Putusan PN KEDIRI
26/Pid.B/2021/PN KDR

Putusan PN KEDIRI Nomor 26/Pid.B/2021/PN KDR
Tanggal 10 Maret 2021 — Penuntut Umum:
Dr. MARIA FEBRIANA, SH,MH
Terdakwa:
NUNUNG SULISTIONO

MENGADILI :
1.Menyatakan terdakwa NUNUNG SULISTIONO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Penggelapan Dalam Jabatan?;
2.Menjatuhkan pidana kepada terdakwa NUNUNG SULISTIONO dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 2 (dua) bulan;
3.Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan dari pidana yang dijatuhkan;
4.Memerintahkan Terdakwa tetap ditahan;
5.Menetapkan barang bukti berupa :
-1 (satu) lembar Keputusan Pengurus Yayasan Perguruan Kristen Kediri tentang Pengangkatan Pegawa Tetap tertanggal 29 Juli 2019 beserta slip gajian. Sdri. Nunung Sulistiono;
-1 (satu) lembar rekap perhitungan uang sekolah siswa SMA Kristen Petra Kediri yang harus disetorkan ke YPK Petra Kediri tertanggal 29 Februari 2020;
-1 (satu) bendel rekap pethok (kartu pembayaran) siswa SMA;
-99 (Sembilan puluh Sembilan) lembar kartu pembayaran (pethok) siswa SMA Kristen petra;
-2 (dua) buah buku besar ;
-1 (satu) bendel notulen pertemuan pengurus YPK Petra dengan bendahara SMAK Petra tertanggal 29 Februari 2020;
-1 (satu) bendel bukti penyetoran uang ke rekening yayasan bulan Agustus 2019 sebesar Rp. 6.750.000 (enam juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah);
-1 (satu) bendel bukti penyetoran uang ke rekening yayasan bulan Oktober 2019 sebesar Rp. 23.530.000 (dua puluh tiga juta lima ratus tiga puluh ribu rupiah);
-1 (satu) bendel bukti penyetoran uang ke rekening yayasan bulan November 2019 sebesar Rp. 29.140.000 (dua puluh Sembilan juta seratus empat puluh ribu rupiah);
-1 (satu) bendel bukti penyetoran uang ke rekening yayasan atas nama Farida Ayu sebesar Rp. 2.250.000 (dua juta dua ratus lima puluh ribu rupiah);
-1 (satu) bendel rekening Koran dari bulan Juli 2019 s/d bulan desember 2019.
Dikembalikan kepada Yayasan Perguruan Kristen Petra Kediri melalui saksi YUDI ANDOKO
6.Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara, sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);