juncto UndangUndang Nomor14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak, maka permohonan peninjauankembali tersebut secara formal dapat diterima;ALASAN PENINJAUAN KEMBALIMenimbang, bahwa Pemohon Peninjauan Kembali telah mengajukanalasanalasan Peninjauan Kembali yang pada pokoknya sebagai berikut:Bersama ini dapat kami sampaikan Penjelasan Tertulis berlandaskanWCO HS, EN to HS, KUMH HS, BTKI 2012 sebagai berikut:Bahwa di dalam perdagangan internasional terkait ekspor impor diaturdalam peraturan WCO (World Custom

Bahwa klasifikasi pos tarif adalah mengelompokan barang ke dalampos/subpos yang paling tepat sesuai Harmonize System (HS) yang dibuatoleh World Custom Organitation (WCO).B.

Bahwa untuk keseragaman dalam penggolongan daftar barang yangsistematis, mempermudah pengumpulan data dan analisis statistikperdagangan dunia dan memberikan sistem internasional yang resmi untukpemberian kode, penjelasan dan penggolongan barang untuk tujuanperdagangan maka dibuatlah Harmonized Commodity Description andCoding System lebih dikenal sebagai Harmonized System yang disusunoleh sebuah Kelompok studi dari Custom Cooperation Council (sekarangdikenal dengan nama World Custom Organitation),

2004 dan perubahan keduadengan UndangUndang Nomor 3 Tahun 2009, juncto UndangUndang Nomor14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak, maka permohonan peninjauankembali tersebut secara formal dapat diterima;ALASAN PENINJAUAN KEMBALIMenimbang, bahwa Pemohon Peninjauan Kembali telah mengajukanalasan Peninjauan Kembali yang pada pokoknya sebagai berikut:Halaman 10 dari 32 halaman Putusan Nomor 533 B/PK/PJK/2016Bahwa didalam perdagangan internasional terkait ekspor impor diatur dalamperaturan WCO (World Custom

Organitation ) berdasarkan instrumen danberlaku untuk setiap negara yang menjadi anggotanya, Indonesia yang masuksebagai anggota WCO sehingga Indonesia harus tunduk pada peraturan WCOdalam hal menetapkan klasifikasi barang ;A.Bahwa klasifikasi pos tarif adalah mengelompokan barang ke dalam pos/sub pos yang paling tepat sesuai Harmonize System ( HS ) yang dibuat olehWorld Custom Organitation (WCO )..

Bahwa untuk keseragaman dalam penggolongan daftar barang yangsistematis, mempermudah pengumpulan data dan analisis statistikperdagangan dunia dan memberikan sistem internasional yang resmi untukpemberian kode, penjelasan dan penggolongan barang untuk tujuanperdagangan maka dibuatlah Harmonized Commodity Description andCoding System lebih dikenal sebagai Harmonized System yang disusunoleh sebuah Kelompok studi dari Custom Cooperation Council (sekarangdikenal dengan nama World Custom Organitation),

Anker Hansen (Kode F);7) 1 (satu) lembar Custom Declaration, a.n. Anker Hansen, tanggal 8 Juni2014 (Kode G);8) 1 (satu) unit handphone warna hitam merk Emporio Armani, dengansimcard Nomor: +4530510879 (kode H);Digunakan dalam perkara terpisah atas nama Hendi Indra Pradipta;Hal. 13 dari 21 hal.

Anker Hansen (Kode F);7. 1 (satu) lembar Custom Declaration, a.n.

Anker Hansen (Kode F) ;7) 1 (satu) lembar Custom Declaration, an. Anker Hansen, tanggal 8 Juni2014 (Kode G) ;8) 1 (satu) unit Handphone warna hitam merk EMPORIO ARMANI,dengan simcard Nomor: +4530510879 (kode H) ;Digunakan dalam perkara terpisah atas nama Hendi Indra Pradipta ;8.

tidak;Dari penjelasan di atas, U.S Customs secara tegas menyatakan tujuan dari pos6401 yaitu alas kaki kedap air "adalah alas kaki yang dirancang untuk melindungidari masuknya air atau cairan lainnya tanpa memperdulikan walaupun awalnya alaskaki tersebut dirancang untuk tujuan tersebut, bila kenyataanya alas kaki tersebuttidak dapat melindungi dari masuknya air atau cairan lainnya maka tidak dapatmenjadi waterproof footwear dan harus keluar dari pos 6401;Berdasarkan Canada Border Service Agency, Custom

terdiri dari outer sole dan upper, olehsebab itu pengertian alas kaki kedap air (waterproof footwear) harus meliputiouter sole dan upper karena pengertian alas kaki bukan cuma bagian sole atauupper saja, tetapi harus kedua bagian sole dan upper sesuai denganExplanatory Noted to the Harmonized System pos 6401 yaitu alas kaki kedap air,bukan sol kedap air atau upper kedap air;Dan berdasarkan pernyataan:Explanatory Noted bahwa alas kaki yang di buat untuk melindungi masuknya airatau cair lainnya;U.S Custom

U.S Custom bahwa alas kaki kedap air, berarti alas kaki yang disebutkandalam pos tersebut, yang: dirancang untuk melindungi dari masuknya airatau cairan lainnya;2.

juncto UndangUndang Nomor14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak, maka permohonan peninjauankembali tersebut secara formal dapat diterima;ALASAN PENINJAUAN KEMBALIMenimbang, bahwa Pemohon Peninjauan Kembali telah mengajukanalasanalasan Peninjauan Kembali yang pada pokoknya sebagai berikut:Bersama ini dapat kami sampaikan Penjelasan Tertulis berlandaskanWCOHS, EN to HS, KUMH HS, BTKI 2012 sebagai berikut:Bahwa di dalam perdagangan internasional terkait ekspor impor diaturdalam peraturan WCO (World Custom

Bahwa klasifikasi pos tarif adalah mengelompokkan barang ke dalampos/subpos yang paling tepat sesuai Harmonize System (HS) yang dibuatoleh World Custom Organization (WCO).B.

Bahwa untuk keseragaman dalam penggolongan daftar barang yangsistematis, mempermudah pengumpulan data dan analisis statistikperdagangan dunia dan memberikan sistem internasional yang resmi untukpemberian kode, penjelasan dan penggolongan barang untuk tujuanperdagangan maka dibuatlah Harmonized Commodity Description andCoding System lebih dikenal sebagai Harmonized System yang disusunoleh sebuah Kelompok studi dari Custom Cooperation Council (sekarangdikenal dengan nama World Custom Organization),

Koreksi atas inklaring sample Rp.Dasar Koreksi Terbandingmenyampaikan bukti buktipemeriksaan dan14.270.550,Bahwa Terbanding menetapkan PPN 10% atas biaya inklaringsample yang dianggap sebagaiAlasan Pemohon BandingBahwa Pemohon Banding tidakTerbanding karena biaya inklaringyang dikeluarkan untuk menguruspemberian cumacuma;dengan koreksisample merupakan biaya"custom clearance" atasbarang sample, jadi bukan merupakan barang sample yangdiberikan sebagai pemberiantersebut bukanlah merupakan obyek PPN

;Bahwa Pemohon Banding telahpendukung atas "custom clearance"proses pemeriksaan dan keberatan.Kesimpulancumacuma.

Yang mana pembayaran Jaminan Custom Bondnya telah diselesaikan padasaat pengeluaran barang Pemohon Banding (Copy terlampir) dan dalam hal iniPemohon Banding tidak melihat Kerugian Negara yang diakibatkan olehperbedaan kasi HS tersebut;Bahwa sesuai dengan ketentuan Kepabeanan yang berlaku, maka syarat daripadapelaksanaan Impor pemasukan barang adalah dengan dipenuhinya dokumendokumen sebagai berikut:Invoice;Packing List;Pemberitahuan Import Barang (PIB);Surat Setoran Pabean, Cukai dan Pajak Dalam

(Lampiran9 (Custom Bond Nomor21.70.11.04560tertanggal 08 Agustus 2011), Lampiran10 (SSPCP tertanggal 18November 2011), dan Lampiran11 (Bukti Penerimaan Jaminan Nomor003052/CB/KBR/2011));Bahwa SPTNP a quo tidak lain merupakan produk dari obyek banding sebagaimanadiuraikan dalam Penjelasan pasal 31 ayat (2) UndangUndang Nomor 14 Tahun2002 tentang Pengadilan Pajak dan keberadaan Keputusan Direktur Jenderal Beadan Cukai, serta SPTNP a quo adalah tidak sah menurut hukum;PERTIMBANGAN HUKUMHalaman 13 dari

NURHAYATI; Boarding pass Ar Asia AK1311 SemarangKuala Lumpur; Boarding pass Air Asia Kode booking RSVHGF atas nama NURHAYATI; Nota pembayaran (billd) Hotel Sun Inns Mentari Nomor 66604; Nota pembayaran (billd) Hotel Ekonomi 99 Nomor 23743; 1 (satu) lembar asl Custom Declaratin kedatangan tanggal 5 Oktober 2012 an.NURHAYATI; Claim tag Nomor JOG 0889420;2 (dua) buah Handphone merk 'CROS dan SAMSUNG;2 (dua) buah tas merk "CAMEL ACTIVE "dan WALABI";6 (enam) pasang sandai;14 (empat belas) potong pakaian

NURHAYATI; Boarding pass Air Asia AK1311 SemarangKuala Lumpur; Boarding pass Air Asia Kode booking RSVHGF atasnama NURHAYATI; Nota pembayaran (billd) Hotel Sun Inns Mentari Nomor 66604; Nota pembayaran (billd) Hotel Ekonomi 99 Nomor 23743; 1 (satu) lembar asli Custom Declaratin kedatangan tanggal 5 Oktober 2012an.NURHAYATI; Claim tag Nomor JOG 0889420; 2(dua) buah Handphone merk'CROS dan SAMSUNG; 2(dua) buah tas merk "CAMEL ACTIVE "dan WALABI"; 6(enam) pasang sandal; 14 (empat belas) potong pakaian

NURHAYATI; Boarding pass Air Asia AK1311 SemarangKuala Lumpur; Boarding pass Air Asia Kode booking RSVHGF atasnama NURHAYATI; Nota pembayaran (billd) Hotel Sun Inns Mentari Nomor 66604; Nota pembayaran (billd) Hotel Ekonomi 99 Nomor 23743;1 (satu) lembar asli Custom Declaratin kedatangan tanggal 5 Oktober 201220an.NURHAYATI;Claim tag Nomor JOG 0889420;2 (dua) buah Handphone merk'CROS dan SAMSUNG;2 (dua) buah tas merk "CAMEL ACTIVE " dan WALABI";6 (enam) pasang sandal;14 (empat belas) potong pakaian

Nurhayati dari Kuala Lumpur tujuanYogyakarta;1 (satu) lembar custom Declaration kedatangan tanggal 15 Oktober2012 An. Nurhayati;1 (satu) lembar bill bukti menginap hotel ekonomi;1 (satu) lembar bill bukti menginap hotel Sun Inns Mentari;1 (satu) lembar tiket booking Air Asa nomor S 992 MZ dengan nomorpenerbangan AK 1311 dari semarang tujuan kuala lumpur;1 (satu) lembar boarding pass AN. Nurhayati dengan penerbangansemarang tujuan kuala lumpur;1 (satu) lembar tiket Lion Ar An.

Nurhayati dari Kuala Lumpur tujuan Yogyakarta ;1 (satu) lembar Custom Declaration kedatangan tanggal 15 Oktober 2012 An.Nurhayati ;1 (satu) lembar bill bukti menginap hotel ekonomi ;1 (satu) lembar bill bukti menginap hotel Sun Inns Mentari ;1 (satu) lembar tiket booking Aw Asia nomor S 992 MZ dengan nomorpenerbangan AK 1311 dari semarang tujuan kuala lumpur ;1 (satu) lembar boarding pass AN. Nurhayati dengan penerbangan semarangtujuan kuala lumpur ;1 (satu) lembar tiket Lion Air An.

Berdasarkan Canada Border Service Agency, Custom Notice N484,Ottawa, 26 Nov2002 dan CBSA Statement Of Reason , Ottawa 9 Desember 2002The distinctive feature of waterproof footwear is that both the sole portion and the aportion of the upper, sufficient to give waterproof protection to the foot, areincorporated into a single component which may be made of rubber or plastic.Diterjemahkan oleh Penerjemah Resmi Dan TersumpahHarry F.

terdiri dari outer sole dan upper, olehsebab itu pengertian alas kaki kedap air (waterproof footwear) harus meliputiouter sole dan upper karena pengertian alas kaki bukan cuma bagian sole atauupper saja, tetapi harus kedua bagian sole dan upper sesuai dengan ExplanatoryNoted to the Harmonized System pos 6401 yaitu alas kaki kedap air, bukan solkedap air atau upper kedap air.Dan berdasarkan pernyataan:Explanatory Noted bahwa alas kaki yang di buat untuk melindungi masuknyaair atau cair lainnya.U.S Custom

U.S Custom bahwa alas kaki kedap air berarti alas kaki yang disebutkandalam pos tersebut, yang: dirancang untuk melindungi dari masuknya air ataucairan lainnya,2.

masingmasing negara treatypartner dan masih berlaku pada saat terjadinya transaksi yang menjadi pokok sengketa,sehingga terhadap transaksi pembayaran royalty Penggugat kepada Toto Ltd. dan komisikepada Asialink Trading (NZ) Ltd. dapat diterapkan P3B antara Republik Indonesiadengan negara partner;Bahwa dalam Commentary on Article 12 OECD Model Tax Convention on Income andon CapitalCondensed Version diatur bahwa pengertian paid atau payment mempunyaimakna yang umum tergantung ketentuan atau kebiasaan (custom

perundangundangan negara itu, tetapi apabila si penerima adalah pemilikroyalti yang menikmatinya, pajak yang dikenakan tidak akanmelebihi 10% (sepuluh persen) dari jumlah kotor royalti;h Bahwa sesuai dengan Commentary OECD article 12 arti paid (pembayaran)dinyatakan sebagai berikut:17The word payment, used in the definition, has a very wide meaningsince the concept of payment means the fulfillment of the obligation toput funds at the disposal of creditor in the manner required by contractor by custom

;Bahwa konsep payment memiliki arti luas (umum) dimana salahsatunya tergantung dari ketentuan atau kebiasaan atau custom di negaratreaty partner yang bersangkutan, yang dalam hal ini ketentuanperaturan perundangundangan perpajakan Indonesia, yaitu PP 138Tahun 2000;Bahwa Pasal 8 ayat (4) PP 138 Tahun 2000 menyatakan bahwa pemotonganPajak Penghasilan atas penghasilan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 ayat(1) dan ayat (2) UndangUndang Pajak Penghasilan, terutang pada akhir bulandilakukannya pembayaran

HAMDA 500702354 6/9/2010 5.269.40Ganda 2 1Iwan 42716 MUSTIKA 500703598 6/11/2011 2.391.790 0 2Iwan 42719 CACA 500704280 6/11/201 585.661 8 0Iwan 56994 WAWAN/MAS 500703599 6/11/2011 1.864.44SOUN 5 0.9Iwan 63131 UJANG JAMAL 500699698 6/4/2010 1.569.269 0Iwan 72926 ERI 500703598 6/11/201 871.2557 0Total 105 269.408.337 Mempergunakan uang kas perusahaan yangditransfer melalui rekening pribadi Terdakwaatas setoran customer yaituSalesman Custom Customer No Tanggal Jumlaher Billing BillingNomorTantan 19867

9Tantan 19867 LIEM 500686151 5/8/2010 13.129.4Riyana 0 44Tantan 19867 LIEM 500689248 5/17/201 4.229.58Riyana 7 0 2Tantan 19867 LIEM 500693246 5/24/201 = 14.368.0Riyana 5 0 75Tantan 19867 LIEM 500695754 5/27/201 8.941.45Riyana 8 0 4Tantan 19867 LIEM 500697081 5/31/201 6.201.86Riyana 4 0 1Rp 133.371.150 Mempergunakan uang setoran atas nama Toko Akesebesar Rp. 6.142.036 ; Mempergunakan uang setoran atas nama TokoAke, Toko Rohman sebesar~ Rp. 7.798.208 ; Mempergunakan uang setoran atas nama ;Salesman Custom

Setelah itu,terdakwa bersamasama AGUS masuk ke dalam tempat biliar DafaPlayer Pool lalu mengambil barangbarang milik saksi korban OBIberupa 1 (Satu) unit tv merk LG 19 inci, 1 (Satu) unit mesin genset warnakuning merk Firman dan 1 (satu) set stik bilyar custom (DaftarPencarian Barang).

sebagai berikut : Bahwa benar pada sekitar bulan Oktober tahun 2018 sekitar pukul01:00 WIB dini hari bertempat di Usaha Biliyar DAFA PLAYER POOLdi Kelurahan Dusun Kepahiang Kecamatan Kepahiang Kepahiangtelah terjadi kehilangan barang; Barang barangbarang yang telah hilang di Biliyar DAFA PLAYERPOOL tersebut adalah berupa 1 (Satu) unit Mesin Genset warnakuning merek FIRMAN, 1 (Satu) unit Televisi merek LG ukuran 19inch warna hitam dan 1 (satu) Monitor merek SAMSUNG berikut 1(satu) Stik Billyar merek CUSTOM

sebagaimana telahdiubah dengan UndangUndang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan keduadengan UndangUndang Nomor 3 Tahun 2009, juncto UndangUndang Nomor14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak, maka permohonan peninjauankembali tersebut secara formal dapat diterima;ALASAN PENINJAUAN KEMBALIMenimbang, bahwa Pemohon Peninjauan Kembali telah mengajukanalasan Peninjauan Kembali yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa di dalam perdagangan internasional terkait ekspor impor diaturdalam peraturan WCO (World Custom

Bahwa klasifikasi pos tarif adalah mengelompokan barang ke dalampos/subpos yang paling tepat sesuai Harmonize System (HS) yang dibuatoleh World Custom Organitation (WCO);B.

Bahwa untuk keseragaman dalam penggolongan daftar barang yangsistematis, mempermudah pengumpulan data dan analisis statistikperdagangan dunia dan memberikan sistem internasional yang resmi untukpemberian kode, penjelasan dan penggolongan barang untuk tujuanperdagangan maka dibuatlah Harmonized Commodity Description andCoding System lebih dikenal sebagai Harmonized System yang disusunoleh sebuah Kelompok studi dari Custom Cooperation Council (sekarangdikenal dengan nama World Custom Organitation),

Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Irsyad Maulana Ibrahim aliasBangsat bin Muhdi Aziz dengan pidana penjara selama 6 (enam) Tahundan denda sebesar Rp1.100.000.000,00 (satu miliar seratus juta rupiah)subsidiair 3 (tiga) bulan penjara dikurangi selama Terdakwa berada dalamtahanan, dengan perintahn supaya Terdakwa Maulana Ibrahim aliasBangsat bin Muhdi Aziz tetap dalam tahanan;Menyatakan barang bukti berupa:a. 1 (Satu) buah paket plastik warna bening bertuliskan JNE denganalamat pengirim X BUSANA CUSTOM

sejumlah sebesar Rp500.000,00(lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidakdibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (Satu) bulan;Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalaniTerdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;Halaman 10 dari 14 halaman Putusan Nomor 91/Pid.Sus/2021/PT SMG8.9.Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;Menetapkan barang bukti berupa:1 (satu) buah paket plastik warna bening bertuliskan JNE denganalamat pengirim X BUSANA CUSTOM

Berdasarkan Canada Border Service Agency, Custom Notice N484, Ottawa,26 Nov 2002 dan CBSA Statement Of Reason , Ottawa 9 Desember 2002The distinctive feature of waterproof footwear is that both the sole portionand the a portion of the upper, sufficient to give waterproof protection to thefoot, are incorporated into a single component which may be made of rubberor plastic.Diterjemahkan oleh Penerjemah Resmi Dan Tersumpah :Harry F.

terdiri dari outer sole danupper, oleh sebab itu pengertian alas kaki kedap air (waterprooffootwear) harus meliputi outer sole dan upper karena pengertian alaskaki bukan cuma bagian sole atau upper saja, tetapi harus kedua bagiansole dan upper sesuai dengan Explanatory Noted to the HarmonizedSystem pos 6401 yaitu alas kaki kedap air , bukan sol kedap air atauupper kedap air;Dan berdasarkan pernyataan:Explanatory Noted bahwa alas kaki yang di buat untuk melindungimasuknya air atau cair lainnya.U.S Custom

U.S Custom bahwa alas kaki kedap air berarti alas kaki yangdisebutkan dalam pos tersebut, yang: dirancang untuk melindungi darimasuknya air atau cairan lainnya;2.

2004 dan perubahan keduadengan UndangUndang Nomor 3 Tahun 2009, juncto UndangUndang Nomor14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak, maka permohonan peninjauankembali tersebut secara formal dapat diterima;ALASAN PENINJAUAN KEMBALIMenimbang, bahwa Pemohon Peninjauan Kembali telah mengajukanalasan Peninjauan Kembali yang pada pokoknya sebagai berikut:Halaman 12 dari 34 halaman Putusan Nomor 532 B/PK/PJK/2016Bahwa didalam perdagangan internasional terkait ekspor impor diatur dalamperaturan WCO (World Custom

Organitation ) berdasarkan instrumen danberlaku untuk setiap negara yang menjadi anggotanya, Indonesia yang masuksebagai anggota WCO sehingga Indonesia harus tunduk pada peraturan WCOdalam hal menetapkan klasifikasi barang ;A.Bahwa klasifikasi pos tarif adalah mengelompokan barang ke dalam pos/sub pos yang paling tepat sesuai Harmonize System ( HS ) yang dibuat olehWorld Custom Organitation (WCO )..

Bahwa untuk keseragaman dalam penggolongan daftar barang yangsistematis, mempermudah pengumpulan data dan analisis statistikperdagangan dunia dan memberikan sistem internasional yang resmi untukpemberian kode, penjelasan dan penggolongan barang untuk tujuanperdagangan maka dibuatlan Harmonized Commodity Description andCoding System lebih dikenal sebagai Harmonized System yang disusunoleh sebuah Kelompok studi dari Custom Cooperation Council (sekarangdikenal dengan nama World Custom Organitation),

- 1 (satu) buah Custom Declaration BC.2.2 tanggal 8 Pebruari 2020 an LEWIS EDWARD HEATHFIELD;

- 1 (satu) buah Boarding Pass Vietjet Air VJ893 a.n LEWIS EDWARD - HEATHFIELD;

- 1 (satu) buah Claim Tag Bagasi dengan nomor : 05231P909762;

Dirampas untuk dimusnahkan

6.

Menyatakan barang bukti berupa :1 (Satu) buah plastic klip bening yang didalamnya berisi batang, biji dandaun yang diduga mengandung sediaan Narkotika jenis Ganja denganberat 1,28 gram butto atau 1,05 gram netto; 1(satu) buah tas punggung warna hitam bertuliskan Berghaus; 1 (Satu) buah plastik pouch bermotif berwarna coklat. 1 (satu) paket rolling paper bertuliskan RAW. 1 (Satu) buah Custom Declaration BC.2.2 tanggal 8 Pebruari 2020 anLEWIS EDWARD HEATHFIELD; 1 (Satu) buah Boarding Pass Vietjet Air

tidak ada ijin dari pejabat yang berwenang Indonesia untukmembawa ganja ;Bahwa, terdakwa menyesal atas perbuatan tersebut ;Bahwa, terdakwa sebelumnya belum pernah dihukum;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut:Halaman 22 dari 33 halaman Putusan Nomor 485/Pid.Sus/2020/PN Dps1 (Satu) buah plastic klip bening yang didalamnya berisi batang, biji dandaun yang diduga mengandung sediaan Narkotika jenis Ganja dengan berat1,28 gram butto atau 1,05 gram netto;1 (satu) buah Custom

bahwa terhadap barang bukti yang diajukan di persidanganuntuk selanjutnya dipertimbangkan sebagai berikut:Menimbang, bahwa barang bukti berupa : 1 (satu) buah plastic klip bening yang didalamnya berisi batang, biji dandaun yang diduga mengandung sediaan Narkotika jenis Ganja denganberat 1,28 gram butto atau 1,05 gram netto; 1(satu) buah tas punggung warna hitam bertuliskan Berghaus; 1 (Satu) buah plastik pouch bermotif berwarna coklat. 1 (satu) paket rolling paper bertuliskan RAW. 1 (Satu) buah Custom

Menetapkan barang bukti berupa: 1 (Satu) buah plastic klip bening yang didalamnya berisi batang, biji dan daunyang diduga mengandung sediaan Narkotika jenis Ganja dengan berat 1,28gram butto atau 1,05 gram netto; 1 (Satu) buah tas punggung warna hitam bertuliskan Berghaus;Halaman 32 dari 33 halaman Putusan Nomor 485/Pid.Sus/2020/PN Dps 1 (Satu) buah plastik pouch bermotif berwarna coklat. 1 (Satu) paket rolling paper bertuliskan RAW. 1 (Satu) buah Custom Declaration BC.2.2 tanggal 8 Pebruari 2020

tersebut kemudiandiamankan oleh saksi;Bahwa kemudian Saksi Made Mahardika Diputra dan SaksiMuhammad Adi Salam melakukan pengetesan denganmenggunakan Narcotic Test terhadap irisirisan daun berwanahijau tersebut dan hasil test menunjukkan irisirisan daun tersebutmerupakan sediaan narkotika jenis Marijuana dengan berat total6,8 gram brutto beserta kemasana saaBahwa pada saat itu pada diri terdakwa juga ditemukan 1 buah taskresek berisi kerajinan tangan bambu, dokumen perjalanan berupa1 (satu) lembar Custom

2004 dan perubahan keduadengan UndangUndang Nomor 3 Tahun 2009, juncto UndangUndang Nomor14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak, maka permohonan peninjauankembali tersebut secara formal dapat diterima;Halaman 10 dari 32 halaman Putusan Nomor 535 B/PK/PJK/2016ALASAN PENINJAUAN KEMBALIMenimbang, bahwa Pemohon Peninjauan Kembali telah mengajukanalasan Peninjauan Kembali yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa didalam perdagangan internasional terkait ekspor impor diatur dalamperaturan WCO (World Custom

Organitation ) berdasarkan instrumen danberlaku untuk setiap negara yang menjadi anggotanya, Indonesia yang masuksebagai anggota WCO sehingga Indonesia harus tunduk pada peraturan WCOdalam hal menetapkan klasifikasi barang ;A.Bahwa klasifikasi pos tarif adalah mengelompokan barang ke dalam pos/sub pos yang paling tepat sesuai Harmonize System ( HS ) yang dibuat olehWorld Custom Organitation (WCO )..

Bahwa untuk keseragaman dalam penggolongan daftar barang yangsistematis, mempermudah pengumpulan data dan analisis statistikperdagangan dunia dan memberikan sistem internasional yang resmi untukpemberian kode, penjelasan dan penggolongan barang untuk tujuanperdagangan maka dibuatlan Harmonized Commodity Description andCoding System lebih dikenal sebagai Harmonized System yang disusunoleh sebuah Kelompok studi dari Custom Cooperation Council (sekarangdikenal dengan nama World Custom Organitation),

sebagaimana telahdiubah dengan UndangUndang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan keduadengan UndangUndang Nomor 3 Tahun 2009, juncto UndangUndang Nomor14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pahak, maka permohonan peninjauankembali tersebut secara formal dapat diterima;ALASAN PENINJAUAN KEMBALIMenimbang, bahwa Pemohon Peninjauan Kembali telah mengajukanalasan Peninjauan Kembali yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa didalam perdagangan internasional terkait ekspor impor diatur dalamperaturan WCO (World Custom

Bahwa klasifikasi pos tarif adalah mengelompokan barang ke dalam pos/sub pos yang paling tepat sesuai Harmonize System ( HS ) yang dibuat olehWorld Custom Organitation (WCO ).Halaman 13 dari 35 halaman Putusan Nomor 536 B/PK/PJK/2016B.

Bahwa untuk keseragaman dalam penggolongan daftar barang yangsistematis, mempermudah pengumpulan data dan analisis statistikperdagangan dunia dan memberikan sistem internasional yang resmi untukpemberian kode, penjelasan dan penggolongan barang untuk tujuanperdagangan maka dibuatlan Harmonized Commodity Description andCoding System lebih dikenal sebagai Harmonized System yang disusunoleh sebuah Kelompok studi dari Custom Cooperation Council (sekarangdikenal dengan nama World Custom Organitation),