Jeri SantosoAlias Jeri Bin Raihan, 2. Windi Arianto Alias Windi Bin M Nasir, 3. Windy ArdiansyahAlias Windi Ardiansyah Alias Windy Bin Abu Hasan, 4. Rian Heriyanto Alias RianHerianto Alias Rian Bin Usman, berkumpul di rumah kontrakan tempat tinggal terdakwa3.

tertentu.Menimbang bahwa berdasarkan Berkas Perkara, Surat Dakwaan, Keterangan saksisaksi dibawah sumpah dipersidangan, keterangan terdakwa dan adanya petunjuk serta secaraobyektif dipersidangan Para Terdakwa telah menunjukan kecakapan dan kemampuan dimanaterdakwa dalam keadaannya secara obyektif mempunyai fisik dan psikis yang sehat danmemadai dan tidak terbukti adanya halangan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannyasecara hukum baik itu alasan pemaaf ataupun alasan pembenar, maka terdakwa I Jeri SantosoAlias

Jeri SantosoAlias Jeri Bin Raihan, 2. Windi Arianto Alias Windi Bin M Nasir, 3. Windy ArdiansyahAlias Windi Ardiansyah Alias Windy Bin Abu Hasan, 4.

Saksi merupakan anggota Kepolisian Resor Nganjuk; Bahwa Saksi bersama dengan Saksi Adicca Ida Permadi dan anggotaOpsnal Satresnarkoba Polres Nganjuk menangkap Terdakwa pada HariMinggu, Tanggal 10 November 2019, Pukul 21.30 WIB, di Rumah Terdakwa,Dusun Sambikenceng, RT 04, RW 02, Desa Katerban, Kecamatan Baron,Kabupaten Nganjuk setelah mendapatkan informasi dari masyarakat jikaHalaman 5 dari 17 Putusan Nomor 13/Pid.Sus/2020/PN Nik.Terdakwa diduga sering menjual pil dobel L tanpa izin pada Saksi SantosoAlias

dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Bahwa Saksi merupakan anggota Kepolisian Resor Nganjuk; Bahwa Saksi bersama dengan Saksi Yudha Kristiawan dan anggotaOpsnal Satresnarkoba Polres Nganjuk menangkap Terdakwa pada HariMinggu, Tanggal 10 November 2019, Pukul 21.30 WIB, di Rumah Terdakwa,Dusun Sambikenceng, RT 04, RW 02, Desa Katerban, Kecamatan Baron,Kabupaten Nganjuk setelah mendapatkan informasi dari masyarakat jikaTerdakwa diduga sering menjual pil dobel L tanpa izin pada Saksi SantosoAlias

oleh INDRAMAULANA, SE, telah melakukan penimbangan berupa : 2 (dua) kantong plastikklip kecil berisi butiran kristal diduga narkotika jenis shabu dengan berat kotor0,48 gram;Berdasarkan Laporan Hasil Pengujian Balai Besar Pengawasan ObatDan Makanan di Pontianak Nomor LP18.097.99.20.05.0194.K berikut BeritaAcara Pengujian tanggal 21 Maret 2018 dan Berita Acara Pengujian yangditandatangani oleh Evi Prasetyoningtyas, ST dan Warni, S.Farm, Aptmenyimpulkan bahwa barang bukti milik dari terdakwa AHMAD SANTOSOAlias

BOGEL (DPO) dimana sdr.BOGEL (DPO) dan terdakwa CHRISTIAN Alias KRIS Bin TONI yangberangkat terkebih dahulu dan disusul oleh terdakwa II ADE SANTOSOAlias ADE Bin SAMSUL BAHRI bersama teman sdr. BOGEL (DPO), dandiperjalanan setelah sampai di Jalan Raya Kepahiang Ulu Musi DesaMuara Langkap Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang terdakwa CHRISTIAN Alias KRIS Bin TONI dan sdr.

Unsur Setiap Orang;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur Setiap orang adalahmenunjuk kepada siapa saja orangnya selaku subyek hukum dari (straafbaarfeit) selaku pendukung hak dan kewajiban yang cakap melakukan suatuperbuatan hukum dan mampu mempertanggungjawabkannya;Menimbang, bahwa di hadapan persidangan telah dihadapkan duaorang yang bernama CHRISTIAN Alias KRIS Bin TONI dan ADE SANTOSOAlias ADE Bin SAMSUL BAHRI , sebagai Para Terdakwa sebagaimana dalamSurat Dakwaan Penuntut Umum telah diakui

Kemudian terjadi adu mulut(cekcok) antara saksi Sunarmi dengan Saksi Budi Santosoalias Ambon Bin Hardo.

untukkemudian diserahkan kepada para penombok yang menang tersebutMenimbang, Bahwa Perjudian toto gelap yang dilakukan terdakwatersebut mengacu pada perjudian toto gelap (togel) singapura yang buka setiapHari Senin, Rabu, Kamis, Sabtu dan minggu, buka mulai pukul. 00.00 wibsampai dengan pukul 16.00 wib ;Menimbang, bahwa dari penitipan nomor toto gelap (togel) tersebutterdakwa mendapatkan keuntungan 30 %, dengan rincian setiap pembelian Rp.10.000, (Sepuluh ribu rupiah) terdakwa menyetor kepada saksi Budi SantosoAlias

ditangkap dan dilakukanpengeledah badan terhadap terdakwa I FERI KRISTANTO Alias CEPEK Bin SLAMETRIYANTO ditemukan 100 (seratus) butir pil dobel L kemasan botol plastic dan 1 (satu) unithandphone MERK Nokia tipe X2 warna silver sedangkan dari terdakwa II EKO SANTOSO aliasKODOK Bin SURIP ditemukan ((satu) unit handphone merk cross lipat warna hitam.Bahwa para terdakwa memperoleh pil Dobel L tersebut dengan cara patungan terdakwa IFERI KRISTIANTO Alias CEPEK Bin SLAMET RIYANTO dan terdakwa IIT EKO SANTOSOalias

EKO SANTOSOAlias KODOK Bin SURIP telah saling mengenal kemudian terjadi suatu kerja sama didalamjual beli Pil Jenis Doubel L, dalam hal ini peran para terdakwa memberikan uang patungan antaraHal 13 dari 17, Putusan Nomor 266/Pid.Sus/2014/PN.Kdr14terdakwa Feri Kristianto alias cepek dengan terdakwa Eko Santoso Alias Kodok yaitu Rp.50.000, Cima puluh ribu) dengan total sebanyak Rp 100.000, (seratus ribu rupiah) dankemudian terdakwa Feri membeli kepada Herman sebanyak bok berisi 100 butir pil double

Irwan SantosoAlias Wawan Bin Anten Wibowo (Alm) mengalami kerugian sebesarRp.15.000.000, (Lima belas juta rupiah) atau sekitar jumlah tersebut;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana sesuaiPasal 374 Jo. 55 Ayat (1) Ke1 KUHP;SUBSIDAIR :Bahwa ia terdakwa MUHAMMAD MAULIDAN Als. ADAN BinBASYUNI secara bersepakat dan bersekutu bersamasama dengan Sdr.

Irwan SantosoAlias Wawan Bin Anten Wibowo (Alm) mengalami kerugian sebesarRp.15.000.000, (Lima belas juta rupiah) atau sekitar jumlah tersebut;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana sesuaiPasal 374 KUHP;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalildalil dakwaannyapenuntut umum mengajukan saksisaksi yang masing masing memberikanketerangan dibawah sumpah, yaitu;1.

Satu) bekas bungkusanrokok merk Dunhill warna Hitam setelah dibuka ternyata berisi 1 (Satu) plastik klipdidalamnya ada 1 (satu) plastik klip berisi butiran Kristal warna putin didugaNarkotika jenis sabu yang setelah ditimbang beratnya 0,11 (nol koma sebelas)gram;Bahwa benar pada saat ditangkap, saksi Tatag Poedji Santoso Alias Ciputmengakui bahwa sabu yang dibeli dari seseorang yang bernama Hencetersebut adalah pesanan dari Terdakwa;Bahwa benar Terdakwa terakhir bertemu dengan saksi Tatag Poedji SantosoAlias

Lalu sekitar jam 02.00 WIB saksi Poedji SantosoAlias Ciput ke lokasi sendirian dengan naik sepeda pancal milik kakak saksi TatagPoedji Santoso Alias Ciput, dan saat itu saksi Tatag Poedji Santoso Alias Ciputmelihat bungkusan bekas rokok Dunhill warna Hitam yang didalamnya ada 1 (Satu)plastik klip Narkotika jenis sabu lalu saksi Tatag Poedji Santoso Alias Ciputambil.

Lalu sekitar jam 02.00 WIB saksi Tatag Poedji Santoso Alias Ciput kelokasi sendirian dengan naik sepeda pancal milik kakak saksi Tatag Poedji SantosoAlias Ciput, dan saat itu saksi Tatag Poedji Santoso Alias Ciput melihat bungkusanbekas rokok Dunhill warna Hitam yang didalamnya ada 1 (Satu) plastik klip Narkotikajenis sabu lalu saksi Tatag Poedji Santoso Alias Ciput ambil.

mengambiluang sebesar Rp. 400.000, (empat ratus ribu rupiah) dan terdakwamasukkan kedalam celana dalam terdakwa, setelah itu terdakwadiperiksa oleh saksi NIKO SANTOSO Alias NIKO Bin BUSTAMIdan diamenemukan uang sebesar Rp. 3.150.000, (tiga juta seratus ribu rupiah)di dalam dompet terdakwa dan 6 (Enam) bungkus Rokok Sampoerna didalam tas terdakwa, kemudian terdakwa ditanya oleh Saksi NIKOSANTOSO Alias NIKO Bin BUSTAMIdari mana uang dan rokok ituterdakwa jawab "uang dari ibu terdakwa namun Saksi NIKO SANTOSOAlias

NIKO Bin BUSTAMItidak percaya, setelah itu Uang diambil olehSaudara NIKO, pada saat itu juga datang Saudari CHAIRANI Alias NEKAll dan bertanya kepada Terdakwa tentang Uang dan rokok tersebut,namun Terdakwa juga tidak mengakui telah mengambil barang itu di TokoNek Aili, kKemudian Terdakwa hendak dibawa oleh Saksi NIKO SANTOSOAlias NIKO Bin BUSTAMIke kantor Desa Pulau Seliu, namun TerdakwaHal 13 Putusan Perkara Pidana No. 66/Pid.B/2019/PN.Tdnizin dulu untuk pulang ke rumah untuk bertemu Ibu, setelah

untuk pulang ke rumah untuk bertemu Ibu,setelah itu Terdakwa pergi lagi dari rumah namun Terdakwa tidak ke kantorDesa tetapi Terdakwa pergi ke hutan didaerah Desa Seliu untukbersembunyi, baru sekira jam 14.30 Wib Terdakwa pergi ke Pelabuhandengan maksud untuk Menyebarang ke Teluk Gembira,tidak lama kemudiandatang Saudara NIKO, saksi RONI GAUTAMA Bin CHAIDIR (Alm.) danAnggota Polsek Membalong di Pelabuhan, setelah itu Terdakwa diajak keKantor Desa dan disana Terdakwa diintograsi oleh saksi NIKO SANTOSOAlias

YULIUS ARDI CAHYONO Bin SUBARIYULIUS ARDI CAHYONO BinSUBARI, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di kantor Polisi dalammasalah pencurian sepeda motor;Bahwa Terdakwa yang telah meminjam uang dengan menjaminkan 1 ( satu )unit sepedamotor Merk Yamaha Byson, No.Pol: AB6202MD, tahunPembuatan 2011, warna merah marun kepada saksi;Bahwa saksi bertemu terakhir kali dengan saudaraBambang Tjahya Santosoalias Tatang pada hari Jumat 23 Juni 2017 sekira

saudara Bambang Tjahya Santoso AliasTatang;Halaman 8 dari 19 Putusan Nomor 88/Pid.B/2017/PN WnoBahwa sepeda motor yang saksi ambil dari teman saudara Bambang TjahyaSantoso alias Tatang tersebut adalah 1 (satu) unit sepeda motor MerkYamaha Byson, No.Pol: AB6202MD, tahun Pembuatan 2011, warna merahmarun;Bahwa saksi mengambilnya karena teman dari saudara Bambang TjahyaSantoso alias Tatang meminjam uang dan meninggalkan sepeda motorsebagai jaminan;Bahwa saksi tdak kenal dengan temanSaudara Bambang Tjahya Santosoalias

pada tanggal yang tidakdapat diperkirakan lagi namun di bulan April 2012 hingga bulan Mei2012, dan terdakwa dimintakan untuk membawa kebutuhan logisticseperti beras, tomat, mie instant ke pondok Santoso alias AbuBahwa pada sekitar bulan April 2012 Terdakwa juga menjemputpeserta pelatihan militern dari Jawa yang bernama AWAN (yangHal 35 dari Hal 120 Putusan No. 764/Pid.Sus/2013/PN.JKT TIMdituntut secara terpisah) di Lape dengan menggunakan sepedamotor miliknya, kKemudian mengantarkannya ke pondok Santosoalias

Dibawah sumpah didepan persidangan memberikan keterangansebagai berikut :e Bahwa benar saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani Hal 41 dari Hal 120 Putusan No. 764/Pid.Sus/2013/PN.JKT TIM serta bersedia memberikan keterangan yang sebenarbenarnyadalam perkara dengan terdakwa Ali Sannang alias PakBahwa terdakwa tidak mengenal dengan terdakwa Ali Sannangalias Pak Hairul ;Bahwa benar saksi pernah mendengar seseorang yangbernama pak Hairul ;Bahwa benar saksi mendengar nama Pak Hairul dari Santosoalias

Dibawah sumpah didepan persidanganmemberikan keterangan sebagai berikut :tadrib adalah ilmu beladiri kungfu ;Bahwa benar saks kenal dengan terdakwa namun tidakmempunyai hubungan keluarga maupun hubungan kerjadengan terdakwa ;Bahwa saksi kenal dengan terdakwa sejak akhir bulan Februari2012 di Poso dimana saat saksi berangkat ke Poso dalamrangka untuk latinan militer di Poso yang dipimpin Santosoalias Abu Wardah 5Bahwa saat itu saksi di jemput oleh terdakwa dari Desa Lapedan saksi dibawa oleh terdakwa

ke pondok Santoso alias AbuWardah di Tamanjeka Poso ;Bahwa benar maksud kedatangan saksi ke pondok Santosoalias Abu Wardah adalah untuk mengajari membuat bomkepada kelompok Santoso 5Bahwa niat saksi mengajari membuat bom kepada kelompokSantoso alias Abu Wardah karena saksi mendengar dari Imranalias Imron jika terjadi konflik antara masyarakat beragamaMuslim dengan masyarkat beragama Kristendi Poso ;Bahwa benar selama di pondok Santoso, saksi sempatmengajari kepada terdakwa caracara membuat switchingelektronik

Yulianto Santosoalias Aming agar ia berangkat menuju Simpang Lima tersebut dengan membawa unit tersebut;.Bahwa setelah tiba di Simpang Lima depan Mac D Cibubur Terdakwa menghubungi Briptu Ade Yusamli kalau Terdakwa telah tiba di tempat yang telahdisepakati, Kemudian Briptu Ade Yusamli datang dan menghampiri Terdakwadan masuk ke dalam mobil Terdakwa sambil menunggu kedatangan Sadr.Yulianto Santoso alias Aming, tidak lama kemudian Sdr.

Yulianto Santosoalias Aming datang dengan megendarai mobil Mitsubishi Lancer dan setelahitu Sdr. Yulianto Santoso alias Aming masuk ke dalam mobil Terdakwa,setelah itu Briptu Ade Yusamli menghubungi temannya yang Terdakwa tidakkenal melalui HP menyampaikan bahwa mobilnya sudah ada, sekitar limamenit kemudian Terdakwa dan kedua orang temannya di kepung oleh petugasberpakaian preman yang mengaku sebagai petugas Serse Ranmor dari PoldaMetro Jaya;.

gantianTerdakwa yang menyerobot atau mengambil tas tersebut dengan caramemepet sepeda motor korban dari arah kanan , setelah itu dengantangan sebelah kiri Terdakwa mengambil tas saksi koroban hingga lepasdari badan saksi korban hingga membuat saksi SUWARNI terjatuh,selanjutnya tas saksi korban oleh Terdakwa diserahkan kepada ANAKANDRI BUDI SANTOSO alias KOBO, kemudian sepeda motor yangdikendarai anak ANDRIBUDISANTOSO dan Terdakwa dilarikan ke arahtimur SD Beskalan, pada saat perjalanan ANAK ANDRI BUDI SANTOSOalias

KOBO sempat mengambil dari dalam dompet yang berada di dalamtas saksi korban uang sekitar Rp 6.000.000 ,00 (enam juta rupiah ) danselanjutnya anak ANDRI BUDI SANTOSO alias KOBO serahkan lagi tascoklat tersebut kepada Terdakwa, kemudian anak ANDRI BUDISANTOSO diturunkan di depan Puskesmas Timuran selang beberapasaat Terdakwa datang lagi menjemput anak ANDRI BUDI SANTOSO didepan Puskesmas dan oleh Terdakwa anak ANDRI BUDI SANTOSOalias KOBO di beri uang sebesar Rp200.000 ,00 ( dua ratus ribu rupiah

Hasanah, di Desa Tanjungglugur, Kecamatan Mangaran, KabupatenSitubondo, pada tahun 2000 yang dalam perkawinannya dengan Santosoalias H. Abd. Rahman (Penggugat Ill), telah dilahirkan 2 (dua) orang anakyang diberi nama:1.1. Siti Hasanah alias Hj. Habsah (Penggugat 1):1.2. Abdur Rahim alias H. Abdur Rahim (Penggugat II);2. Bahwa selain almarhumah Bulasri alias Hj.

., 1 (satu) buah sedotanpanjang warna putih yang salah satu ujungnya dipotong runcing, 1 (satu)buah sedotan pendek warna putih yang salah satu ujungnya ada bekasHalaman 9 dari 27 Putusan Nomor 128/ Pid.Sus / 2020 / PN.Kbmdibakar, 1 (satu) buah tutup botol warna hijau yang sudah dipotong dan 1(satu) buah korek api gas warna biru dan 1 (satu) buah Handphone merkVIVO warna hitam kombinasi biru adalah milik Terdakwa ARI SANTOSOAlias ARI KICOTBahwa terdakwa mengakui pada hari Senin tanggal 01 Juni 2020

KICOT, terdakwa mengakui bahwabarang bukti berupa 1 (satu) buah plastik klip warna bening bekasbungkus sabu, 1 (satu) buah botol bekas Fanta., 1 (satu) buah sedotanpanjang warna putih yang salah satu ujungnya dipotong runcing, 1 (satu)buah sedotan pendek warna putih yang salah satu ujungnya ada bekasdibakar, 1 (satu) buah tutup botol warna hijau yang sudah dipotong dan 1(satu) buah korek api gas warna biru dan 1 (satu) buah Handphone merkVIVO warna hitam kombinasi biru adalah milik Terdakwa ARI SANTOSOAlias

Kata setiap orang disinimerupakan setiap orang atau pribadi yang merupakan subyek hukum yangmelakukan suatu perbuatan pidana atau subyek pelaku dari pada suatuperbuatan pidana yang dapat dimintai pertanggungjawaban atas segalatindakannya ;Menimbang, bahwa dipersidangan telah dihadapkan oleh JaksaPenuntut Umum, tiga orang Terdakwa dan atas pertanyaan Majelis Hakim,Terdakwa tersebut memberikan keterangan identitas jati dirinya sama dansesuai dengan identitas orang yang disebut sebagai Terdakwa ARI SANTOSOAlias

ROMEL SANTOSOAlias TOSO mengendarai sepeda motorBahwa kemudian saksi Lel.

dipukul ; Bahwa sebelum Terdakwa turun dari mobol truk yang terdakwa kemudikantersebut terdakwa mengambil Sebilah badik yang bergagang kayu panjangnyakurang lebih 20 cm dan berwarna coklat yang berada di atas mobil truktersebut ; Bahwa selanjutnya terdakwa dibonceng oleh saksi ROMEL SANTOSO AliasTOSO kembali ke tempat dimana terdakwa dipukul dan pada saat itu terdakwasudah memegang sebilah badik dalam keadaan terhunus dan setelah terdakwasampai di tempat tersebut paman terdakwa yaitu saksi ROMEL SANTOSOAlias

Rosul di Lapas Porong tersebut Terdakwamendapat upah sebesar Rp. 1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah)melalui rekening istri atau adik Terdakwa yang Terdakwa kuasai jadiTerdakwa mendapatkan upah bersih sebesar Rp.500.000, (lima ratus riburupiah) sedangkan Terdakwa memberikan kepada saksi Nugroho SantosoAlias Pakde Bin Mulyadi sebesar Rp.1.000.000, (Satu juta rupiah) karenayang mengambil Narkotika jenis sabu dari Moh.

Rosul di Lapas Porong tersebutTerdakwa mendapat upah sebesar Rp.1.500.000, (Satu juta lima ratus riburupiah) melalui rekening istri atau adik Terdakwa yang Terdakwa kuasai jadiTerdakwa mendapatkan upah bersih sebesar Rp.500.000, (lima ratus riburupiah) sedangkan Terdakwa memberikan kepada saksi Nugroho SantosoAlias Pakde Bin Mulyadi sebesar Rp.1.000.000, (Satu juta rupiah) karenayang mengambil Narkotika jenis sabu dari Moh.

Dalampemeriksaan , Terdakwa tidak dapat menunjukkan izin dari pihak yang berwenangatas kepemilikan senjata tajam tersebut sehingga petugas lalu membawa Terdakwabeserta senjata tajam miliknya ke kantor Polresta Yogyakarta untuk diproses lebih Perbuatan Terdakwa Febri Budi Haryanto alias Manyul Bin Budi Santosoalias sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 2 ayat (1) UU Darurat RINo 12 tahun 1951.Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwamenyatakan telah mengerti dan tidak mengajukan

diatas ,selanjutnya mobil diserahkan kepada saksi Yulianto Santoso Alias Aming di Pintu Keluar TolCijago Cimanggis, Depok untuk dilepaskan GPS dan setelah GPS dilepas oleh saksi YuliantoSantoso Alias Aming mobil diserahkan kepada saksi Wahyu Prima Alias Okan dibawakedaerah Cibinong, Jawa Barat untuk dijual seharga Rp. 20.000.000, (dua puluh juta rupiah)dan Para Terdakwa bersamasama Cardimun Alias Dimun (alm) masingmasingmendapatkan bagian Rp. 4.000.000, (empat juta rupiah) sedangkan saksi Yulianto SantosoAlias

diatas,selanjutnya mobil diserahkan kepada saksi Yulianto Santoso Alias Aming di Pintu Keluar TolCijago Cimanggis, Depok untuk dilepaskan GPS dan setelah GPS dilepas oleh saksi YuliantoSantoso Alias Aming mobil diserahkan kepada saksi Wahyu Prima Alias Okan dibawakedaerah Cibinong, Jawa Barat untuk dijual seharga Rp. 20.000.000, (dua puluh juta rupiah)dan Para Terdakwa bersamasama Cardimun Alias Dimun (alm) masingmasingmendapatkan bagian Rp. 4.000.000, (empat juta rupiah) sedangkan saksi Yulianto SantosoAlias

caracara sebagaimana tersebut diatas, selanjutnya mobil diserahkan kepada saksi YuliantoSantoso Alias Aming di Pintu Keluar Tol Cijago Cimanggis Depok dan setelah GPS dilepasoleh saksi Yulianto Santoso Alias Aming mobil diserahkan kepada saksi Wahyu Prima AliasOkan dibawa ke daerah Cibinong, Jawa Barat dijual seharga Ro, 20.000.000, (dua puluh jutarupiah) dan Para Terdakwa bersamasama Cardimun Alias Dimun (alm) masingmasingmendapatkan bagian Rp. 4.000.000, (empat juta rupiah) sedangkan saksi Yulianto SantosoAlias