Putusan PN KABANJAHE
221/Pid.B/2018/PN Kbj

Putusan PN KABANJAHE Nomor 221/Pid.B/2018/PN Kbj
Tanggal 24 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
Marthin Luter Sembiring, SH
Terdakwa:
Pahotton Sihombing Alias Jonven

MENGADILI:

Menyatakan terdakwa Pahotton Sihombing Alias Jonven terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Di Muka Umum Secara Bersama-sama Melakukan Kekerasan Terhadap Orang Yang Menyebabkan Matinya Orang" sebagaimana Dakwaan Alternatif kedua.
Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun
Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.
Menetapkan terdakwa tetap ditahan.
Menetapkan barang bukti berupa

1 (satu) potong celana jeans warna hitam merek Rockqueen milik korban a.n. Sokhi Alulu Batee als Buyung, yang terdapat bercak darah.
1 (satu) potong baju kemeja kotak-kotak warna merah merek Lios milik korban a.n. Sokhi Alulu Batee als Buyung, yang terdapat bercak darah.
1 (satu) potong jaket warna merah merek Nofear milik korban a.n. Sokhi Alulu Batee als Buyung, yang terdapat bercak darah.
1 (satu) potong besi siku dengan panjang sekitar 150 (seratus lima puluh) cm.
1 (satu) potong batang jeruk dengan panjang sekitar 60 (enam puluh) cm.
1 (satu) buah martil bergagang besi.
2 (dua) potong kain serbet yang terdapat bercak darah.
1 (satu) bilah parang babat, gagang dibalut karung goni yang dililit karet warna hitam.
1 (satu) buah martil bergagang kayu.
1 (satu) bilah parang, gagang terbuat dari kayu yang telah pecah.
1 (satu) potong kaos warna merah dengan tulisan Denim 97 milik tersangka Bonni Tarigan.
1 (satu) potong celana ponggol warna biru milik tersangka Bonni Tarigan.
1 (satu) pasang sepatu merek Marcopolo warna coklat milik tersangka Bonni Tarigan, yang diduga ada bercak darah.

dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalam perkara Bonni Tarigan

Membebankan kepada terdakwa untuk mmbayar biaya perkara sejumlah Rp.2.000,00 (dua ribu rupiah).