Putusan PA GIRI MENANG
1026/Pdt.G/2020/PA.GM

Putusan PA GIRI MENANG Nomor 1026/Pdt.G/2020/PA.GM
Tanggal 23 Februari 2021 —Penggugat:
1.MASUT bin Dahman
2.MUSNAH bintiDahman
Tergugat:
1.Drs SALMAN BIN DAHMAN
2.AGUS SUTRISNO
Turut Tergugat:
1.HAMDIAH
2.PARMAN
3.PARLEN
4.HERMAN
5.HALUYAH
6.UDIRMAN
7.SUMARNI

M E N G A D I L I
Dalam Eksepsi :
Menolak Eksepsi para Tergugat dan para Turut Tergugat seluruhnya
Dalam Pokok Perkara
1. Mengabulkan gugatan para Penggugat untuk sebagian;
2. Menyatakan Pewaris 1 (Hj. Mukrah) telah meninggal dunia pada tanggal 21 Juli 2014
3. Menyatakan Pewaris 2 (Munahar) telah meninggal dunia pada tahun 2019;
4. Menyatakan Pewaris 3 (Munipah) telah meninggal dunia pada tanggal 4 Mei 2001;
5. Menyatakan Pewaris 4 (Zaenal) telah meninggal dunia pada tanggal 6 Juli 2002;
6. Menetapkan ahli waris Hj Mukrah adalah :
Munahar (saudari perempuan sebapak);
Musnah (saudari perempuan sebapak);
Mas?ut (saudara laki-laki sebapak);
Hamdiah (saudari perempuan sebapak);
Drs. H. Salman (saudara laki-laki sebapak);
Parman (saudara laki-laki sebapak)
Herman (saudara laki-laki sebapak)
Haluyah (saudari perempuan sebapak)
Sudirman (saudara laki-laki sebapak);
Sumarni (saudari perempuan sebapak)
Parlen (saudara laki-laki sebapak)
Ahli waris pengganti Munipah (saudari perempuan sebapak)
Ahli waris pengganti Zaenal (saudara laki-laki sebapak)
7. Menetapkan ahli waris Munahar adalah :
Mudahar (anak laki-laki);
Juwahir (anak perempuan);
Mujahar (anak laki-laki);
Fatimah (anak perempuan);
Muslimah (anak perempuan);
Julaiha (anak perempuan);
Mu?ya (anak perempuan)
8. Menetapkan ahli waris pengganti Munipah adalah :
Munahar (anakperempuan);
Mukminah (anak perempuan);
Munawar (anak laki-laki);
Fatimah (anak perempuan);
Aminuddin (anak laki-laki);
9. Menetapkan ahli waris pengganti Zaenal adalah :
Ridwan (anak laki-laki);
Nuraeni (anak perempuan);
Munzir (anak laki-laki);
M. Zabur (anak laki-laki);
M. Deni (anak laki-laki);
M. Sogir (anak laki-laki)
10. Menetapkan Harta peninggalan Hj.Mukrah yang belum dibagi waris sebagai berikut :
Obyek 4.a (hasil pemeriksaan setempat tanah seluas 2.375 M2)
Sebidang tanah Sertifikat hak milik Nomor 508 atas nama Hj. Mukrah alias Le Na?ah dengan luas 2. 375 M2 yang terletak di Dusun Biletepung, Desa beleka, Kecamatan Gerung, kabupaten Lombok Barat dengan batas-batas sebagai berikut :
Sebelah Utara : Jalan;
Sebelah Selatan : Saluran/ Parit;
Sebelah Timur : Amaq Sahri;
Sebelah Barat : Mamiq Seminggrat;
Obyek 4.d (hasil pemeriksaan setempat tanah seluas 150 M2 di atasnya berdiri bangunan rumah permanen)
Sebidang tanah pekarangan seluas 150 M2 yang diatasnya berdiri bangunan rumah permanen yang terletak di Dusun Biletepung, Desa beleke, Kecamatan gerung, kabupaten Lombok Barat
Sebelah Utara : H. Haeri;
Sebelah Selatan : H. Ahyar;
Sebelah Timur : Gang
Sebelah Timur : Gang
diperhitungkan sebagai hibah/ pemberian yang menjadi hak dan bagian Drs H. Salman atas harta peninggalan Hj. Mukrah
11. Menetapkan Pembagian Harta Warisan Hj. Mukrah (pewaris I) atas obyek sengketa 4.a dan 4.d tanah seluas 2.525 M2 yaitu 100 persen dibagikan kepada ahli waris yang berhak menurut Hukum yaitu dibagi waris kepada 11 orang saudara sebapak dan 2 ahli waris pengganti saudara sebapak Hj. Mukrah, yaitu : Munahar (saudari perempuan sebapak), Musnah (saudari perempuan sebapak), Mas?ut (saudara laki-laki sebapak), Hamdiah (saudari perempuan sebapak), Drs. H. Salman (saudara laki-laki sebapak), Parman (saudara laki-laki sebapak), Herman (saudara laki-laki sebapak), Haluyah (saudari perempuan sebapak), Sudirman (saudara laki-laki sebapak), Sumarni (saudari perempuan sebapak), Parlen (saudara laki-laki sebapak), Ahli waris pengganti Munipah (saudari perempuan sebapak), Ahli waris pengganti Zaenal (saudara laki-laki sebapak) dengan pembagian kepada 4 anak laki-laki dengan ketentuan pembagian kepada saudara laki-laki sebapak dan saudara perempuan sebapak dengan bagian saudara laki-laki sebapak 2 :1 dengan saudara perempuan sebapak;
12. Menetapkan Perolehan bagian/milik Munahar adalah 5 persen atas tirkah harta peninggalan Hj. Mukrah yang selanjutnya dibagikan kepada 5 orang anak perempuan dan 2 orang anak laki-laki dengan pembagian dua bagian anak laki-laki sama dengan 1 bagian anak perempuan 2 : 1 sehingga masing-masing anak perempuan memperoleh 1/9 x 5 persen = 0,5555 persen bagian sedangkan masing-masing anak laki-laki memperoleh 2/9 bagian x 5 persen = 1,1111 persen bagian
13. Menetapkan Perolehan bagian/milik Munipah adalah 5 persen atas tirkah harta peninggalan Hj. Mukrah yang selanjutnya dibagikan kepada ahli waris pengganti Munipah yaitu 3 orang anak perempuan dan 2 orang anak laki-laki dengan pembagian dua bagian anak laki-laki sama dengan 1 bagian anak perempuan 2 : 1 sehingga masing-masing anak perempuan memperoleh 1/7 x 5 persen = 0,7142 persen bagian sedangkan masing-masing anak laki-laki memperoleh 2/7 bagian x 5 persen = 1,4285 persen bagian
14. Menetapkan Perolehan bagian/milik Zaenal adalah 10 persen atas tirkah harta peninggalan Hj. Mukrah yang selanjutnya dibagikan kepada ahli waris pengganti Zaenal yaitu 1 orang anak perempuan dan 5 orang anak laki-laki dengan pembagian dua bagian anak laki-laki sama dengan 1 bagian anak perempuan 2 : 1 sehingga anak perempuan memperoleh 1/11 x 10 persen = 0,9090 persen bagian sedangkan masing-masing anak laki-laki memperoleh 2/11 bagian x 10 persen = 1,8181 persen bagian
15. Menetapkan Perolehan bagian/ milik Musnah, Hamdiah, Haluyah, Sumarni adalah 1/20 dari 100 persen bagian Hj. Mukrah yaitu masing-masing ahli waris memperoleh 5 persen bagian atas harta peninggalan Hj. Mukrah selanjutnya harta tersebut menjadi hak bagian Musnah sebesar 5persen, hamdiah sebesar 5 persen, Haluyah sebesar 5 persen dan Sumarni sebesar 5 persen;
16. Menetapkan Perolehan bagian/ milik Mas?ut, Drs. H. Salman, Parman, Herman, Sudirman, Parlen adalah 2/20 dari 100 persen bagian Hj. Mukrah yaitu masing-masing ahli waris memperoleh 10 persen bagian atas harta peninggalan Hj. Mukrah selanjutnya harta tersebut menjadi hak bagian Mas?ut sebesar 10 persen, Drs. H. Salman sebesar 10 persen, Parman sebesar 10 persen, Herman sebesar 10 persen, Sudirman sebesar 10 persen, dan Parlen sebesar 10 persen;
17. Menetapkan Bagian masing-masing ahli waris dari pewaris (Hj. Mukrah) :
dibagikan kepada ahli waris yang berhak menurut Hukum yaitu dibagi waris kepada 11 orang saudara sebapak dan 2 ahli waris pengganti saudara sebapak dengan ketentuan pembagian kepada saudara laki-laki sebapak dan saudara perempuan sebapak 2 :1 sehingga bagian masing-masing sebagai berikut :
Munahar (saudari perempuan sebapak) mendapat 1/20 x 100 persen = 5 persen
Musnah (saudari perempuan sebapak) mendapat 1/20 x 100 persen = 5 persen
Mas?ut (saudara laki-laki sebapak) mendapat 2/20 x 100 persen = 10 persen
Hamdiah (saudari perempuan sebapak) mendapat 1/20 x 100 persen = 5 persen
Drs. H. Salman (saudara laki-laki sebapak) mendapat 2/20 x 100 persen = 10 persen
Parman (saudara laki-laki sebapak) mendapat 2/20 x 100 persen = 10 persen
Herman (saudara laki-laki sebapak) mendapat 2/20 x 100 persen = 10 persen
Haluyah (saudari perempuan sebapak) mendapat 1/20 x 100 persen = 5 persen
Sudirman (saudara laki-laki sebapak) mendapat 2/20 x 100 persen = 10 persen
Sumarni (saudari perempuan sebapak) mendapat 1/20 x 100 persen = 5 persen
Parlen (saudara laki-laki sebapak) mendapat 2/20 x 100 persen = 10 persen
AW Pengganti Munipah (saudari perempuan sebapak) mendapat 1/20 x 100 persen = 5 persen
AW Pengganti Zaenal (saudara laki-laki sebapak)mendapat 2/20x100 persen = 10 persen
18. Menetapkan Pembagian Warisan dari Pewaris Munahar atas pembagiannya dari pewaris Hj. Mukrah sebesar 5 persen
dibagikan kepada 5 orang anak perempuan yaitu : Juwahir, Fatimah, Muslimah, Julaiha, Mu?ya dan 2 anak laki-laki yaitu : Mudahar dan Mujahar dengan ketentuan pembagian dua bagian anak laki-laki sama dengan 1 bagian anak perempuan 2 : 1, sehingga bagian masing-masing sebagai berikut :
Mudahar (anak laki-laki) mendapat 2/9 x 5 persen = 1, 1111 persen
Juwahir (anak perempuan) mendapat 1/9 x 5 persen = 0, 5555 persen
Mujahar (anak laki-laki) mendapat 2/9 x 5 persen = 1, 1111 persen
Fatimah (anak perempuan) mendapat 1/9 x 5 persen = 0, 5555 persen
Muslimah (anak perempuan) mendapat 1/9 x 5 persen = 0, 5555 persen
Julaiha (anak perempuan) mendapat 1/9 x 5 persen = 0, 5555 persen
Mu?ya (anak perempuan) mendapat 1/9 x 5 persen = 0, 5555 persen
19. Menetapkan Pembagian Warisan dari Pewaris Munipah atas pembagiannya dari pewaris Hj. Mukrah sebesar 5 persen
dibagikan kepada 5 orang ahli waris pengganti Munipah, 3 orang anak perempuan yaitu : Munahar, Mukminah dan fatimah dan 2 anak laki-laki yaitu : Munawar dan Aminudin dengan ketentuan pembagian dua bagian anak laki-laki sama dengan 1 bagian anak perempuan 2 : 1, sehingga bagian masing-masing sebagai berikut :
Munahar (anak perempuan) mendapat 1/7 x 5 persen = 0, 7142 persen
Mukminah (anak perempuan) mendapat 1/7 x 5 persen = 0, 7142 persen
Munawar (anak laki-laki) mendapat 2/7 x 5 persen = 1,4285 persen
Fatimah (anak perempuan) mendapat 1/7 x 5 persen = 0, 7142 persen
Aminuddin (anak laki-laki) mendapat 2/7 x 5 persen = 1,4285 persen
20. Menetapkan Pembagian Warisan dari Pewaris Zaenal atas pembagiannya dari pewaris Hj. Mukrah sebesar 10 persen
dibagikan kepada 6 orang ahli waris pengganti Zaenal, 1 orang anak perempuan yaitu : Nuraeni dan 5 anak laki-laki yaitu : Ridwan, Munzir, M. Zabur, M. Deni, M. Sogir dengan ketentuan pembagian dua bagian anak laki-laki sama dengan 1 bagian anak perempuan 2 : 1, sehingga bagian masing-masing sebagai berikut :
Ridwan (anak laki-laki) mendapat 2/11 x 10 persen = 1,8181 persen
Nuraeni (anak perempuan) mendapat 1/11 x 10 persen = 0,9090 persen
Munzir (anak laki-laki) mendapat 2/11 x 10 persen = 1,8181 persen
M. Zabur (anak laki-laki) mendapat 2/11 x 10 persen = 1,8181 persen
M. Deni (anak laki-laki) mendapat 2/11 x 10 persen = 1,8181 persen
M. Sogir (anak laki-laki) mendapat 2/11 x 10 persen = 1,8181 persen
21. Menetapkan bagian masing-masing ahli waris terhadap keseluruhan objek sengketa 4.a dan 4.d tanah seluas 2.525 M2, sebagaimana disebutkan dalam diktum angka 17 s/d 20 sebagai berikut:
Musnah (saudari perempuan sebapak) memperoleh 5 persen bagian
Mas?ut (saudara laki-laki sebapak) memperoleh 10 persen bagian
Hamdiah (saudari perempuan sebapak) memperoleh 5 persen bagian
Drs. H. Salman (saudara laki-laki sebapak) memperoleh 10 persen bagian
Parman (saudara laki-laki sebapak) memperoleh 10 persen bagian
Herman (saudara laki-laki sebapak) memperoleh 10 persen bagian
Haluyah (saudari perempuan sebapak) memperoleh 5 persen bagian
Sudirman (saudara laki-laki sebapak) memperoleh 10 persen bagian
Sumarni (saudari perempuan sebapak) memperoleh 5 persen bagian
Parlen (saudara laki-laki sebapak) memperoleh 10 persen bagian
Mudahar (anak laki-laki) memperoleh 1, 1111 persen bagian
Mujahar (anak laki-laki) memperoleh 1, 1111 persen bagian
Juwahir (anak perempuan) memperoleh 0, 5555 persen bagian
Fatimah (anak perempuan) memperoleh 0, 5555 persen bagian
Muslimah (anak perempuan) memperoleh 0, 5555 persen bagian
Julaiha (anak perempuan) memperoleh 0, 5555 persen bagian
Mu?ya (anak perempuan) memperoleh 0, 5555 persen bagian
Munahar (anak perempuan) memperoleh 0, 7142 persen bagian
Mukminah (anak perempuan memperoleh 0, 7142 persen bagian
Fatimah (anak perempuan) memperoleh 0, 7142 persen bagian
Munawar (anak laki-laki) memperoleh 1,4285 persen bagian
Aminuddin (anak laki-laki) memperoleh 1,4285 persen bagian
Nuraeni (anak perempuan) memperoleh 0,9090 persen bagian
Ridwan (anak laki-laki) memperoleh 1,8181 persen bagian
Munzir (anak laki-laki) memperoleh 1,8181 persen bagian
M. Zabur (anak laki-laki) memperoleh 1,8181 persen bagian
M. Deni (anak laki-laki) memperoleh 1,8181 persen bagian
M. Sogir (anak laki-laki) memperoleh 1,8181 persen bagian
22. Menetapkan bagian masing-masing ahli waris terhadap keseluruhan objek sengketa 4.a dan 4.d tanah seluas 2.525 M2, sebagaimana disebutkan dalam diktum angka 17 s/d 20 sebagai berikut:
Musnah (saudari perempuan sebapak) 2.525 M2 x 5 persen bagian =126 M2
Mas?ut (saudara laki-laki sebapak) 2.525 M2 x 10 persen bagian = 252 M2
Hamdiah (saudari perempuan sebapak) 2.525 M2 x 5 persen bagian =126 M2
Drs. H. Salman (saudara laki-laki sebapak) 2.525 M2 x 10 persen bagian = 252 M2
Parman (saudara laki-laki sebapak) 2.525 M2 x 10 persen bagian= 252 M2
Herman (saudara laki-laki sebapak) 2.525 M2 x 10 persen bagian = 252 M2
Haluyah (saudari perempuan sebapak) 2.525 M2 x 5 persen bagian = 126 M2
Sudirman (saudara laki-laki sebapak) 2.525 M2 x 10 persen bagian = 252 M2
Sumarni (saudari perempuan sebapak) 2.525 M2 x 5 persen bagian = 126 M2
Parlen (saudara laki-laki sebapak) 2.525 M2 x 10 persen bagian = 252 M2
Mudahar (anak laki-laki) 2.525 M2x1,1111persenbagian=28 M2
Mujahar (anak laki-laki) 2.525 M2x1,1111persenbagian=28 M2
Juwahir (anak perempuan) 2.525M2x0,5555 persen bagian=14M2
Fatimah (anak perempuan) 2.525M2x 0,5555persenbagian=14 M2
Muslimah (anak perempuan) 2.525M2x 0,5555persenbagian=14 M2
Julaiha (anak perempuan) 2.525 M2x0,5555persenbagian=14 M2
Mu?ya (anak perempuan) 2.525 M2x0,5555persenbagian=14 M2
Munahar (anak perempuan) 2.525 M2x0,7142persenbagian=18 M2
Mukminah (anak perempuan) 2.525M2x 0,7142persenbagian=18 M2
Fatimah (anak perempuan) 2.525M2x 0,7142persenbagian=18 M2
Munawar (anak laki-laki) 2.525 M2x1,4285persenbagian =36M2
Aminuddin (anak laki-laki) 2.525M2x1,4285persen bagian=36M2
Nuraeni (anak perempuan) 2.525M2x0,9090 persen bagian=22M2
Ridwan (anak laki-laki) 2.525M2x1,8181persen bagian =45M2
Munzir (anak laki-laki) 2.525M2x1,8181 persen bagian=45M2
M. Zabur (anak laki-laki) 2.525M2x1,8181persen bagian=45M2
M. Deni (anak laki-laki) 2.525M2x1,8181persen bagian=45M2
M. Sogir (anak laki-laki) 2.525M2x1,8181persen bagian=45M2
23. Menyatakan perbuatan Tergugat 1 yang menjual dan mengalihkan hak atas tanah obyek sengketa seluas 2.375 M2 kedalam kekuasaan hak milik (Sahrim, H. Herman, Hadrun, Junaidi, karnadi, Marzuki, Tanwir, Muhlis dan Wildan tanpa klausul melibatkan ahli waris lainnya adalah melawan hak dan merupakan perbuatan melawan hukum yang bertentangan dengan Syariat Islam;
24. Menyatakan Penjualan dan pengalihan yang dilakukan Drs. H. Salman dengan cara melawan hukum, merampas hak dan merugikan orang lain atas bidang-bidang tanah seluas 2.375 M2 kepada Sahrim, H. Herman, Hadrun, Junaidi, karnadi, Marzuki, Tanwir, Muhlis dan Wildan adalah penjualan dan pengalihan yang bertentangan dengan hukum
25. Menyatakan perbuatan (Sahrim, H. Herman, Hadrun, Junaidi, karnadi, Marzuki, Tanwir, Muhlis dan Wildan) yang membeli obyek tanah seluas 2.375 M2 dengan itikad buruk dan telah menguasai berdasarkan peralihan jual beli yang tidak sah adalah suatu bentuk penguasaan yang tidak sah;
26. Menyatakan perbuatan Sahrim, H. Herman, Hadrun, Junaidi, karnadi, Marzuki, Tanwir, Muhlis dan Wildan yang menguasai tanah seluas 2.375 M2 M2 adalah bentuk penguasaan yang tidak sah dan merupakan perbuatan melawan hukum yang bertentangan dengan Syariat Islam;
27. Menyatakan batal demi hukum jual beli yang dilakukan Tergugat 1 dengan Sahrim, H. Herman, Hadrun, Junaidi, karnadi, Marzuki, Tanwir, Muhlis dan Wildan atas tanah seluas 2.375 M2 yang terletak di dusun Bilatepung, Desa Beleke, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat;
28. Menyatakan perbuatan Tergugat 1 yang menguasai, menempati, menghuni, merenovasi dan mendirikan bangunan di atas tanah sengketa 4.d tanah seluas 150 M2 adalah bentuk penguasaan yang berdasarkan titel hukum yang sah dan diperhitungkan sebagai hibah/ pemberian yang menjadi hak dan bagian Drs H. Salman (Tergugat 1) atas harta peninggalan Hj. Mukrah
29. Menyatakan perbuatan Tergugat 1 yang telah membuat surat pernyataan jual beli yang kemudian menjadikan Surat pernyataan jual beli tersebut sebagai dasar dan legalitas untuk menguasai, mengelola dan memanfaatkan dan mengalihkan secara melawan hukum tanah seluas 2.375 M2 kedalam kekuasan hak milik Sahrim, H. Herman, Hadrun, Junaidi, karnadi, Marzuki, Tanwir, Muhlis dan Wildan dengan itikad tidak baik, melawan hak dan merupakan perbuatan melawan hukum yang bertentangan dengan Syariat Islam;
30. Menyatakan Surat Jual beli yang dibuat secara melawan hukum oleh Drs. H. Salman dan segala akta maupun surat-surat yang timbul atau terbit atas bidang-bidang tanah obyek sengketa seluas 2.375 M2 serta surat-surat lainnya yang berhubungan dengan pengalihan hak atas tanah sengketa seluas 2.375 M2 yang kemudian hari menimbulkan hak kepemilikan adalah surat-surat bukti yang diproses secara tidak sah atau melawan hukum sehingga tidak mempunyai kekuatan hukum yang mengikat;
31. Menetapkan Harta berupa :
31.1. Obyek 4.a
Sebidang Tanah sawah seluas 2.891 M2, yang terletak di Subak Lelede, Desa dasan Baru, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, dengan batas-batas sebagai berikut :
Sebelah Utara : Jalan.
Sebelah Selatan : Saluran.
Sebelah Timur : Tanah H. Gematullah.
Sebelah Barar : Saluran.
adalah sebagai budel waris peninggalan Hj. Mukrah yang menjadi hak para ahli warisnya;
31.2. Obyek 4.b
Sebidang Tanah sawah seluas 2.891 M2, yang terletak di Subak Lelede, Desa dasan Baru, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, dengan batas-batas sebagai berikut :
Sebelah Utara : Jalan.
Sebelah Selatan : Saluran.
Sebelah Timur : Tanah H. Gematullah.
Sebelah Barar : Saluran.
adalah sebagai hak kepemilikan dari Tergugat 1 berdasarkan peralihan hak milik melalui jual beli dengan Hj. Mukrah;
31.3. Obyek sengketa 4.c
Sebidang Tanah sawah seluas 659,- M2, yang terletak di Subak Lelede, Desa dasan Baru, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, dengan batas-batas sebagai berikut :
Sebelah Utara : Jalan.
Sebelah Selatan : Saluran.
Sebelah Timur : Tanah H. Gematullah.
Sebelah Barar : Saluran.
adalah sebagai hak kepemilikan dari Tergugat 1 berdasarkan peralihan hak milik melalui jual beli dengan Hj. Mukrah;
31.4. Obyek sengketa 4.d
Sebidang tanah pekarangan seluas 150 M2 yang diatasnya berdiri bangunan rumah permanen yang terletak di Dusun Biletepung, Desa beleke, Kecamatan gerung, kabupaten Lombok Barat
Sebelah Utara : H. Haeri;
Sebelah Selatan : H. Ahyar;
Sebelah Timur : Gang
Sebelah Timur : Gang
adalah sebagai hak kepemilikan dari Tergugat 1 berdasarkan Hibah/ pemberian yang selanjutnya diperhitungkan sebagai hak dan bagian Tergugat 1 atas harta peninggalan Hj. Mukrah;
32. Menetapkan (para ahli waris Hj. Mukrah) adalah sebagai pemilik sah dan merupakan pihak yang berwenang atas
Obyek 4.a
Tanah seluas 2.375 M2
Sebidang tanah Sertifikat hak milik Nomor 508 atas nama Hj. Mukrah alias Le Na?ah dengan luas 2. 375 M2 yang terletak di Dusun Biletepung, Desa beleka, Kecamatan Gerung, kabupaten Lombok Barat dengan batas-batas sebagai berikut :
Sebelah Utara : Jalan;
Sebelah Selatan : Saluran/ Parit;
Sebelah Timur : Amaq Sahri;
Sebelah Barat : Mamiq Seminggrat;
33. Menetapkan Tergugat 1 adalah sebagai pemilik sah dan merupakan pihak yang berwenang atas :
Obyek 4.b
Sebidang Tanah sawah seluas 2.891 M2, yang terletak di Subak Lelede, Desa dasan Baru, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, dengan batas-batas sebagai berikut :
Sebelah Utara : Jalan.
Sebelah Selatan : Saluran.
Sebelah Timur : Tanah H. Gematullah.
Sebelah Barar : Saluran.
Obyek sengketa 4.c
Sebidang Tanah sawah seluas 659,- M2, yang terletak di Subak Lelede, Desa dasan Baru, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, dengan batas-batas sebagai berikut :
Sebelah Utara : Jalan.
Sebelah Selatan : Saluran.
Sebelah Timur : Tanah H. Gematullah.
Sebelah Barar : Saluran.
Obyek sengketa 4.d
Sebidang tanah pekarangan seluas 150 M2 yang diatasnya berdiri bangunan rumah permanen yang terletak di Dusun Biletepung, Desa beleke, Kecamatan gerung, kabupaten Lombok Barat
Sebelah Utara : H. Haeri;
Sebelah Selatan : H. Ahyar;
Sebelah Timur : Gang
Sebelah Timur : Gang
selanjutnya diperhitungkan sebagai hibah/ pemberian yang menjadi hak dan bagian Drs H. Salman (Tergugat 1) atas harta peninggalan Hj. Mukrah
34. Menetapkan para ahli waris Hj. Mukrah berhak dan memiliki kewenangan untuk melakukan perbuatan hukum terhadap obyek 4.a sesuai dengan hak dan kewenangan yuridis yang dimilikinya dan segala tindakan para ahli waris Hj. Mukrah selaku pemilik yang sah atas obyek tanah sengketa merupakan hak sah yang harus dilindungi oleh hukum dan undang-undang;
35. Menetapkan Tergugat 1 berhak dan memiliki kewenangan untuk melakukan perbuatan hukum terhadap obyek 4.b, 4,c dan 4.d sesuai dengan hak dan kewenangan yuridis yang dimilikinya dan segala tindakan Tergugat 1 selaku pemilik yang sah atas obyek tanah sengketa 4.b, 4,c dan 4.d merupakan hak sah yang harus dilindungi oleh hukum dan undang-undang;
36. Menghukum para Tergugat Sahrim, H. Herman, Hadrun, Junaidi, karnadi, Marzuki, Tanwir, Muhlis dan Wildan atau siapapun yang menguasai tanah seluas 2.375 M2 secara melawan hukum dengan jalan mengosongkan, menyerahkan dan meninggalkan obyek sengketa secara sukarela dalam keadaan sempurna tanpa ada beban apapun diatasnya, tanpa paksaan/ ikatan apapun dan bila tidak dilaksanakan secara sukarela maka akan dijalankan melalui bantuan alat kekuasaan Negara;
37. Menghukum para Tergugat Sahrim, H. Herman, Hadrun, Junaidi, karnadi, Marzuki, Tanwir, Muhlis dan Wildan atau siapapun yang menguasai tanah seluas 2.375 M2 untuk mengosongkan, membagi dan menyerahkan harta warisan tersebut kepada semua ahli waris sesuai dengan bagiannya masing-masing sebagaimana diktum angka 17 s/d angka 22 dalam keadaan sempurna tanpa ada beban apapun diatasnya, tanpa paksaan/ ikatan apapun dan bila tidak dilaksanakan secara sukarela maka akan dijalankan melalui bantuan alat kekuasaan Negara;
38. Menghukum dan memerintahkan Sahrim, H. Herman, Hadrun, Junaidi, karnadi, Marzuki, Tanwir, Muhlis dan Wildan untuk mengosongkan dan meninggalkan tanah seluas 2.375 M2 yang terletak di Dusun Biletepung, Desa beleke, Kecamatan gerung, kabupaten Lombok Barat selanjutnya mengembalikan keadaan tanah seluas 2.375 M2 dalam keadaan semula (Status A quo) dan meninggalkan obyek sengketa secara sukarela dan menyerahkan kepada para ahli waris Hj. Mukrah selaku pemilik sah atas tanah obyek sengketa 4.a dalam keadaan sempurna tanpa ada beban apapun, tanpa paksaan/ ikatan apapun dan bila tidak dilaksanakan secara sukarela maka akan dijalankan melalui bantuan alat kekuasaan Negara;
39. Menolak gugatan para Penggugat selain dan selebihnya yang terkait dengan obyek sengketa 4.b dan obyek sengketa 4.c;
40. Membebankan kepada para Penggugat, para Tergugat dan para Turut Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 2.620.000,- (dua juta enam ratus dua puluh ribu rupiah);