Putusan PN BATURAJA
45/Pid.Sus/2022/PN Bta

Putusan PN BATURAJA Nomor 45/Pid.Sus/2022/PN Bta
Tanggal 21 Maret 2022 —Penuntut Umum:
RIDO DHARMA HERMANDO, SH.MH
Terdakwa:
LANTARA IDISON BIN RAHIM

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Lantara Idison Bin Rahim tersebut di atas, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan primair dan subsidair ;
2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan primair dan subsidair tersebut;
3. Menyatakan Terdakwa Lantara Idison Bin Rahim telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana secara bersama-sama melakukan penyalahgunaan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana dalam dakwaan lebih subsidair;
4. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Lantara Idison Bin Rahim dengan pidana penjara selama _______________ tahun;
5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
6. Menetapkan Terdakwa untuk tetap berada dalam tahanan;
7. Menetapkan barang bukti berupa:

• 1 (satu) plastic klip bening yang berisi Kristal putih yang diduga narkotika jenis sabu dengan berat Netto 0,021 Gram yang disebut BB1 dan sisa hasil Lab 0,008 Gram
• 1 (satu) buah pirek kaca bening yang berisi diduga narkotika jenis sabu sisa pakai dengan berat Netto 0,013 Gram yang disebut BB2 dan sisa barang bukti berupa Pirek Kaca
• 1 (satu) buah pirek kaca bening yang berisi diduga narkotika jenis sabu sisa pakai dengan berat Netto 0,018 Gram yang disebut BB3 dan sisa barang bukti berupa Pirek Kaca
• 1 (satu) buah botol plastic merk SPRITE yang tutup atasnya telah tertancap 2 (dua) buah pipet plastic yang telah dibengkokkan (Bong)
• 1 (satu) buah cangkir plastic air mineral merk OASIS yang tutup atasnya telah tertancap 2 (dua) buah pipet plastic yang telah dibengkokkan (Bong)
• 1 (satu) bal plastic klip bening kosong
• 4 (Empat) plastic klip bening kosong bekas pakai.

Dikembalikan kepeda Penuntut Umum untuk dipergunakan untuk perkara An. Nipen Supra Niko Bin Walihin

8. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.2000,00 (dua ribu rupiah);