Terdakwa sejumlah pil double L yang ditemukan pada Sdr.

IMRONdimana Terdakwa lah yang membantu memesankan Pil double L tersebutkepada Sdr. IMRON dan selanjutnya juga ikut bersamasama dengan Sdr.HUDHA mengambil pil double L dan juga membantu membagi pil double Ltersebut ke dalam plasti klip serta membeli pil double L tersebut kepadaSdr. HUDHA dan kemudian menjualnya kembali kepada orang lain;Bahwa Terdakwa sudah kurang lebih 5 (lima) kali ikut mengambil pil doubleL bersama dengan Sdr.

sejumlah pil double L yang ditemukan pada Sdr.

IMRON dimana Terdakwa lah yang membantu memesankan Pil double L tersebut kepada Sdr. IMRON dan selanjutnya juga ikut bersamasama dengan Sdr. HUDHA mengambil pil double Ldan juga membantu membagi pil double L tersebut ke dalam plasti klip sertamembeli pil double L tersebut kepada Sdr. HUDHA dan kemudian menjualnya kembali kepada orang lain;Bahwa Terdakwa memesan pil double L tersebut terakhir kalinya kepadaSdr.

HUDHA sejumlah pil double L kepada Sdr. IMRONdan setelah mendapatkan pil double tersebut Terdakwa menyerahkan pil doubleL tersebut kepada Sdr. HUDHA sehingga penguasaan terhadap pil double Ltersebut berpindah kepada sdr.

penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sejumlah Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

double L kemudian saksimemberikan uang sebesar Rp.200.000, (duaratus ribu rupiah) kemudianterdakwa keluar dan selang dua jam terdakwa kembali dan menyerahkanpil tersebut dan kemudian dilakukan penangkapan.Bahwa benar saksi pesan pil double L lagi, untuk mengetahui pil tersebutdidapat dari mana dan juga agar dapat menyita pil double L lebih banyakBahwa benar pada saat menangkap terdakwa juga disita barang buktiberupa Hp dan pil double L sebanyak 600 butir .Bahwa benar saksi menangkap terdakwa Bersama

Bahwa benar pada waktu menangkap terdakwa ada dua orang naik sepedamotor dan setelah tahu saksi menangkap terdakwa mereka lari, dan setelahsaksi tanyakan kepada terdakwa ternyata mereka bernama Pak Man, orangyang menjual pil double L kepada terdakwa.Bahwa benar menurut pengakuan terdakwa , terdakwa menjual pil doubleL tersebut sudah dua bulan, dan terdakwa juga mengkomsumsi pil doubleL tersebut.Bahwa benar terdakwa menjual pil double L tersebut tanpa ijin dari yangberwajib.

menyita pil double L lebih banyakBahwa benar pada saat menangkap terdakwa juga disita barang buktiberupa Hp dan pil double L sebanyak 600 butir .Bahwa benar saksi menangkap terdakwa Bersama Sdr.Sudarmawan. danpetugas dari Satnarkoba.

juga minum pil double L sudah satu tahun. e Bahwa benar pada waktu menjual kepada teman tertdakwa yang pertamadan kedua sebanyak 40 butir dan 30 butir mendapat uapah tiga butir pildouble L dan Kopi satu gelas, sedangkan pada waktu menjual pil double Lsebanyak seratus butir terdakwa mendapat upah dari Pak Man sebesarRp.5.000, 722222 ona nnn nnn anna e =oe Bahwa benar terdakwa mendapatkan pil double L tersebut dari Pak Man.

Terdakwa tidak mengetahui bahwa Pil TRAMADOL dan Pil TRIHEXadalah obat yang dilarang UndangUndang Kesehatan.Bahwa Pil Tramadol dan Pil Trihex adalah termasuk sediaan farmasi yangtermasuk dalam obat keras (daftar G), yang hanya dijual melalui resep dokter diApotik, bahwa Pil Tramadol adalah obat untuk menghilangkan rasa nyeri dan PilTrihex obat untuk anti parkison, yang dapat menyebabkan rasa kantuk, mual,dan apabila dikonsumsi berlebihan menyebabkan depresi pernapasan sertadalam mengedarkan barangbarang

Aryakiban Kota Cirebon.Bahwa saksi telah ketahuan membawa obat pil Tramadol dan PilTrinex untuk dijual.Bahwa saksi mendapatkan Pil Tramadol dan Pil Trinex tersebut dariSdr.

Bahwa saksi pernah menjual obat pil Tramadol dan Pil Trihex.e Bahwa saksi mendapatkan Pil Tramadol dan Pil Trihex tersebut dariSdr. Diding.e Bahwa saksi menjual obat tersebut baru 2 minggu jualan.e Bahwa harga 1 strip Pil Tramadol Rp. 10.000, dan 1 strip pil Trihexharga Rp. 8.000, dan keuntungan yang diberikan oleh Sdr.

Bahwa terdakwa sudah 2 bulan menjual obat tersebut.11e Bahwa harga 1 strip Pil Tramadol harga Rp. 8.000,dijual Rp. 10.000,dan 1 strip pil Trihex harga Rp. 6.000, dijual Rp. 8.000, dankeuntungan dari 1 strip Rp. 2.000,.e Bahwaharga jual 1 strip Pil Tramadol dan 1 strip pil Trinex yangdititipkan pada Sdr. Suprapto dan Sdr.

Kesambi Kota Cirebon.e Bahwaterdakwa pernah menjual obat pil Tramadol dan Pil Trihex.e Bahwa terdakwa mendapatkan Pil Tramadol dan Pil Trinex tersebutdari temannya di Jakarta dengan cara temannya datang keCirebon untuk menjualkan Pil Tramadol dengan Pil Trinek dengan carapembayarannya kalau pil tersebut sudah terjual.e Bahwaterdakwa menjual obat tersebut baru 2 bulan.e Bahwa saksi Dudung dan saksi Suprapto minta untuk ikut jualan PilTramadol dan Pil Trihek kepada terdakwa.e Bahwa harga 1 strip Pil

Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) buah HP Merek Cross warna hijau nomer telepon 085730957786 ; 1 (satu) buah HP Merek Cross warna putih nomer : 085866032566 ; Uang tunai sebesar Rp.20.000,- (dua puluh ribu rupiah) yaitu hasil dari menjual Pil Double L ; Dirampas untuk Negara ;6. Membebankan kepada para Terdakwa untuk membayar biaya perkara masing masing sebesar Rp.5.000,- (Lima ribu rupiah) ;

REZA Alias KENUTditemukan barang bukti berupa : 2 bungkus plasti klip yang masing masing berisi 50 butir dan 33 butir Pil Double L sehingga totalkeseluruhannya 83 (delapan puluh tiga) butir ;Bahwa pada saat dilakukan interograsi YOGIK WANTORO mengakumendapatkan Pil Double L membeli dari BUD WICAKSONO lalu dilakukanpenangkapan terhadap BUDI WICAKSONO dan mengaku mendapatkanPil Double L dari DWI SETYO SANTOSO kemudian saat diinterograsimengaku mendapatkan Pil Double L HASIM ASYARI ;Bahwa pada saat

REZA Alias KENUTditemukan barang bukti berupa : 2 bungkus plasti klip yang masing masing berisi 50 butir dan 33 butir Pil Double L sehingga totalkeseluruhannya 83 (delapan puluh tiga) butir ; Bahwa pada saat dilakukan interograsi YOGIK WANTORO mengakumendapatkan Pil Double L membeli dari BUDI WICAKSONO lalu dilakukanpenangkapan terhadap BUDI WICAKSONO dan mengaku mendapatkanPil Double L dari DWI SETYO SANTOSO kemudian saat diinterograsimengaku mendapatkan Pil Double L HASIM ASYARI ; Bahwa pada saat

sekitar pukul 02.00 wib Terdakwa ditangkap oleh pihakKepolisian ; Bahwa Terdakwa telah mengedarkan Pil Double L kepada DWI SETYOSANTOSO sebanyak 2 plastik klip sebanyak 100 butir dengan harga Rp.110.000, (Seratussepuluh ribu) butir ; Bahwa DWI SETYO SANTOSO membeli Pil Double L dari Terdakwa barusekali dan selama ini Terdakwa telah mengedarkan Pil Double L kuranglebih selama 2 minggu ; Bahwa Terdakwamendapatkan Pil Double L membeli dari DANI, yangberalamat di Dusun Gading Kecamatan Peterongan Kabupaten

Terdakwa DWISETYO SANTOSO hanya mendapatkan keuntungan berupa pemberiansebanyak 2 butir Pil Double L sedangkan Terdakwa HASIM mendapatkankeuntungan sebesar Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) dan jugamendapatkan upah berupa pemberian Pil Double L ;Bahwa benar Terdakwa telah mengedarkan Pil Double L kepada DWISETYO SANTOSO sebanyak 2 plastik klip sebanyak 100 butir denganharga Rp. 110.000, (seratussepuluh ribu) butir ;Bahwa benar DWI SETYO SANTOSO membeli Pil Double L dari Terdakwabaru sekali dan

HASIMASYARI telah mengedarkan Pil Double L kepada DWI SETYO SANTOSOsebanyak 2 plastik klip sebanyak 100 butir dengan harga Rp. 110.000,(seratussepuluh ribu) butir dan DWI SETYO SANTOSO membeli Pil Double L dariTerdakwa baru sekali dan selama ini Terdakwa telah mengedarkan Pil Double Lkurang lebih selama 2 minggu sedangkan Terdakwa HASIM ASYARImendapatkan Pil Double L membeli dari DANI, yang beralamat di Dusun GadingKecamatan Peterongan Kabupaten Jombang, sebanyak 2 plastik klip sebanyak100 (seratus

Menetapkan barang bukti berupa : - 5 (lima) butir pil double L ;- 61 (enam puluh satu) butir pil double L ;- 1 (satu) pasang sepatu merk Crosstrax warna merah ; Dirampas untuk dimusnahkan ;- Rp. 30.000,-(tiga puluh ribu rupiah) ;Dirampas untuk Negara ; 6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,00 (lima ribu rupiah) ;

pil double lalu saksi FERI ATIMALIAS BETUNG meminta SUGIONO untuk membelikan pil double Lkepada terdakwa ARI DWI ANDRIANTO ALIAS CEMBLEK, selanjutnyaSUGIONO menuju ke rumah terdakwa yang beralamat di DsnMojounggul RI/RW 2/2, Ds Bareng, Kec Bareng, Kab Jombang dan dirumah terdakwa SUGIONO membeli pil double L kepada terdakwa danterdakwa menyerahkan pil double L kepada SUGIONO sebanyak 10butir seharga Rp. 15.000, Kemudian SUGIONO menyerahkan pil double Lkepada saksi FERI ATIM ALIAS BELUNG dan juga

ATIM ALIAS BELUNG yangmengaku beli pil double L dari terdakwa sedangkan BUD!

1 (satu) bungkus plastik klipberisi 10 butir pil double L dengan perhitungan harga Rp. 600,(enam ratusrupiah) per butir pil double L ;Bahwa keuntungan yang terdakwa dapat dari menjual pil double L tersebutterdakwa gunakan untuk membeli rokok dan jajanan ;Bahwa sebelumnya terdakwa tidak pernah menjual pil double L kepadaFERI ATIM ALIAS BELUNG dan BUDI IRWANTO ALIAS TELES dan barusekali ini langsung tertangkap ;Bahwa cara terdakwa membeli pil double L kepada ARIF / DPO adalahbertemu secara langsung

harga Rp. 15.000, (lima belas ribu rupiah) per bungkusklip ;Bahwa terdakwa membeli pil double L dari ARIF / DPO sebanyak 500 butirpil double L dengan harga Rp. 300.000, (tiga ratus ribu rupiah) denganharga kulak Rp. 12.000, (dua belas ribu rupiah) per bungkus plastik klip (10butir pil double L) ;Bahwa keuntungan terdakwa ketika menjual pil double L adalah terdakwamembeli pil double L dengan harga kulak Rp. 6.000, (enam ribu rupiah) perbungkus plastik klip (berisi 10 butir pil double L) kemudian

pil pil double L dengan harga Rp. 15.000, (lima belas ribu rupiah) perbungkus klip;Menimbang, bahwa terdakwa membeli pil double L dari ARIF / DPOsebanyak 500 butir pil double L dengan harga Rp. 300.000, (tiga ratus riburupiah) dengan harga kulak Rp. 12.000, (dua belas ribu rupiah) per bungkusplastik klip (10 butir pil double L) sedangkan keuntungan terdakwa ketikamenjual pil double L adalah terdakwa membeli pil double L dengan harga kulakRp. 6.000, (enam ribu rupiah) per bungkus plastik klip (berisi

;

li>

Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp. 1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;

Menetapkan barang bukti berupa 11 (sebelas) butir pil

Menyatakan barang bukti berupa : 58(Lima puluh delapan) butir pil dobel L, dan 11 (Sebelas) butir pil dobel L,Dirampas untuk dimusnahkan ;04.

BERJO menghubungi terdakwa untukmengambil pil dirumah temannya di Desa Sumberagung, KecamatanGandusari, Kab. Blitar, setelah terdakwa mendapatkan pil tersebutkemudian terdakwa langsung memberikan kepada sdr. Amin Mustofa dansdr.

Amin Mustofa alias TB membeli pil dobelL kepada terdakwa kemudian dilakukan penangkapan terhadapterdakwa; Bahwa setelah dilakukan interogasi terdakwa mengakui bahwa iatelah melayani pembelian pil dobel L kepada saksi Amin Mustofa padahari Jumat tanggal 13 Nopember 2020 sekira jam 16.30 wib, saksi AminMustofa als TB bertemu dengan terdakwa kemudian memberikan uangsebesar Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah) kepada terdakwa untukmemesan pil dobel L, pada hari Sabtu tanggal 14 Nopember 2020sekitar jam

19.00 wib di Desa Gadungan, Kecamatan Gandusari,Kabupaten Blitar terdakwa memberikan 36 (tiga puluh enam) butir pildobel L kepada saksi Amin Mustofa; Bahwa pada saat melakukan penangkapan terhadap terdakwatersebut saksi bersama dengan Tim telah melakukan penyitaan Barangbukti berupa : 11 (Sebelas) butir pil dobel L dan 58 (lima puluh delapan)butir pil dobel L ; Bahwa terdakwa mendapatkan pil dobel L yang diedarkan tersebutdengan cara membeli dari sdr.

Sumarno oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan Pidana Denda sebesar Rp20.000.000,- (Dua puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) Bulan

pil LL sebanyak 10 butir dansisa sebanyak 87 butir pil LL disimpan oleh saudara ABDILAKSONO,Selanjutnya pada hari Senin tanggal 21 Januari 2019sekitar jam 15.15 wib di simpang jalan raya Sumengko KecamatanJatirejo Kabupaten Mojokerto saksi WIDIANTO dan saksiFEBRIYANTO ( anggota Polsek Jatirejo ) mengamankan saudaraABDI LAKSONO karena kedapatan membawa pil LL sebanyak 87 butirdan mendapatkan pil LL dari terdakwa, kemudian saksi WIDIANTOHalaman 4 dari 18 Putusan Nomor 205/Pid.Sus/2019/PN Mjkdan saksi

pil LL tersebutsaudara ABDI LAKSONO mengkonsumsi pil LL sebanyak 10 butir dansisa sebanyak 87 butir pil LL disimpan oleh saudara ABDILAKSONO,Selanjutnya pada hari Senin tanggal 21 Januari 2019sekitar jam 15.15 wib di simpang jalan raya Sumengko KecamatanJatirejo Kabupaten Mojokerto saksi WIDIANTO dan saksiFEBRIYANTO ( anggota Polsek Jatirejo ) mengamankan saudaraABDI LAKSONO karena kedapatan membawa pil LL sebanyak 87 butirdan mendapatkan pil LL dari terdakwa, kemudian saksi WIDIANTOdan saksi FEBRIYANTO

dibawa oleh Saksi pada saat akanmelakukan penangkapan terhadap Slamet Budiono alias Cemek; Bahwa Terdakwa tidak dapat menunjukkan kepada Saksiberupa izin dari pihak yang berwenang mengenai pil double Ltersebut; Bahwa Terdakwa telah 2 (dua) kali membeli pil double L dariSlamet Budiono alias Cemek; Bahwa barang bukti 1 (Satu) unit handphone merk Oppo A37warna hitam digunakan untuk mempermudah komunikasi dalammelakukan transaksi pil double L dengan Abdi Laksono; Bahwa barang bukti berupa uang tunai

L perharinamun tidak mengetahui kegunaan pil double L, tujuan Saksimengkonsumsi pil double L adalah supaya tidak mengantuk danmenjadi kuat; Bahwa jarak pembelian pertama dan kedua adalah 1 (satu)bulan; Bahwa Saksi membeli pil double L untuk dikonsumsi sendiri; Bahwa Saksi membenarkan barang bukti berupa 87 (delapanpuluh tujuh) pil double L dibawa oleh Saksi:;Terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa memberikan tanggapanbahwa Saksi keliru menjelaskan bulan pembelian adalah bulan Desember2018 bukan

pil double Ltersebut dari Terdakwa dengan rincian pembelian pertama sebanyak100 (seratus) butir pil double L seharga Rp.150.000,00 (seratus limapuluh ribu rupiah), dan pembelian kedua sebanyak 97 (Sembilanpuluh tujuh) butir pil double L seharga Rp.150.000,00 (seratus limapuluh ribu rupiah); Bahwa benar Terdakwa mendapatkan pil double L dariSlamet Budiono alias Cemek yang selanjutnya dijual kKembali kepadaSaksi Abdi Laksono; Bahwa benar Terdakwa mendapatkan keuntungan sebesarRp.20.000,00 (dua puluh

Terdakwa tersebut diatas, oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;

selama1 (satu) Tahun dan pidana denda kepada Terdakwa Arga Martian Putra Bin Tukijo sebesar Rp.20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;

jenis pil ekstaci sehingga pada hari Kamis tanggal 16 Juli 2020 salahsatu dari anggota Kepolisian Sat Res Narkoba Polrestabes Medan menyamarmenjadi masyarakat biasa dan menghubungi Terdakwa Dea Ayumi Santosokemudian memesan 10 (sepuluh) butir pil ekstaci dengan harga perbutirnyasebesar Rp. 140.000, (seratus empat puluh ribu rupiah) dan berjanji untukbertemu di Jalan Dr.

Mansyur Kelurahan Padang BulanKecamatan Medan Baru Kota Medan;Bahwa kemudian Terdakwa menghubungi Kiki Hidayat dan menyuruh KikiHidayat untuk menyediakan/menyiapkan Narkotika jenis pil ekstasi sebanyak5 (lima) butir. Lalu Kiki Hidayat membeli Narkotika jenis pil ekstasi tersebutdari seorang lakilaki yang bernama Eko (DPO) dengan harga Rp.140.000,(seratus empat puluh ribu) perbutirnya.

Setelah berhasil menyediakanNarkotika jenis pil ekstasi tersebut, Terdakwa dan Kiki Hidayat pergi ke JalanDr. Mansyur Kelurahan Padang Bulan Kecamatan Medan Baru Kota Medanmenggunakan Ojek Online (Gojek) untuk mengantarkan pesanan Narkotikajenis pil ekstasi tersebut;Bahwa setelah tiba di lokasi tersebut, Terdakwa dan Kiki Hidayat mencaricalon pembeli tersebut. Lalu Eko Setiawan mendatangi Terdakwa dan KikiHidayat, sedangkan Saksi Yosua R.H.

Harahap membawa Terdakwa danKiki Hidayat beserta barang bukti ke Kantor Sat Res Narkoba PolrestabesMedan;Bahwa Terdakwa mengakui barang bukti berupa Narkotika jenis pil ekstasitersebut merupakan milik Terdakwa dan Kiki Hidayat;Bahwa adapun maksud dan tujuan Terdakwa dan Kiki Hidayat membeliNarkotika jenis pil ekstasi tersebut adalah untuk dijual kembali olehTerdakwa dan Kiki Hidayat sehingga mendapatkan keuntungan, yang manakeuntungan dari hasil penjualan Narkotika jenis pil ekstasi tersebut akandipergunakan

ekstasi dengan cara menghubungi Terdakwa danmelakukan pemesanan Narkotika jenis pil ekstasi sebanyak 10 (sepuluh) butirdengan harga Rp.170.000, (seratus tujuh puluh ribu) perbutirnya.

Matahari Desa Tulungrejo,Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, ditemukan pil jenis LL sebanyak 10Halaman 5 dari 15 halaman Putusan No. 507/Pid.Sus/2016/PN.Gpr(sepuluh) butir dalam plastik warna putih yang disimpan Terdakwa dibawah karpet di kamar tidurnya dan diakui Terdakwa pil jenis LL tersebutmiliknya ; Bahwa benar barang bukti berupa: pil jenis LL sebanyak 10 (sepuluh)butir dan 1 (satu) unit HP merk Samsung warna hitam yang saksi sitadari Terdakwa; Bahwa Terdakwa menyimpan dan mengedarkan pil jenil

Matahari Desa TulungrejoKecamatan Pare, Kabupaten Kediri, ditemukan pil jenis LL sebanyak 10(sepuluh) butir dalam plastik warna putih yang disimpan Terdakwa dibawah karpet di kamar tidurnya dan diakui Terdakwa pil jenis LL tersebutmiliknya ; Bahwa benar barang bukti berupa: pil jenis LL sebanyak 10 (sepuluh)butir dan 1 (satu) unit HP merk Samsung warna hitam yang saksi sitadari Terdakwa ; Bahwa Terdakwa menyimpan dan mengedarkan pil jenil LL tersebuttidak memiliki keahlian dan kewenangan dalam bidang

langsung menyerahkan uang pembayaran beli piljenis LL sebanyak 1000 (seribu) butir sebesar Rp.300.000, (tiga ratusribu rupiah) kepada saksi, dan saksi langsung menyerahkan pil jenis LLsebanyak 1000 (seribu) butir kepada Terdakwa, selanjutnya saksilangsung pulang kerumah ;Bahwa saksi menjual pil jenis LL kepada Terdakwa sudah tiga kali ini ;Bahwa Terdakwa beli pil jenis LL kepada saksi untuk dijual lagi dan adayang dikonsumsi Terdakwa ;Bahwa Terdakwa tiga kali beli pil jenis LL tersebut pada saksi

Kediri;Bahwa Terdakwa mendapatkan pil jenis LL dari Sdr.

jenis LL ;Bahwa benar Terdakwa mendapatkan pil jenis LL dengan cara Terdakwamenghubungi Sdr.

Menetapkan barang bukti berupa : - 10.015 (sepuluh ribu lima belas) butir pil carnopen;Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang tunai sebesar Rp. 4.000.000,- ( empat juta rupiah);Dirampas untuk Negara ;6. Membebankan biaya perkara kepada para terdakwa masing-masing sebesar Rp. 2.000,- ( dua ribu rupiah ) ;

Menjual 1 keping atau 10 butir pil carnopen dengan harga sebesar Rp.30.000, (tiga puluh ribu rupiah) dan dari penjualan pil carnopen tersebut terdakwaIl digaji setiap minggu sekali sebesar Rp. 70.000,(tujuh puluh ribu rupiah), selainterdakwa II. Yang membantu terdakwa . menjual pil carnopen terdakwa Ill.

Jugasudah 1 bulan membantu terdakwa . menjual pil carnopen selain menjual pilcarnopen terdakwa Ill juga bertugas mengawasi anak buah terdakwa yangsedang berjualan pil carnopen dan melaporkan kepada terdakwa . apabila adapetugas dari kepolisian yang melakukan razia pil carnopen, dimana terdakwa Illdalam membanitu terdakwa .dalam menjual pil carnopen perharinya digaji sebesarRp. 200.000, (dua ratus ribu rupiah), dimana pil carnopen tersebut diperolehterdakwa Idari seseorang yang beralamat di daerah

(empat juta rupiah) dari hasil penjualan pil carnopen dan kamimengamankan Lukman Hidayat dan kemudian saksi bawa ke polresLamongan;Bahwa menurut pengakuan para terdakwa, pil carnopen tersebut katanyadari Tuban;e Bahwa harga pil carnopen tersebut kata terdakwa 10 (Sepuluh) butir dijualRp. 25.000, (dua puluh lima ribu rupiah);e Bahwa saksi tidak menanyakan berapa harga para terdakwa membelinya;e Bahwa berdasarkan pengakuan para terdakwa telah menjuala pil carnopenkatanya baru 2 (dua) bulan;e Bahwa

Muntono;Bahwa terdakwa tidak ikut menjual;Bahwa harga 10.000 (sepuluh ribu) butir pil carnopen tersebutharganya Rp. 18.000.000, (delapan belas juta rupiah);Bahwa terdakwa mendapat pil carnopen tersebut dari Solikin diPrambon Tuban;TERDAKWA II:Bahwa keuntungan terdakwa menjual pil carnopen tersebut yaitu1.000 (seribu) butir pil carnopen mendapat Rp. 400.000, (empatratus ribu rupiah);Bahwa para terdakwa tertangkapnya tidak bersamaan, yangtertangkap duluan adalah terdakwa Il.

Saifullah alias Gogon dan ditemukan barang bukti 10.000,(sepuluh ribu) butir pil carnopen di rumah terdakwa . Saifullah yangdisimpan di almari beserta uang tunai Rp. 4.000.000, (empat juta rupiah)dari hasil penjualan pil carnopen;Bahwa benar berdasarkan pengakuan para terdakwa pil carnopen tersebutdiperoleh dari Tuban;Bahwa benar terdakwa I. Saifullah tidak ikut menjual pil carnopen, terdakwaIl. Muntono Bin Sarkio (Alm) bertugas menjual pil carnopen sedangkanterdakwa Ill.

Sembilan) bulan dan pidana denda sejumlah Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;

; Bahwa yang terakhir terdakwa membeli pada hari Sabtu tanggal 27 Mei2017 sdr GERON membeli pil double sebanyak tiga botol sejumlah 3000 butirdengan harga Rp. 1.800.000, yang kedua pada hari Minggu tanggal 28 Mei2017 sebanyak dua box dengan jumlah 200 butir dengan harga Rp. 240.000,; Bahwa pil double tersebut oleh terdakwa dijual lagi kepada temantemanya Bahwa terdakwa menyimpan, mengedarkan pil double tersebut tanpa ijinpihak yang berwenang dan bukan sebagai ahli farmasi ;Terhadap keterangan saksi

semampirtengah No 214 kelurahan Semampir Kecamatan Kota Kediri ; Bahwa terdakwa mendapatkan pil double dari ARTHUR sudah lima kaliyang terakhir pada hari Sabtu tanggal 27 Mei 2017 sebanyak 3000 butirdengan harga Rp. 1.800.000, (satu juta delapan ratus ribu rupiah) dan padahari Minggu tanggal 28 Mei 2017 dengan harga Rp. 240.000, (dua ratusempat puluh ribu rupiah) mendapatkan 200 butir; Bahwa terdakwa membeli pil double dengan cara menelpon atau smsterlebih dahulu kemudian memesan pil double dalam

, AHMAD danKENTRUNG domisili Kediri ; Bahwa terdakwa menjual pil double per 100 butir dengan harga Rp.650.000, kepada KHOLIS dan AHKMAD namun kepada KENTRUNGterdakwa menjual per 100 butir seharga Rp. 130.000, dengan keuntungansetiap 1000 butir sebanyak Rp. 50.000,, dan per 100 butir dengan keuntunganRp. 10.000, Bahwa barang bukti pil double sebanyak 86 (delapan puluh enam) butirtersebut adalah sisa dari penjualan kepada temantemannya ; Bahwa, terdakwa menyimpan, mengedarkan pil double tanpa ijin

tunai Rp 200.000, hasil daripenjualan pil double ;> Bahwa benar, terdakwa pil double tersebut dari ARTHUR (dalam perkaralain) sebanyak 2 (dua) box dan persatu box berisi 100 butir dan oleh ATRHURdisuruh mengambil dirumah temannya yang bernama MEGO dijalan semampirtengah No 214 kelurahan Semampir Kecamatan Kota Kediri ;> Bahwa benar, terdakwa mendapatkan pil double dari ARTHUR sudah limakali yang terakhir pada hari Sabtu tanggal 27 Mei 2017 sebanyak 3000 butirdengan harga Rp. 1.800.000, (satu juta

MEGO untuk menyerahkan pil double langsungkepada terdakwa ;> Bahwa benar, barang bukti berupa HP tersebut digunakan terdakwa untukbertransaksi pil double dengan ATRHUR ;> Bahwa benar, terdakwa menjual pil double tersebut kepada temantemannya bernama KHOLIS alamat Pule Kabupaten Trenggalek, AHMAD danKENTRUNG domisili Kediri ;> Bahwa benar, terdakwa menjual pil double per 100 butir dengan harga Rp.650.000, kepada KHOLIS dan AHKMAD namun kepada KENTRUNGterdakwa menjual per 100 butir seharga Rp. 130.000

Menyatakan barang bukti berupa :e Pil dobel LL, sebanyak 30 (tiga puluh) dalam 3 bungkus bekas grengjejngrokok, 1 buah hp merk Croos warna biru dan pil dobel LL sebanyak 40(empat puluh) butir dalam plastic klip dirampas untuk dimusnahkan4.

;Terdakwa mendapat pil jenis L dari saya pada hari Jumat tanggal 7 Maret 2014menghubungi melalui sms membeli pil jenis dobel L,.sebanyak 197 butir dengan keRp. 150.000.Terdakwa membeli Pil jenis dobel L untuk dimunsumsi sendiri.;Saya menjual pil dobel L kepada terdakwa sebanyak 2 kali.;Saya membeli pil dobel L dari sdr.Tarju tapi hanya membelikan untuk terdakwa.Bahwa terdakwa membeli pil jenis dobel L dari saya 2 kali.

lebih lanjut ;Bahwa cara terdakwa mengedarkan pil jenis L awalnya pada hari Jum attanggal 7 Maret 2014 sekitar jam 19.30 wib terdakwa di sms oleh saksiPanji Awaluddin menawarkan pil dobel L kepada terdakwa. selanjutnyaterdakwa memesan pil jenis LL sebanyak 196 dengan harga Rp 150.000,,kemudian pada jam 20.00 wib aksi Panji Awaludin datang kerumahterdakwa mengantar pil dobel L pesanannya;.Selanjutnya pada hari Jumat tanggal 7 Maret 2014 sekitar jam 22.00 wibterdakwa menjual pil dobel L kepada sdr.Ganden

;Bahwa Saya mengedarkan dan memiliki pil dobel L selama sudah 3 bulan.Diperlihatkan barang bukti berupa : Pil dobel LL sebanyak 30 (tiga puluh)butir dalam 3 bungkus bekas kertas grenjeng rokok,! buah hp merk crooswarna biru, dan pil jenis dobel L sebanyak 40 (empat puluh) butir dalamplastik Barang bukti benar.

;e Bahwa terdakwa mengedarkan dan memiliki pil dobel L selama sudah 3 bulan. Diperlihatkan barang bukti berupa : Pil dobel LL sebanyak 30 (tiga puluh)butir dalam 3 bungkus bekas kertas grenjeng rokok,! buah hp merk crooswarna biru, dan pil jenis dobel L sebanyak 40 (empat puluh) butir dalamplastik saksisaksi dan terdakwa menerangkan Barang bukti benar.

Menetapkan barang bukti berupa : - Pil doble L 240 (dua ratus empat puluh) butir ;- 1 (satu) buah HP merk Samsung warna biru Dirampas untuk dimusnahkan ;- Uang tunai Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah)Dirampas untuk negara ;6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) ;

Kemudian tanpa keahlian dankewenangan untuk menjual/mengedarkan pil Double L kepada orang lain, pilDouble L tersebut terdakwa jual dan terdakwa serahkan kepada KUSNARI,namun belum sempat pil Double L tersebut terdakwa serahkan kepadaGONDRONG dan uang pembelian belum terdakwa terima, terdakwa ditangkapoleh petugas Kepolisian ;Bahwa sebelumnya KUSNARI sudah pernah membeli pil Double L padaterdakwa yaitu pada hari Sabtu tanggal 13 Mei 2017 sekira jam 19.00 WIBbertempat di Desa Sumber, Kecamatan Sanankulon

Samsung warna biru ;Bahwa sebelumnya KUSNARI sudah pernah membeli pil Double L padaterdakwa yaitu pada hari Sabtu tanggal 13 Mei 2017 sekira jam 19.00 WIBbertempat di Desa Sumber, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar.KUSNARI membeli pil Double L sebanyak 48 (empat puluh delapan) butirdengan harga Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah) ;Bahwa terdakwa membeli pil Double L pada GONDRONG yang pertamasekitar dua bulan yang lalu dan yang kedua sekitarsatu bulan yang lalu untukterdakwa konsumsi sendiri

Blitar, dan Kusnari membeli pil double Lkepada Terdakwa sebanyak dua kali yang pertama tgl 13 Mei2017 dan yang kedua tanggal 16 Mei 2017 tetapi belum Terdakwaserahkan ke Kusnari Terdakwa sudahditangkap;Bahwa Terdakwa membeli pil double L kepada sdr.

oleh Petugas dariPolres Tulungagung ; Bahwa Terdakwa mendapatkan Pil doble L dari orang yang biasadipanggil Gondrong dan sudah sebnayak 4 kali Terdakwa membeli piltersebut, dan Pil double L sebanyak 240 butir seharga Rp. 225.000,(dua ratus dua puluh lima ribu rupiah) dan uang Rp.50.000, tersebutmerupakan uang dari hasil menjual pil ke Kusnari sebanyak 48 butir ; Bahwa Terdakwa menjual bukan saja kepada Kuswari melainkan jugapada temantemannya yang mau memakai pil Doble L tersebut ; Bahwa Terdakwa

Tulungagung ; Bahwa benar Terdakwa mengedarkan Pil Doble L sebanyak 4(empat) kali dan kepada Kusnari sudah 3 (tiga) kali dan selainmengedarkan Terdakwa juga mengkonsumsi Pil Doble L tersebut ; Bahwa benar Terdakwa mengedarkan Pil Doble L untuk mendapatkankeuntungan ; Bahwa benar telah disita dari tangan terdakwa pil sebanyak 240 buti Bahwa benar Terdakwa tidak memiliki ijin edar untuk mengedarkanobat LL, dan hanya apotek yang berijin yang boleh memiliki ijin edar ; Bahwa benar Terdakwa tidak memiliki

Memerintahkan barang bukti berupa : 150 (seratus lima puluh) paket @ 100 (seratus) butir total keseluruhan 15.000 (lima belas ribu) butir pil merk ZENITH jenis CARNOPHEN; 13(tiga belas) set bungkus plastik klip.Dirampas untuk dimusnahkan,6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.2.500 ,- (Dua ribu lima ratus rupiah) ;

, dansebelumnya pada bulan April 2016 Terdakwa sudah berhasil menjual pil Zenithjenis Carnophen di Kab.

Carnophen tersebut, dansebelumnya pada bulan April 2016 Terdakwa sudah berhasil menjual pil Zenithjenis Carnophen di Kab.

Bahwa Terdakwa tertarik menjual pil merk Zenith jenis Carnophen adalahkarena Terdakwa dapat mempeoleh keuntungan yang besar yaitu sebesarRp.1.000,(seribu rupiah) untuk setiap butir;e Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin untuk menjual dan mengedarkan pilmerk Zenith jenis Carnophen;e Bahwa para pembeli pil merk Zenith jenis Carnophen biasa membeli pil dariTerdakwa untuk menimbulkan efek pusingpusing seperti mabuk;e Bahwa Terdakwa menyesal telah menjual pil merk Zenith jenis Carnophen,dan Terdakwa melakukan

Carnophen tersebut, dan sebelumnya pada bulan April 2016 Terdakwasudah berhasil menjual pil Zenith jenis Carnophen di Kab.

Batang, olehkarenanya Terdakwa bermaksud menjual lagi pil Zenith jenis Carnophen diKab.