Ditemukan 129450 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 05-01-2016 — Putus : 11-02-2016 — Upload : 28-07-2019
Putusan PA BIMA Nomor 0040/Pdt.G/2016/PA.Bm
Tanggal 11 Februari 2016 — Penggugat melawan Tergugat
98
  • salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisinan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi:Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa
    Sesungguhnya padayang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagikaum yang berfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan iekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun
    BM. : Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua beiah pihakSudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak September 2.015;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatanjiwa kedua belah pihak sudah Jemah sekali
Register : 13-10-2015 — Putus : 15-02-2016 — Upload : 28-07-2019
Putusan PA BIMA Nomor 1283/Pdt.G/2015/PA.Bm
Tanggal 15 Februari 2016 — Penggugat melawan Tergugat
76
  • salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi:Menimbang, bahwa ikatan pemikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa
    Sesungguhnya padayang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagikaum yang berfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan tebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun
    lagi;Him 10 dari tS Putusan Nomor :1283/Pdt.G/2015/PA.BmMenimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak ;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasii atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatanjiwa
Register : 26-11-2015 — Putus : 16-03-2016 — Upload : 02-11-2019
Putusan PA BIMA Nomor 1545/Pdt.G/2015/PA.Bm
Tanggal 16 Maret 2016 — Penggugat melawan Tergugat
107
  • salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan iagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan perikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa
    Sesungguhnya padayang demikian itu benarbenar ferdapat tandatanda bagikaum yang berfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun
    lagi;Him 10 dari 15 Putusan Nomor 1545/Pdt.G/2019/PA.BmMenimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak Desember 2011:Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin
Register : 30-07-2015 — Putus : 23-09-2015 — Upload : 14-12-2015
Putusan PA BIMA Nomor 882/Pdt.G/2015/PA.Bm
Tanggal 23 September 2015 — Penggugat melawan Tergugat
192
  • salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut dite mukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah nyatanyata pecah;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa
    Sesungguhnya padayang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagikaum yang berfikirPerkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun lagi
    ;Him 9 dari 14 Putusan Nomor 0882/Padt.G/2015/PA.Bm :Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak Pebruari 2012;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/
Register : 21-09-2015 — Putus : 20-10-2015 — Upload : 01-02-2016
Putusan PA BIMA Nomor 1153/Pdt.G/2015/PA.Bm
Tanggal 20 Oktober 2015 — Penggugat' melawan Tergugat
75
  • berdasarkan alasan tersebut, maka majelis telahmendengar keterangan saksisaksi dari keluarga /orang yang dekat dengankedua belah pihak, sehingga telah teroenuhi maksud pasal 76 ayat (1) Undangundang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama yang telah diubahdengan Undangundang Nomor Tahun 2006 dan perubahan kedua denganUndangundang Nomor 9 Tahun 2009;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas pada hubungan fisik danmateri akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan batin atau ikatan jiwa
    Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatuupaya untuk mewujudkan rumah tangga sakinah, maweddah, warahmah danbahkan lebih jauh lagi AlQur'an menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwaantara suami isteri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabilaikatan jiwa antara suami isteri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, makasebenarnya perkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihak sudahtidak ada lagi
    ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisah tempattinggal sejak bulan September 2015 antara Penggugat dan Tergugat sudahpisah tempat tinggal sampai sekarang;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga, tokohmasyarakat dan Majelis Hakim selama proses persidangan, tidak membuahkanhasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginan Penggugat untukbercerai dengan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatan jiwakedua belah pihak sudah tidak ada lagi;Menimbang
Register : 15-01-2018 — Putus : 05-03-2018 — Upload : 27-03-2019
Putusan PA BIMA Nomor 0098/Pdt.G/2018/PA.Bm
Tanggal 5 Maret 2018 — Penggugat melawan Tergugat
85
  • dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukanHal 7 dari 12 hal Putusan Nomor : 0098/Pdt.G/2018/PA.Bm.di persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebin menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa
    Sesungguhnya pada yang demikian itubenarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun
    lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak Juli 2010;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatanjiwa kedua belah pihak sudah lemah sekali;Menimbang
Register : 03-06-2014 — Putus : 12-08-2014 — Upload : 26-11-2014
Putusan PA TALIWANG Nomor - 135-PDT.G-2014-PA-TLG
Tanggal 12 Agustus 2014 — Perdata
115
  • persidangan namun keduanya tetap tidak bisa didamaikan lagi, makaPengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga kedua belah pihak benarbenar sudah retak dan hati keduanya sudah nyatanyata pecah, hal ini sesuai denganYurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor : 38 K/AG/1990 tanggal 5 Oktober 1991 danNomor 266 K/AG/1993 tanggal 29 Juni 1994 ;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas pada hubungan fisik danmateri, akan tetapi lebih menitikberatkan pada ikatan bathin atau ikatan jiwa
    Sesungguhnyapada yang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yangberfikir.Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihak sudah tidak adalagi ikatan bathin / ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisah tempat tinggal selama 2 (dua)tahun, dimana Termohon yang meninggalkan tempat kediaman bersama;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga dan MajelisHakim sendiri selama proses persidangan, namun tidak membuahkan hasil atau dengan katalain tidak menggoyahkan
    keinginan Pemohon untuk memutuskan ikatan pernikahan denganTermohon, itu juga pertanda bahwa ikatan bathin / ikatan jiwa kedua belah pihak sudahtidak ada lagi;Menimbang, bahwa ditinjau dari segi penyelesaian masalah maka perceraianmerupakan satusatunya alternatif terbaik bagi Pemohon dan Termohon untuk mengakhiripersoalan rumah tangganya, sebab jika rumah tangga keduanya tetap dipaksakan untukdipertahankan, malah justru akan menimbulkan dampak negatif/mudharat yang lebih besar;Menimbang, bahwa ditinjau
Register : 20-04-2016 — Putus : 24-08-2016 — Upload : 28-03-2019
Putusan PA BIMA Nomor 531/Pdt.G/2016/PA.Bm
Tanggal 24 Agustus 2016 — Penggugat melawan Tergugat
73
  • salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebin menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa
    Sesungguhnya padayang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagikaum yang berfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri haruS sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun
    lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak ;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatanjiwa kedua belah pihak sudah lemah sekali;Hlm 7 dari 11
Register : 27-08-2020 — Putus : 08-09-2020 — Upload : 08-09-2020
Putusan PA TENGGARONG Nomor 479/Pdt.P/2020/PA.Tgr
Tanggal 8 September 2020 — Pemohon melawan Termohon
1714
  • Tgrkematangan jiwa dan raga supaya tujuan perkawinan sebagaimana disebutkandalam Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam dapat tercapai;Menimbang, bahwa kematangan jiwa dan raga seseorang tidaklah hanyaditentukan oleh faktor umur semata, akan tetapi dapat juga ditentukan olehfaktorfaktor lain seperti pendidikan, keadaan ekonomi keluarga, kepekaanakan alam sekitar, budaya setempat dan lainlain;Menimbang, bahwa sepanjang pemeriksaan perkara ini dipersidangan,sesuai dengan keterangan anak Pemohon, walaupun sampai
    saat ini anakPemohon tersebut baru berusia 16 tahun, sementara calon suami anak Pemohonbernama Ervan bin Riadi berusia 22 tahun menyatakan sudah siap dan sanggupmenjadi seorang istri dan siap membina rumah tangganya, hal tersebutmenunjukkan bahwa anak Pemohon dan calon suami anak Pemohon sudahmemiliki jiwa dan raga yang matang sehingga secara pisik dan psichis dipandangtelah siap untuk menikah;Menimbang, bahwa anak Pemohon dan calon isterinya, keduanyaberagama Islam, tidak ada hubungan darah/keluarga
Register : 28-03-2016 — Putus : 30-11-2016 — Upload : 24-12-2019
Putusan PA BIMA Nomor 438/Pdt.G/2016/PA.Bm
Tanggal 30 Nopember 2016 — Penggugat melawan Tergugat
128
  • salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandaiam rumah tangga kedua belah pihak sebab kaiaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar stidah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan permikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa
    Sesungguhnya pada yang demikian itubenarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir.Perkawinan bukanilah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sima atau sudah tidak ada lagi, maka sebenamyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun
    Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihakSudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak ;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatanja kedua beiah pihak sudah lemah sekaii:Menimbang, bahwa ditinjau
Register : 27-02-2014 — Putus : 09-06-2014 — Upload : 02-07-2014
Putusan PN JAKARTA SELATAN Nomor 509/Pid.Sus/2014/PN.Jkt.Sel.
Tanggal 9 Juni 2014 —
215
  • setelah menggunakan narkotika jenisganja tubuh menjadi lebih segar dan tidak mengantuk ;Bahwa Terdakwa sebagai penyalahguna dalam memiliki, menyimpan,menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan I atau menggunakan narkotikagolongan I bukan tanaman tersebut tanpa dilengkapi surat izin dari badan/instansi yangberwenang ;Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Rehabilitasi Fountain Foundation &Institute Nomor : 019/RHBK/IV/14 tanggal 25 April 2014 dan Hasil Kajian /Assessment Medis, Psikologis dan Kesehatan Jiwa
    RS FatmawatiCilandak Jakarta Selatan seharga Rp. 800.000, ;Bahwa narkotika Terdakwa beli untuk dipergunakan sendiri ;Bahwa terdakwa telah tanpa izin menggunakan narkotika jenis sabu sejak tahun2013 ;Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Rehabilitasi Fountain Foundation &Institute nomor : 019/RHBK/IV/14 tanggal 25 April 2014 dan Hasil Kajian /Assessment Medis, Psikologis dan Kesehatan Jiwa pada Penyalahguna NarkotikaNo. 019/RHBK/IV/14 tanggal 30 Maret 2014 atas nama Terdakwa yangdilakukan pemeriksaan
    Rp. 800.000, untuk Terdakwa pergunakansendiri ;Menimbang, bahwa terhadap halhal lain yang relevan namun belum dimuatdalam putusan ini, cukup dimuat dalam berita acara sidang dan mutatismutandis telahtermuat dalam putusan ini ;Menimbang, bahwa Karena Terdakwa HERMANTO ALS HERMAN adalahpenyalahguna narkotika berdasarkan sebagaimana Surat Keterangan RehabilitasiFountain Foundation & Institute nomor : 019/RHBK/IV/14 tanggal 25 April 2014 danHasil Kajian / Assessment Medis, Psikologis dan Kesehatan Jiwa
Register : 07-07-2017 — Putus : 15-11-2017 — Upload : 25-07-2019
Putusan PA BIMA Nomor 848/Pdt.G/2017/PA.Bm
Tanggal 15 Nopember 2017 — Penggugat melawan Tergugat
94
  • salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa
    Sesungguhnya pada yang demikian itubenarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihHal 7 dari 17 hal Putusan Nomor : 848/Pdt.G/2017/PA.8m.jauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan
    tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak November 2014:Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatanjiwa
Register : 24-08-2020 — Putus : 01-09-2020 — Upload : 01-09-2020
Putusan PA TENGGARONG Nomor 474/Pdt.P/2020/PA.Tgr
Tanggal 1 September 2020 — Pemohon melawan Termohon
95
  • ahwa rencana pernikahan antara anak Pemohon (Riska binti Sukardi)dengan calon suaminya (Asrul Syahrani bin La Suka) sangatlah mendesakkarena dikhawatirkan akan menimbulkan fitnahn dan mengarah kepadaperbuatan zinah;Menimbang, bahwa ketentuan tentang batas umur bagi seseorang untukdapat melangsungkan perkawinan sebagaimana diatur dalam Pasal 7 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 dimaksudkan agar calon mempelai telah memilikikematangan jiwa
    dan raga supaya tujuan perkawinan sebagaimana disebutkandalam Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam dapat tercapai;Menimbang, bahwa kematangan jiwa dan raga seseorang tidaklah hanyaditentukan oleh faktor umur semata, akan tetapi dapat juga ditentukan olehfaktorfaktor lain seperti pendidikan, keadaan ekonomi keluarga, kepekaanakan alam sekitar, budaya setempat dan lainlain;Menimbang, bahwa sepanjang pemeriksaan perkara ini dipersidangan,sesuai dengan keterangan anak Pemohon, walaupun sampai saat ini anakPemohon
    tersebut baru berusia 18 tahun, sementara calon suami anak Pemohonbernama Asrul Syahrani bin La Suka berusia 23 tahun menyatakan sudah siapdan sanggup menjadi seorang istri dan siap membina rumah tangganya, haltersebut menunjukkan bahwa anak Pemohon dan calon suami anak PemohonHalaman 8 dari 11 putusan Nomor 474/Pdt.P/2020/PA.Tgrsudah memiliki jiwa dan raga yang matang sehingga secara pisik dan psichisdipandang telah siap untuk menikah;Menimbang, bahwa anak Pemohon dan calon isterinya, keduanyaberagama
Register : 01-10-2014 — Putus : 11-02-2015 — Upload : 24-03-2015
Putusan PA KUALA KAPUAS Nomor 282/Pdt.G/2014/PA.K.Kps
Tanggal 11 Februari 2015 — Penggugat VS Tergugat
382
  • Tergugat adalah pasangan suamiisteri yangmenikahpada tanggal ;Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat bertempat tinggal di AsramaPolisi Kuala Kapuas kemudian pindah ke rumah orang tua Penggugat diBasarang;Bahwa Penggugat dan Tergugat telahdikaruniai (satu) orang anak;Bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulai tidak harmonis sejaktahun 2010 karena Penggugat dan Tergugat sering bertengkar karenaTergugat sering melakukan kekerasan dalam rumah tangga, kemudianTergugat mengalami gangguan jiwa
    Tergugat adalah pasangan suamiisteri yang menikahpada tahun 2007;Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat bertempat tinggal di AsramaPolisi Kuala Kapuas kemudian pindah ke rumah orang tua Penggugat diBasarang;Bahwa Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai (satu) orang anak;= Bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulai tidak harmonis sejaktahun 2010 karena Penggugat dan Tergugat sering bertengkar karenaTergugat sering melakukan kekerasan dalam rumah tangga, kemudianTergugat mengalami gangguan jiwa
    pokoknya sebagaiberikut:Hal. 7 dari 13 Putusan No.282/Pdt.G/2014/PA.K.Kps.= Bahwa Penggugat dan Tergugat pasangan suamiisteri yang sah dan telahdikaruniail (satu) orang anak;= Bahwa semula keadaan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat berjalanrukun, tetapi sejak tahun 2010 atau setelah 3 (tiga) tahun perkawinan menjaditidak rukun disebabkan diantara mereka sering terjadi perselisihan danpertengkaran karena Tergugat sering melakukan kekerasan dalam rumahtangga, kemudian Tergugat mengalami gangguan jiwa
Register : 09-01-2020 — Putus : 29-01-2020 — Upload : 30-01-2020
Putusan PA TENGGARONG Nomor 28/Pdt.P/2020/PA.Tgr
Tanggal 29 Januari 2020 — Pemohon melawan Termohon
178
  • No : 28/Pdt.P/2020/PA.TgrB ahwa rencana pernikahan antara anak Pemohon dengan calon suamisangatlah mendesak karena dikhawatirkan akan menimbulkan fitnah;Menimbang, bahwa ketentuan tentang batas umur bagi seseorang untukdapat melangsungkan perkawinan sebagaimana diatur dalam Pasal 7 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 dimaksudkan agar calon mempelai telah memilikikematangan jiwa dan raga supaya tujuan perkawinan sebagaimana disebutkandalam
    Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam dapat tercapai;Menimbang, bahwa kematangan jiwa dan raga seseorang tidaklah hanyaditentukan oleh faktor umur semata, akan tetapi dapat juga ditentukan olehfaktorfaktor lain seperti pendidikan, keadaan ekonomi keluarga, kepekaanakan alam sekitar, budaya setempat dan lainlain;Menimbang, bahwa sepanjang pemeriksaan perkara ini dipersidangan,sesuai dengan keterangan anak Pemohon, walaupun sampai saat ini anakPemohon tersebut baru berusia 18 tahun 9 bulan namun menyatakan
    sudah siapdan sanggup menjadi seorang istri dan siap membina rumah tangganya, haltersebut menunjukkan bahwa anak Pemohon sudah memiliki jiwa dan raga yangmatang sehingga secara pisik dan psichis dipandang telah siap untuk menikah;Menimbang, bahwa anak Pemohon dan calon suami, kKeduanya beragamaIslam, tidak ada hubungan darah/keluarga atau nasab tidak ada halangan ataularangan untuk menikah sebagaimana diatur dalam Pasal 8 UndangUndangNomor 1 tahun 1974 jo.
Register : 24-11-2016 — Putus : 09-01-2017 — Upload : 16-07-2019
Putusan PA BIMA Nomor 1772/Pdt.G/2016/PA.Bm
Tanggal 9 Januari 2017 — Penggugat melawan Tergugat
106
  • salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebin menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa
    Ar Rum Ayat 21,Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri haruS sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak
    ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak November 2016;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatanjiwa kedua belah pihak sudah lemah sekali;Hlm 7 dari 11 Putusan Nomor :1772 /Padt.G/2016/PA.Bm.Menimbang, bahwa ditinjau
Register : 03-01-2017 — Putus : 16-02-2017 — Upload : 19-04-2017
Putusan PA PINRANG Nomor 19/Pdt.G/2017/PA.Prg
Tanggal 16 Februari 2017 — Penggugat Tergugat
114
  • mengenal Penggugat dengan Tergugat karena saksiadalah ipar Penggugat; bahwa benar Penggugat dengan Tergugat adalah suami isteri, telahhidup rukun dan telah dikaruniai seorang anak; bahwa setahu Saksi sejak tahun 2011 antara penggugat denganTergugat sering terjadi perselisinan dan pertengkaran; bahwa pertengkaran Penggugat dengan Tergugat disebabkan karenaTergugat tidak mampu memenuhi nafkah rumah tangganya yangdiakibatkan karena Tergugat malas bekerja dan sering bertingkah lakuaneh akibat sakit jiwa
    mempertimbangkan apakahgugatan Penggugatberalasan dan tidak melawan hukum;Menimbang, bahwa Penggugat mengajukan gugatan cerai yang padapokoknya adalah Penggugat memohon agar diceraikan dengan Tergugat,dengan alasan bahwa sejak tahun 2011 antara Penggugat dengan Tergugatsering terjadi perselisinan dan pertengkaran yang disebabkan karena Tergugattidak mampu mencukupi kebutuhan rumah tangga, Tergugat malas bekerja,Tergugat pula sering bertingkah laku aneh disebabkan karena Tergugat pernahmengalami sakit jiwa
    penggugat dengan tergugat adalah suami isteri, telah hidup rukundan telah dikaruniai seorang anak; Bahwa sejak tahun 2011 antara Penggugat dengan Tergugat sering terjadiperselisihan dan pertengkaran;Hal. 7 Put.No. 19/Pdt.G/2017/PA.Prg Bahwa pertengkaran Penggugat dengan Tergugat disebabkan Tergugattidak mampu mencukupi kebutuhan rumah tangganya karena Tergugatmalas bekerja; Bahwa pertengkaran Penggugat dengan Tergugat juga disebabkan karenaTergugat sering bertingkal laku aneh akibat pengaruh gangguan jiwa
Register : 08-01-2019 — Putus : 06-02-2019 — Upload : 17-02-2019
Putusan PA Penajam Nomor 2/Pdt.P/2019/PA.Pnj
Tanggal 6 Februari 2019 — Pemohon melawan Termohon
146
  • dinyatakanterbukti bahwa telah terjadi penolakan perkawinan dari Kantor Urusan AgamaKecamatan Long Kali dengan alasan anak Pemohon belum mencapai usiayang ditentukan oleh peraturan perundangundangan yang berlaku, yaituminimal 19 tahun;Menimbang, bahwa ketentuan UndangUndang yang menentukan batasusia minimal untuk menikah didasari oleh kehendak pembuat UndangUndangagar seorang yang akan menikah haruslah orang yang telah siap dari sisi fisikdan mental atau yang lebih dikenal dengan istilah matang jiwa
    Sehingga demi kepastian hukum pembuat UndangUndangmenentukan batas usia tersebut karena pada usia tersebut pada umumnyaseseorang telah dewasa (matang jiwa raga), namun pembuat UndangundangHalaman 7 dari 11 Penetapan Nomor 2/Padt.P/2019/PA.Pnjtidak menutup pintu untuk menikah bagi orangorang yang telah siap untukmenikah (matang jiwa raga) namun belum mencapai usia itu, karena usiabukanlah standar yang rigid untuk menentukan kedewasaan, sehingga hukummembuka pintu dispensasi bagi orangorang yang belum
Register : 19-02-2018 — Putus : 21-03-2018 — Upload : 17-07-2019
Putusan PA BIMA Nomor 0304/Pdt.G/2018/PA.Bm
Tanggal 21 Maret 2018 — Penggugat melawan Tergugat
117
  • salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa
    Sesungguhnya pada yang demikian itubenarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir.Perkawinan bukaniah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan Jjiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun
    lagi:Hal 8 dari 12 hal Putusan Nomor : 0044/Pdt.G/2018/PA.Bm.Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak Maret 2.015.Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan
Register : 18-04-2016 — Putus : 19-05-2016 — Upload : 31-07-2019
Putusan PA BIMA Nomor 522/Pdt.G/2016/PA.Bm
Tanggal 19 Mei 2016 — Penggugat melawan Tergugat
106
  • PA.Bm.atau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati keduanya sudah tidak menyatu lagi;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinatau jiwa
    Sesungguhnya padayang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagikaum yang berfikir.Perkawinan bukanlah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun
    lagi;Menimbang, bahwa sebagai bukti rumah tangga kedua belah pihaksudah tidak ada lagi ikatan bathin/ikatan jiwa adalah ditandai dengan pisahtempat tinggal sejak awal bulan April 2016;Menimbang, bahwa upayaupaya yang telah dilakukan oleh keluarga,tokoh masyarakat dan majelis hakim sendiri selama proses persidangan tidakmembuahkan hasil atau dengan katakata lain tidak menggoyahkan keinginanPenggugat menceraikan Tergugat itu juga pertanda bahwa ikatan bathin/ikatanjiwa kedua belah pihak sudah lemah