Putusan PN SIGLI
221/Pid.Sus/2021/PN Sgi

Putusan PN SIGLI Nomor 221/Pid.Sus/2021/PN Sgi
Tanggal 11 Januari 2022 — Penuntut Umum:
SUKRIYADI, S.H.
Terdakwa:
ADHAR AHMAD ALIAS HAR BIN AHMAD

1. Menyatakan Terdakwa Adhar alias Har bin Ahmad, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta menyalahgunakan pengangkutan Bahan Bakar Minyak yang disubsidi Pemerintah sebagaimana dalam dakwaan tunggal;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan 2 (dua) hari serta denda sejumlah Rp3000.000,- (tiga juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Memerintahkan Terdakwa dibebaskan dari tahanan segera setelah putusan ini diucapkan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 1 (satu) lembar foto copy Surat Izin Gangguan (HO) Nomor 607/HO/DU-1/X/2016.yang dikeluarkan oleh pemerintahah Kabupaten Pidie tanggal 24 Oktober 2016;
• 1 (satu) lembar foto copy Tanda Daftar Perusahaan Nomor TDT 01.02.5.47.03013 yang dikeluarkan oleh Pemerintahan Kabupaten Pidie tanggal 15 Oktober 2016l
• 1 (satu) lembar rekomendasi pembelian BBM Jenis tertentu Nomor 947/PT/2021;
• 1 (satu) lembar rekomendasi pembelian BBM Jenis tertentu Nomor 948/PT/2021;
• 1 (satu) lembar rekomendasi pembelian BBM Jenis tertentu Nomor 949/PT/2021;
• 1 (satu) Unit Becak Motor Dengan Nopol BL 3420 PS;
• 1 (satu) Unit Kapal KM. PUTRA SYUKUR GT. 31;
• 1 (satu) Bundel Dokumen KM. PUTRA SYUKUR GT. 31;
• + 7 meter Selang penghisap minyak;
• 14 (empat belas) Jerigen Yang berisi BBM Jenis Solar yang Bersifat Menyusut (berdasarkan surat rekomendasi pembelian BBM Jenis tertentu No. 947/PT/2021 dengan jumlah 4,992);

Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalam perkara saksi Jamaluddin bin Jamil;

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5000,- (lima ribu rupiah);