Putusan PA PALOPO
6/Pdt.G/2020/PA.Plp

Putusan PA PALOPO Nomor 6/Pdt.G/2020/PA.Plp
Tanggal 22 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat

M E N G A D I L I

DALAM KONVENSI

DALAM EKSEPSI:
Menolak eksepsi Tergugat I seluruhnya.

DALAM POKOK PERKARA :
1.Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian.
2.Menetapkan Bengnga telah meninggal dunia pada tanggal 17 Juli 1987.
3.Menetapkan Sahariah telah meninggal dunia pada tanggal 19 April 2019
4.Menetapkan :
a.Edi Bin Bengnga (anak laki-laki kandung)
b.Dahlia Binti Bengnga (anak perempuan kandung)
c.Idris Bin Bengnga (anak laki-laki kandung)
d.Yuniar Binti Bengnga (anak perempuan kandung)
e.Syamsida Binti Bengnga (anak perempuan kandung)
f.Rahman bin Bengnga (anak laki-laki kandung)
Adalah ahli waris Bengnga dan Sahariah.
5.Menetapkan tanah pekarangan dengan luas tanah 486 m2(empat ratus delapan puluh enam meter persegi) dan bangunan rumah semi permanen yang terletak di atasnya dengan luas 118 m2(seratus delapan belas meter persegi) yang terletak di Jl. Andi DJemma Kel. Binturu Kec. Wara Selatan Kota Palopo dengan batas-batas sebagai berikut :
-Sebelah Utara: tanah milik Jufri dan tanah milik Guris
-Sebelah Selatan: tanah milik Yamin Latif dan Muhidding
-Sebelah Barat: tanah milik Ati
-Sebelah Timur : Jalan Andi Djemma Kota Palopo
Adalah harta peninggalan Bengnga dan Sahariah.
6.Menyatakan sah pemberian Bengnga semasa hidupnya kepada Tergugat II (Rahman bin Bengnga) berupa tanah seluas 100 m2(seratus meter persegi) dan untuk selanjutnya menjadi bagian warisan Tergugat II (Rahman bin Bengnga).
7.Menetapkan bagian masing-masing ahli waris sebagaimana dalam diktum 4 atas harta peninggalan Bengnga dan Sahariah sebagaimana tersebut dalam diktum angka 5 sebagai berikut:
a. Edi Bin Bengnga (Penggugat I) adalah 2/7 (dua per tujuh) bagian dari harta peninggalan.
b. Dahlia Binti Bengnga (Penggugat II) adalah 1/7 ( satu per tujuh) bagian dari harta peninggalan.
c. Idris Bin Bengnga (Penggugat III) adalah 2/7 (dua per tujuh) bagian dari harta peninggalan.
d.Yuniar Binti Bengnga (Penggugat IV) adalah 1/7 ( satu per tujuh) bagian dari harta peninggalan.
e. Syamsida Binti Bengnga (Tergugat I) adalah 1/7 ( satu per tujuh) bagian dari harta peninggalan.
8.Menghukum Para Penggugat dan Tergugat I atau siapa saja yang menguasai harta peninggalan Bengnga dan Sahariah sebagaimana diktum angka 5 untuk menyerahkan kepada ahli waris yang berhak sesuai dengan bagian masing-masing dan apabila tidak dapat dibagi secara natura maka dilakukan dengan cara dijual lelang melalui Kantor Lelang Negara dan hasilnya dibagi kepada ahli waris yang berhak sesuai dengan bagiannya masing-masing.
9.Menolak gugatan Para Penggugat agar Tergugat I dan Turut Tergugat atau siapa saja yang menguasai objek sengketa untuk mengosongkan dan menyerahkan kepada para ahli waris sesuai dengan hak dan bagiannya masing-masing.
10.Menolak permohonan sita jaminan (conservatoir beslaag) Para Penggugat.

DALAM REKONVENSI
- Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi seluruhnya.

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI
Membebankan kepada Para Penggugat Konvensi/Para Tergugat Rekonvensi, Tergugat I Konvensi/Penggugat Rekonvensi dan Tergugat II Konvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp3.481.000,00 (tiga juta empat ratus delapan puluh satu ribu rupiah) secara tanggung renteng.