Ditemukan 962 data
63 — 107 — Berkekuatan Hukum Tetap
tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Pipi : Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Telinga : Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Mulut : Bentuk simetris, dijumpai mulut terbuka lebar 0,5 cm tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Gigi : Jumlah gigi lengkap 32 ;Rahang : Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Leher : Bentuk simetris, dijumpai luka tembak masuk pada lehersebelah kiri belakang, arah jaringan
;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Bentuk simetris, mulut tertutup, bibir berwarna pucat,tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;: Jumlah gigi lengkap 32 ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai patah tulang ;Bentuk simetris, dijumpai 7 luka tembak masuk padadada sebelah kanan : Luka ke1 pada dada sebelah atas, diameter 1,2 cm,jarak dari garis tengah tubuh 7 cm, jarak dari tumit 139cm, jaringan luka mengarah ke dalam,
dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Pipi : Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Telinga : Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Mulut : Bentuk simetris, dijumpai mulut terbuka lebar 0,5 cm tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Gigi : Jumlah gigi lengkap 32 ;Rahang : Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Leher : Bentuk simetris, dijumpai luka tembak masuk pada lehersebelah kiri belakang, arah jaringan luka
sekitarluka ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Bentuk simetris, mulut tertutup, bibir berwarna pucat,tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;: Jumlah gigi lengkap 32 ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai patah tulang ;Bentuk simetris, dijumpai 7 luka tembak masuk padadada sebelah kanan : Luka ke1 pada dada sebelah atas, diameter 1,2 cm,jarak dari garis tengah tubuh 7 cm, jarak dari tumit 139cm, jaringan luka mengarah
mata ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Bentuk simetris, dijumpai mulut terbuka lebar 0,5 cm tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;: Jumlah gigi lengkap 32 ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, dijumpai luka tembak masuk pada lehersebelah kiri belakang, arah jaringan luka mengarah kedalam,
58 — 20
simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Bentuk simetris, mulut tertutup, bibir berwarna pucat, tidakdijumpai tandatanda kekerasan ;: Jumlah gigi lengkap 32 ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan danpatah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai patah tulang ;Bentuk simetris, dijumpai 7 luka tembak masuk pada dadasebelah kanan :e Luka ke1 pada dada sebelah atas, diameter 1,2 cm, jarak dari garis tengahtubuh 7 cm, jarak dari tumit 139 cm, jaringan luka mengarah ke dalam,bentuk
dijumpai tandatanda kekerasan danpatah tulang ;Pipi : Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan danpatah tulang ;Telinga : Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Mulut : Bentuk simetris, dijumpai mulut terbuka lebar 0,5 cm tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Gigi : Jumlah gigi lengkap 32 ;Rahang : Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan danpatah tulang ;11LeherDadaPerutAlat kelaminDuburPunggungpatah tulang ;PinggangPanggulBokongAnggota gerak :Bentuk simetris
;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Bentuk simetris, mulut tertutup, bibir berwarna pucat, tidakdijumpai tandatanda kekerasan ;: Jumlah gigi lengkap 32 ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan danpatah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai patah tulang ;Bentuk simetris, dijumpai 7 luka tembak masuk pada dadasebelah kanan: Luka ke1 pada dada sebelah atas, diameter 1,2 cm,jarak dari garis tengah tubuh 7 cm, jarak dari tumit 139cm, jaringan luka mengarah ke dalam,
;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan danpatah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan danpatah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Bentuk simetris, dijumpai mulut terbuka lebar 0,5 cm tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;: Jumlah gigi lengkap 32 ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan danpatah tulang ;Bentuk simetris, dijumpai luka tembak masuk pada lehersebelah kiri belakang, arah jaringan luka mengarahkedalam, bentuk
pada selaput bolamata ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan danpatah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan danpatah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Bentuk simetris, dijumpai mulut terbuka lebar 0,5 cm tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;: Jumlah gigi lengkap 32 ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan danBentuk simetris, dijumpai luka tembak masuk pada lehersebelah kiri belakang, arah jaringan luka mengarahkedalam,
31 — 22
Bahwa setelah perhitungan suara dilaksanakan, muncul perbedaan pendapatantara Penggugat dengan Tergugat dan Tergugat V, perihal syah tidaknyakertas Suara yang masuk kategori coblos tembus atau coblos simetris.. Bahwa Penggugat berpendapat bahwa coblos tembus atau coblos simetris,sepanjang coblosan tidak masuk dalam kolom nama calon lain, dancoblosannya memang benarbenar simetris, adalah tetap sah, sedangTergugat yang diamini oleh Tergugat V berpendapat sebaliknya yakni tidaksyah atau batal..
Bahwa dari hasil perhitungan Tergugat I, dimana terdapat 69 kertas suarabatal, dari keterangan saksi yang diajukan Penggugat, 66 kertas suara yangdinyatakan batal, adalah karena cucuk tembus atau cucuk simetris, dan dari66 suara yang dicoblos tembus atau coblos simetris tersebut seluruhnyaadalah suara pemilin Penggugat, dan tak satu kertas suara pun pemilihTergugat V.10.
Bahwa peluang untuk terjadinya coblos tembus atau coblos simetris, memanghanya dimungkinkan untuk Penggugat saja, dan tidak mungkin terjadi untukTergugat V, karena cara pelipatan kertas suara diatur sedemikian rupa olehTergugat , sedang Tergugat IV, sama sekali tidak mengatur standart teknikpelipatan kertas suara untuk mengantisipasi terjadinya cobos tembus ataucoblos simetris.11.Bahwa pada tanggal 19 April 2016 Tergugat telah menerbitkan SuratKeputusan No.07/TP/2015 tentang Penetapan Calon Kepala
atau coblos simetris dibenarkan oleh peraturanperundangan yang ada dan telah beberapa kali dibenarkan olehMahkamah Konstitusi Republik Indonesia melalui putusan MK, termasukputusan Nomor: 173/PHPU.DXI/2013 tanggal 23 Januari 2014 TentangPerselisinan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil KepalaDaerah Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara tahun 2013 Andai pun benar (quad non) ada kesepakatan para pihak untukmenyatakan coblos simetris tidak syah, Tergugat III wajib meluruskannya,karena
Masalah coblos tembus / simetris sama sekali tidak pernah diterangkan,pada hal masalah coblos tembus / simetris cukup populer di KabupatenDeli Serdang karena pernah merupakan bagian dari permasalahanPilkada Deli Serdang yang diputus oleh Mahkamah Konstitusi RepublikIndonesia.22.Bahwa pada hakikatnya, perkara aquo muncul karena adanya pencederaanterhadap wujud pelaksanaan demokrasi yang paling hakiki..... dan langkahawal pencederaan terhadap perwujudan penyelenggaraan PemerintahanDesa yang baik (Good
75 — 51 — Berkekuatan Hukum Tetap
selaputbola mata ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Bentuk simetris, dijumpai mulut terbuka lebar 0,5 cm tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;: Jumlah gigi lengkap 32 ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, dijumpai luka tembak masuk pada lehersebelah kiri belakang, arah jaringan luka mengarah
No. 1448 K/Pid/2012Alat kelaminDuburPunggungPinggangPanggulBokongAnggota gerak12: Jenis kelamin perempuan, tidak dijumpai tandatandakekerasan ;Dubur bersih, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk tidak simetris dijumpai
patah tulang ;Bentuk simetris, dijumpai luka robek pada pipi sebelahkanan panjang 0,5 cm, lebar 0,3 cm, jarak dari hidung 1cm, jarak dari mata kanan 2 cm, pinggir rata bentuk tidakteratur sudut tumpul, dijumpai resapan darah di sekitarluka ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Bentuk simetris, mulut tertutup, bibir berwarna pucat,tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;: Jumlah gigi lengkap 32 ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak
mata ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Bentuk simetris, dijumpai mulut terbuka lebar 0,5 cm tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;: Jumlah gigi lengkap 32 ;Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasandan patah tulang ;Bentuk simetris, dijumpai luka tembak masuk pada lehersebelah kiri belakang, arah jaringan luka mengarah kedalam,
90 — 37
Neny Pristiwati yaitu dokter pada Rumah Sakit Permata Madinadengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : :Bentuk simetris, pada perabaan dijumpai adanya tandatanda pecah tulang tengkorakkepala, dijumpai luka robek pada kepala belakang panjang 5 cm, lebar 4 cm dan kedalaman4 cm;Bentuk Simetris, pada peraban tidak dijumpai adanya tandatanda pecah tulang dahi.KeduXkpkimpok matatertutup, pada kedua mata tidak dijumpai memar (hematom)Hidung simetris, tidak dijumpai tandalanda patah tulang hidung, dijumpai
keluar darah darikedua lubang hidung sangat banyakSimetris, pada perabaan tidak dijumpai patah tulang pipiMulut terbuka I cm, dari mulut tidak dijumpai keluar darah/Bentuk simetris, tidak dijumpaitandatanda patah tulang daguDijunepai gigi lengkap, jumlah 32 gigiSimetris, dari kedua lubang telinga dijumpai keluar darah yang banyakBentufy,yjmentris, pada perabaan tidak dijumpai adanya tandatanda patahtulang igaIBentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasanBentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda
No. 245/Pid.B/2014/PN.Mdl 1112 Simetris, pada perabaan tidak dijumpai patah tulang pipiMulut terbuka I cm, dari mulut tidak dijumpai keluar darah/Bentuk simetris, tidak dijumpaitandatanda patah tulang daguDijumpai gigi lengkap, jumlah 32 gigiSimetris, dari kedua lubang telinga dijumpai keluar darah yang banyakBentuk simentris, pada perabaan tidak dijumpai adanya tandatanda patahtulang igaBentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasanBentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasanBersih
dari mulut tidak dijumpai keluar darahIBentuk simetris, tidak dijumpaitandatanda patah tulang daguDijumpai gigi lengkap, jumlah 32 gigiSimetris, dari kedua lubang telinga dijumpai keluar darah yang banyakBentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan/Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasanBersih, tertutup rapat, tidak dijumpai adanya kelainanBentuk simetris, tidak dijumpaitandatanda kekerasanPerempuanTidak dijumpai adanya tandatanda patah tulang dan tidak dijumpai luka robekTidak
memar (hematom)Hidung simetris, tidak dijumpai tandalanda patah tulang hidung, dijumpai keluar darah dari Put.
71 — 28
Karimun;Setelah diperiksa dengan teliti berdasarkan ilmu kedokteran, serta sumpahKedokteran Indonesia sebagaimana tertulis dibawah ini: Korban dating dalam keadaan tidak sadar dan tidak bernapas; Pada pemerikaan fisik diketemukan :e Tekanan darah tidak terukur;e Denyut nadi tidak teraba;e Pernafasan tidak terlihat; Pada pemeriksaan luar :e Kepala : bentuk bulat simetris tidak ada jejas maupun luka;e Mata : teleng kedua mata simetris lima millimeter denganreflek cahaya negative;e Hidung : tampak cairan
kental berwarna merah mengalir darilubang hidung kit;e Mult : tampak cairan kental berwarna merah mengalir darisudut mulut sebelah kiri;e Telinga : Simetris, tidak ada jejas maupun luka;e Leher : tidak ada jejas maupun luka;e Dada : simetris, tidak ada jejas maupun luka;e Perut : Simetris, tidak ada jejas maupun luka;e PanggulPanggul bagian depan simetris, tampak luka lecet pada panggungbagian kiri, ukuran lebih kurang delapan centimeter kali empatcentimeter, berwarna coklat kemerahan;Panggul bagian
berwarna merah mengalir darilubang hidung kiri;Mulut : tampak cairan kental berwarna merah mengalir darisudut mulut sebelah kiri;Telinga : simetris, tidak ada jejas maupun luka;Leher : tidak ada jejas maupun luka;Dada : Simetris, tidak ada jejas maupun luka;Perut : Simetris, tidak ada jejas maupun luka;Panggul Panggul bagian depan simetris, tampak luka lecet pada panggungbagian kiri, ukuran lebih kurang delapan centimeter kali empatcentimeter, berwarna coklat kemerahan; Panggul bagian belakang tampak
kental berwarna merah mengalir darilubang hidung kiri;e = Mulut : tampak cairan kental berwarna merah mengalir darisudut mulut sebelah kiri;e = Telinga : simetris, tidak ada jejas maupun luka;15e Leher : tidak ada jejas maupun luka;e Dada : Simetris, tidak ada jejas maupun luka;e Perut : Simetris, tidak ada jejas maupun luka;e Panggul Panggul bagian depan simetris, tampak luka lecet pada panggungbagian kiri, ukuran lebih kurang delapan centimeter kali empatcentimeter, berwarna coklat kemerahan;
kental berwarna merah mengalir darilubang hidung kiri;e Mult : tampak cairan kental berwarna merah mengalir darisudut mulut sebelah kiri;20e Telinga : Simetris, tidak ada jejas maupun luka;e Leher : tidak ada jejas maupun luka;e Dada : Simetris, tidak ada jejas maupun luka;e Perut : Simetris, tidak ada jejas maupun luka;e Panggul Panggul bagian depan simetris, tampak luka lecet pada panggungbagian kiri, ukuran lebih kurang delapan centimeter kali empatcentimeter, berwarna coklat kemerahan; Panggul
56 — 30
MDN.PinggangBokongDuburAnggota Gerak atasAnggota Gerak bawahPEMERIKSAAN DALAM Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut).Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patahtulang.Bentuk simetris.
Tidak dijumpai bola mata kirikanan (proses pembusukan lanjut): Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut): Bentuk simetris.
Dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut)Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patahtulang.Dagu : Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut)Pada perabaan tidak dijumpai patah tulangLeher : Bentuk simetris.
.: Bentuk simetris.
.: Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna hitamkecoklatan (proses pembusukan lanjut): Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut): Bentuk Simetris. Tidak dijumpai bola mata kirikanan (proses pembusukan lanjut): Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut): Bentuk simetris.
90 — 30
.> Kepala : bentuk kepala oval, simetris.> Rambut : berwarna hitam, lurus, panjang rambut kurang lebih lima sampai sepuluhcentimeter.> Wajah : simetris, bentuk memanjang.> Mata : alis mata bentuk lurus, pendek, simetris, berwarna hitam. Kedua mata terbukakurang lebih nol koma lima centimeter. Kelopak mata kaku. Bulu mata warna hitam lurusdan pendek.> Telinga : bentuk simetris.> Hidung : bentuk simetris.> Mulut : simetris, mulut sulit terbuka 0,5 centimeter. Lidah tergigit. Rahang kaku.
Rambut berwarna hitam, lurus.> Kaku mayat dijumpai diseluruh badan.> Penurunan suhu : pada perabaan tubuh mayat teraba dingin.> Kepala : bentuk kepala oval, simetris.> Rambut : berwarna hitam, lurus, panjang rambut kurang lebih lima sampai sepuluhcentimeter.> Wajah : simetris, bentuk memanjang.> Mata : alis mata bentuk lurus, pendek, simetris, berwarna hitam. Kedua mata terbukakurang lebih nol koma lima centimeter. Kelopak mata kaku.
.> Telinga : bentuk simetris.> Hidung : bentuk simetris.> Mulut : simetris, mulut sulit terbuka 0,5 centimeter. Lidah tergigit. Rahang kaku.
31 — 24 — Berkekuatan Hukum Tetap
Wajah : Bentuk simetris Dijumpai luka lecet pada pipi sebelah kanan, panjang 3 cm,lebar 2 cm, jarak cuping hidung 1 cm dan dijumpai luka lecetpada pipi sebelah kiri, panjang 4 cm, lebar 3 cm, jarak darisudut mata kiri 2 cm. Mata : Simetris kiri dan kanan. Dijumpai memar pada kelopak mata kanan atas, panjang Icm,Hal. 5 dari 33 hal. Put. No. 1327 K/Pid/2009lebar 0,5 cm dan jarak dari sudut mata 1,5 cm.Hidung : Bentuk simetris kanan dan kiri.
Tampak patah leher 7.Dada : Bentuk dada simetris. Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patah tulang.Perut : Bentuk simetris. Tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Alat Kelamin : Lakilaki tidak dikhitan. Tidak dijumpai tandatandakekerasan.Dubur : Tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Punggung : Bentuk simetris kanan dan Kiri. Dijumpai luka sayatan berbentuk garis pada punggung kiri sebanyak 6buah.Luka sayat1 : Panjang 20 cm, lebar 0,5 cm, jarak dari garis tengahtubuh 5 cm.Hal. 6 dari 33 hal. Put.
Tampakpatah leher 7.Bentuk dada simetris. Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patah tulang.Bentuk simetris. Tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Lakilaki tidak dikhitan.
Tampakpatah leher 7.Dada : Bentuk dada simetris. Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patah tulang.Perut Bentuk simetris. Tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Alat Kelamin : Lakilaki tidak dikhitan. Tidak dijumpai tandatandakekerasan.Dubur Tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Punggung Bentuk simetris kanan dan Kiri.
No. 1327 K/Pid/2009Dada : Bentuk dada simetris. Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patah tulang.Perut Bentuk simetris. Tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Alat Kelamin : Lakilaki tidak dikhitan. Tidak dijumpai tandatandakekerasan.Dubur Tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Punggung Bentuk simetris kanan dan Kiri.
661 — 492 — Berkekuatan Hukum Tetap
No. 844 K/Pid.Sus/2015MataHidungPipiTelingaMulutGigiRahangDaguLeher: Bentuk simetris, tidak dijumpai bola mata kiri kanan(proses pembusukan lanjut) ;: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut) ;: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut) ;Dijumpai warna lebih gelap pada pipi kanan, ukuranpanjang 3 cm, lebar 1,5 cm, jarak dari telinga kanan 5cm, jarak dari garis tengah tubuh 7 cm ;Dijumpai warna lebih gelap pada pipi
Dijumpai mulutterbuka dan lidah terjulur keluar ;: Jumlah gigi geligi tidak lengkap 18 gigiXxx543x1 1234xxxx ket: x;gi9i tidak adaX7xx4321 1234x78: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut) ;Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patahtulang ;: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut) ;Pada perabaan tidak dijumpai patah tulang ;: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut)
dijumpai bola mata kiri kanan(proses pembusukan lanjut) ;: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut) ;: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut) ;Hal. 15 dari 73 hal.
Dijumpai mulutterbuka dan lidah terjulur keluar ;: Jumlah gigi geligi tidak lengkap 18 gigiXxx543x1 1234xxxx ket: x; gi9i tidak adaX7xx4321 1234x78: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut) ;Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patahtulang ;: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut) ;Pada perabaan tidak dijumpai patah tulang ;: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut
dari kelopak mata kiri bagianbawah cm, jarak dari telinga kiri 7 cm;Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patahtulang ;: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut) ;: Bentuk simetris, dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut).
Urip Utami
Tergugat:
Bupati Tegal
150 — 34
Bahwa faktanya terhadap surat suara yang coblosannyatembus kebelakang/simetris terjadi juga pada Pilkades serentakdi desadesa lainnya di Kabupaten Tegal namun Panitia Pilkadespada desadesa tersebut menyatakan atas surat suara yangtembus kebelakang/simetris adalah tetap sah ; 9.
Bahwa dengan adanya Panitia Pilkades di beberapa desayang menetapkan coblosan simetris sebagai suara yang tidaksah dalam Pilkades serentak se Kabupaten Tegal, olehkarenanya Tergugat menyampaikan bahwa Jika surat suarayang dicoblos tembus secara garis lurus atau simetris, itu bisadinyatakan sah. Asalkan, coblosan yang tembus itu tidakmengenai kolom pasangan calon lain yang dimuat pada mediacetak Harian Tegal tertanggal 31 Oktober 2017 ; 23.
Bahwa faktanya terhadap surat suara yang coblosannyatembus kebelakang/simetris terjadi juga pada Pilkades serentakdi desadesa lainnya di Kabupaten Tegal namun Panitia Pilkadespada desadesa tersebut menyatakan atas surat Suara yangtembus kebelakang/simetris adalah tetap sah; 27.
; Bahwa Saksi tidak tahu persis jumlah surat suara yangtembus simetris dalam pemelihnan Kepala Desa di Desa TembokLuwung;5.
Urip Utami) terhadap hasil penghitungan suara tanggal 29 102017; Bahwa saat penghitungan suara terhadap surat suarayang tembus simetris atau surat suara yang ada 2 (dua)coblosan, 1 (satu) dalam tanda gambar calon dan 1 (satu)coblosan di luar tanda gambar calon tidak terkena calon laindinyatakan tidak sah, karena sudah disosialisasikan dalamBimtek tanggal 27 Oktober 2017, tidak adapertimbangan/musyawarah untuk menentukan tidak sahnyaSurat Suara simetris kepada para calon saksi Kepala Desa,Pengawas
46 — 19
Telinga Mulut Pemeriksaan Gigi Leher Dada Perut Jenis Kelamin PunggungBentuk Simetris, Tidak keluar cairan,tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Bentuk Simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Gigi Geraaham atas dan bawah bagiankanan hilang lama;Bentuk Simetris, tidak dijumapi tandatanda kekerasan pada perabaan tidakdijumpai tandatanda patah tulang leher;Bentuk Simetris, pada dada kiri dijumpailuka lecet dengan panjang 2 cm lebar0,2 cm berjarak 12 cm dari garis tengahtubuh, dijumpai luka tusuk
Simetris, Jari kaki berkukupendek, pada perabaan tidak dijumpaitandatanda patah tulang kaki.
tandatanda patah tulang.Bentuk Simetris, Tidak keluar cairan,tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Bentuk Simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Gigi Geraaham atas dan bawah bagiankanan hilang lama;Bentuk Simetris, tidak dijumapi tandatanda kekerasan pada perabaan tidakdijumpai tandatanda patah tulang leher;Bentuk Simetris, pada dada kiri dijumpailuka lecet dengan panjang 2 cm lebar0,2 cm berjarak 12 cm dari garis tengahtubuh, dijumpai luka tusuk pada dadakiri atas dengan panjang 2 cm, lebar
Simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan pada perabaan tidakdijumpai tandatanda patah tulangpinggang dan pinggul.Bentuk Simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan.Bentuk Simetris, dijumpai 2 (dua) lukarobek pada lengan kanan bawah, lukapertama dengan panjang 3,5 cm, lebarHalaman 10 dari 20 Hal.
22 — 13
luka ; Mata bentuk simetris, keduamata dijumpai terbuka, lebar 0,2 cm, dijumpai kedua kelopak mata bagianbawah berwarna pucat, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ; Hidungbentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan dan patah tulang ;Pipi, bentuk simetris, dijumpai luka robek pada pipi sebelah kanan panjang0,5 cm, lebar 0,3 cm, jarak dari hidung 1 cm, jarak dari mata kanan 2 cm,pinggir rata bentuk tidak teratur sudut tumpul, dijumpai resapan darahdisekitar luka ; Telinga bentuk simetris,
tidak dijumpai tandatandakekerasan ; Mulut, bentuk simetris, mulut tertutup, bibir berwarna pucat,tidak dijumpai tandatanda kekerasan ; Gigi jumlah gigi lengkap 32 ; Rahangbentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan dan patah tulang ;Leher bentuk simetris, tidak dijumpai patah tulang , Dada bentuk simetris,dijumpai 7 luka tembak masuk pada dada sebelah kanan :Luka ke1 pada dada sebelah atas, diameter 1,2 cm, jarak dari garis tengahtubuh 7 cm, jarak dari tumit 139 cm, Jaringan luka mengarah
tandatanda kekerasan dan patah tulang Pipi bentuk simetris, tidakdijumpai tandatanda kekerasan dan patah tulang Telinga bentuk simetris,tidak dijumpai tandatanda kekerasan ; Mulut bentuk simetris, dijumpaimulut terobuka lebar 0,5 cm tidak dijumpai tandatanda kekerasan ; Gigijumlah gigi lengkap 32 ; Rahang bentuk simetris, tidak dijumpai tandatandakekerasan dan patah tulang ; Leher bentuk simetris, dijumpai luka tembakmasuk pada leher sebelah kiri belakang, arah jaringan luka mengarahkedalam, bentuk
tandatanda kekerasan danpatah tulang Pipi bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan danpatah tulang Telinga bentuk simetris, tidak dijumpai tandatanda kekerasan ;Mulut bentuk simetris, dijumpai mulut terbuka lebar 0,5 cm tidak dijumpaltandatanda kekerasan ; Gigi jumlah gigi lengkap 32 ; Rahang bentuk simetris,tidak dijumpai tandatanda kekerasan dan patah tulang ; Leher bentuk simetris,dijumpai luka tembak masuk pada leher sebelah kiri belakang, arah jaringanluka mengarah kedalam, bentuk
86 — 56 — Berkekuatan Hukum Tetap
Dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut); MataBentuk Simetris. Tidak dijumpai bola mata kirikanan (proses pembusukan lanjut); HidungBentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut); PipiBentuk simetris.
No. 832 K/Pid.Sus/2015 kehitaman (proses pembusukan lanjut); Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patahtulang; PinggangBentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut); Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patahtulang; BokongBentuk simetris.
Dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut); Mata: Bentuk Simetris. Tidak dijumpai bola mata kiri kanan(proses pembusukan lanjut); Hidung: Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut); Pipi: Bentuk simetris.
Dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut); Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patah tulang; Dagu: Bentuk simetris. Diyjumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut); Pada perabaan tidak dijumpai patah tulang; Leher: Bentuk simetris.
Dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut); Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patah tulang; Pinggang: Bentuk simetris. Diyumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut); Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patah tulang; Bokong: Bentuk simetris.
26 — 15
.: Jumlah gigi geligi tidak lengkap 18 gigiXxx543 x1 1234x xxx ket : Xx; X7XX4321 1234x/78: Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut)Pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patahtulang.Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut)Pada perabaan tidak dijumpai patah tulangBentuk simetris.
Tidak dijumpai bola mata kiri kanan(proses pembusukan lanjut)Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut)Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut).
.: Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna hitamkecoklatan (proses pembusukan lanjut)Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut): Bentuk Simetris. Tidak dijumpai bola mata kiri kanan(proses pembusukan lanjut)Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna hitamkehitaman (proses pembusukan lanjut)Bentuk simetris.
.: Bentuk simetris. Dijumpai kulit berwarna coklatkehitaman (proses pembusukan lanjut).Pada perabaan dijumpai tandatanda patah tulangdada kanan dan kiri.Bentuk simetris.
91 — 32
Kepala : Bentuk simetris dijumpai keontokan rambut padakepala.Wajah : Bentuk simetris.Mata : Mata kanan terbuka + 0,5 cmMata kiri terouka + 0,5 cm4. Hidung : Bentuk simetris.5. Mulut : Bentuk simetris.6. Dagu : Bentuk simetris.7. Telinga : Bentuk simetris.Halaman 3 Putusan Nomor 290/Pid.B/2015/PN.SgILeher : Bentuk simetris.Dada : Bentuk simetris.10. Perut : Dijumpai Luka Tusuk dengan ukuran 0p +3cm dan L+1cmdi atas pusat, denganjarak ke pusat + 3,5 cm.11.
Kepala : Bentuk simetris dijumpai keontokan rambutpada kepala.2. Wajah : Bentuk simetris.3. Mata : Mata kanan terbuka + 0,5 cmMata kiri terouka + 0,5 cm4. Hidung : Bentuk simetris.5. Mulut : Bentuk simetris.6. Dagu : Bentuk simetris.7. Telinga : Bentuk simetris.8. Leher : Bentuk simetris.9. Dada : Bentuk simetris.10. Perut : Dijumpai Luka Tusuk dengan ukuran p +311. Alat Kelamin12.
Kepala : Bentuk simetris dijumpai kKeontokan rambutpada kepala.Wajah : Bentuk simetris.Mata : Mata kanan terbuka + 0,5 cmMata kiri terouka + 0,5 cm4. Hidung : Bentuk simetris.5. Mulut : Bentuk simetris.6. Dagu : Bentuk simetris.7. Telinga : Bentuk simetris.8. Leher : Bentuk simetris.9. Dada : Bentuk simetris.10. Perut : Dijumpai Luka Tusuk dengan ukuran 0 p +3cm dan L + 1 cm di atas pusat, denganjarak ke pusat + 3,5 cm.11. Alat Kelamin : Perempuan, tidak ada kelainan.12.
Kepala : Bentuk simetris dijumpai keontokan rambutHalaman 19 Putusan Nomor 290/Pid.B/2015/PN. Sg!pada kepala.2. Wajah : Bentuk simetris.3. Mata : Mata kanan terbuka + 0,5 cmMata kiri terouka + 0,5 cm4. Hidung : Bentuk simetris.5. Mulut : Bentuk simetris.6. Dagu : Bentuk simetris.7. Telinga : Bentuk simetris.8. Leher : Bentuk simetris.9. Dada : Bentuk simetris.10. Perut : Dijiumpai Luka Tusuk dengan ukuran 0 p +3cm dan L + 1 cmdi atas pusat, denganjarak ke pusat + 3,5 cm.11.
Kepala : Bentuk simetris dijumpai keontokan rambutpada kepala.Wajah : Bentuk simetris.Mata : Mata kanan terbuka + 0,5 cmMata kiri terouka + 0,5 cm4. Hidung : Bentuk simetris.5. Mulut : Bentuk simetris.6. Dagu : Bentuk simetris.7. Telinga : Bentuk simetris.8. Leher : Bentuk simetris.9. Dada : Bentuk simetris.10. Perut : Dijumpai Luka Tusuk dengan ukuran p +3cm dan L + 1 cm di atas pusat, denganjarak ke pusat + 3,5 cm.11. Alat Kelamin : Perempuan, tidak ada kelainan.12.
241 — 1837
. ltulah sebabnya saksi pergi keCamat untuk menanyakan apa hubungannya simetris dan dari manaperaturan simetris tersebut, lalu Camat mengatakan bahwa itu adalahaturan dari KPU;Bahwa saksi menyatakan kemudian yang ditetapkan sebagai pemenangadalah calon kepala desa Indomut nomor urut 3 (tiga);Menimbang, bahwa di samping suratsurat bukti, Tergugat dipersidangan telah mengajukan 4 (empat) orang saksi yang bernama: Drs.Amirudin Dukomalamo, M.M., Burhanudin Aman, Muhamad Sudara danSamlawi Djami dan di
Pada saat itu saksi dan perangkatlainnya juga berada di luar karena pengawasan sehingga akhirnya untuktidak membuang waktu ketua KPPS mengatakan kita lompat saja nantiyang menyangkut surat suara simetris ini nanti kita konsultasi kekabupaten atau kita ajukan ke kabupaten untuk menyelesaikan, akhirnyahitungan dilanjutkan tetapi surat suara yang simetris tidak dihitungmaksudnya dihitung itu, tidak diberikan poin atau tidak diberikanpenilaian;Bahwa saksi menyatakan surat suara yang tembus simetris dinyatakansah
(tiga);Bahwa saksi menyatakan pendukung nomor urut 1 (satu) tidak puasdengan hasil keputusan dengan membuat kegaduhan di desa Indomut;Bahwa saksi menyatkan pada penghitungan suara awal di desa Indomutada keberatan dari calon nomor urut 3 (tiga) kepada Panitia PemilihanKepala Desa Indomut atas surat suara yang simetris itu dinyatakan tidaksah;Halaman 37 dari 66 Halaman Putusan Nomor 7/G/2017/PTUN.ABNBahwa saksi menyatakan surat suara yang dikatakan simetris yang adadua lubang satu tanda gambar itu
,karena persoalan yang ada di desa pada saat itu adalah simetris itu sahdan tidak dan kami belum dibekali untuk itu, Kemudian setelah itu dibawake kabupaten dengan berkas yang kosong, karena sudah ada kegaduhandi desa.
Jadi surat suara simetris tersebut Intinya dianggap sah, jadi kitahitung ulang;4.
61 — 7
Pipi : Bentuk tidak simetris. Dijumpai warna coklat kehitaman ( proses pembusukan). Tidak dijumpai tandatanda kekerasan. Mulut : Dijumpai lidah terkeluar 0,5 cm. Dijumpai warna bibir kebiruan. Gigi : Jumlah gigi 29 gigi ( tidak lengkap ). Rahang : Dijumpai rahang warna coklat kehitaman (proses pembusukan) Tidak dijumpai tandatanda kekerasan. Leher : Bentuk simetris Dijumpai jelas yang melingkari leher panjang : 30 cm, lebar : 5 cm,warna kemerahan. Dada : Bentuk simetris.
Perut : Bentuk simetris. Dijumpai perut warna coklat kehitaman (proses pembusukan) Tidak dijumpai tandatanda kekerasan. Punggung : Bentuk simetris. Dijumpai punggung warna coklat kehitaman (proses pembusukan) Tidak dijumpai tandatanda kekerasan. Pinggang : Tidak dijumpai tandatanda kekerasan Pinggul : Bentuk simetris. Tidak dijumpai tandatanda kekerasan. Alat Kelamin : Dijumpai jenis kelamin perempuan.
Perut : Bentuk simetris. Dijumpai perut warna coklat kehitaman (proses pembusukan) Tidak dijumpai tandatanda kekerasan. Punggung : Bentuk simetris. Dijumpai punggung warna coklat kehitaman (proses pembusukan) Tidak dijumpai tandatanda kekerasan. Pinggang : Tidak dijumpai tandatanda kekerasan Pinggul : Bentuk simetris. Tidak dijumpai tandatanda kekerasan.
Leher : Bentuk simetris Dijumpai jelas yang melingkari leher panjang : 30 cm, lebar : 5 cm,warna kemerahan. Dada : Bentuk simetris. Dijumpai dada warna coklat kehitaman (proses pembusukan) Tidak dijumpai tandatanda kekerasan. Perut : Bentuk simetris. Dijumpai perut warna coklat kehitaman (proses pembusukan) Tidak dijumpai tandatanda kekerasan. Punggung : Bentuk simetris. Dijumpai punggung warna coklat kehitaman (proses pembusukan) Tidak dijumpai tandatanda kekerasan.
23 — 11 — Berkekuatan Hukum Tetap
.: Bentuk simetris, dijumpai luka memar yang luaspada kepala bagian belakang, pada. Perabaantidak dijumpai tanda patah tulang.: Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatandakekerasan, pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patah tulang.: Tertutup, dijumpai bintik perdarahan pada selaputbening bola mata kanan dan kiri.: Bentuk simetris. Dijumpai darah keluar dari kedualubang hidung. Tidak dijumpai tandatandakekerasan. Pada perabahan tidak dijumpai tandatandapatah hidung.: Bentuk simetris.
.: Bentuk simetris. Tidak dijumpai tandatandakekerasan.: Bentuk simetris. Tidak dijumpai tanda tandakekerasan.Pada perabahan tidak dijumpai tanda tanda patahtulang.: Tidak dijumpai tamdatanda kekerasan.: Lakilaki, tidak berkaitan. Tidak dijumlai kelainan.: Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatandakekerasan.Pada perabahan tidak dijumpai tanda patah tulang.: Tidak dijumpai kelainan.: Pada pembukaan kulit kepala dijumpai resapandarah yang luas pada kulit kepala bagianbelakang.
Perabaantidak dijumpai tanda patah tulang.: Bentuk simetris, tidak dijumpai tandatandakekerasan, pada perabaan tidak dijumpai tandatanda patah tulang.: Tertutup, dijumpai bintik perdarahan pada selaputbening bola mata kanan dan kiri.: Bentuk simetris. Dijumpai darah keluar dari kedualubang hidung. Tidak dijumpai tandatandakekerasan. Pada perabahan tidak dijumpai tandatandapatah hidung.: Bentuk simetris. Dijumpai keluar darah dari ke dualubang telinga.: Tertutup. Dijumpai lidah tergigit.
.: Bentuk simetris. Tidak dijumpai tandatandakekerasan. Pada perabahan dijumpai tanda tandapatah tulang.: Bentuk simetris. Tidak dijumpai tandatandakekerasan.: Bentuk simetris. Tidak dijumpai tanda tandakekerasan.Pada perabahan tidak dijumpai tanda tanda patahtulang.: Tidak dijumpai tamdatanda kekerasan.: Lakilaki, tidak berkaitan.
37 — 12
SriAgustina, dengan hasil pemeriksaan terhadap korban ditemukan : 1 Keadaan Umum :Meninggal.Kesadaran :Meninggal.Tekanan Darah :Meninggal.Frekwensi Nadi :Meninggal.Frekwensi Nafas :Meninggal.Suhu2 Pemeriksaan Luar :Bentuk simetris, rambut ikal berwarna hitam, ukuran :Kepala rambut depan 21 cm, dijumpai luka robek di kepala baa Panjang lima koma lima cm, diameter noltengkorakb Panjang dua koma lima cm, diameter nol lima Pipi kanan :Dijumpai bekas luka yang sudah mongering berwarnakali 1 cmPipi Dijumpai
lebam mayat MataHidungTelingaMulutLeherDadaPerutPunggungPinggulBokongAnggota gerak atas dan anggota gerakbawah Pipi kiri :Dijumpai lebam mayat:/Dijumpai kedua mata tertutup, bentuk simetrisBentuk simetris, tidak dijumpai kelainan:/Bentuk simetris, tidak dijumpai kelainan:Dijumpai lebam mayat:Mulut terbuka satu sentimeterTidak dijumpai kelainan:Dijumpai luka lecet yang multiple ukuran satu koma liBentuk simetris, tidak dijumpai kelainan:Bentuk simetris, tidak dijumpai kelainanPerut agak membesar:
/Tidak dijumpai kelainan, bentuk simetris:Dijumpai lebam mayat:Bentuk simetris, tidak dijumpai kelainanDijumpai lebam mayat:/Bentuk simetris, tidak dijumpai kelainanTidak dijumpai kelainan Kesimpulan Telah diperiksa sesosok mayat perempuan, dikenal, umur paruh baya panjang badanseratus lima puluh cm, perawakan kurus, warna kulit sawo matang, rambut ikalberwarna hitame Dijumpai luka robek di kepala bagian belakang ukuran lima koma limasentimeter, diameter nol koma lima sentimeter dan dua koma lima
:/Bentuk simetris, rambut ikal berwarna hitam, ukuran ranrambut depan 21 cm, dijumpai luka robek di kepala bagiac Panjang lima koma lima cm, diameter nol ktengkorakd Panjang dua koma lima cm, diameter nol lima cmPipi kanan :Dijumpai bekas luka yang sudah mongering berwarna keIkali 1 cmDijumpai lebam mayatPipi kiri : 18 MataHidungTelingaMulutLeherDadaPerutPunggungPinggulBokongAnggota gerak atas dan anggota gerakbawah Dijumpai lebam mayat:Diyumpai kedua mata tertutup, bentuk simetrisBentuk simetris
, tidak dijumpai kelainan:Bentuk simetris, tidak dijumpai kelainan:Diyumpai lebam mayat:Mulut terbuka satu sentimeterTidak dijumpai kelainan:Dijumpai luka lecet yang multiple ukuran satu koma limaBentuk simetris, tidak dijumpai kelainan:Bentuk simetris, tidak dijumpai kelainanPerut agak membesar:/Tidak dijumpai kelainan, bentuk simetris:Dijumpai lebam mayat:Bentuk simetris, tidak dijumpai kelainanDijumpai lebam mayat:Bentuk simetris, tidak dijumpai kelainanTidak dijumpai kelainan Kesimpulan Telah