1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap ke persidangan, tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;
3. Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat (Candra Kurniawan bin Suparman) terhadapPenggugat (Ahlaqul Karimah binti Ngaimin);
4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp600.000,00 ( enam ratus ribu rupiah).

1. Menyatakan bahwa Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;
3. Menjatuhkan talak satu bain shugra Tergugat (Ahlaqul Karim Bin Taslim) terhadap Penggugat (Sri Ratih Miftakhul Jannah binti Mas'adi);
4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 321000,00 ( tiga ratus dua puluh satu ribu rupiah);

Bahwa Ketentuan peraturan perundangan tentang batas usia menikahsebagaimana diatur dalam peraturan perundangan tersebut adalahmaslakhah mursalah yang bersifat tahsiniyat, yakni ketentuanpemerintah demi mengatur kemaslahatan kehidupan berrumahtangga,yaitu halhal yang menjadi tuntutan dari martabat kemanusiaan danahlaq yang mulia (ahlaqul karimah) atau halhal yang ditujukan untukmendapatkan adatistiadat yang baik; Dengan bahasa lain bahwaketentuan Pasal 7 ayat (1) Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974tersebut

M E N E T A P K A N

1. Mengabulkan permohonan Para Pemohon;
2. Memberikan Dispensasi kepada anak Para Pemohon yang bernama Farida Prasetianingsih binti Daimin untuk menikah dengan calon suaminya yang bernama Ahlaqul Kharim Mutiara Prabu bin Sarbi di Kantor Urusan Agama Kecamatan Kecamatan Gerih Kabupaten Ngawi;;
3. Membebankan kepada Para Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 260.000,- (dua ratus

berikut:1011111.Bahwa berdasarkan syariat Islam, tidak menentukan secara qothiy tentangbatas usia menikah, oleh karena itu ketentuan batas usia menikahsebagaimana diatur dalam peraturan perundangan suatu negera adalahmerupakan maslakhah mursalah yang bersifat tahsiniyat, yakni ketentuanpemerintah yang berlaku umum bagi masyarakat negara demi mengaturkemaslahatan kehidupan berumahtangga bagi masyarakat banyak (umum);yaitu halhal yang menjadi tuntutan dari martabat kemanusiaan dan ahlaqyang mulia (ahlaqul

berikut:1.10Bahwa berdasarkan syariat Islam, tidak menentukan secara qothiytentang batas usia menikah, oleh karena itu ketentuan batas usia menikahsebagaimana diatur dalam peraturan perundangan suatu negera adalahmerupakan maslakhah mursalah yang bersifat tahsiniyat, yakni ketentuanpemerintah yang berlaku umum bagi masyarakat negara demi mengaturkemaslahatan kehidupan berumahtangga bagi masyarakat banyak(umum); yaitu halhal yang menjadi tuntutan dari martabat kemanusiaan11dan ahlaq yang mulia (ahlaqul

Bahwa syariat Islam secara qothiy tidak menetukan tentang batasusia menikah, oleh karena itu ketentuan batas usia menikahsebagaimana diatur dalam peraturan perundangan suatu negeraadalah merupakan maslakhah mursalah yang bersifattahsiniyat, yakni ketentuan pemerintah yang berlaku umum bagimasyarakat negara demi mengatur kemaslahatan kehidupanberumahtangga bagi masyarakat banyak (umum); yaitu halhalyang menjadi tuntutan dari martabat kemanusiaan dan ahlaq yangmulia (ahlaqul karimah) atau halhal yang

Bahwa dasar hukum Surat Keputusan Nomor : SK01/DPC/01/III/12010yang memberhentikan Penggugat dari keanggotaan Partai KebangkitanNasional Ulama dimaksud menyebut Anggaran Dasar Partai KebangkitanUlama BAB III tentang Asas dan Prinsip perjuangan terurai pada Pasal 3 dan4 menyebutkan :Pasal 3:Partai berasaskan Islam AhlusSunnah Wal Jama'ah ;Pasal 4:Prinsip perjuangan Partai adalah pengabdian kepada Allah Subhanahu waTaala, beramar Ma'ruf Nahi Munkar, menjunjung tinggi kebenaran, kejujurandan Ahlaqul

berdasar bukti T.III dan T.IV dari perkawinanPenggugat dan Tergugat telah lahir 3 orang anak,masingmasing bernamaANAK 1 PENGGUGAT dan TERGUGAT umur 8tahun ; eee eee eeeANAK 2 PENGGUGAT dan TERGUGAT umur 4tahun ; ANAK 3: PENGGUGAT dan TERGUGAT umur 2tahun ; bahwa ketiga anak tersebut saat ini beklum mumayyiz (umur12 tahun) ; bahwa pasal 105 huruf (a) menyebutkan bahwa pemeliharaan anakyang belum mumayyiz (umur 12 tahun) adalah hakibunya ; bahwa Penggugat adalah ibu yang baik dan berakhlaq mulia(Ahlaqul

Ahlaqul Karimah,ahlak mulia, best behavior/attitude, kerangka me'rasa dengan hati yangsuci bersih, pola pikir, pola sikap dan tindak tanduk yang mulia pula.Apakah pembohong termasuk ahlaqg mulia? Kalau pemeliharaan anakdiserahkan kepada keluarga "Pembohong". Bagaimana masa depananak? Bukankah anak adalah amanah dari Allah SWT? Bisakah keluarga"Pembohong" menjaga amanah itu? Bukankah anak itu fitrah? Bukankahanak itu ibarat kertas putih bersih? (imam Al Gazali).

Bahwa oleh karena itu secara pertimbangan hukum secara Aspek Sosialdan Psikologi dan secara Ahlaqul Karimah ketentuan hukum Islam yangberlaku hal tersebut juga mohon bisa dijadikan majelis hakim untukmempertimbangkan dalam mengadili perkara ini;9. Bahwa anak sekarang sudah tenang bersama Tergugat juga diasuh olehkakak kandung Tergugat dan Budhe serta nenek perempuan Tergugat danjuga tamantemannya sudah banyak dan juga sudah sekolah di umum danTPQ.

selain suaminya melaluividio call, dan perilaku Terbanding yang demikian itu bukan gurauan dancandaan, akan tetapi telah merupakan perbuatan maksiat yang sangatdilarang menurut syariat Islam;Menimbang, bahwa apa yang diperbuat Terbanding dengan melakukanchating whatsapp maupun vidio call sebagaimana bukti disebut diatas,menurut pandangan dalam norma sosial adalah perbuatan yang dikecam, danmenurut terminologi syariat Islam adalah perbuatan maksiat dan berdosa,serta menurut etika moral/ahlaq adalah ahlaqul

punya masalah, beliau mengira kalau rumah tangga sayaharmonis, karena selama ini saya tidak pernah cerita tentang kejelekanTERGUGAT ketika ibu datang ke rumah : TERGUGAT memaki ibu saya, iniperkataan TERGUGAT kepada ibu saya Nyaeh taeh, nyaeh gendeng, nyae ta taoapah, nyae goblok, anak mana yang tega kalau orang tuanya dicaci maki samaTERGUGAT, biar semoga dia kwalat karena mencaci ibu saya sama sepertimencaci maki ibunya sendiri, ini suatu tanda bahwa dia tidak punya hati nurani dantidak punya ahlaqul

Ptsn No.3559/Pdt.G/2017/PA.JSorang yang tidak memelihara dan menjalankan perintahperintah Allahtermasuk orang yang melalaikan amanah ;Menimbang, bahwa dalam hal penentuan hak hadlanah itu sendiriapabila mengacu pada pertimbangan tersebut diatas stressingnya adalahpada ahlaqul karimah (ahlak yang mulia), dalam hal ini adalah prilaku yangbaik diantara kedua orang tuanya yang berhak untuk mengasuh anak, danterfakta dipersidangan Penggugat Rekonvensi selaku ibu kandung anakanak tersebut tidak amanah