Putusan PA GIANYAR
23/Pdt.G/2021/PA.Gia

Putusan PA GIANYAR Nomor 23/Pdt.G/2021/PA.Gia
Tanggal 4 Nopember 2021 — Penggugat melawan Tergugat

DALAM KONVENSI

1. Mengabulkan permohonan Pemohon.
2. Memberi izin kepada Pemohon (Purwanto Bin Pairin) untuk menjatuhkan talak 1 (satu) raj'i terhadap Termohon (Desak Made Lindawati Binti I Dewa Nyoman G) di depan sidang Pengadilan Agama Gianyar, setelah putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap.
3. Menyatakan petitum angka 3 permohonan Pemohon telah selesai dengan dicabut.
4. Menghukum kepada Pemohon untuk memberikan kepada Pemohon sebagai berikut:
   1. Mut?ah berupa motor Scoopy baru.
   2. Nafkah selama masa iddah sejumlah Rp9.000.000,- (sembilan juta rupiah).
5. Menghukum kepada Pemohon untuk memberikan nafkah kedua orang anak yang bernama Nanda Putri Angelica, perempuan lahir tanggal 16 Maret 2003, dan Indrajaya Bayu Kusuma Purwanto, laki-laki lahir tanggal 17 Mei 2010, sekurang-kurangnya Rp4.000.000 (empat juta rupiah) setiap bulan, dengan kenaikan 10 % pertahun sampai anak tersebut dewasa / mandiri atau berumur 21 (dua puluh satu) tahun/ sudah menikah, di luar biaya pendidikan dan kesehatan.
6. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk memberikan Mut?ah dan nafkah selama masa iddah sebagaimana tersebut dalam dictum angka 4 kepada Penggugat Rekonvensi di muka sidang Pengadilan Agama Gianyar sebelum Tergugat Rekonvensi mengucapkan ikrar talak.

DALAM REKONVENSI

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi sebagian.
2. Menetapkan anak yang bernama Nanda Putri Angelica, perempuan lahir tanggal 16 Maret 2003, dan Indrajaya Bayu Kusuma Purwanto, laki-laki lahir tanggal 17 Mei 2010, berada di bawah pengasuhan dan pemeliharaan/ hadhanah Penggugat Rekonvensi sebagai ibu kandung, dengan memberikan akses yang cukup kepada Tergugat Rekonvensi sebagai ayah kandung untuk bertemu dan mencurahkan kasih sayangnya kepada anak tersebut;
3. Menyatakan gugatan Penggugat Rekonvensi tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke verklaard) untuk selainnya.

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

Membebankan kepada Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp420.000,- (empat ratus dua puluh ribu rupiah).