Putusan PN SIMALUNGUN
123/Pdt.G/2021/PN Sim

Putusan PN SIMALUNGUN Nomor 123/Pdt.G/2021/PN Sim
Tanggal 16 Desember 2021 — Penggugat melawan Tergugat

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut akan tetapi tidak pernah hadir dalam persidangan ;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya secara verstek;
3. Menyatakan dalam hukum bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang telah dilangsungkan menurut Agama Kristen di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Sampuran Nauli Kabupaten Simalungun, pada tanggal 15 Oktober 2010 dan perkawinan Penggugat dan Tergugat tersebut telah dicatatkan di Kantor Badan Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Simalungun, dengan kutipan Akta Perkawinan Nomor : 1208-KW-21092016-0006 pada tanggal 21 September 2016, adalah sah menurut hukum;
4. Menyatakan dalam hukum bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat tersebut putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
5. Menyatakan bahwa anak hasil pernikahan antara Penggugat dan Tergugat yang bernama :
   1. Boy Manurung, Tempat tanggal lahir, Tanah Jawa, 10 Maret 2011, Usia 10 tahun;
   2. Akxel Jordy Manurung, Tempat tanggal lahir, Tanah Jawa, 21 Agustus 2015, Usia 6 tahun;

Dibawah asuhan Penggugat;

1. Memberi kuasa atau jika perlu memerintahkan Pegawai Badan Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Simalungun agar mencatatkan perceraian atau mencoret perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat tersebut dalam daftar khusus yang disediakan untuk itu;
2. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya yang timbul didalam pemeriksaan perkara ini sebesar Rp. 710.000,00,.- (tujuh ratus sepuluh ribu rupiah);