Putusan PN SEMARANG
403/Pid.Sus/2021/PN Smg

Putusan PN SEMARANG Nomor 403/Pid.Sus/2021/PN Smg
Tanggal 16 Agustus 2021 —Penuntut Umum:
NIAM FIRDAUS,SH
Terdakwa:
Dimas Nur Hidayat bin Zuherly

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa DIMAS NUR HIDAYAT bin ZUHERLY terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak dan melawan Hukum sebagai perantara dalam jual beli Narkotika Golongan 1 Bukan Tanaman sebagaimana dalam dakwaan Primair ?;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 9 (Sembilan) tahun serta pidana Denda sebesar Rp.1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap dalam tahanan ;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 8 (Delapan) plastik klip kecil sabu dengan berat @5 (Lima) gram;
• 3 (Tiga) plastik klip kecil sabu dengan berat @1 (Satu) gram;
• 2 (Dua) plastik klip kecil sabu dengan berat @ (Setengah) gram;
• 2 (Dua) plastik klip kecil sabu dengan berat @ (Seperempat) gram;
• 1 (Satu) buah sedotan warna merah muda yang ujungnya diruncingkan;
• 7 (Tujuh) plastik klip kecil berisi @10 (Sepuluh) butir pil ekstasi warna hijau logo S;
• 1 (Satu) plastik klip kecil berisi 4 (Empat) butir pil ekstasi warna hijau logo S;
• 1 (Satu) Plastik klip kecil berisi 8 (Delapan) butir pil ekstasi warna coklat;
• 2 (Dua) kardus bekas parfum merk GLAZELLE;
• dalam kantong plastik warna hitam disamping rak piring;
• 1 (Satu) buah timbangan digital warna hitam;
• 6 (Enam) bendel plastik klip kecil kosong;
• 1 (Satu) buah kantong plastik warna hitam;
• 1 (Satu) buah Handphone merk Vivo warna hitam dengan Nomor Whatsapp 088229857362;
• 1 (Satu) Buah Kartu ATM BRI.

Dirampas Untuk Dimusnahkan

• 1 (Satu) Unit Sepeda Motor Yamaha Mio warna hitam dengan No.Pol H-5170-WN

Dikembalikan Kepada Terdakwa.

1. Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.2.000.00 (dua ribu rupiah);