FirmanAllah dalam Surat Al Baqarah ayat 227:Sole Bec Ul Sls lb 15452 SlsArtinya: Dan jika mereka hercan (bertetap hati untuk) talak, MakaSesungguhnya Allah Maha mendengar lagi Maha Mengetahuli.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /msak bil Maruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 21-01-2021 — Putus : 29-01-2021 — Upload : 29-01-2021
Putusan PA TALU Nomor 91/Pdt.G/2021/PA TALU
Tanggal 29 Januari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
1611
  • yang berkepanjangan yang akan membawamudharat kepada kehidupan Penggugat dan Tergugat apabila rumah tanggatetap dipertahankan, sedangkan kemudharatan harus disingkirkansebagaimana kaidah fighiyah yang berbunyi:Jl wallArtinya: Kemudharatan harus disingkirkan;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 26-09-2018 — Putus : 23-10-2018 — Upload : 21-11-2018
Putusan PA SOLOK Nomor 286/Pdt.G/2018/PA.Slk
Tanggal 23 Oktober 2018 — Penggugat melawan Tergugat
204
  • selanjutnya diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:dill nolll ale gle gro azo Jl at) prs rinil SlyArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talakSuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 24-04-2019 — Putus : 05-09-2019 — Upload : 05-09-2019
Putusan PA Teluk Kuantan Nomor 177/Pdt.G/2019/PA.Tlk
Tanggal 5 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
168
  • Pasal 116 huruf g Kompilasi Hukum Islamtahun 1991;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /msak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo.
Register : 18-09-2018 — Putus : 02-10-2018 — Upload : 21-11-2018
Putusan PA SOLOK Nomor 280/Pdt.G/2018/PA.Slk
Tanggal 2 Oktober 2018 — Penggugat melawan Tergugat
132
  • selanjutnya diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:dill nolill ale gle gro azo Ul at, prs rinil SlyArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talakSuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 17-03-2020 — Putus : 22-07-2020 — Upload : 16-08-2020
Putusan PA TANAH GROGOT Nomor 196/Pdt.G/2020/PA.Tgt
Tanggal 22 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat
258
  • mudharat, oleh karena itu harus dicari Kemaslahatannya (yangterbaik), hal ini Sesuai pula dengan kaidah figh yang berbunyi sebagai berikut:LMUPHEG SP SLB Artinya: "Menolak kesusahan (madlarat) itu harus didahulukan (diutamakan)daripada mengambil kemaslahatan;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 18-11-2020 — Putus : 07-01-2021 — Upload : 07-01-2021
Putusan PA SAMARINDA Nomor 1970/Pdt.G/2020/PA.Smd
Tanggal 7 Januari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2121
  • Mudahmudahan (sesudah itu) Allan SWTmenyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya, barangkali denganpasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9