Menyatakan terhadap barang bukti :e 3 (tiga) Buah bungkusan Kertas berisi serbuk daun narkotika jenisGanja BERAT 2,5271 Gram,e 2 (dua) batang lentingan kertas rokok didalamnyaterdapatnarkotika jenis ganja berat 0,6730 Grame 1 (satu) bungkus kertas rokok / papir,e 1 (satu) bungkusan rokok sampoerna mild,e 1 (satu) buah dompet merk ODILY warna hitam,e 1 (satu) buah Tas bermotif Batik bertuliskan BALI Indonesia,e 1 (satu) unit Handpone merk XIOMI warna Hitam bersama simcard 3 (tri) dengan nomor panggil

Ramadhani Abadi Alias Dani Bin Wahyu Abadi dan anakFandy Gustaman Fageh Alias Fandy Bin Endrayana serta Terdakwa Bin Talib,maka pada saat Mudzakkir Bustim Morera sementara menggulung ganjapada papir tersebut (lenting) hingga menyerupai sebatang rokok tiba tibadatang saksi Brigpol Muh Sahrul Syukri dan Brigool Muh Syam Gappa(keduanya adalah anggota Sat Narkoba Polres Maros) lalu menemukanberupa 3 (tiga) paket diduga ganja dengan berat keseluruhan 2,5271 gramyang ditemukan ditempat yang terpisah, 1

bermotif Batik bertuliskan BALI Indonesia yangdisimpan dalam dompet merk ODILY warna hitam ; Bahwa Terdakwa mengetahui 3 (tiga) paket yang diduga ganja tersebuttanpa dilengkapi ijin dari Menteri Kesehatan RI maupun Resep Dokter dandigunakan bukan untuk pengobatan ; Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikNO.Lab : 3107/ NNF / VIII / 2018, tanggal 20 Agustus 2018, disimpulkanbahwa barang bukti 3 (tiga) paket kertas berisikan biji,oatang dan daun keringdengan berat netto 2,5271

Ramadhani Abadi Alias Dani Bin WahyuAbadi dan anak Fandy Gustaman Fageh Alias Fandy Bin Endrayana sertaTerdakwa untuk mengkomsumsi ganja, maka ketika Mudzakkir BustimMorera sementara menggulung ganja pada papir tersebut (lenting) hinggamenyerupai sebatang rokok tiba tiba datang saksi Brigopol Muh Sahrul Syukridan Brigpol Muh Syam Gappa (keduanya adalan anggota Sat NarkobaPolres Maros) lalu menemukan berupa 3 (tiga) paket diduga ganja denganberat keseluruhan 2,5271 gram yang ditemukan ditempat yang

bermotif Batikbertuliskan BALI Indonesia yang disimpan dalam dompet merk ODILY warnahitam ; Bahwa Terdakwa mengetahui 3 (tiga) paket yang diduga ganja tersebuttanpa dilengkapi ijin dari Menteri Kesehatan RI maupun Resep Dokter dandigunakan bukan untuk pengobatan ; Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikNO.Lab : 3107/ NNF / VIII / 2018, tanggal 20 Agustus 2018, disimpulkanbahwa barang bukti 3 (tiga) paket kertas berisikan biji,oatang dan daun keringdengan berat netto 2,5271

Menyatakan terhadap barang bukti :e 3 (tiga) Buah bungkusan Kertas berisi serbuk daun narkotika jenisGanja BERAT 2,5271 Gram;e 2 (dua) batang lentingan kertas rokok didalamnyaterdapatnarkotika jenis ganja berat 0,6730 Gram;e 1 (satu) bungkus kertas rokok / papir;e 1 (satu) bungkusan rokok sampoerna mild;e 1 (satu) buah dompet merk ODILY warna hitam;e 1 (satu) buah Tas bermotif Batik bertuliskan BALI Indonesia;e 1 (satu) unit Handpone merk XIOMI warna Hitam bersama simcard 3 (tri) dengan nomor panggil

Ramadhani Abadi Alias Dani Bin Wahyu Abadi dan anak FandyGustaman Fageh Alias Fandy Bin Endrayana serta Muh Sahrul Alias CalluBin Talib, maka pada saat Terdakwa sementara menggulung ganja padapapir tersebut (lenting) hingga menyerupai sebatang rokok tiba tiba datangsaksi Brigpol Muh Sahrul Syukri dan Brigopol Muh Syam Gappa (keduanyaadalah anggota Sat Narkoba Polres Maros) lalu menemukan berupa 3 (tiga)paket diduga ganja dengan berat keseluruhan 2,5271 gram yang ditemukanditempat yang terpisah, 1

bermotif Batik bertuliskan BALI Indonesia yang disimpan dalamdompet merk ODILY warna hitam ; Bahwa Terdakwa mengetahui 3 (tiga) paket yang diduga ganja tersebuttanpa dilengkapi ijin dari Menteri Kesehatan RI maupun Resep Dokter dandigunakan bukan untuk pengobatan ; Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikNO.Lab : 3107/ NNF / VIII / 2018, tanggal 20 Agustus 2018, disimpulkanbahwa barang bukti 3 (tiga) paket kertas berisikan biji,oatang dan daun keringdengan berat netto 2,5271

bermotif Batik bertuliskanBALI Indonesia yang disimpan dalam dompet merk ODILY warna hitam ; Bahwa Terdakwa mengetahui 3 (tiga) paket yang diduga ganja tersebuttanpa dilengkapi ijin dari Menteri Kesehatan RI maupun Resep Dokter dandigunakan bukan untuk pengobatan ; Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikNO.Lab : 3107/ NNF / VIII / 2018, tanggal 20 Agustus 2018, disimpulkanbahwa barang bukti 3 (tiga) paket kertas berisikan biji,oatang dan daun keringdengan berat netto 2,5271

MrsBahwa terdakwa tidak memiliki izin atas narkotika berjenis ganja tersebutserta terdakwa juga tidak dalam keadaan sakit yang diharuskan oleh dokteruntuk mengkomsumsi ganja ;Bahwa berdasarkan berita acara pemeriksaan laboratoris kriminalistikNo.Lab : 3107/ NNF/ VIII / 2018, tanggal 20 Agustus 2018, disimpulkan bahwabarang bukti 3 (tiga) paket kertas berisikan biji, batang dan daun kering denganberat netto 2,5271 gram dan 2 (dua) linting kertas putih berisikan biji dan daunkering dengan berat netti

Menyatakan terhadap barang bukti :e 3 (tiga) Buah bungkusan Kertas berisi serobuk daun narkotika jenisGanja BERAT 2,5271 Gram ;e 2 (dua) batang lentingan kertas rokok didalamnya terdapatnarkotika jenis ganja berat 0,6730 Gram ;e 1 (satu) bungkus kertas rokok/papir ;e 1 (Satu) bungkusan rokok sampoerna mild ;e 1 (satu) buah dompet merk ODILY warna hitam ;e 1 (Satu) buah Tas bermotif Batik bertuliskan BALI Indonesia ;e 1 (Satu) unit Handpone merk XIOMI warna Hitam bersama simcard 3 (tri) dengan nomor

wita datang ke Wisma Afiat dan digudang wisma AFIATkemudian disusul oleh Terdakwa dan anak Fandy Gustaman Faqeh AliasFandy Bin Endrayana serta Muh Sahrul Alias Callu Bin Talib, maka padasaat Mudzakkir Bustim Morera sementara menggulung ganja pada papirtersebut (lenting) hingga menyerupai sebatang rokok tiba tiba datang saksiBrigpol Muh Sahrul Syukri dan Brigpol Muh Syam Gappa (keduanya adalahanggota Sat Narkoba Polres Maros) lalu menemukan berupa 3 (tiga) paketdiduga ganja dengan berat keseluruhan 2,5271

bermotif Batik bertuliskan BALI Indonesia yangdisimpan dalam dompet merk ODILY warna hitam ; Bahwa Terdakwa mengetahui 3 (tiga) paket yang diduga ganja tersebuttanpa dilengkapi ijin dari Menteri Kesehatan RI maupun Resep Dokter dandigunakan bukan untuk pengobatan ; Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikNo.Lab : 3107/ NNF / VIII / 2018, tanggal 20 Agustus 2018, disimpulkanbahwa barang bukti 3 (tiga) paket kertas berisikan biji,obatang dan daunkering dengan berat netto 2,5271

masuk digudang wismaAFIAT kemudian disusul oleh Terdakwa dan anak Fandy Gustaman FagehAlias Fandy Bin Endrayana serta Muh Sahrul Alias Callu Bin Talib untukmengkomsumsi ganja, maka ketika Mudzakkir Bustim Morera sementaramenggulung ganja pada papir tersebut (lenting) hingga menyerupaisebatang rokok tiba tiba datang saksi Brigopol Muh Sahrul Syukri dan BrigpolMuh Syam Gappa (keduanya adalah anggota Sat Narkoba Polres Maros)lalu menemukan berupa 3 (tiga) paket diduga ganja dengan beratkeseluruhan 2,5271

bermotifBatik bertuliskan BALI Indonesia yang disimpan dalam dompet merk ODILYwarna hitam ; Bahwa Terdakwa mengetahui 3 (tiga) paket yang diduga ganja tersebuttanpa dilengkapi ijin dari Menteri Kesehatan RI maupun Resep Dokter dandigunakan bukan untuk pengobatan ; Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikNO.Lab : 3107/ NNF / VIII / 2018, tanggal 20 Agustus 2018, disimpulkanbahwa barang bukti 3 (tiga) paket kertas berisikan biji,obatang dan daunkering dengan berat netto 2,5271