Putusan PN TARUTUNG
46/Pdt.G/2023/PN Trt

Putusan PN TARUTUNG Nomor 46/Pdt.G/2023/PN Trt
Tanggal 30 Nopember 2023 — Penggugat:
1.Ir.H.M.P Batubara
2.Wilson Batubara
3.Simon Petrus Batubara
4.Saudi Panggabean
5.Dahniar Silaban
Tergugat:
1.Tobok Lumbantobing
2.St. Edison Lumbantobing
3.Harri Lumbantobing
4.Josep Lumbantobing
5.Direktur PT. Toba Pulp Lestari Tbk
Turut Tergugat:
Pemerintah Republik Indonesia cq. Kepala Desa Hutatoruan VIII

MENGADILI:

DALAM KONVENSI

DALAM EKSEPSI

• Menolak Eksepsi Tergugat I sampai dengan Tergugat IV dan Turut Tergugat;
• Menolak Eksepsi Tergugat V;

DALAM POKOK PERKARA

• Menolak gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya;

DALAM REKONVENSI

1. Mengabulkan gugatan Tergugat I sampai dengan Tergugat IV dan Turut Tergugat Konvensi/Penggugat I sampai dengan Penggugat IV dan Turut Tergugat Rekonvensi untuk sebagian;
2. Menyatakan sah secara hukum bahwa Tergugat I sampai dengan Tergugat IV Konvensi/Penggugat I sampai dengan Penggugat IV Rekonvensi adalah sebahagian dari keseluruhan keturunan dari Op. Sumuntul Lumbantobing;
3. Menyatakan sah secara hukum Surat Keterangan Tanah Nomor 48/2020/2022 tertanggal Agustus 2022 yang dikeluarkan oleh Kepala Desa Hutatoruan VIII, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, dan diketahui Camat Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara;
4. Menyatakan sah secara hukum Surat Perjanjian Kerjasama Nomor: 271/TPL-LEG/PKR-AER/X/22 tertanggal 24 Oktober 2022;
5. Menyatakan dalam hukum tanah dengan luas 153.312 (seratus lima puluh tiga ribu tiga ratus dua belas) meter persegi atau 15,3 (lima belas koma tiga) hektar yang terletak di Hutatoruan VIII, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli, dengan batas-batas sebagai berikut:

Sebelah Utara berbatas dengan Tanah Milik Op. Sumuntul Lumbantobing;

Sebelah Selatan berbatas dengan Tanah Milik Op. Sumuntul Lumbantobing;

Sebelah Barat berbatas dengan Tanah Milik Op. Sumuntul Lumbantobing;

Sebelah Timur berbatas dengan Tanah Milik Op. Sumuntul Lumbantobing;

Adalah sah tanah milik keturunan Op. Sumuntul Lumbantobing;

1. Menyatakan perbuatan Para Penggugat Konvensi/Para Tergugat Rekonvensi selaku ahli waris dari Raja Karal Batubara yang membuka perkampungan Huta Batubara sekitar tahun 1800an di Aek Nasia, yang terletak di Desa Hutatoruan VIII, Kabupaten Tapanuli Utara adalah Perbuatan Melawan Hukum (onrechtmatigedaad);
2. Menyatakan segala surat-surat ataupun segala sesuatunya yang dapat menimbulkan hak bagi Para Penggugat Konvensi/Para Tergugat Rekonvensi, maupun pihak ketiga atau orang lain yang diterbitkan dengan melawan hak diatas tanah terperkara adalah tidak tidak berkekuatan hukum;
3. Menolak gugatan Tergugat I sampai dengan Tergugat IV dan Turut Tergugat Konvensi/Penggugat I sampai dengan Penggugat IV dan Turut Tergugat Rekonvensi untuk selain dan selebihnya;

DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI

• Menghukum Para Penggugat Konvensi/Para Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini sejumlah Rp3.660.000,00 (tiga juta enam ratus enam puluh ribu rupiah);