Ditemukan 2976 data
12 — 3
plor aro Sly Y loo elu!
10 — 1
sebagaimana dikehendaki oleh AlQur'an surat ArRuum ayat 21, pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, dan pasal 3Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan pernikahan antara Penggugatdengan Tergugat telah pecah, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar daripada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan daripada mengambil maslahatnya, sesuai dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :ap Mostar 092 0 SIs elu
34 — 5
co al Si ol aay Y oil elu & gil OA aalga Ane GUY Las cILYI GIS 9 95!
12 — 1
Sebagaimana ketentuan Pasal 125 ayat(1) HIR dandalil syar'i :dl ie Ye ys Ct Lob elu BS SE I p>Artinya : Seseorang yang dipanggil Hakim (Pengadilan) tidak datang, iadipandang sebagai dhalim dan tidak ada hak baginya. (AhkamulQuran II : 405) ;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis tidak menempuh prosedurmediasi karena salah satu pihak (Termohon) tidak hadir sehingga tidak dapatdilakukan perundingan, dimana Pasal 1 ayat (1) Peraturan Mahkamah AgungR.I.
11 — 1
Eloil Ga gaials Ama Guay laa elu WS 4 ae wo sis i ews Ada pall gal LalgcsAil) Adlh Yalh legin Coual ce calli Jac 9 Uglthel Gy 5 dal Artinya: Menurut Imam Malik, bahwa isteri berhak mengajukan gugatan ceraikepada hakim bila terdapat alasan bahwa suaminya telah membuatnyamenderita sehingga ia tidak sanggup lagi melanjutkan bergaul dengansuaminya, misalnya karena suaminya suka memukul, memaki ataumenyakiti dengan cara lain yang tidak tertahankan lagi atau memaksanyaberbuat mungkar, baik tindakannya
12 — 1
sebagaimana dikehendaki oleh AlQur'an surat ArRuum ayat 21, pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, dan pasal 3Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan pernikahan antara Penggugatdengan Tergugat telah pecah, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar daripada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan daripada mengambil maslahatnya, sesuai dengan kaidah fighiyah yang berbuny)i :ay Moslanr 092 0 SIs elu
13 — 0
Nomor 0017/Pdt.G/2016/PA.JrMenimbang bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan tercela, namun begitu dalam keadaan suami isteri sudahtidak saling mencintai lagi dan yang terjadi hanya sikap permusuhan dan salingmembenci sebagaimana yang dialami oleh Pemohon dan Termohon tersebut,maka perceraian diperbolehkan, hal mana sesuai dengan doktrin HukumIslam yang tercantum dalam kitab Ath Tholaq Minasy Syariati Islamiyah WalQonun, halaman 40 :Alas M cepucet pm g elu Y g Cemenl
14 — 3
elles elu VILsl r59VY tay wt Be d590 Thos Ales Quoi cusy Ghe Vy ai Lai lesob L ple ling wu Sgoll youwb Eucg jl aol le oSou ul cline ylpoiwl. Jlasdl e9)Artinya : Islam memilih lembaga thalag (perceraian) ketika rumah tanggasudah dianggap goncang serta dianggap sudah tidak bermanfaat lagi nasehat/perdamaian, dan hubungan suami isteri menjadi tanpa ruh (hampa), sebabmeneruskan perkawinan berarti menghukum salah satu suami isteri denganpenjara yang berkepanjangan.
13 — 3
sebagaimana dikehendaki oleh AlQur'an surat ArRuum ayat 21, pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, dan pasal 3Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan pernikahan antara Penggugatdengan Tergugat telah pecah, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar daripada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan daripada mengambil maslahatnya, sesuai dengan kaidah fighiyah yang berbunyI :ap MJoslar 092 0 SIs elu
10 — 1
Halaman 8 dari 11 halamanMenimbang, bahwa oleh karena itu ikatan pernikahan antara Penggugatdengan Tergugat telah pecah, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar daripada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan daripada mengambil maslahatnya, sesuai dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :ay MJoslaura 092 0 S)n elu VosolleArtinya : Mencegah halhal yang negatif lebih didahulukan dari pada mengambilhalhal yang positif
9 — 1
sebagaimana dikehendaki oleh AlQur'an surat ArRuum ayat 21, pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, dan pasal 3Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan pernikahan antara Penggugatdengan Tergugat telah pecah, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar daripada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan daripada mengambil maslahatnya, sesuai dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :ay Mostar 092 0 SIs elu
5 — 0
Bahwa oleh karena anak yang bernama qea ee elu Mumayyizdan selama ini Penggugat lan yang merawat serta tinggal bersamaPenggugat maka mohon kepada majelis hakim yang mengadili perkara iniuntuk menetapkan hak asuh nya di berikan kepada Penggugat sebagai ibukandung nya;Hal. 2 dari 11 Hal. Putusan No.395/Pdt.G/2019/PA.PLG7.
8 — 1
sebagaimana dikehendaki oleh AlQur'an surat ArRuum ayat 21, pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, dan pasal 3Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan pernikahan antara Penggugatdengan Tergugat telah pecah, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar daripada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan daripada mengambil maslahatnya, sesuai dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :ay MJoslaur 092 0 SIs elu
13 — 2
sebagaimana dikehendaki oleh AlQur'an surat ArRuum ayat 21, pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, dan pasal 3Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan pernikahan antara Penggugatdengan Tergugat telah pecah, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar daripada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan daripada mengambil maslahatnya, sesuai dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :ay MJoslaur 092 0 SIs elu
8 — 1
sebagaimana dikehendaki oleh AlQur'an surat ArRuum ayat 21, pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, dan pasal 3Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan pernikahan antara Penggugatdengan Tergugat telah pecah, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar daripada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan daripada mengambil maslahatnya, sesuai dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :ay MJodlar 092 0 SIs elu
12 — 4
Jol piSodl elu 3leo logileArtinya : Sesungguhnya Allah dan RasulNya menghalalkan perceraian namunmencelanya kecuali perceraian yang mengandung kemaslahatan bagi suami atau istriatau bagi keduanya.Menimbang, bahwa dalam perkara a guo tidak perlu dicari atau ditetapkan pihak manayang menjadi pemicu/penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkaran dalam rumahtangga Pemohon dan Termohon, apakah pihak Pemohon ataukah pihak Termohon,akan tetapi yang terpenting adalah telah terjadinya perselisihan dan
8 — 0
Sebagaimana ketentuan Pasal 125 ayat (1) HIR dandalil syar'i :Al ge Y dle ged st Ao elu! BS os Se I 62Artinya : Seseorang yang dipanggil Hakim (Pengadilan) tidak datang, iadipandang sebagai dhalim dan tidak ada hak baginya. (AhkamulQuran II : 405) ;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis tidak menempuh prosedurmediasi karena salah satu pihak (Termohon) tidak hadir sehingga tidak dapatdilakukan perundingan, dimana Pasal 1 ayat (1) Peraturan Mahkamah AgungR.I.
13 — 0
kedua belah pihak adalahperceraian;Menimbang bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan tercela, namun begitu dalam keadaan suami isteri sudahtidak saling mencintai lagi dan yang terjadi hanya sikap permusuhan dan salingmembenci sebagaimana yang dialami oleh Pemohon dan Termohon tersebut,maka perceraian diperbolehkan, hal mana sesuai dengan doktrin Hukum Islamyang tercantum dalam kitab Ath Tholaq Minasy Syariati Islamiyah Wal Qonun,halaman 40 :Aaa) jM cepuceth Cape g elu
11 — 2
:A Ga alls 58 any eB elu Se (ys Sle gl goa CysArtinya: Barang siapa yang dipanggil untuk menghadap Hakim Islam,kemudian ta tidak datang menghadap maka ia termasuk orang yang dhalim,dan gugurlah haknya;Menimbang, bahwa alasan pokok Penggugat mengajukan cerai gugatadalah bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak harmonissering terjadi pertengkaran disebabkan Tergugat menjalin hubungan cintadengan wanita lain, yang mana Penggugat mengetahui hal tersebut dariaplikasi whatsapp dari Handphone
10 — 1
sebagaimana dikehendaki oleh AlQur'an surat ArRuum ayat 21, pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, dan pasal 3Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan pernikahan antara Penggugatdengan Tergugat telah pecah, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar daripada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan daripada mengambil maslahatnya, sesuai dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :ay MJoslanr 092 0 S)n elu