Putusan MS TAKENGON
371/Pdt.G/2022/MS.Tkn

Putusan MS TAKENGON Nomor 371/Pdt.G/2022/MS.Tkn
Tanggal 29 Desember 2022 —Penggugat melawan Tergugat

DALAM KONVENSI
1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Memberi izin kepada Pemohon (Guntarayadi bin Nurdin Saidun) untuk menjatuhkan talak satu raj?i terhadap Termohon (Emmi Shinta Sitanggang binti Marasuddin Sitanggang) di depan sidang Mahkamah Syar?iyah Takengon setelah putusan ini berkekuatan hukum tetap;
DALAM REKONVENSI
1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi untuk sebahagian;
2. Menetapkan nafkah iddah Penggugat Rekonvensi sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta upiah) untuk selama masa iddah;
3. Menetapkan mut?ah Penggugat Rekonvensi sebesar Rp. 250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta rupiah);
4. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar tunai kepada Penggugat Rekonvensi berupa: nafkah Iddah dan mut?ah sebagaimana tersebut dalam amar putusan rekonvensi angka 2 dan 3 di atas sebelum ikrar talak diucapkan di hadapan sidang Mahkamah Syar?iyah Takengon;
5. Menetapkan harta bersama Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua), yaitu:
1) Sebidang tanah seluas 7.336 M2, yang terletak di Kampung Pante Raya, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 463/Pante Raya, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 15-01-2008 terdaftar atas nama GUNTARAYADI, dengan batas-batas sebagai berikut:
- Sebelah Utara berbatasan dengan Jln.Ferien Norbeek;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Tanah Negara;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah Dhirka Khansa Priandi;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Tanah Negara;
2) Sebidang tanah seluas 18.610 M2 (delapan belas ribu enam ratus sepuluh meter persegi), yang terletak di Kampung Wih Pesam, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 61/Wih Pesam, yang bditerbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 02-01-2008 terdaftar atas nama INSINYUR GUNTARAYADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Jln ke bandara;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah Harkat;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Tanah Said Abdullah;
3) Sebidang tanah seluar 11.202 M2 (sebelas ribu dua ratus dua meter persegi), yang terletak di Kampung Rembele, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 159/Rembele, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaen Aceh Tengah tertanggal 19-11-2013 terdaftar atas nama GUNTARAYADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Jln dua jalur;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Budi Purnomo;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Jalan;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Jln desa Rembele;
4) Sebidang tanah seluas 3.271 M2 (tiga ribu dua ratus tujuh puluh satu meter persegi), yang terletak di Kampung Rembele, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 158/Rembele, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 08-10-2013 terdaftar atas nama NURDIN SAIDIN, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan tanah Riduan;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Budi Purnomo;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Jalan;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Jalan;
5) Sebidang tanah seluas 194 M2 (seratus sembilan puluh empat meter persegi), yang terletak di Kampung Tingkem Benyer, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 33/Tingkem Benyer, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 24-04-2014 terdaftar atas nama GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Jalan;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Tanah Riduan;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah Riduan;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Tanah Riduan;
6) Sebidang tanah seluas 216 M2 (dua ratus enam belas meter persegi), yang terletak di Kampung Tingkem Benyer, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor : 36/Tingkem Benyer, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 21-07-2014 terdaftar atas nama GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Tanah Riduansyah;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah Riduansyah;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Tanah Samsul Bahri;
7) Sebidang tanah seluas 92 M2 (Sembilan puluh dua meter persegi) dan telah berdiri bangunan ruko permanen diatasnya dengan luas 4 x 23 (Ruko masih menjadi anggunan Bank BNI cabang Takengon), yang terletak di Kampung Janarata, Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 497/Janarata, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 15-09-1997 terdaftar atas nama Ir. GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Jln Syah Utama;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Lorong;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Pekarangan PHR;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Pekarangan Hasan;
8) Sebidang tanah seluas 332 M2 (tiga ratus tiga puluh dua meter persegi) yang telah berdiri 3 bangunan ruko di atasnya dengan ukuran masing-masing ruko 3,7 x 23 (ketiga Ruko masih menjadi anggunan Bank BRI cabang Takengon), yang terletak di Kampung Mutiara, Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 01/Mutiara, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 16-08-2005 terdaftar atas nama INSINYUR GUNTARAYADI, dengan batas-batas sebagai berikut;
- Sebelah Utara berbatasan dengan Jln Syah Utama;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Lorong;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Jln Besar;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Tanah Sulaiman;
9) Sebidang tanah seluas 672 M2 (enam ratus tujuh puluh dua meter persegi) dan telah berdiri di atasnya bangunan rumah permanen beserta isinya dengan ukuran 26 x 28 M2, yang terletak di Kampung Kemili, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 986/Kemili, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 28-07-2009 terdaftar atas nama Ir. GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Parit;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Lorong;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Pak Ferdi;
10) Sebidang tanah seluas 76 M2 (tujuh puluh enam meter persegi) dan telah berdiri di atasnya Ruko permanen dengan ukuran 3,9 x 19,4 M2, yang terletak di Kampung Takengon Timur, Kecamatan Lut Tawar D/h Kota Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 275/Takengon Timur, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 02-04-2002 terdaftar atas nama INSINYUR GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Pekarangan Kawi;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Pekarangan Jainuddin;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Jln Sengeda;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Jln Ansari Ibrahim;
11) Sebidang tanah seluas 264 M2 (dua ratus enam puluh empat meter persegi) yang telah berdiri di atasnya 3 buah ruko 2 lantai dengan ukuran masing-masing 4 x 22 M2, yang terletak di Kampung Kemili, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 951/Kemili, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 02-06-2009 terdaftar atas nama Ir. GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Parit;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Lorong;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Tanah Riskan;
12) Sebidang tanah seluas 480 M2 (empat ratus delapan puluh meter persegi) yang telah berdiri di atasnya 3 bangunan rumah dengan ukuran 6 x 10 M2, yang terletak di Kampung Lot Kala, Kecamatan Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 43/Lot Kala, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 27-09-2004 terdaftar atas nama Ir. GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut:
- Sebelah Utara berbatasan dengan Tanah Kurniawati;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Parit;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah Melala Jaya;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Parit;
13) Sebidang tanah seluas 500 M2 (lima ratus meter persegi), yang terletak di Kampung Kute Lot, Kecamatan Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 484/Kute Lot, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 06-08-2015 terdaftar atas nama GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Jalan Selanga
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Sawah Tagore
- Sebelah Barat berbatasan dengan Sawah
- Sebelah Timur berbatasan dengan Jalan Selanga
14) Sebidang tanah seluas 1.146 M2 (seribu seratus empat puluh enam meter persegi) yang telah berdiri di atasnya 4 pintu rumah papan dengan ukuran masing-masing 6 x 10 M2 yang terletak di Kampung Gunung Bukit Kebayakan, Kecamatan Kebayakan D/H Kota Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 167/Gunung Bukit Kebayakan, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 10-10-2000 terdaftar atas nama Ir. GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Tanah Keluarga M.Salur Syam;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Jln.RSUD Datu Beru;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah Suwanto;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Jln. Sengeda;
15) Sebidang tanah seluas 108 M2 (seratus delapan meter persegi) yang telah berdiri di atasnya bangunan rumah dengan ukuran 18 x 6 M2, yang terletak di Kelurahan Sei Sikambing C.II, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 1258/Sei Sikambing C.II, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan tertanggal 17-04-2003 terdaftar atas namaIbu. Emmi Shinta Sitanggang, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Rumah warga;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Rumah warga;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Jln Komplek;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Rumah warga;
16) Sebidang tanah seluas 12.583 M2 (dua belas ribu lima ratus delapan puluh tiga meter persegi), yang terletak di Kampung Paya Tumpi, Kecamatan Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 06/Paya Tumpi, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 12-03-2017 terdaftar atas nama GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Jln Biruen Takengon;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Tanah Tara Niate;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah Tara Niate;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Tanah Dipa Trianta;
17) Sebidang tanah dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 375, tertanggal 24-02-2001 terdaftar atas nama INSINYUR GUNTARA YADI, yang telah berdiri diatasnya 1(satu) pintu ruko 3 (tiga) lantai beserta isinya (usaha Percetakan) yang terletak di Kampung Kemili, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Tanah Yakup Umar
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Terminal
- Sebelah Barat berbatasan dengan Istana Mobil
- Sebelah Timur berbatasan dengan Istana Mobil
18) Sebidang tanah seluas 83 M2 (delapan puluh tiga meter persegi), dan telah berdiri diatasnya 1 pintu Ruko1 lantai yang terletak di Kampung Kala Kemili, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 60/Kala Kemiili, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 24-07-2013 terdaftar atas nama INSINYUR GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Tanah A.Ansari;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Jln. Kala Sigo;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah Vinda Gustiara;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Tanah Irwan;
19) 1 (satu) Unit kendaraan beroda 10 (sepuluh) Merek Hino,
20) 5 (lima) unit Beko ( 3 unit Hitachi,2 unit Cat);
21) 1 (satu) unit Dozer;
22) 2 (satu) unit Loader;
23) 1 (satu) unit mobil Wuling warna putih tahun 2021;
24) 1 (satu) unit mobil Honda Civic sport tahun 2015 ;
25) 1 (satu) unit mobil Honda Jazz;
26) 1 (satu) unit Sepeda Motor metic merk Honda Genio;
Bahwa Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua) telah menyepakati perdamaian melalui Kuasa Hukumnya masing-masing dengan ketentuan sebagai berikut;
Bahwa Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua) telah sepakat, jika seluruh harta bersama yang masih ada akan dibagi dua antara Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua) berdasarkan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP), kecuali terhadap Objek :
1. Sebidang tanah seluas 76 M2 (tujuh puluh enam meter persegi) dan telah berdiri di atasnya Ruko permanen dengan ukuran 3,9 x 19,4 M2, yang terletak di Kampung Takengon Timur, Kecamatan Lut Tawar D/h Kota Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 275/Takengon Timur, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 02-04-2002 terdaftar atas nama INSINYUR GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
? Utara berbatasan dengan Pekarangan Kawi;
? Sebelah Selatan berbatasan dengan Pekarangan Jainuddin;
? Sebelah Barat berbatasan dengan Jln Sengeda;
? Sebelah Timur berbatasan dengan Jln Ansari Ibrahim;
(Vide 4.14 Rekonvensi)
Objek tersebut akan dijual untuk menutupi hutang bersama Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua) pada Bank BRI cabang Takengon dan bank BNI cabang Takengon dan hasil penjualan apabila lebih dari hutang akan di bagi dua baik pihak pertama dan kedua;
2. Sebidang tanah seluas 1.146 M2 (seribu seratus empat puluh enam meter persegi) yang telah berdiri di atasnya 4 pintu rumah papan dengan ukuran masing-masing 6 x 10 M2 (dan sebagian dari tanah tersebut berukuran 12 x 12 dipakai oleh adik dari Pemohon yang bernama Novia Alexander), yang terletak di Kampung Gunung Bukit Kebayakan, Kecamatan Kebayakan D/H Kota Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 167/Gunung Bukit Kebayakan, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 10-10-2000 terdaftar atas nama Ir. GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut :
? Sebelah Utara berbatasan dengan Tanah Keluarga M.Salur Syam;
? Sebelah Selatan berbatasan dengan Jln.RSUD Datu Beru;
? Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah Suwanto;
? Sebelah Timur berbatasan dengan Jln. Sengeda;
(Vide 4.12 Rekonvensi)
3. Sebidang tanah seluas 480 M2 (empat ratus delapan puluh meter persegi) yang telah berdiri di atasnya 3 bangunan rumah dengan ukuran 6 x 10 M2, yang terletak di Kampung Lot Kala, Kecamatan Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah, dengan bukti Sertifikat Hak Milik Nomor: 43/Lot Kala, yang diterbitkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Aceh Tengah tertanggal 27-09-2004 terdaftar atas nama Ir. GUNTARA YADI, dengan batas-batas sebagai berikut:
- Sebelah Utara berbatasan dengan Tanah Kurniawati;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Parit;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah Melala Jaya;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Parit;
Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua) sepakat objek tersebut akan dijual kepada pihak III dan hasil dari penjualan objek perkara poin 4.12 dan 4.14 (2 dan 3) tersebut di atas akan dibagi 2 antara Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua) dan terhadap objek tersebut di atas tidak boleh di miliki oleh salah satu pihak, akan tetapi harus di jual secara nyata kepada pihak III, apabila objek tidak terjual, maka objek tetap dibagi dua;
4. Bahwa Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua) telah sepakat objek perkara pada poin 4.16 untuk dihibahkan kepada 5 (lima) orang anak Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua), dan objek tersebut tidak bisa diperjual belikan baik oleh Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua) serta anak-anak/Ahli Waris yang bernama yaitu;
1) Alvin Syahputra Guntara;
2) Tara Niate Guntara;
3) Diva Trianta Guntara;
4) Deril Shinfa Guntara;
5) Najwa Khairunisa Guntara;
Bahwa pengelolaan SPBU tersebut dalam poin tersebut di atas dikelola oleh pihak pertama dan anaknya yang bernama Deril Shinfa Guntara dan hasilnya akan dibagi kepada saudara-saudara kandungnya yang lainnya yang tersebut di bawah ini termasuk dengan anak Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dengan istri keduanya, sehingga yang menerima hasil poin 4.16 adalah 6 orang orang anak yang bernama yaitu;
1) Alvin Syahputra Guntara
2) Tara Niate Guntara
3) Diva Trianta Guntara
4) Deril Shinfa Guntara
5) Najwa Khairunisa Guntara
6) Qaireen Azzalea Guntara
Dan mengenai anak Tergugat Rekonvensi (pihak pertama) dan istri keduanya akan menerima hasil tersebut sampai anak yang bernama Qaireen Azzalea Guntara menikah dan mengenai lebih lanjut dalam pengelolaan SPBU tersebut akan dituangkan dalam Akta Notaris;
Bahwa hasil yang akan diperoleh oleh para anak-anak tersebut dihitung dari mulai beroprasional SPBU tersebut dan di sepakati pengelolah dan saudara-saudari;
5. Bahwa Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua) sepakat bahwa 3 unit mobil dan 1 (satu) unit sepeda motor yaitu;
1) 1 unit mobil Wuling warna putih tahun 2021, bahwa Pihak Pertama dan Pihak Kedua telah sepakat menjadi milik anak yang bernama Diva Trianta Guntara ;
2) 1 unit mobil Honda Civic sport tahun 2015 atas nama anak pertama Pihak Pertama dan Pihak Kedua di Medan dan telah sepakat menjadi milik anak pertama Pihak Pertama dan Pihak Kedua yang bernama Alvin Syahputra Guntara;
3) 1 unit mobil Honda Jazz dipakai oleh anak ke dua Pihak Pertamap dan Pihak Kedua dan telah sepakat menjadi milik anak kedua Pihak Pertama dan Pihak Kedua yang bernama Tara Niate Guntara;
4) 1 unit Sepeda Motor Honda Genio yang dipakai oleh anak kelima Pihak Pertama dan Pihak Kedua dan sepakat menjadi milik anak kelima Pihak Pertama dan Pihak Kedua yang bernama Najwa Khairunisa Guntara;
6. Menghukum kedua belah pihak, Tergugat Rekonvensi (Pihak Pertama) dan Penggugat Rekonvensi (Pihak Kedua) untuk mentaati kesepakatan perdamaian yang telah disepakati tersebut;
7. Menolak dan menyatakan tidak dapat diterima gugatan Penggugat Rekonvensi untuk selain dan selebihnya;
DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI
- Membebankan Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 320.000,- (tiga ratus dua puluh ribu rupiah) dan Termohon Konvensi/Penggugat Rekonvensi sebesar Rp. 7.910.000,- (tujuh juta sembilan ratus sepuluh ribu rupiah);