Putusan PN SUKOHARJO
232/Pid.B/2021/PN Skh

Putusan PN SUKOHARJO Nomor 232/Pid.B/2021/PN Skh
Tanggal 9 Februari 2022 —Penuntut Umum:
RISZA KUSUMA,SH
Terdakwa:
1.SURATNO alias PAK PIL bin alm HARNO SUMARTO
2.WINARNO alias KENTING bin alm COKRO SUGITO
3.MASHUDI alias PAK ALEXS bin alm ARJONO
4.TOMI alias TOMPEL bin alm SUYOTO

M E N G A D I L I:

1. Menyatakan Terdakwa I. SURATNO alias PAK PIL Bin (alm) HARNO SUMARTO, Terdakwa II. WINARNO alias KENTING bin (alm) COKRO SUGITO, Terdakwa III. MASHUDI alias PAK ALEXS bin (alm) ARJONO dan Terdakwa IV. TOMI alias TOMPEL bin (alm) SUYOTO tidak terbukti secara sah dan meyekinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan dalam dakwaan Primer penuntut umum;
2. Membebaskan para Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan tersebut;
3. Menyatakan para Terdakwa tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana ?Perjudian? sebagaimana dalam dakwaan Subsidair melanggar Pasal 303 (bis) ayat (1) ke-1 KUHPidana;
4. Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada para Terdakwa dengan pidana penjara masing-masing selama 4 (empat) bulan;
5. Menyatakan lamanya masa penangkapan dan penahanan yang dijalani oleh para Terdakwa selama putusan ini belum berkekuatan hukum tetap, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
6. Memerintahkan agar para Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
7. Memerintahkan barang bukti berupa:

• Uang sebesar Rp.35.000 (tiga puluh lima ribu rupiah) disita dari (TOMI Als TOMPEL Bin Alm SUYOTO);
• Uang sebesar Rp.45.000 (empat puluh lima ribu rupiah) disita dari SURATNO (PAK PIL) Bin HARNO SUMARTO;
• Uang sebesar Rp.330.000 (tiga ratus tiga puluh ribu rupiah) disita dari WINARNO Als KENTING Bin COKRO SUGITO;
• Uang sebesar Rp.119.000 (seratus Sembilan belas ribu rupiah ) disita dari MASHUDI Als PAK ALEXS Bin (Alm) ARJONO;
• Uang sebesar Rp.35.000 (tiga puluh lima ribu rupiah), disita di tempat kejadian;

Dirampas untuk negara;

• 1(satu) set kartu domino disita dari WINARNO Als KENTING Bin COKRO SUGITO;

Dimusnahkan;

8. Menetapkan agar para terdakwa dibebani membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu

lima ratus rupiah).