Putusan PN TANJUNG KARANG
35/Pid.Sus-TPK/2021/PN Tjk

Putusan PN TANJUNG KARANG Nomor 35/Pid.Sus-TPK/2021/PN Tjk
Tanggal 1 Desember 2021 — Penuntut Umum:
SYUKRI SH
Terdakwa:
SAHLINA Binti ZAINI

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa SAHLINA Binti ZAINI tersebut di atas tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Korupsi, sebagaimana dalam surat Dakwaan Primair Penuntut Umum;
2. Menyatakan Terdakwa SAHLINA Binti ZAINI dibebaskan dari dakwaan Primair tersebut;
3. Menyatakan Terdakwa SAHLINA Binti ZAINI, tersebut telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Korupsi secara bersama-sama?, sebagaimana dalam surat Dakwaan Subsidair Penuntut Umum;
4. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa SAHLINA Binti ZAINI, oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun serta denda sejumlah Rp. 50.000.000 (lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar dapat diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
5. Menjatuhkan pidana tambahan terhadap Terdakwa SAHLINA Binti ZAINI, dengan pidana tambahan berupa pembayaran uang pengganti sejumlah Rp. 21.067.468,- (dua puluh satu juta enam puluh tujuh ribu empat ratus enam puluh delapan rupiah) yang dibayarkan dari uang yang telah dititipkan oleh Terdakwa Sahlina binti Zaini melalui keluarganya kepada Kejaksaan Negeri Kalianda Lampung Selatan sejumlah sejumlah Rp. 21.067.468,- (dua puluh satu juta enam puluh tujuh ribu empat ratus enam puluh delapan rupiah);
6. Memerintahkan Penuntut Umum untuk menyetorkan uang sejumlah Rp. 21.067.468,- (dua puluh satu juta enam puluh tujuh ribu empat ratus enam puluh delapan rupiah) ke Kas Negara sebagai bagian pengembalian kerugian keuangan negara dalam perkara a quo;
7. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
8. Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
9. Menyatakan barang bukti berupa:

dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam perkara terdakwa JAILANI Bin ILHAM ;

10. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah)