Putusan PN PEKANBARU
480/Pid.Sus/2021/PN Pbr

Putusan PN PEKANBARU Nomor 480/Pid.Sus/2021/PN Pbr
Tanggal 19 Agustus 2021 — Penuntut Umum:
EDHIE JUNAIDI ZARLY, SH
Terdakwa:
MAHMUDDIN Alias UDIN Bin BUKHARI AHMAD

M E N G A D I L I:

1. Menyatakan terdakwa MAHMUDDIN Alias UDIN Bin BUKHARI AHMAD terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ? Permukataan jahat menjadi perantara dalam jual beli Narkotika Golongan I dalam bentuk bukan tanaman jenis shabu-shabu melebihi 5 (lima) Gram ? sebagaimana dalam dakwaan Primair.
2. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa dengan Pidana penjara selama 17 (tujuh belas) tahun dan denda sejumlah Rp 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa maka dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan agar terdakwa tetap ditahan;
5. Menyatakan barang bukti berupa:

• 1 (satu) lembar KTP An. MAHMUDDIN
• 1 (satu) lembar kartu ATM Bank BRI.
• 1 (satu) lembar Kartu Indonesia Sehat An. MAHMUDIN

Dikembalikan kepada terdakwa MAHMUDDIN Alias UDIN Bin BUKHARI AHMAD;

• 4 (empat) paket besar plastik bening yang berisikan narkotika jenis sabu,
• 1 (satu) buah tas ransel warna hitam.
• 1 (satu) buah tas ransel merk Polo warna hitam.
• 1 (satu) unit handphone android merk Samsung warna hitam.
• 1 (satu) buah tas selempang merk Adidas warna hitam.
• 1 (satu) buah dompet warna hitam.
• 1 (satu) lembar Boarding Pass Lion Air an. MAHMUDDIN.
• 1 (satu) lembar bukti pembayaran bagasi Lion Air.
• 2 (dua) buah plastic wrapping.
• Surat Rapid Test Antigen tanggal 3 Januari 2021.
• Surat Rapid Test Antigen tanggal 7 Januari 2021.
• Kartu nama Bluebird.
• Print Out rekening Bank BRI Norek 391901011507530 an. MAHMUDDIN.

Dirampas untuk dimusnahkan;

• Uang tunai sejumlah Rp 30.000 (tiga puluh ribu rupiah).
• Uang tunai sejumlah Rp 850.000.

Dirampas untuk Negara;

6. Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 3.000.- (tiga ribu rupiah).