Putusan PN BATAM
256/Pdt.G/2021/PN Btm

Putusan PN BATAM Nomor 256/Pdt.G/2021/PN Btm
Tanggal 22 September 2021 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya;
2. Menyatakan bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dihadapan pemuka agama Budha dan telah didaftarkan dikantor pencatatan sipil sebagaimana kutipan akta perkawinan No: 1410-KW ? 05042012.0001 dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Batam putus karena penceraian dengan segala akibat hukumnya.
3. Menetapkan hak asuh anak kandung Penggugat dan Tergugat yang pertama (1) bernama Fandi, jenis kelamin Laki-laki, lahir di Batam, pada tanggal 09 September 2010 jatuh kepada Tergugat dan hak asuh anak kandung kedua (2) yang bernama Wendy, jenis kelamin Laki-laki, lahir di Batam, pada tanggal 27 Juli 2014, jatuh kepada Penggugat;
4. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Batam untuk mengirim sehelai salinan Putusan Perkara ini yang telah berkekuatan hukum tetap kepada kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Batam untuk di daftarkan dan dicatatkan dalam Register yang di sediakan untuk itu serta memerintahkan pula baik Penggugat maupun Tergugat wajib melaporkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Batam paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan pengadilan tentang perceraian yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap agar diterbitkan Kutipan Akta Perceraian.;
5. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini sejumlah Rp450.000,00 (empat ratus lima puluh ribu rupiah);