Putusan PTA SURABAYA
206/Pdt.G/2024/PTA.Sby

Putusan PTA SURABAYA Nomor 206/Pdt.G/2024/PTA.Sby
Tanggal 30 Mei 2024 — Pembanding melawan Terbanding

MENGADILI:

1. Menyatakan permohonan banding Pembanding dapat diterima;
2. Menguatkan Putusan Pengadilan Agama Surabaya Nomor 70/Pdt.G/2024/PA.Sby tanggal 26 Maret 2024 Masehi, bertepatan dengan tanggal 15 Ramadan 1445 Hijriah dengan perbaikan amar sebagai berikut:
   1. Mengabulkan permohonan Pemohon sebagian.
   2. Memberi izin kepada Pemohon ( FANNY YUSUF IRAWAN bin YAHYA) untuk menjatuhkan talak satu raj?i terhadap Termohon (BESTARI SARI ANGGRAINI binti BAMBANG SULIADI ) di depan sidang Pengadilan Agama Surabaya.
   3. Menghukum Pemohon untuk memberikan kepada Termohon nafkah iddah sebesar Rp.6.000.000,00 (enam juta rupiah) dan mut?ah berupa uang sejumlah Rp 12.000.000.00 (dua belas juta rupiah) dan dibayarkan sesaat sebelum ikrar talak Pemohon dilaksanakan;
   4. Menetapkan anak bernama Adnan Dharma Bagaskara, lahir di Batang 30 Oktober 2015/ umur 8 tahun berada dibawah pemeliharaan (hadlanah) Pemohon dengan tetap memberikan akses kepada Termohon untuk bertemu dan mencurahkan kasih sayangnya terhadap anak tersebut selama tidak merugikan hak anak;
   5. Menetapkan anak bernama Anindita Chayra Ramadhani, lahir di Batang 13 Juni 2018/umur 5 tahun berada di bawah pemeliharaan (hadlanah) Termohon dengan tetap memberikan akses kepada Pemohon untuk bertemu dan mencurahkan kasih sayangnya terhadap anak tersebut selama tidak merugikan hak anak;
   6. Menghukum Pemohon untuk memberikan melalui Termohon nafkah anak bernama Anindita Chayra Ramadhani, lahir di Batang 13 Juni 2018 setiap bulan minimal Rp 850.000,00 (delapan ratus lima puluh ribu rupiah) di luar biaya pendidikan dan kesehatan sampai anak tersebut dewasa dan mandiri (umur 21 tahun);
   7. Menyatakan permohonan Pemohon tentang hak asuh anak bernama Attahya Kamila Tunggadewi, lahir di Surabaya, 25 Juni 2011, tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke Verklaard);
   8. Membebankan Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.1.120.000,-(satu juta seratus dua puluh ribu rupiah);
3. Membebankan biaya perkara dalam tingkat banding kepada Pembanding sejumlah Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);