Putusan PT MEDAN
187/Pdt/2020/PT MDN

Putusan PT MEDAN Nomor 187/Pdt/2020/PT MDN
Tanggal 14 Juli 2020 —Pembanding/Penggugat : Hutur Napitupulu Diwakili Oleh : TOGAP RAJUANDI SIANTURI, SH
Terbanding/Tergugat I : Marasi Sianipar
Terbanding/Tergugat II : Lasber Sianipar
Terbanding/Tergugat III : Poltak Sianipar

M E N G A D I L I :

• MENERIMA PERMOHONAN BANDING DARI KUASA HUKUM PEMBANDING SEMULA PENGGUGAT TERSEBUT;
• MEMBATALKAN PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TARUTUNG NOMOR : 61/PDT.G/2019/PN. TRT. TANGGAL 29 JANUARI 2020 YANG DIMOHONKAN BANDING TERSEBUT;

DENGAN MENGADILI SENDIRI :

DALAM KONPENSI

1. DALAM PROVISI

• MENOLAK TUNTUTAN PROVISI DARI PENGGUGAT/PEMBANDING;

1. DALAM EKSEPSI

• MENOLAK EKSEPSI PARA TERGUGAT/PARA TERBANDING SELURUHNYA;

DALAM POKOK PERKARA

1. MENGABULKAN GUGATAN PENGGUGAT/PEMBANDING UNTUK SEBAHAGIAN;
2. MENYATAKAN TANAH OBYEK PERKARA BERUKURAN 4 (EMPAT) HEKTAR SETARA DENGAN 40.000 METER PERSEGI YANG TERLETAK DI DESA LOBU SIREGAR I DAHULU DISEBUT DESA LUMBAN JULU POHAN, KECAMATAN SIBORONG-BORONG, KABUPATEN TAPANULI UTARA, DENGAN BATAS-BATAS SEBAGAI BERIKUT :

• SEBELAH UTARA BERBATASAN DENGAN TANAH MILIK BR. HUTUR NAPITUPULU;
• SEBELAH SELATAN BERBATASAN DENGAN TANAH HERCULES SIANIPAR DAN EMBUNG;
• SEBELAH TIMUR BERBATASAN DENGAN PASIR (TEMBOK TANAH);
• SEBELAH BARAT BERBATASAN DENGAN PARIT BUATAN;

SESUAI DENGAN SURAT JUAL BELI TANGGAL 20 FEBRUARI 1990 ADALAH SAH MILIK PENGGUGAT;

1. MENYATAKAN PERBUATAN PARA TERGUGAT YANG MELARANG, MENGHALANGI, MENGHADANG, PENGUKURAN 4 (EMPAT) HEKTAR DAN PENGOLAHAN TANAH MILIK PENGGUGAT ADALAH MELAWAN HUKUM (ONRECHT MATIGE DAAD);
2. MENYATAKAN SURAT JUAL BELI TERTANGGAL 20 FEBRUARI 1990 ATAS SEBIDANG TANAH YANG TERLETAK DI DESA LOBU SIREGAR I DAHULU DISEBUT DESA LUMBAN JULU POHAN SELUAS LEBIH KURANG 34 (TIGA PULUH EMPAT) HEKTAR ADALAH SAH DAN BERHARGA MENURUT HUKUM;
3. MENYATAKAN DALAM HUKUM BAHWA TANAH TERPERKARA SELUAS 4 (EMPAT) HEKTAR ( 40.000 M2) ADALAH SATU KESATUAN YANG TIDAK TERPISAHKAN DENGAN TANAH MILIK PENGGUGAT SELUAS 34 (TIGA PULUH EMPAT) HEKTAR BERDASARKAN SURAT JUAL BELI TERTANGGAL 20 FEBRUARI 1990;
4. MENGHUKUM TERGUGAT-TERGUGAT ATAUPUN ORANG LAIN YANG MENDAPAT HAK DARI TERGUGAT-TERGUGAT UNTUK MENYERAHKAN TANAH OBYEK PERKARA KEPADA PENGGUGAT DALAM KEADAAN BAIK DAN KOSONG;
5. MENYATAKAN DALAM HUKUM SEGALA SURAT-SURAT YANG TERBIT ATAUPUN YANG DI TERBITKAN ORANG LAIN DEMI KEPENTINGAN PARA TERGUGAT ATAS OBYEK TERPERKARA ADALAH TIDAK SAH, BATAL ATAU TIDAK BERHARGA DEMI HUKUM;
6. MENGHUKUM PARA TERGUGAT UNTUK TUNDUK, MEMATUHI DAN MENJALANKAN PUTUSAN INI SESUAI DENGAN KETENTUAN HUKUM;
7. MENOLAK GUGATAN PEMBANDING SEMULA PENGGUGAT SELAIN DAN SELEBIHNYA;

DALAM REKONPENSI

MENOLAK GUGATAN PARA PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/PARA TERGUGAT KONPENSI SELURUHNYA;

DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI

MENGHUKUM PARA TERBANDING SEMULA PARA TERGUGAT KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA DALAM KEDUA TINGKAT PENGADILAN, YANG DITINGKAT BANDING DITETAPKAN SEJUMLAH RP. 150.000,00 (SERATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH);

M E N G A D I L I :

• Menerima permohonan banding dari Kuasa Hukum Pembanding semula Penggugat tersebut;
• Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Tarutung Nomor : 61/Pdt.G/2019/PN. Trt. Tanggal 29 Januari 2020 yang dimohonkan banding tersebut;

DENGAN MENGADILI SENDIRI :

DALAM KONPENSI

1. Dalam Provisi

• Menolak tuntutan Provisi dari Penggugat/Pembanding;

1. Dalam Eksepsi

• Menolak eksepsi para Tergugat/para Terbanding seluruhnya;

DALAM POKOK PERKARA

1. Mengabulkan gugatan Penggugat/Pembanding untuk sebahagian;
2. Menyatakan tanah obyek perkara berukuran 4 (empat) Hektar setara dengan 40.000 Meter persegi yang terletak di Desa Lobu Siregar I dahulu disebut Desa Lumban Julu Pohan, Kecamatan Siborong-borong, Kabupaten Tapanuli Utara, dengan batas-batas sebagai berikut :

• Sebelah Utara berbatasan dengan Tanah milik Br. Hutur Napitupulu;
• Sebelah Selatan berbatasan dengan Tanah Hercules Sianipar dan Embung;
• Sebelah Timur berbatasan dengan Pasir (tembok tanah);
• Sebelah Barat berbatasan dengan Parit buatan;

Sesuai dengan surat jual beli tanggal 20 Februari 1990 adalah sah milik Penggugat;

1. Menyatakan perbuatan Para Tergugat yang melarang, menghalangi, menghadang, pengukuran 4 (empat) Hektar dan pengolahan tanah milik Penggugat adalah Melawan Hukum (Onrecht Matige Daad);
2. Menyatakan surat jual beli tertanggal 20 Februari 1990 atas sebidang tanah yang terletak di Desa Lobu Siregar I dahulu disebut Desa Lumban Julu Pohan seluas lebih kurang 34 (tiga puluh empat) Hektar adalah sah dan berharga menurut hukum;
3. Menyatakan dalam hukum bahwa tanah terperkara seluas 4 (empat) Hektar ( 40.000 M2) adalah satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan tanah milik Penggugat seluas 34 (tiga puluh empat) hektar berdasarkan surat jual beli tertanggal 20 Februari 1990;
4. Menghukum Tergugat-Tergugat ataupun orang lain yang mendapat hak dari Tergugat-Tergugat untuk menyerahkan tanah obyek perkara kepada Penggugat dalam keadaan baik dan kosong;
5. Menyatakan dalam hukum segala surat-surat yang terbit ataupun yang di terbitkan orang lain demi kepentingan Para Tergugat atas obyek terperkara adalah tidak sah, batal atau tidak berharga demi hukum;
6. Menghukum Para Tergugat untuk tunduk, mematuhi dan menjalankan putusan ini sesuai dengan ketentuan hukum;
7. Menolak Gugatan Pembanding semula Penggugat selain dan selebihnya;

DALAM REKONPENSI

Menolak gugatan Para Penggugat Dalam Rekonpensi/Para Tergugat Konpensi seluruhnya;

DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI

Menghukum Para Terbanding semula Para Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat pengadilan, yang ditingkat banding ditetapkan sejumlah Rp. 150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);