Putusan PN Namlea
13/Pid.B/LH/2020/PN Nla

MENGADILI:

1. Menyatakan terdakwa I. Dian Arianto Alias Ian, terdakwa II. Ode Syamsal Buana Alias Sham dan terdakwa III. Ma?s Ud Alias Mas Ud, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Secara bersama-sama melakukan pengangkutan mineral dan batu baru yang bukan dari pemegang IUP, IUPK ataupun izin lainnya dari pihak yang berwenang? sebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum ;

2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 9 (sembilan) bulan dan denda masing-masing sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan masing-masing selama 1 (satu) bulan ;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4. Menetapkan Para Terdakwa tetap ditahan ;

5. Menetapkan barang bukti berupa:

- 120 kg air perak mercury yang diisi didalam 16 botol aqua 600ml yang dililit lakban coklat.

Dirampas untuk Negara ;

- 2 (dua) buah handphone merek realme 5 pro warna biru dan Samsung GT-E1272 warna Hitam.

- Dua buah koper merek polo warna hitam.

- 15 (lima belas) buah tas selempang.

- 1 (satu) buah timbangan warna biru bertuliskan Q2.

- 1 (satu) buah handphone Nokia 105 warna hitam.

Dirampas untuk dimusnahkan ;

- 1 (satu) Unit Mobil Hilux warna putih dengan nomor polisi DE 8906 D Nomor Rangka MR0AW12G2e0044593 Nomor MesinITR-7758550.

- 1 (satu) lembar STNK Mobil Hilux warna Putih nomor polisi DE 8906 D Nomor Rangka MR0AW12G2e0044593 Nomor MesinITR-7758550.

- 1 (satu) buah kunci warna perak

- 1 (satu) unit truck warna kuning merek Mitsubishi Nomor Polisi DE 8199 DU nomor rangka MHMFE75P6CK020304 nomor mesin 4D34T-H54531.

- 1 (satu) lembar STNK mobil merek Mitsubishi Nomor Polisi DE 8199 DU nomor rangka MHMFE75P6CK020304 nomor mesin 4D34T-H54531.

- 1 (satu) buah kunci mobil bertuliskan Mitsubishi.

Dikembalikan kepada yang berhak ;

6. Membebankan kepada Para terdakwa biaya perkara masing-masing sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah).