• stainless; 1 (satu) buah stik bakar dari kuningan; 1 (satu) unit timbangan digital merk CHQ ; 1 (satu) buah penjepit kecil; 1 (satu) buah penjepit besar; 1 (satu) buah tabung minyak warna Hijau; 1 (satu) buah pompa bakar ; 1 (satu) buah mangkuk warna hijau yang berisi pijar warna putih; 500 (lima ratus) tempurung bakar warna merah;Dirampas untuk dimusnahkan; 19 (Sembilan belas) pentolan

  emas berwarna kuning; 1 (satu) pentolan barcampur raksa;Dirampas untuk Negara;6.

  pentolan tersebut hilang pada saat prosespembakaran, setelah pentolan berubah warna menjadi warna kuning, kemudianpentolan tersebut diambil dengan penjempit dan di masukkan ke dalam airuntuk mendinginkan pentolan emas tersebut, selanjutnya pentolan emas yangberwarna kuning sudah tidak panas lagi, lalu Saksi Muhammad Soleh Als Solehmenyerahkannya ke Saksi Riski Herdian Saputra Als Riski, kemudian SaksiRiski Herdian Saputra Als Riski menimbang berat pentolan tersebut, setelahmendapatkan hasil dari

  pentolan tersebut kepadaSaksi Riski, lalu Saksi Riski menimbang berat pentolan tersebut dankemudian diserahkan kepada Terdakwa;Bahwa dari kegiatan tersebut Saksi memperoleh upah dari Terdakwasebesar Rp.

  tersebut hilang, setelah pentolan berubah warnamenjadi warna kuning, kemudian pentolan tersebut diambil denganpenjempit dan di masukkan ke dalam air untuk pendinginan; Bahwa kemudian Saksi Soleh menyerahkannya pentolan tersebut kepadaSaksi Riski, lalu Terdakwa menimbang berat pentolan tersebut; Bahwa setelah pentolan terkumpul Saksi Riski menyerahkan semuapentolan kepada Terdakwa, dan Terdakwa yang menjual pentolan emastersebut dengan harga Rp. 456.000, (empat ratu lima puluh enam riburupiah) pergram

  Bahwa kemudian Saksi Soleh menyerahkannya pentolan tersebut kepadaSaksi Riski, lalu Terdakwa menimbang berat pentolan tersebut;4. Bahwa setelah pentolan terkumpul Saksi Riski menyerahkan semuapentolan kepada Terdakwa, dan Terdakwa yang menjual pentolan emastersebut dengan harga Rp. 456.000, (empat ratu lima puluh enam riburupiah) pergram;5. Bahwa Terdakwa memperolah keuntungan sebesar Rp. 6.000, (enam riburupiah) per gram;6.

  RgtTkhingga air raksa pada pentolan tersebut hilang, setelah pentolan berubah warnamenjadi warna kuning, kKemudian pentolan tersebut diambil dengan penjempitdan di masukkan ke dalam air untuk pendinginan;Menimbang, bahwa kemudian Saksi Soleh menyerahkannya pentolantersebut kepada Saksi Riski, lalu Terdakwa menimbang berat pentolan tersebut;Menimbang, bahwa setelah pentolan terkumpul Saksi Riski menyerahkansemua pentolan kepada Terdakwa, dan Terdakwa yang menjual pentolan emastersebut dengan harga

• 2 (dua) buah stik bakar dari stainless; 1 (satu) buah stik bakar dari kuningan; 1 (satu) unit timbangan digital merk CHQ ; 1 (satu) buah penjepit kecil; 1 (satu) buah penjepit besar; 1 (satu) buah tabung minyak warna Hijau; 1 (satu) buah pompa bakar ; 1 (satu) buah mangkuk warna hijau yang berisi pijar warna putih; 500 (lima ratus) tempurung bakar warna merah; 19 (sembilan belas) pentolan

  emas berwarna kuning; 1 (satu) pentolan barcampur raksa;Dipergunakan dalam berkas perkara Zul Andri Als Aan;6.

  Soleh Als Soleh membakar pentolan tersebut dengan carameletakkan pentolan tersebut di tempurung bakar, lalu membakar denganHal. 5 dari 20Put.No.85/Pid.Sus LH/2016/PN.Ret.Tkmenggunakan stik bakar serta pompa bakar, pada saat proses pembakarantersebut, kemudian dimasukkan pijar ke dalam tempurung bakar guna untukmencairkan pentolan tersebut, sementara air raksa pada pentolan tersebuthilang pada saat proses pembakaran, setelah pentolan berubah warna menjadiwarna kuning, kemudian pentolan tersebut diambil

  pentolan tersebut, hingga air raksa pada pentolan tersebuthilang, setelah pentolan berubah warna menjadi warna kuning,kemudian pentolan tersebut diambil dengan penjempit dan di masukkanke dalam air untuk pendinginan;Bahwa kemudian Terdakwa Soleh menyerahkannya pentolan tersebutkepada Terdakwa Riski, lalu Terdakwa menimbang berat pentolantersebut;Bahwa setelah pentolan terkumpul Terdakwa Riski menyerahkan semuapentolan kepada Saksi, dan Saksi yang menjual pentolan emas tersebutdengan harga Rp. 456.000

  Soleh membakar pentolan di tempurung bakar menggunakan stik bakar sertapompa bakar, pada saat proses pembakaran tersebut, kKemudian dimasukkanpijar ke dalam tempurung bakar guna untuk mencairkan pentolan tersebut,hingga air raksa pada pentolan tersebut hilang, setelah pentolan berubah warnamenjadi warna kuning, kKemudian pentolan tersebut diambil dengan penjempitdan di masukkan ke dalam air untuk pendinginan;Menimbang, bahwa kemudian Terdakwa M.

  Solehmembakar pentolan di tempurung bakar menggunakan stik bakar serta pompabakar, pada saat proses pembakaran tersebut, kemudian dimasukkan pijar kedalam tempurung bakar guna untuk mencairkan pentolan tersebut, hingga airraksa pada pentolan tersebut hilang, setelah pentolan berubah warna menjadiwarna kuning, kemudian pentolan tersebut diambil dengan penjempit dan dimasukkan ke dalam air untuk pendinginan dan kemudian Terdakwa M.

  kuning;v1 (satu) pentolan barcampur raksa;Dipergunakan dalam berkas perkara Zul Andri Als Aan;6.

• .- 8 (delapan) pentolan emas.- Uang tunai sebesar Rp. 5.680.000,- (lima juta enam ratus delapan puluh ribu rupiah).Dirampas untuk Negara;6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp5.000,- (lima ribu rupiah);

  Lalu terdakwa bakar dengan menggunakanapi yang berasal dari alat pembakaran kemudian saat pentolan tersebutdibakar terdakwa berikan serbuk pija hingga pentolan emas tersebut lengketdimangkok dan air raksa terpisah dari pentolan emas yang berwarna putihtersebut kemudian pentolan emas tersebut berubah menjadi warna kuningemas, kemudian emas yang berwarna kuning lengket di mangkok lalu terdakwaambil dengan menggunakan sanam (penjepit), kemudian emas tersebutterdakwa timbang dengan menggunakan timbangaan

  Bahwa terdakwa mendapatakan pentolan tersebut dari masyarakat(penambang emas) yang datang menjual kepada terdakwa dan terdakwamembeli pentolan emas tersebut seharga Rp. 501.000, (lima ratus satu riburupiah) per gramnya.

  Inhu terdakwaditangkap oleh petugas karena melakukan pengolahan dan pemurnianemas tanpa memiliki ijin;Bahwa pada saat saksi dan rekan saksi mengamankan terdakwa baruselesai membakar pentolan emas (melakukan pemurnian emas) dansedang menunggu penambang emas yang menjual pentolan emas datangkerumah terdakwa untuk dijual.Halaman 7 dari 22 halaman Perk ara No :262/PidN/LH/2017/PN.Regt Bahwa pembakaran pentolan emas yang terdakwa maksud adalahmembakar pentolan emas yang awalnya berwarna putih kemudiandimasukan

• 6 (enam) buah pentolan emas berwarna kuning keemasan dengan berbagai bentuk.

Dirampas untuk negara.

1. 1 (satu) buah mesin penghitung uang.
2. 1 (satu) set timbangan emas.
3. 1 (satu) buah kalkulator Merk CASIO.
4. 1 (satu) buah masker berwarna hitam.
5. 1 (satu) set alat pembakar emas.
6. 1 (satu) buah korek api gas bertuliskan M2000.

7. 3 (tiga) buah wajan tempat membakar emas yang masih berbentuk pentolan berwarna silver.
8. 4 (empat) buah pentolan emas berwarna silver dengan berbagai bentuk didalam stoples.
9. 1 (satu) buku nota beli emas urai/ jadi bertuliskan TOKO MAS GILANG.
10. 1 (satu) buah mangkok stainles yang digunakan sebagai tungku tempat membakar emas yang berisikan pasir dan batu kerikil.
11. 1 (satu) buah etalase atau lemari kaca.

    dalam periuktersebut, sewaktu terjadi proses pembakaran emas pentolan raksa/merkuridengan sendirinya menguap dari emas pentolan dan menempel di setiap sisiperiuk sehingga pentolan emas yang sudah dibakar akan kelihatan warnakeemasan karena sudah tidak ada raksa / merkuri yang menempel padapentolan emas tersebut.Bahwa Terdakwa membakar emas pentolan Dengan menggunakan alat Yaitudengan menggunakan Tabung Angin yang berisi bahan bakar jenis bensin,yang mana tabung angin tersebut tersambung dengan selang

    Proses retortingtersebut melalui proses fisika dan kimia diambil dan dimasukkan kedalammangkok yang terbuat dari tanah Lalu terdakwa bakar dengan menggunakanapi yang berasal dari alat pembakaran kemudian saat pentolan tersebut dibakarhingga pentolan emas tersebut lengket dimangkok dan air raksa terpisah daripentolan emas yang berwarna silver tersebut kemudian pentolan emas tersebutberubah menjadi warna kuning emas.Bahwa dalamhal Saksi DENIEE Als BAPAK PITRI Bin DANIEL melakukanpenambangan emas yang

    dalam periuk tersebut, sewaktuterjadi proses pembakaran emas pentolan raksa/merkuri dengansendirinya menguap dari emas pentolan dan menempel di setiap sisiperiuk sehingga pentolan emas yang sudah dibakar akan kelihatanwarna keemasan karena sudah tidak ada raksa / merkuri yangmenempel pada pentolan emas tersebut; Bahwa emas yang dibeli Terdakwa dari penambang emas tradisionalsebagaiamana keterangan dari Terdakwa.

    angin yang berisi bahan bakar bensin, tujuannya adalah supayaangin masuk kedalam tabung untuk menekan bensin keluar dari besiPopotan ujung selang, selanjutnya menyalakan dengan korek api gas diujung Popotan ujung selang yang tersambung dengan besi tersebut,setelah api menyala diujung besi lalu membakar pentolan emas tersebutuntuk memisahkan emas pentolan dari raksa dan kemudian emasberbentuk pentolan tersebut ditimbang setelah itu baru dilakukanpembayaran oleh Terdakwa kepada Penjual emas; Bahwa

    keemasan karena sudah tidak ada merkuriyang menempel pada pentolan emas tersebut, Tujuan dilakukanpembakaran adalah untuk memisahkan raksa/merkuri yang masih adamenempel pada emas pentolan tersebut, setelah dibakar didinginkankemudian ditimbang untuk mengetahui beratnya barulah terjadi prosesjual beli antara Terdakwa dengan penjual emas pentolan, emas yangsudah dibeli tersebut ditampung / disimpan didalam laci meja took;Bahwa emas pentolan yang dijual oleh penambang ke toko Terdakwaratarata masih

• Menetapkan barang bukti berupa : -. 34 ( tiga puluh empat ) buah emas berbentuk pentolan yang masih utuh yang diduga berisi pasir zirkon ( Puya ) ;- 11 ( sebelas ) buah emas berbentuk pentolan yang sudah pecah atau dibelah dua yang berisi pasir zirkon ( Puya ) ;- Beberapa buah pecahan emas yang sebelumnya berbentuk pentolan yang sudah dipecah atau dibelah dua yang berisi pasir Zirkon ( Puya ) ;- 1 ( satu ) lembar nota berwarna merah yang bertuliskan Tarung, nama Ilen Desa Tewai Baru dan tanggal

  Barang bukti berupa : 34 buah emas berbentuk pentolan yang masih utuh diduga berisi pasir zirkon ; 11 buah emas berbentuk pentolan yang sudah pecah yang berisi pasir zirkon ;Beberapa buah pecahan yang sebelumnya berbentuk pentolan ; lembar nota berwarna merah yang bertulis Tarung, nama len Desa tawai Baru tanggal14 Nopembere 2012 ;Dikembalikan kepada saksi Tarung ;4.

  emasberbentuk bulat seperti kelereng kecil kepada saksi korban, lalu saksi korban bertanya kepadaterdakwa apakah pentolan ini emas dan isi pentolan emas ini padat ?

  Setelah terdakwamenerima uang penjualan pentolan emas terdakwa pun langsung pergi meninggalkan toko milliksaksi korban.

  emas kepada saksi Tarung dan saksimendengar saksi tarung bertanya apakah emas ini asli dan apakah pentolan ini berisi emaspadat ?

  Bahwa kira kira sepuluh menit seterah terdakwa meninggalkan toko , saksi Tarung P JahanAls Tarung Als Bapak Apri Bin Piater Jahan membelah pentolan yang dijual oleh terdakwa,ternyata pentolan tersebut berisi pasir Zirkon ( Puya ) ;5.

• lagi sebesar Rp 5.000,00 (lima ribu rupiah),kemudian bagi pemain yang mempunyai pentolan yang dapat dijagokandapat ikut "JUT", sementara pemain yang tidak memiliki pentolan dapatberhenti "JUT", kemudian bagi pemain yang memiliki jago/ pentolandapat mengambil kartu sisa yang ditaruh ditengah kalangan, selanjutnyapentolan tersebut diadu jumlahnya, bagi para pemain yang memilikijumlah angka/ pentolan yang terbanyak atau disebut dengan kyu kyujumlah sembilan, maka pemain tersebut yang dinyatakan sebagaipemenang

  dapat dijagokan dapatmenantang pemain lain untuk JUT atau menambah uang taruhan lagiHalaman 5 dari 14 Putusan Nomor 225/Pid.B/2016/PN Bjnsebesar Rp. 5.000,00 (lima ribu rupiah) kemudian bagi pemain yang tidakmempunyai petolan dapat berhenti JUT, kemudian bagi pemain yangmemiliki jago / pentolan dapat mengambil kartu sisa yang ditaruh ditengahkalangan, selanjutnya pentolan tersebut diadu jumlahnya, bagi para pemainyang memiliki jumlah angka/pentolan yang terbanyak atau disebut dengankyukyu jumlah

  dapat dijagokan dapatmenantang pemain lain untuk JUT atau menambah uang taruhan lagisebesar Rp. 5.000,00 (lima ribu rupiah) kKemudian bagi pemain yang tidakmempunyai petolan dapat berhenti JUT, kemudian bagi pemain yangHalaman 6 dari 14 Putusan Nomor 225/Pid.B/2016/PN Bjnmemiliki jago / pentolan dapat mengambil kartu sisa yang ditaruh ditengahkalangan, selanjutnya pentolan tersebut diadu jumlahnya, bagi para pemainyang memiliki jumlah angka/pentolan yang terbanyak atau disebut dengankyukyu jumlah

  dapat dijagokandapat menantang pemain lain untuk JUT atau menambah uang taruhan lagisebesar Rp. 5.000,00 (lima ribu rupiah) kemudian bagi pemain yang tidakmempunyai petolan dapat berhenti JUT, kemudian bagi pemain yangmemiliki jago / pentolan dapat mengambil kartu sisa yang ditaruh ditengahkalangan, selanjutnya pentolan tersebut diadu jumlahnya, bagi para pemainyang memiliki jumlah angka/pentolan yang terbanyak atau disebut dengankyukyu jumlah sembilan, maka pemain tersebut dinyatakan sebagaipemenang

• Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) set alat pompa bakar; 1 (satu) bungkus plastik berisi tembikar; 1 (satu) buah timbangan; 1 (satu) buah besi penjepit; 1 (satu) buah kantong plastik yang berisi tepung pijar; 1 (satu) buah kalkulator;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang tunai sejumlah Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah); 8 (delapan) butir pentolan emas yang berbentuk bulatan bulatan kecil;

  KuantanSingingi dan saksi melihat terdakwa sedang beristirahat didalam rumahtersebut, lalu mereka saksi memeriksa dan menemukan uang didalam laci mejasebesar Rp. 2.000.000, (Dua juta rupiah) uang tersebut adalah modal yangdiberikan oleh sdr leman (DPO) untuk membeli pentolan yang belum berbentukemas, dan pentolan emas yang berbentuk bulat kecil yang sudah dimurnikansebanyak 8 (delapan) pentolan, dan Saksi juga menemukan barang buktilainnya yaitu berupa 1 (satu) set alat pompa bakar, 1 (satu) bungkus

  ;Bahwa terdakwa telah melakukan usaha menampung, mengolah danmemurnikan hasil pertambangan emas tanpa izin telah berlangsung selamalebih kurang 5 (lima) bulan, dan terdakwa mengetahui bahwa pentolan emasyang dijual oleh pekerja dompeng kepada terdakwa berasal dari kegiatanpertambangan emas tanpa izin, dimana pekerja dompeng tersebut mendatangirumah kontrakan mereka terdakwa untuk melakukan kegiatan mengolah danmemurnikan pentolan emas dengan tujuan untuk menjual pentolan emas(campuran emas dengan

  , dan atas prosespembakaran terhadap pentolan emas tersebut yang kemudianmenjadikannnya meleleh dan didiamkan sejenak kemudian diangkat dandicelupkan kedalam air bertujuan agar emas menjadi dingin dan mengeras;" Bahwa barang bukti berupa 8 (delapan) pentolan emas yang diolah dandimurnikan oleh terdakwa diperolah dengan cara membeli pentolan emastersebut dari pekerja dompeng dengan harga Rp. 445.000, (empat ratusempat puluh lima ribu rupiah) /gram;."

  terhadap pentolan emastersebut yang menjadikannnya meleleh dan didiamkan sejenak lalu diangkatdan dicelupkan kedalam air agar emas menjadi dingin dan mengeras;4.

  Bahwa barang bukti berupa 8 (delapan) pentolan emas yang diolah dandimurnikan oleh terdakwa diperolah dengan cara membeli pentolan emastersebut dari pekerja dompeng dengan harga Rp. 445.000, (empat ratusempat puluh lima ribu rupiah) /gram;.Hal. 9 dari 14Put.No.12/Pid.Sus LH/2016/PN.RgtTIk5. Bahwa terdakwa sebagai pekerja mendapatkan keuntungan dariSdr. Leman (DPO) selaku pemilik Usaha/Modal yang beralamat di DesaKoto Kec. Kuantan Tengah Kab.

• Menetapkan barang bukti berupa:

  • 1 (satu) buah pentolan berwarna kuning ditaksir emas 23 karat Berat Bersih: 1,50 (satu koma lima puluh) gram;

  Dirampas untuk negara

  6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 5.000,00 (lima ribu rupiah);

  Kuansing, dan emas yang saksiHalaman 14 dari 33 Putusan Nomor 167/Pid.B/LH/2020/PN TIkjual belum berbentuk emas murni, melainkan berbentuk pentolan emasyang bercampur dengan air raksa; BahwaPentolan emas yang saksi jual kepada Sdr ANTOseberat 2 gr (dua gram) dimana uang yang saksi terima adalah sebesarRp. 1.600.000, (satu juta enam ratus ribu rupiah); Bahwa pentolan emas yang bercampur air raksa diolah SdrANTO didalam rumah, setelan pentolan emas bercampur air raksatersebut berubah menjadi emas murni

  Inuman Kab.Kuansing karena menyimpan 1 (satu) buah pentolan emas yangbercampur air raksa; Bahwa saksi menyaksikan sdr Lalu Ropil pada saat diamankanoleh pihak Kepolisian; Bahwa saksi tidak tidak mengetahui darimana Terdakwamendapatkan pentolan emas tersebut, dan Terdakwa bekerja sebagaipemotong karet, dan Terdakwa tidak ada memiliki alat untukmenambang emas; Bahwa barang bukti berupa 1 (Satu) buah pentolan diduga emasyang bercampur air raksa ini adalah milik Terdakwa yang ditemukan didalam saku baju

  ANTO adalah hendakmenjual pentolan emas, tetapi saat terdakwa tiba ditempat Sdr ANTO, tibatiba petugas kepolisian langsung mengamankan terdakwa, dan saat itupetugas langsung menggeledah terdakwa dan menemukan 1 (satu)pentolan emas yang bercampur air raksa dari saku baju terdakwa, dansaat di introgasi, terdakwa mengatakan bahwa pentolan emas yangbercampur air raksa tersebut akan dijual kepada saudara ANTO, sehinggaPetugas Kepolisan bersama Kepala Desa melakukan penggeledahanterhadap bengkel saudara

  Tetapi pentolan yangakan terdakwa jual tersebut dikumpulkan setelah 6 (enam) harimendulang, sampai akhirnya rencana terdakwa akan menjual pentolantersebut, tetapi pentolan emas tersebut tidak sempat terjual, karenaterdakwa diamankan oleh Pihak Kepolisian; Bahwa terdakwa belum pernah menjual pentolan emas kepada SdrANTO maupun orang lain, karena terdakwa baru 1 (satu) kali inimengumpulkan pentolan emas tersebut, tetapi baru hendak akan menjual,sudah diamankan oleh petugas kepolisian; Bahwa terdakwa

  Menetapkan barang bukti berupa: 1 (Satu) buah pentolan berwarna kuning ditaksir emas 23 karatBerat Bersih: 1,50 (Satu koma lima puluh) gram;Dirampas untuk negara.

• Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) set alat pompa bakar; 1 (satu) mangkok kecil berisi tembikar; 1 (satu) buah timbangan; 1 (satu) buah penjepit; 1 (satu) kantong plastic berisi pijar; 1 (satu) stik pembakar; 10 (sepuluh) buah buku kwitansi; 4 (empat) buah pentolan kecil berupa emas; Uang tunai sebesar Rp. 1.872.000,- (satu juta delapan ratus tujuh puluh dua ribu rupiah); 1 (satu) buah tabung gas 3 Kg; 1 (satu)

  Kuansing;Bahwa kedatangan Terdakwa Firdaus Als Fir Bin Nasir berjumpa denganSaksi Rezki Purnomo Als ki Bin Sapardi adalah untuk menjual 4 (empat) buahpentolan emas (campuran butiran emas dengan air) yang awalnya masihberbentuk bulat kasar, berwarna silver, dimana Terdakwa Firdaus Als Fir BinNasir menjual pentolan emas tersebut dengan harga Rp. 475.000 pergram;Bahwa kemudian Saksi Rezki Purnomo Als Iki Bin Sapardi melakukanproses pengolahan pentolan emas dari Terdakwa Firdaus Als Fir Bin Nasirtersebut

  emas; Bahwa barang bukti 4 (empat) buah pentolan emas tersebut rencananyaakan Terdakwa jual kepada Saksi Rezki Purnomo dengan hargaRp. 475.000, (empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) per gram;" Bahwa barang bukti 4 (empat) buah pentolan emas berbentuk bulat keciltersebut Terdakwa peroleh dari kegiatan penambangan emas di Desa KotoRajo Kec.

  Kuansing dengan maksud untuk menjual pentolan emas tersebut;Hal. 8 dari 15 Put.

  Bahwa barang bukti 4 (empat) buah pentolan emas berbentuk bulat keciltersebut rencananya akan Terdakwa jual pada Saksi Rezki Purnomoseharga Rp. 475.000, (empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) per gram;4. Bahwa barang bukti 4 (empat) buah pentolan emas berbentuk bulat keciltersebut Terdakwa peroleh dari kegiatan penambangan emas di Desa KotoRajo Kec. Kuantan Hilir Kab. Kuansing yang telah Terdakwa lakukanselama kurang lebih 1 (satu) bulan5.

  bahwa barang bukti 4 (empat) buah pentolan emas tersebutrencananya akan Terdakwa jual pada Saksi Rezki Purnomo dengan hargaRp. 475.000, (empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) per gram;Menimbang, bahwa barang bukti 4 (empat) buah pentolan emasberbentuk bulat kecil tersebut Terdakwa peroleh dari kegiatan penambanganemas di Desa Koto Rajo Kec.

• kepada saksi HendraHermansyah Als Sihen Bin Hamzah (Alm) berapa harga serbuk atau pentolanemas dan dijawab oleh saksi Hendra Hermansyah Als Sihen Bin Hamzah (Alm)bahwa harga serbuk atau pentolan emas seharga Rp 443.000, (empat ratusHalaman 3 dari 47 halaman Putusan Nomor 92/Pid.Sus/2016/PN Srlempat puluh tiga ribu rupiah) untuk per gramnya dan pada saat itu saksi Aminahpun menyetujui atas harga jual serbuk atau pentolan emas tersebut kemudiansaksi Aminmah pun menyerahkan dua buah pentolan atau serbuk

  Aur Gading Kecamatan SarolangunKabupaten Sarolangun yang berdasarkan Berita Acara Penimbangan terhadapbarang bukti berupa lempengan/ pentolan emas yang serahkan oleh terdakwa,yang dilakukan Sdr.

  Sihen Bin Hamzah (Alm)atau saksi Edo Saputra Bin Nurdin langsung diterima kemudian setelah diterimaserbuk atau pentolan emas tersebut oleh saksi Hendra Hermansyah Als SihenBin Hamzah (Alm) atau saksi Edo Saputra Bin Nurdin secara bergantiandilakukan pembakaran untuk pemurnian sebelum dilakukan penimbangan.Bahwa setelah serobuk atau pentolan emas tersebut dibakar dan ditimbangserta didapatkan berat setelah pemurnian oleh saksi Hendra Hermansyah AlsSihen Bin Hamzah (Alm) serbuk atau pentolan emas

  kepada saksi HendraHermansyah Als Sihen Bin Hamzah (Alm) berapa harga serbuk atau pentolanemas dan dijawab oleh saksi Hendra Hermansyah Als Sihen Bin Hamzah (Alm)bahwa harga serbuk atau pentolan emas seharga Rp 443.000, (empat ratusempat puluh tiga ribu rupiah) untuk per gramnya dan pada saat itu saksi AminahHalaman 7 dari 47 halaman Putusan Nomor 92/Pid.Sus/2016/PN Srlpun menyetujui atas harga jual serbuk atau pentolan emas tersebut kemudiansaksi Aminmah pun menyerahkan dua buah pentolan atau serbuk

• • 1 (satu ) buah pentolan berwarna silver diduga emas yang bercampur air raksa dengan berat kotor 2.91 gram dengan berat bersih 1,60 (satu koma enam puluh) gram dengan kesimpulan berdasarkan hasil analisa kimia di taksir emas 23 karat;

  Dirampas untuk Negara;

  6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 5.000,- (lima ribu rupiah);

  emasyang masih bercampur dengan air raksa dari para penambang emas tanpa izindi daerah Kecamatan Kuantan Mudik Kabupaten Kuantan Singing;Terdakwa merupakan pekerja dari ROMI (DPO) yang bertugas untukmelakukan kegiatan pengolahan dan pemurnian pentolan emas yangbercampur air raksa, untuk membeli pentolan emas masih bercampur air raksadari penambang emas tanpa izin adalah sdr.

  Setelahberbentuk pentolan emas murni kKemudian sdr.

  di kepala pompa, dengancara mengarahkan kepala pompa ke tembikar hingga pentolan emasmenjadi meleleh dan mencair dan menjadi murni, kemudian didiamkansejenak setelah itu diangkat dan dicelupkan ke dalam air Ssupaya emasmenjadi dingin dan mengeras berbentuk pentolan padat;Bahwa pentolan emas tersebut adalah milik sdr.

  di kepala pompa, dengancara mengarahkan kepala pompa ke tembikar hingga pentolan emasmenjadi meleleh dan mencair dan menjadi murni, kemudian didiamkansejenak setelah itu diangkat dan dicelupkan ke dalam air Supaya emasmenjadi dingin dan mengeras berbentuk pentolan padat;Bahwa pentolan emas tersebut adalah milik sdr.

  Terdakwamembakar emas yang berada di tembikar dengan menggunakan apiyang ada di kepala pompa, dengan cara mengarahkan kepala pompa ketembikar hingga pentolan emas menjadi meleleh dan mencair danmenjadi murni, kKemudian didiamkan sejenak setelah itu diangkat dandicelupkan ke dalam air supaya emas menjadi dingin dan mengerasberbentuk pentolan padat;Menimbang, bahwa pentolan emas adalah milik sdr.

• Menetapkan barang bukti berupa : ------------------------------------------------------ 41 (empat puluh satu) pentolan emas; -------------------------------------------- Uang tunai sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah); ----------------Dirampas untuk Negara; ------------------------------------------------------------------ 1 (satu) unit timbangan digital; ------------------------------------------------------ 1 (satu) unit calculator; -----------------------

  Lalu DESRIWANSAPUTRA bakar dengan menggunakan api yang berasal dari alatpembakaran kemudian saat pentolan tersebut dibakar DESRIWANSAPUTRA berikan serbuk pija hingga pentolan emas tersebut lengketdimangkok dan air raksa terpisah dari pentolan emas yang berwarna putihtersebut kemudian pentolan emas tersebut berubah menjadi warna kuningemas, kemudian emas yang berwarna kuning lengket di mangkok, laluDESRWAN SAPUTRA ambil dengan menggunakan sanam (penjepit),kemudian emas tersebut DESRWAN SAPUTRA timbang

  Lalu DESRIWANSAPUTRA bakar dengan menggunakan api yang berasal dari alatpembakaran kemudian saat pentolan tersebut dibakar DESRIWANSAPUTRA berikan serbuk pija hingga pentolan emas tersebut lengketdimangkok dan air raksa terpisah dari pentolan emas yang berwarna putihtersebut kemudian pentolan emas tersebut berubah menjadi warna kuningemas, kemudian emas yang berwarna kuning lengket di mangkok, laluDESRWAN SAPUTRA ambil dengan menggunakan sanam (penijepit),kemudian emas tersebut DESRWAN SAPUTRA timbang

  Inhu pada saat Saksi baru selesai membakar pentolan emas dansedang menunggu penambang emas yang menjual pentolan emas.

  Bahwa pentolan emas hasil pemurnian tersebut kemudian Saksiberikan kepada bos Saksi yakni Terdakwa; Bahwa keuntungan yang Saksi dapatkan dari kegiatan tersebut yaitusebesar Rp 4.000, (empat ribu rupiah) per gramnya, karena Terdakwamembeli pentolan emas tersebut kepada Saksi sebesar Rp 494.000.

• Supriyadi. 1 (satu) buah pentolan emas warna putih silver milik sdri. Suminem.Putusan Nomor : 163/Pid.B/2014/ PNMRB. Halaman 3 24 (dua puluh empat) buah cicinemas yang belum di sepuh.Bahwa cara terdakwa AKHIRUDIN Als.

  ADIN Bin MUDORI melakukanpembakaran emas pentolan yaitu pertama terdakwa mengisi minyak bensinkedalam tabung gas (alat pembakaran) setelah itu terdakwa menginjak pompakaki yang terhubung dengan tabung gas hingga pada stik (alat bakar)mengeluarkan gas kemudian terdakwa menyulutkan api dan setelah api hidupterdakwa meletakan emas pentolan yang berwarna putih silver kedalammangkok dan mencampurnya dengan pijar kemudian terdakwa membakarnyadengan menggunakan api yang telah dihidupkan tersebut menjadi

  SAPAR Bin APUK yang merupakan majikan/bosterdakwa, dan sering membakar emas di toko emas ELZA serta biasanya parapemilik emas pentolan yang membakar ketempat terdakwa, sebelum ketempatterdakwa terlebin dahulu menemui sdr. SAPARUDIN Als. SAPAR Bin APUKyang berada di lantai dasar (toko emas ELZA) dan setelah itu baru naik ke atasketempat terdakwa untuk memurnikan pentolan emas tersebut dan setelahPutusan Nomor : 163/Pid.B/2014/ PNMRB.

  emas milik saksi ada berjumlah 1 (satu) pentolan emasdan masih dalam prose dibakar oleh terdakwa;Putusan Nomor : 163/Pid.B/2014/ PNMRB.

  SAPAR sedangkan terhadap barangbukti berupa 4 (empat) buah pentolan emas warna kuning adalah miliksaksi SUPRIYADI dan 1 (satu) buah pentolan emas warna putih silveradalah milik saksi SUMINEM;Putusan Nomor : 163/Pid.B/2014/ PNMRB.

• (satu) buah pentolan emas yang mana pentolan emas tersebutdiperoleh Terdakwa dari Penambang emas tanpa izin di daerah WaskitaKarya, di daerah Petapahan Sarosah, di Daerah Sungai Kuko KabupatenKuantan Singingi.Bahwa setelah Terdakwa memperoleh 24 (dua puluh empat) pentolan emastersebut lalu terdakwa lakukan pengolahan, dimana dalam melakukanpengolahan tersebut terdakwa lakukan dengan cara yaitu terlebih dahulupentolan emas tersebut terdakwa letakan diatas tembikar, kemudianterdakwa menghidupkan alat

  emas yaitu sebanyak 23 (dua puluh tiga)pentolan emas diperoleh Terdakwa pada tanggal 1 Januari 2020 dan 1(satu) pentolan emas diperoleh Terdakwa pada tanggal 2 Januari 2020yang mana pentolan emas tersebut diperoleh Terdakwa dariPendompeng dan Pendulang tanpa izin;Bahwa penambangan emas di Petapahan Serosa, Waskita Karya, danKuko tidak ada yang memiliki izin dari yang berwenang;Bahwa dalam melakukan kegiatan menampung, melakukanpengolahan dan pemurnian 24 (dua puluh empat) pentolan emas tidakmemiliki

  emas yaitu sebanyak 23 (dua puluh tiga) pentolanemas diperoleh Terdakwa pada tanggal 1 Januari 2020 dan 1 (satu)pentolan emas diperoleh Terdakwa pada tanggal 2 Januari 2020 yangmana pentolan emas tersebut diperoleh Terdakwa dari Pendompeng danPendulang tanpa izin;Bahwa penambangan emas di Petapahan Serosa, Waskita Karya, danKuko tidak ada yang memiliki izin dari yang berwenang;Bahwa Terdakwa dalam melakukan kegiatan menampung, melakukanpengolahan dan pemurnian 24 (dua puluh empat) pentolan emas

  Kemudian terjadi tawarmenawar tentang harga dan setelah harganya disepakati maka terjadilahjual beli pentolan emas tersebut;Bahwa Terdakwa membeli 24 (dua puluh empat) pentolan emas daripenambang emas tanpa izin dengan harga 1 gr (Satu gram) Terdakwamembeli pentolan emas dengan harga Rp. 605.000, (enam ratus lima riburupiah) per gramnya;Bahwa asal usul dari pentolan emas yang dijual oleh pekerja penambanganemas dengan mendulang kepada Terdakwa adalah berasal dari kegiatanpertambangan untuk mendapatkan

• Menetapkan barang bukti berupa :- Uang sejumlah Rp.27.500.000,- (dua puluh tujuh juta lima ratus ribu rupiah);- 6 (enam) buah bulatan kecil pentolan emas yang telah dimurnikan;Dirampas untuk Negara.- 1 (satu) buah kalkulator;- 1 (satu) buah timbangan digital;- 1 (satu) mangkok kecil yang berisi tepung pijar;- 1 (satu) set alat pompa bakar;- 1 (satu) unit kompor gas merk Rinnai;- 1 (satu) buah baskom besi yang berisi tembikar;- 1 (satu) buah besi penjepit;- 1 (satu) buah tabung gas LPG

  KuantanSingingi terdakwa ARIF FALDI Als ARIF Bin HUSNI sedang melakukanpengolahan dan pemurnian pentolan emas (campuran butiran emas dengan airraksa) yang mana pentolan emas tersebut didapat Terdakwa dari para pelakupenambangan emas tanpa izin di wilayah Kec.

  emas tersebut adalah membeli pentolan emas dari parapelaku penambangan emas tanpa izin, melakukan pengolahan dan pemurnianemas sedangkan peran Sdr.

  pompa bakar, setelah pentolan emas berubah warna menjadikuning emas lalu dicelupkan ke air agar pentolan emas yang sudah berubahwarna menjadi warna emas tersebut menjadi keras, selanjutnya terdakwamemberikan pentolan emas yang telah diolah dan dimurnikan tersebutdiberikan kepada sdr.

  Kuantan Singingi terdakwa sedangmelakukan pengolahan dan pemurnian pentolan emas (campuran butiran emasdengan air raksa) yang mana pentolan emas tersebut didapat Terdakwa dari parapelaku penambangan emas tanpa izin di wilayah Kec.

Dimusnahkan;

• 1 (satu) buah pentolan emas yang diduga dari hasil penambangan ilegal.

Dirampas untuk Negara;;

Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 5.000 (lima ribu rupiah);

arahkan ke tembikardengan tujuan memurnikan pentolan emas tersebut.

Emasyang diduga dari hasil penambangan ilegal.Bahwa alatalat yang terdakwa pergunakan untuk melakukan kegiatanmenampung, melakukan pengolahan dan pemurnian logam jenis Emasserta kegunaanya, antara lain sebagai berikut :1) 1 (Satu) unit Pompa minyak berfungsi untuk membakar Pentolan emas;2) 2 (dua) buah Sendok jepit berfungsi untuk menjepit Pentolan emassewaktu dibakar;3) 1 (satu) buah Stik berfungsi untuk membakar Pentolan emas;Halaman 8 dari 18 Putusan Nomor 203/Pid.B/LH/2019/PN TIk4) 7 (tujuh)

Bahwa hasil dari kegiatan yang terdakwa lakukan yaitu melakukanpengolahan dan pemurnian pentolan emas adalah emas yang sudah murni. Bahwa pentolan emas yang terdakwa olah dan murnikan tersebut didapatdengan cara membelinya dari pekerja yang mendulang emas atau pekerjadompeng/pekerja pertambangan emas ilegal.

Emasyang diduga dari hasil penambangan ilegal.Bahwa alatalat yang terdakwa pergunakan untuk melakukan kegiatanmenampung, melakukan pengolahan dan pemurnian logam jenis Emasserta kegunaanya, antara lain sebagai berikut :1) 1 (Satu) unit Pompa minyak berfungsi untuk membakar Pentolan emas;2) 2 (dua) buah Sendok jepit berfungsi untuk menjepit Pentolan emassewaktu dibakar;3) 1 (satu) buah Stik berfungsi untuk membakar Pentolan emas;4) 7 (tujuh) buah Tambika berfungsi untuk tempat dibakarnya Pentolanemas

• Rp1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) Bulan ;

• Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Para Terdakwa, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
• Menetapkan Para Terdakwa tetap ditahan;
• Menetapkan barang bukti berupa:
• 2 (dua) unit mesin;
• 1 (satu) galon berisi minyak solar;
• 2 (dua) Pentolan

  Menyatakan barang buktiberupa:2 (dua) Unit Pentolan Emas berwarna silver terbungkus plastic bening;2 (dua) unit mesin;1 (Satu) galon berisi minyak solar;1(satu) Unit besi Engkol;2 (dua) unit cangkul;Halaman 2 dari 21 Putusan Nomor 116/Pid.Sus /2018/PN.Mrb3 (tiga) lembar karpet;1(satu) dualang warna hitam;1 (Satu) ember warna hitam;1 (Satu) potong spiral warna biru;1 (Satu) potong slang tembak warna putih;1 (Satu) potong selang gabang warna merah; 1 (Satu) potong pipa warna putih;Dirampas untuk dimusnahkan

  Selanjutnya Saksi Suprianto mendulang lumpur kalam tersebutdengan maksud memisahkan kalam dengan raksa yang sudah mengikat emas,sehingga dengan begitu butiran kalam dibuang dan tersisa emas yang sudahterikat dengan raksa,lalu emas yang sudah terikat dengan raksa diperas dandibentuk pentolan dan dibungkus plastic bening.Kemudian pentolan emas yangterbungkus dengan plastic bening tersebut Saksi Suprianto serahkan kepada Sadr.Tole (DPO) yang merupakan anak buah dari sdr.

  Bungo kemudian dari TKP ditemukan 2(dua) Unit Mesin, 2 (dua) Unit Pentolan Emas berwarna silver terbungkus plasticbening, 1 (Satu) Unit besi engkol, 2 (dua) Unit cangkul, 3 (tiga) lembar karpet, 1(satu) dulang warna hitam, 1 (Satu) ember warna hitam, 1 (Satu) potong spiralwarna biru, 1 (Satu) potong slang tembak warna putih, 1 (Satu) potong selanggabang warna merah, 1 (satu) potong pipa warna putih, 1 (satu) Galon berisiminyak solar.

  Tole (DPO) yang merupakan anak buah dari sdr.Saragih sebagai pemilik lahan tambang dan pemodal; Bahwa Terdakwa berperan sebagai pencangkul tanah dan pencuci karpetsedangkan Terdakwa II berperan menghidupkan mesin dompeng lalumencangkul kemudian mencuci karpet; Bahwa pada saat saksi bersama Para Terdakwa ditangkap dan dilakukanpenggeledahan ditemukan dan diamankan 2 (dua) unit mesin, 2 (dua)Pentolan Emas berwarna silver terobungkus plastik bening, 1 (Satu) unit bes!

  Selanjutnya saksi Suprianto aliasSupri mendulang lumpur kalam tersebut dengan maksud memisahkan kalamdengan raksa yang sudah mengikat emas, sehingga butiran kalam dibuang dantersisa emas yang sudah terikat dengan raksa, lalu emas yang sudah terikatdengan raksa diperas dan dibentuk pentolan dan dibungkus plastik bening olehsaksi Suprianto alias Suprl untuk diserahkan kepada Sdr. Tole (DPO) yangmerupakan anak buah dari sdr.

• pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 4 (empat) bulan dan denda sejumlah Rp. 800.000.000,- delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;

• Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana pokok penjara yang dijatuhkan;
• Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
• Menetapkan barang bukti berupa:
• 7 (tujuh) buah pentolan

  dari terdakwa membeli pentolan emas yang masih bercampurdengan air raksa dari penambang emas tanpa izin, Kemudian pentolan emastersebut terdakwa letakan diatas tembikar, Kemudian terdakwa menghidupkankompor gas sehingga dikepala pompa ada api, kemudian terdakwa menyetelbesar api agar kekuatan api yang ada dikepala pompa menjadi besar.

  Kemudianterdakwa membakar emas yang berada di tembikar dengan menggunakan apiyang ada dikepala pompa, dengan mengarahkan kepala pompa ke tembikarsampai pentolan emas menjadi meleleh/mencair dan menjadi murni, kKemudiandidiamkan sejenak dan diangkat lalu dicelupkan kedalam air supaya emasmenjadi dingin dan mengeras sehingga menghasilkan emas murni, Setelahberbentuk pentolan emas murni terdakwa 1 meyimpan pentolan emas tersebut;Bahwa terdakwa bersamasama dengan Sdr DANIL (DPO) dalammelakukan usaha

  RIYAN HARBI, 1 (Satu) buah ATM BNI dengan kode1946340270148286; Bahwa menurut Terdakwa awalnya Terdakwa membeli pentolan emasyang bercampur air raksa dari masyarakat yang melakukan penambanganillegal; Bahwa 7 (tujuh) buah pentolan kecil diduga emas merupakan hasilpengolahan yang dilakukan Terdakwa rencananya emasemas tersebutakan dikirim ke pemilik usaha yakni Sdr.

  di tembikar dengan menggunakan api yangada dikepala pompa, dengan mengarahkan kepala pompa ke tembikarsampai pentolan emas menjadi meleleh/mencair dan menjadi murni,kemudian didiamkan sejenak dan diangkat lalu dicelupkan kedalam airSupaya emas menjadi dingin dan mengeras sehingga menghasilkan emasmurni, Setelah berbentuk pentolan emas murni Terdakwa meyimpanpentolan emas tersebut, dalam sehari Terdakwa dapat menghasilkan 15gram;Bahwa 7 (tujuh) buah pentolan kecil diduga emas merupakan hasilpengolahan

  , dengan mengarahkan kepala pompa ke tembikarsampai pentolan emas menjadi meleleh/mencair dan menjadi murni,kemudian didiamkan sejenak dan diangkat lalu dicelupkan kedalam airSupaya emas menjadi dingin dan mengeras sehingga menghasilkan emasmurni, Setelah berbentuk pentolan emas murni Terdakwa meyimpanpentolan emas tersebut, dalam sehari Terdakwa dapat menghasilkan 15gram;Bahwa 7 (tujuh) buah pentolan kecil diduga emas merupakan hasilpengolahan yang dilakukan Terdakwa rencananya emasemas tersebut

• Proses retorting tersebut melaluiproses fisika dan kimia diambil dan dimasukkan kedalam mangkok yangterbuat dari tanah Lalu terdakwa bakar dengan menggunakan api yangberasal dari alat pembakaran kemudian saat pentolan tersebut dibakarhingga pentolan emas tersebut lengket dimangkok dan air raksa terpisahdari pentolan emas yang berwarna silver tersebut kemudian pentolanemas tersebut berubah menjadi warna kuning emas, Bahwa perbuatan terdakwa tersebut menurut Ahli Dr.

  Temperatur tinggi akan menguapkan merkurimenjadi uap merkuri Ssedangkan emas tertinggal sebagai padatan yangdisebut bullion.Proses retorting tersebut melalui proses fisika dan kimia diambil dandimasukkan kedalam mangkok yang terbuat dari tanah Lalu terdakwabakar dengan menggunakan api yang berasal dari alat pembakarankemudian saat pentolan tersebut dibakar hingga pentolan emas tersebutlengket dimangkok dan air raksa terpisah dari pentolan emas yangberwarna silver tersebut kemudian pentolan emas tersebut

  emas ditemukan di kotak etalasepenjualan emas curai di warung terdakwa adalah berasal dari hasiltambang emas tanpa izin yang berada di wilayah Kecamatan Sepangdan 1 (satu) pentolan emas yang ditemukan di tempat pengolahan danpemurnian emas di warung milik terdakwa merupakan pentolan emasyang berasal dari Sdr.

  Bapak NEDI Bin WARTEL di tempatwarung milik terdakwa selain membeli peralatan sedot emas juga inginmenjual pentolan emas curai berwarna silver hasil dari PenambanganEmas tanpa izin yang berlokasi di Kecamatan Sepang, KabupatenGunung Mas namun pentolan Emas tersebut sudah tidak ada lagi dansudah saksi DEDEN Als.

  Bapak NEDI BinWARTEL di tempat warung milik terdakwa selain membeli peralatan sedotemas juga ingin menjual pentolan emas curai berwarna silver hasil dariPenambangan Emas tanpa izin yang berlokasi di Kecamatan Sepang,Kabupaten Gunung Mas namun pentolan Emas tersebut sudah tidak ada lagidan sudah saksi DEDEN Als.

Dimusnahkan;

• 13 (tiga belas) buah pentolan kecil berwarna kuning diduga Emas;
• 1 (satu) buah pentolan kecil berwarna silver diduga Emas;
• Uang sejumlah Rp. 917.000,- (sembilan ratus tujuh belas ribu rupiah);

Dirampas untuk Negara;

Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 5.000 (lima ribu rupiah);

sehingga di kepala alat bakarmengeluarkan api, kemudian alat bakar terdakwa arahkan ke tembikardengan tujuan memurnikan pentolan emas tersebut.

Akibat pembakarantersebut pentolan emas menjadi meleleh/mencair, kemudian didiamkansejenak dan diangkat lalu dicelupkan kedalam air supaya emas menjadidingin dan mengeras sehingga menghasilkan emas murni. SelanjutnyaEmas murni yang sudah terdakwa olah tersebut terdakwa serahkan kepadapemilik modal dan pemilik peralatan pengolahan dan pemurnian emas yakniSdr. M. HERIANTO (Masuk Dalam Daftar Pencarian Orang/DPO) untukdijual.

Sesampainya dilokasi tersebut tepatnya dirumah kontrakanterdakwa sekira pukul 18.30 WIB saksi BONARI SYAPUTRA dan saksiKORPRI NALDI serta Tim Opsnal Polres Kuantan Singingi lainnya langsungmelakukan penggrebekan dan didapati terdakwa sedang melakukankegiatan membakar pentolan emas.

Ketika dilakukan penggeledahandirumah kontrakan terdakwa ditemukan barang bukti berupa :1) 13 (tiga belas) buah pentolan kecil berwarna kuning diduga Emas;2) 1 (Satu) buah pentolan kecil berwarna silver diduga Emas;3) 1 (Satu) set Pompa bakar;4) 1 (Satu) buah Timbangan Digital berwarna putih;5) 1 (satu) buah Kalkulator merk Citizen berwarna hitam;6) 5 (lima) buah Tembikar;Halaman 4 dari 18 Putusan Nomor 204/Pid.B/LH/2019/PN TIk7) Uang sejumlah Rp.917.000, (Sembilan ratus tujuh belas ribu rupiah);

Menetapkan barang bukti berupa:1 (Satu) set Pompa bakar;1 (Satu) buah Timbangan Digital berwarna putih;1 (Satu) buah Kalkulator merk Citizen berwarna hitam;5 (lima) buah Tembikar.Dimusnahkan;13 (tiga belas) buah pentolan kecil berwarna kuning diduga Emas;1 (Satu) buah pentolan kecil berwarna silver diduga Emas;Uang sejumlah Rp. 917.000, (Sembilan ratus tujuh belas ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6.