Putusan PN MENGGALA
358/Pid.Sus/2024/PN Mgl

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Paisal Bin Ahyar (Alm) tersebut di atas, terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?dengan sengaja melakukan ancaman kekerasan dan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya? sebagaimana dakwaan alternatif pertama Penuntut Umum;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut di atas, oleh karena itu dengan pidana penjara selama 15 (lima belas) tahun dan pidana denda sejumlah Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4. Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan;

5. Menetapkan barang bukti berupa:

1. 1 (satu) potong baju kaos pendek berkerah berwarna abu-abu;

2. 1 (satu) potong celana panjang berwarna biru;

3. 1 (satu) potong baju panjang berwarna putih;

4. 1 (satu) potong baju panjang berwarna putih;

5. 1 (satu) potong jilbab berwarna biru;

6. 1 (satu) potong jilbab berwarna abu-abu;

7. 1 (satu) potong BH berwarna abu-abu;

8. 1 (satu) potong celana dalam berwarna biru muda;

9. 2 (dua) potong celana dalam berwarna merah muda;

10. 1 (satu) potong celana panjang berwarna hitam;

11. 1 (satu) pasang sepatu berwarna hitam;

dimusnahkan;

12. 1 (satu) unit handphone merek Samsung Galaxy J2 Prime berwarna gold dengan Imei 1 : 355077104851216, Imei 2 : 355077104851214;

dikembalikan kepada Anak Korban Fitriani Putri Puspita Sari Binti Agus Santoso;

13. 1 (satu) unit handphone merek Oppo Reno 3 berwarna biru dengan Imei 1: 865491041651816, Imei 2 : 865491041651808;

14. 1 (satu) unit sepeda motor merek Honda tipe Genio berwarna merah hitam tanpa Nomor Polisi, dengan Nomor Rangka: MH1JM7112KK066754, Nomor Mesin: JM7E1066718;

dirampas untuk negara;

6. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);