Putusan PN Sibuhuan
99/Pid.B/2022/PN Sbh

Putusan PN Sibuhuan Nomor 99/Pid.B/2022/PN Sbh
Tanggal 20 Desember 2022 — Penuntut Umum:
Erwin Efendi Rangkuti, SH
Terdakwa:
1.M. Ismail Harun Lubis alias Gendut
2.Masludin Hasibuan
3.MHD. Rusdi Lubis
4.Sarwedi Pardamean Hasibuan
5.Asrafi Zunedi Hasibuan

1. Menyatakan TerdakwaI M. Ismail Harun Lubis alias Gendut, Terdakwa II Masludin Hasibuan, Terdakwa III MHD. Rusdi Lubis, Terdakwa IV Sarwedi Pardamean Hasibuan, Terdakwa V Asrafi Zunedi Hasibuan tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana?di muka umum secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap manusia yang menyebabkan luka?sebagaimana dalam dakwaan primair penuntut umum;
2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa oleh karena itudengan pidana penjara masing-masing selama8 (delapan) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Para Terdakwadikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Para Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 2 (dua) buah kursi putar warna biru dengan kondisi rusak;
• 2(dua) buah kursi busa stenlis warna biru merk futura dengan kondisi rusak;
• 1(satu) buah meja papan warna coklat dengan kondisi rusak;
• 2(dua) buah rak aqua gelas terbuat dari besi warna silver dengan kondisi rusak;
• 1(satu) potong pegangan kursi putar warna hitam.
• 1 (satu) buah flasdisck warna hitam kombinasi warna silver merk robot yang berisikan rekaman video penganiayaan durasi 1 menit 45 detik

Dikembalikan kepada pihak Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Padang Lawas;

• 1 (satu) buah baju kaos warna hitam lengan pendek dengan stiker gambar televisi.
• 1 (satu) buah baju kemeja pendek warna biru kombinsai hitam bertuliskan federasi serikat pekerja transport indonesia yang terdapat bercak darah.

• 1 (satu) buah baju kemeja panjang warna putih yang terdapat bercak darah.
• 1 (satu) buah baju kemeja pendek warna biru kombinsai hitam bertuliskan federasi serikat pekerja transport indonesia yang terdapat bercak darah.

Dirampas untuk dimusnahkan;

6. Membebankan kepada Para Terdakwamembayar biaya perkara masing-masing sejumlahRp 5.000,00 (lima ribu rupiah);