surat perintah timbang dan bongkar.e membuatkan berita acara Terpal dan Segel.e setelah administrasi lengkap dan barang sudah diterima digudang suratjalan yang asli diparaf dan di stempel penerimaan oleh Saksi Rudi lalu ditanda tangani oleh Sdri Sandra kemudian surat jalan yang telahditandatangani serta stempel dan tiket timbang asli dikembalikan kepadasupir yang diserahkan oleh Saksi Rudi.e lalu surat jalan fotocopy dan administrasi fotocopy diserahkan kepadaINVENTORY.e menerima hasil Material Receiving

Report (MRR) dari INVENTORYsetelah dilakukan entri data penerimaan barang lalu) Saksi Rudimengantar Material Receiving Report (MRR) kebagian PLANTATION(bagian perkebunan), lalu Material Receiving Report (MRR) yang telah ditandatangani oleh pihak PLANTATION (bagian perkebunan) di bawasaudara RUDI kebagian Akunting.e Menentukan barang untuk di tempatkan di gudang sesuai dengan Stok.Bahwa kemudian sekira bulan November Saksi Rudi yang sebelumnya telahbersepakat dengan Sdr.Riyanto untuk menjual pupuk

Receiving Report Nomor: 153/RR/OCI/VII/12 tanggal 27Agustus 2012;19. Kertas Kerja Audit terkait;20. Laporan Hasil Audit Nomor: 20/WBC.07/2013 tanggal 03 Juni2013;21. Surat Nomor: S396/WBC.07/2013 tanggal 05 Juni 2013 perihalPenyampaian Surat Penetapan atas Hasil Audit;22. Surat Penetapan Kembali Tarif dan/atau Nilai Pabean (SPKTNP)Nomor: SPKTNP20/WBC.07/2013 tanggal 05 Juni 2013;23. SSPCP tanggal tidak jelas sebesar Rp2.033.346.000,00;24.

;Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ORIAS PETRUS, dengan pidanapenjara selama : 9 (sembilan) bulan dikurangi selama terdakwa beradadalam tahanan sementara dengan perintah terdakwa tetap ditahan ;Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) lembar log book counter rokok 1 (satu) lembar Receiving Report 1(satu) lembar serah terima barang sensitive GroceryTetap terlampir dalam berkas perkara ;e 1 (satu) unit handphone merk Nokia E63 warna hitamDikembalikan kepada saksi Muslina.4.

Ceva Logistik Indonesia dengan MR No 21523_Scrap yang berlegalisir;

Ceva Logistik Indonesia dengan GR No. 0000010598 tanggal 06 Juni 2014 yang berlegalisir;

PeraturanPemerintah No. 36 Tahun 2004 tentang kegiatan usaha Hilir Minyak dan GasBumi pasal 1 angka 17 kegiatan usaha niaga terbatas (Trading) adalah kegiatanusaha penjualan, pembelian, ekspor dan impor, bahan bakar minyak, bahanbakar gas, bahan bakar lain dan/atau hasil olahan dalam sekala besar yangtidak menguasai atau tidak mempunyai fasilitas dan sarana penyimpanan danhanya dapat menyalurkannya kepada para pengguna yang mempunyai/menguasai fasilitas dan sarana pelabuhan dan/atau terminal penerima(receiving

pengguna akhir dengan menggunakan merk dagang tertentu.e Bahwa Sedangkan Pasal 1 angka 17 kegiatan usaha niaga terbatas(trading) adalah kegiatan usaha penjualan, pembelian, ekspor dan impor, BahanBakar Minyak, Bahan Bakar Gas, Bahan Bakar Gas, Bahan Bakar Lain dan/atauHasil olahan dalam skala besar yang tidak menguasai atau tidak mempunyaifasilitas dan sarana penyimpanan dan hanya dapat menyalurkannya kepadapengguna yang mempunyai/menguasi fasilitas dan sarana pelabuhan dan/atauterminal penerima (receiving

Peraturan Pemerintah No. 36 Tahun 2004 tentang kegiatan usahaHilir Minyak dan Gas Bumi pasal 1 angka 17 kegiatan usaha niaga terbatas(Trading) adalah kegiatan usaha penjualan, pembelian, ekspor dan impor,bahan bakar minyak, bahan bakar gas, bahan bakar lain dan/atau hasil olahandalam sekala besar yang tidak menguasai atau tidak mempunyai fasilitas dansarana penyimpanan dan hanya dapat menyalurkannya kepada para penggunayang mempunyai/ menguasai fasilitas dan sarana pelabuhan dan/atau terminalpenerima (receiving

akhir dengan menggunakan merk dagang tertentu.Menimbang, bahwa Sedangkan Pasal 1 angka 17 kegiatan usaha niagaterbatas (trading) adalah kegiatan usaha penjualan, pembelian, ekspor danimpor, Bahan Bakar Minyak, Bahan Bakar Gas, Bahan Bakar Gas, Bahan BakarLain dan/atau Hasil olahan dalam skala besar yang tidak menguasai atau tidakmempunyai fasilitas dan sarana penyimpanan dan hanya dapat menyalurkannyakepada pengguna yang mempunyai/menguasi fasilitas dan sarana pelabuhandan/atau terminal penerima (receiving

Receiving Report Nomor: 189/RR/OCI/X/12 tanggal 03 Oktober 2012;omN@ GA12. Kertas Kerja Audit terkait;13. Laporan Hasil Audit Nomor: 20/WBC.07/2013 tanggal 03 Juni 2013;14. Surat Nomor: S396/WBC.07/2013 tanggal 05 Juni 2013 perihal PenyampaianSurat Penetapan atas Hasil Audit;15. Surat Penetapan Kembali Tarif dan/atau Nilai Pabean (SPKTNP) Nomor:SPKTNP20/WBC.07/2013 tanggal 05 Juni 2013;16. SSPCP tanggal tidak jelas sebesar Rp2.033.346.000,00;17.

Rasindo Energy akanmenyelesaikan pembayaran lahan kepada pemilik tanah untuk lokasipembangunan Receiving Terminal LPG di Belawan dalam kurun waktu 12 (duabelas) bulan sejak terbitnya Surat Penunjukkan Pemenang.;b. Setelah dilakukan pelunasanpembayaran tanah, kami membutuhkan wakiu sekitar 6 (enam) bulan untukproses pengurusan peralihan hak sampai diterbitkannya sertifikat hak tanahtersebut atas nama PT. Rasindo Energy oleh BPN setempat.

Rasindo Energy akan menyelesaikan pembayaran lahan kepadapemilik tanah untuk lokasi pembangunan Receiving TerminalLPG di Belawan dalam kurun waktu 12 (DUA BELAS) BULANSEJAK TERBITNYA SURAT PENUNJUKKAN PEMENANG.;Setelah dilakukan pelunasan pembayaran tanah, kami membutuhkanwaktu sekitar 6 (ENAM) BULAN UNTUK PROSES PENGURUSANa.PERALIHAN HAK SAMPAI DITERBITKANNYA SERTIFIKAT HAKTANAH TERSEBUT ATAS NAMA PT. RASINDO ENERGY OLEH BPNSETEMPAT;31.

Bahwa oleh karena itu, maka Penggugat memiliki jangkawaktu untuk menyerahkan surat penguasaan dan kepemilikanlahan (syarat administrasi) kepada Tergugat yaitu 18 (delapanbelas) atau sampai dengan Tanggal 13 Januari 2016, denganrincian waktu sebagai berikut:Jangka waktu pembayaran lahan kepada pemilik tanah untuk lokasipembangunan Receiving Terminal LPG di Belawan dalam kurun waktu 12 (duabelas) bulan sejak terbitnya Surat Penunjukkan Pemenang.

Um 006/F20500/2014S5 Tanggal 14 Juli 2014(vide : Bukti P4) maka Penggugat memiliki jangka waktu untukmenyerahkan surat penguasaan dan kepemilikan lahan (syaratadministrasi) kepada Tergugat, yaitu 18 (delapan belas) atausampai dengan Tanggal 13 Januari 2016, dengan rincian sebagaiberikut:Jangka waktu pembayaran lahan kepada pemilik tanah untuk lokasipembangunan Receiving Terminal LPG di Belawan dalam kurun waktu 12 (duabelas) bulan sejak terbitnya Surat Penunjukkan Pemenang ;b.18Jangka waktu proses

No.156/PDT/2016/PT.DKI58hubungan kerjasama antara Penggugat/Pembanding dan Tergugat/Terbandingdalam Pembangunan Receiving Terminal LPG, dalam proses penyediaan jasapenerimaan, penyimpanan dan penyaluran LPG Pressurized di Medan dansekitarnya, karena alasan Tergugat/Terbanding yang menyatakan lahan aquobukan dimiliki/dikuasai Penggugat/Pembanding sebagai syarat administratif, halini menjadi latar belakang perselisihan Tergugat/Terbanding dengan Penggugat/Pembanding;Menimbang, bahwa kontra memori banding

bahwa lebih lanjut, Pasal 1 angka 17 dan Keputusan Menteri PerhubunganNomor 14 Tahun 2002 ("KM 14/2002") mendefinisikan penyedia jasa bongkarmuat sebagai berikut:"Penyedia Jasa Bongkar Muat adalah Perusahaan yang melakukan kegiatanbongkar muat (stevedoring, cargodoring dan receiving/delivery) denganmenggunakan Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) dan peralatan bongkarmuat"Halaman 8 dari 38 halaman.

berikut:Stevedoring adalah pekerjaan membongkar barang dari kapal kedermaga/tongkang/truk atau memuat barang dari dermaga/tongkang/truk ke dalam kapal sampai dengan tersusun dalam palka kapaldengan menggunakan derek kapal atau derek darat.Lebih lanjut, Pasal 1 angka 17 dari Keputusan Menteri PerhubunganNomor 14 tahun 2002 (KM 14/2002) mendefinisikan penyedia jasabongkar muat sebagai berikut:Penyedia Jasa Bongkar Muat adalah Perusahaan yang melakukankegiatan bongkar muat (stevedoring, cargodoring dan receiving

Sedangkan pengertianPenyedia Jasa Bongkar Muat adalah Perusahaan yang melakukan kegiatanbongkar muat (stevedoring, cargodoring dan receiving/delivery) denganmenggunakan Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) dan peralatan bongkarmuat (vide Pasal 1 angka 17 Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 14Tahun 2002).

Alfamart jabatan terakhir sebagaikordinator Receiving tugasnya melakukan pengawasan terhadapkaryawan yang secara struktur berada dibawah saksi ( Retur Suplier,Retur Toko dan Receiving penerima ) yang berjumlah 34 (tiga puluhempat ) orang, tanngung jawab nya menerima barang retur dari PT.Alfamart wilayah Kalselteng;Bahwa saksi kenal dengan mereka bertiga, untuk Sdr. ADI SURYAmerupakan driver mobil truck box PT. ASSA yang mengantarkanbarang dari gudang PT.

Receiving Report Nomor: 179/RR/OCI/IX/12 tanggal 26 September 2012;14. Kertas Kerja Audit terkait;15. Laporan Hasil Audit Nomor: 20/WBC.07/2013 tanggal 03 Juni 2013;16. Surat Nomor: S396/WBC.07/2013 tanggal 05 Juni 2013 perihal Penyampaian SuratPenetapan atas Hasil Audit;17. Surat Penetapan Kembali Tarif dan/atau Nilai Pabean (SPKTNP) Nomor:SPKTNP20/WBC.07/2013 tanggal 05 Juni 2013;18. SSPCP tanggal tidak jelas sebesar Rp2.033.346.000,00;19.

3.1 of the P&C Agreement), in whosefavour; he Claimant is to execute the transfers of the Initial PutOption Shares or Further Put Option Shares (as the case maybe);il. notify the Claimant of the Relevant Linktone Party, to whomthe claimant is to deliver the duly executed transfers of theInitial Put Option Shares or Further Put Option Shares (as thecase may be) accompanied by the share certificates in respectof the Initial Put Option Shares or Further Put Option Shares(as the case may be);(b) upon receiving

All costs awarded by the Arbitral Tribunal in its decisionherein;and(e). subject to paragraph (d), upon receiving the cashiers orderfor the sums mentioned in paragraph (d), the Claimant shalldeliverduly executed transfers of the Initial Put Option Sharesor Further Put Option Shares (as the case may be) in favour ofthe Relevant Linktone Party accompanied by the sharecertificatesin respect of the Initial Put Option Shares or FurtherPut Option Shares (as the case may be); and(f). upon completion, the

3.1 of the P&C Agreement), in whosefavour, the Claimant is to execute the transfers ofthe Initial PutOption Shares or Further Put Option Shares (as the case maybe);il. notify the Claimant of the Relevant Linktone Party, to whomthe Claimant is to deliver the duly executed transfers of theInitial Put Option Shares or Further Put Option Shares (asthecase may be) accompanied by the share certificates inrespectof the Initial Put Option Shares or Further Put Option Shares (asthe case may be);(b) upon receiving

All costs awarded by the Arbitral Tribunal in its decision herein;and(e) subject to paragraph (d), upon receiving the cashiers orderforthe sums mentioned in paragraph (d), the Claimant shalldeliver duly executed transfers of the Initial Put OptionSharesor Further Put Option Shares (as the case may be)in favour ofthe Relevant Linktone Party accompanied by theshare certificates in respect of the Initial Put Option SharesorFurther Put Option Shares (as the case may be); and(f) upon completion, the Claimant

No. 117/ Pdt/2018/PT.DKI(b)(c)(d)(e)of the Initial Put Option Shares or Further Put OptionShares (as the case may be);notify the Claimant of the Relevant Linktone Party, towhom the Claimant is to deliver the duly executedtransfers of the Initial Put Option Shares or Further PutOption Shares (as the case may be) accompanied by theshare certificates in respect of the Initial Put OptionShares or Further Put Option Shares (as the case maybe);upon receiving notification from the Respondents of theRelevant

Immediately upon receiving the First Scheduled Payment, theCompany shall apply a part of the proceeds of the the First ScheduledPayment to repay the 5", 6!" and 7" Loans in the aggregate principal99.amount of USD 300,000 and the interest thereon as specified in Appendix1 hereto.

Immediately upon receiving the Second Scheduled Payment,the Company shall apply the remaining proceeds of the First ScheduledPayment and a part of the proceeds of the Second Scheduled Payment torepay the 1st, 2nd , 3rd and 4th Loans, in the aggregate the aggregateprincipal amount of USD 450,000 and the interest thereon as specified inAppendix 1 hereto.Terjemahan Bahasa Indonesia: Pasal 3.4Penggunaan Harga Pengambilan Bagian Saham.

USD 3,080,000 shall be paid as last scheduled payment (the LastScheduled Payment) upon the satisfaction of all conditionsprecedent on the Closing, or the Investors waiver thereof, includingbut not limited to receiving the approvals from the MOLHR and MOTas set forth in Section 5.1g and Section 5.1h.Terjemahan bahasa Indonesia:2.2 Harga Pengambilan Saham. Harga pengambilan Saham dibayar..., ke rekening bank yang ditunjuk oleh Perseroan denganangsuran sebagai berikut:a.

Immediately upon receiving the First Scheduled Payment, theCompany shall apply a part of the proceeds of the the First ScheduledPayment to repay the 5'", 6 , 7 Loans in the aggregate principal amountof USD 300,000 and the interest thereon as specified in Appendix 1hereto.

Immediately upon receiving the Second Scheduled Payment, theCompany shall apply the remaining proceeds of the First ScheduledPayment and a part of the proceeds of the Second Scheduled Payment torepay the 1S, 2 3 and 4" Loans, in the aggregate the aggregateprincipal amount of USD 450,000 and the interest thereon as specified inAppendix 1 hereto.Terjemahan Bahasa Indonesia:Pasal 3.4Penggunaan Harga Pengambilan Bagian Saham.

9030.31.0000 10% bahwa alasan penetapan adalah bahwa Form E Nomor E1233122007690251 tanggal 02 Agustus 2((Form E) (Bukti T3) yang dilampirkan Pemohon dalam PIB diragukan keabsahannya karena tandatangan oleh otoritas penerbit diragukan keabsahannya;bahwa selanjutnya Terbanding menerbitkan Surat Penetapan Tarif Dan/Atau Nilai Pabean (SNomor : SPTNP004252/NOTUL/WBC.10/KPP.01/2012 tanggal 02 Agustus 2012 (SPTNP(Bukti T4), dengan jumlah tagihan Bea Masuk dan PDRI sebesar Rp. 9.342.000,00;bahwa Terbanding (Receiving

Putusan Nomor 241/B/PK/PJK/20165.8.5.9.Soft Copy GL Inventory;Daftar Nota Retur;Nota Retur;Receiving and Inspection Report;Return Goods Inspection Record;= ef RS fo0. Revisi sub ledger dengan tambahan invoice order untukdihubungkan ke General Ledger Inventory ( Sub LedgerInventory atas Credit Note yang belum ditandatangani);11.

Skema Penerbitan Credit Note sebesar Rp25.482.421.796,00;bahwa Majelis kemudian melakukan pemeriksaan terhadapdokumen yang dilakukan uji bukti oleh Termohon PeninjauanKembali (Semula Pemohon Banding) dan Pemohon Peninjauankembali (Semula Terbanding) yaitu : Sub Ledger Inventory ataspenambahan inventory yang berasal dari nota retur, GeneralLedger, Sub Ledger Inventory atas Credit Note, Daftar Nota Retur,Nota Retur, Receiving and Inspection Report, Return GoodsInspection Record, dan Skema Penerbitan

Ssemula PemohonBanding) tagih pada customer, dan retur tersebut merupakan returbarang yang telah Termohon Peninjauan Kembali (semulaPemohon Banding) jual.6.2 Majelis melakukan pemeriksaan terhadap dokumen yang dilakukanuji bukti oleh Termohon Peninjauan Kembali (Semula PemohonBanding) dan Pemohon Peninjauan Kembali (semula Terbanding)yaitu: Sub Ledger Inventory atas penambahan inventory yangberasal dari nota retur, General Ledger, Sub Ledger Inventory atasCredit Note, Daftar Nota Retur, Nota Retur, Receiving

berbunyi:Menyatakankan sah dan berkekuatan hukum Surat KesepakatanBersama Dewan Pimpinan Wilayah Assosiasi Perusahaan Bongkar Muat(APBII) Provinsi Sumatera Barat dengan Koperasi Tenaga Kerja BongkarMuat (KOPERBAM) Teluk Bayur tentang Penggunaan Tenaga KerjaBongkar Muat di Pelabuhan Teluk Bayur Padang tertanggal 4 Mei 2014;Bahwa dalam dalil gugatan tersebut di atas yang dimaksudkan oleh ParaPenggugat Assosiasi Perusahaan Bongkar Muat atau APBII yang tidakdikenal dalam kegiatan bongkat muat barang baik Receiving

Para Penggugat hanyamenyebutkan dalam gugatannya in casu perkara a quo kegiatanbongkar muat sementara kegiatan bongkar muat barang tersebut terdiridari kegiatan receiving/delivery, cargodoring dan stevedoring, sebagaimanadinyatakan dalam Pasal 1 Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 14Tahun 2002 Tentang Penyelenggaraan Dan Pengusahaan Bongkar MuatBarang Dari Dan Ke Kapal, Kegiatan bongkar muat barang dari dan kekapal adalah kegiatan yang meliputi stevedoring, cargodoring, danreceiving/delivery di

Receiving/delivery adalah pekerjaan memindahkan barang daritimbunan/tempat penumpukan di gudang/lapangan penumpukan danmenyerahkan sampai tersusun di atas kendaraan di pintugudang/lapangan penumpukan atau sebaliknya; Cargodoring adalah pekerjaan melepaskan barang dari tali/jala(extackle) di dermaga dan mengangkut dari dermaga ke gudang/lapangan penumpukan barang selanjutnya menyusun di gudang/Halaman 21 dari 34 hal.Put.

However, it may release the products to the importersubject to any administrative measures deemed necessary,including imposition of customs duties at the higher applied rate orequivalent amount of deposit, provided that they are not held to besubject to import prohibition or restriction and there is nosuspicion of fraud,(iii) The Customs Authority or the Issuing Authorities of the exportingParty receiving a request for retroactive check shall respond to therequest promptly and reply not later than

Pemeriksaan Struktur pengendalian Intern.a.Prosedur yang Pemohon Banding gunakan memang agak berbedadengan yang umumnya, karena penerbitan PO saat barang tiba, adapunPO tersebut digunakan sebagai Receiving Barang dan selama ini proseduradministrasi impor Pemohon Banding hanya menggunakan Proforma Invoicesaja yang sudah ditandatangani oleh Direktur Pemohon Banding (Authorize).Perbedaan nama adalah karena New Fai adalah Trading Company yangberada di China, sedangkan Letop adalah nama merk dagang dari

Putusan Nomor 248/B/PK/PJK/2015Usaha Lainnya dan Penghasilan Luar Usaha dari Surat PemberitahuanTahunan Pajak Penghasilan Badan tahun 2008;Kegiatan Usaha Pemohon BandingBahwa Perusahaan Pemohon Banding adalah perusahaan yangmenjalankan usaha bongkar muat barang dari dan ke kapal, baik dari dan kegudang Lini (Stavedoring, Cargodoring, Receiving/Delivery) maupun langsungke alat angkutan dan melakukan serta mengerjakan segala sesuatu yangberhubungan dengan itu;Bahwa Jasa LoLo (Lift On/Lift Off) merupakan

Bahwa perusahaan Termohon Peninjauan Kembali (semulaPemohon Banding), adalah perusahaan yang menjalankanusaha bongkar muat barang dari dan ke kapal, baik dari dan kegudang Lini (Stevedooring, Cargo dooring, Receiving/Delivery)maupun langsung ke alat angkutan dan melakukan sertamengerjakan segala sesuatu yang berhubungan dengan itu;4.2.

PutusanPengadilan Pajak Nomor Put.45287/PP/M.X/15/2013 tanggal 29 Mei2013 serta berdasarkan penelitian atas dokumendokumen milikTermohon Peninjauan Kembali (semula Pemohon Banding), makatelah dapat diketahui secara jelas dan nyatanyata adanya faktafakta dalam persidangan sebagai berikut:4.1.4.2.4.3.4.4.Bahwa perusahaan Termohon Peninjauan Kembali (semulaPemohon Banding), adalah perusahaan yang menjalankanusaha bongkar muat barang dari dan ke kapal, baik dari danke gudang Lini (Stevedooring, Cargo dooring,Receiving