tahun dan denda sejumlah Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

Mangkubumi Kota Tasikmalayae Bahwa ketika ditangkap lalu dilakukan penggeledahan badan/pakaianditemukan barang bukti berupa 6 (enam) butir pil jenis alpazolam mg yangditemukan di dalam saku celana sebelah kanane Bahwa Terdakwa mendapatkan obat psikotropika jenis pil alpazolam 1 mgdari sdr.

Bodeng (DPO)dengan cara membelinya seharga Rp.65.000, (enam puluh lima ribu rupiah);e Bahwa ketika ditangkap lalu dilakukan penggeledahan badan/pakaianditemukan barang bukti berupa 6 (enam) butir pil jenis alpazolam 1 mg yangditemukan di dalam saku celana sebelah kanan;e Bahwa Terdakwa mendapatkan obat psikotropika jenis pil alpazolam 1 mgdari sdr.

Mangkubumi Kota Tasikmalaya telah melakukan penangkapanterhadap terdakwa;Menimbang bahwa sekira jam 22.30 wib dilakukan penangkapan danpenggeledahan terhadap ciriciri orang yang sesuai dengan infonnasi dan ditemukanbarang bukti di dalam saku celana sebelah kanan berupa obat jenis Apazol 1Alprazolam 1 mg sebanyak 6 butir kemasan strip;Menimbang bahwa ketika ditangkap lalu dilakukan penggeledahan badan/pakaian ditemukan barang bukti berupa 6 (enam) butir pil jenis alpazolam 1 mgyang ditemukan di dalam

1 mg semakinmeningkat dimasyarakat bahkan mengarah pada suatu keadaan yang tidakmemperhatikan kepentingan hukum bagi orang lain (Rechtbelange) yang manaseakanakan dari suatu perbuatan yang dianggap benar berdasarkan atas niat dankehendaknya sendiri dalam pemakaian obat jenis Apazol 1 Alpazolam 1 mg melaluicara yang sering diminum dengan air mineral;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tentang efekpenggunaan psikotropika jenis Apazol 1 Alpazolam mg tersebut diatas sebagaitujuan dari

pada kepemilikan dan pemakaian untuk penggunaan sebagai modusoperandi yang dilakukan Terdakwa dengan cara memesan obat jenis Apazol 1Alpazolam mg;Menimbang bahwa dengan demikian seseorang yang telah melakukanpemakaian psikotropika golongan IV khususnya Apazol 1 Alpazolam 1 mg adalahsumber utama sebagai pemakai psikotropika golongan IV khususnya Apazol 1Alpazolam mg tanpa melihat adanya efek gejala pemakaian Apazol 1 Alpazolam1 mg tersebut yang pada pokoknya berdampak negatif terutama bagi mental

Contoh17.093.99.05.05.0098.K tanggal 27 Juli 2017 dengan hasil sebagai berikut :Pemerian : Tablet Warna ungu, pada satu sisi tercetak mf, pada sisilain tanda silang Diameter 0,61 Cm, tebal 0,26 cmIndenfikasi : Alpazolam PositifPustaka : Clarkes Isolation and Indentification of Drug, ed 2Kesimpulan : Alpazolam Positif, termasuk psikotropika golongan IV(empat), menurut Undang undang RI No 5 tahun 1997tentang PsikotropikaJumlah : 20 (dua puluh) tabletSisa contoh : 15 (lima bela) tabletPerbuatan terdakwa

sangat menyesal;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut:20 (dua puluh) butir obat bertulis Alprazolam 1 mg;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah membacakan bukti surattentang Laporan Hasil Pengujian Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan diBandung Nomor Contoh : 17.093.99.05.05.0098.K tertanggal 27 Juli 2017,dengan hasil sebagai berikut :Penerima : Tablet Waraa ungu, pada satu sisi tercetak tulisan mf,pada sisi lain tanda Diameter 0,61 Cm, tebal 0,26 cmIndenfikasi : Alpazolam

PositifPustaka : Clarke's Isolation and Indentification of Drug, ed 2Kesimpulan :Alpazolam Positif, termasuk psikotropika golongan IV(empat), menurut Undang undang RI No 5 tahun 1997tentang PsikotropikaJumlah : 20 (dua puluh) tabletSisa Contoh : 15 (lima belas) tabletMenimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:Bahwa benar Terdakwa membenarkan Berita Acara Pemeriksaan olehPenyidik;Bahwa benar Terdakwa telah memiliki Psikotropika

PositifPustaka : Clarke's Isolation and Indentification of Drug, ed 2Kesimpulan :Alpazolam Positif, termasuk psikotropika golongan IV(empat), menurut Undang undang RI No 5 tahun 1997tentang PsikotropikaJumlah : 20 (dua puluh) tabletSisa Contoh : 15 (lima belas) tabletMenimbang, bahwa dengan demikian unsur ini tidak terpenuhi secarasah dan meyakinkan menurut hukum;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 62 Undang Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika telahterpenuhi

denda sejumlah Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

pukul 23 WIB di depanHotel Neo jalan Samadikun Kota Cirebon, Terdakwa ditangkap dilakukanpengeledahan dalam tas ditemukan pil Alprazolamditemukan dalam tasTerdakwa sebanyak 50 (lima puluh) biji; Bahwa Terdakwa mendapatkan pil alpazoram dari On Line di facebookdengan nama akun reseller Amanah dari orang yang bernama Hendro dandikirim melalui paket JNE; Bahwasetelah barang diambil dari JNE kemudian Terdakwa titipbkan kepadateman dan saat Tertangkap Terdakwa sedang menunggu seseorang yangakan membeli Alpazolam

milik Terdakwa; Bahwa Terdakwa memakai dan sekaligus dijual dengan keuntungan Rp.5.000,00 (lima ribu Rupiah) dalam satu butir merek Pil Alprazolamsedangkan Alprazolam Otto mendapatkan keuntungan Rp 9.000,(Sembilan ribu rupiah) per butir; Bahwa dahulu Terdakwa pernah membeli Alpazolam di Apotikberdasarkanresep dokter Rohim karena Terdakwa pernah menderita depresi; Bahwa saat ini Terdakwa tidak memiliki izin untuk membeli Alpazolamapalagi memperjual belikan; Bahwa Terdakwa berjanji tidak akan mengulangi

Terdakwa; Bahwa barang bukti berupa handphone yang disimpan dalam tas warnacoklat digunakan Terdakwa untuk berkomunikasi dengan Hendra;Halaman 11 dari 18 Putusan Nomor 147/Pid.Sus/2019/PN CbnBahwa Terdakwa mendapatkan pil alpazoram dari On Line di facebookdengan nama akun reseller Amanah dari orang yang bernama Hendro dandikirim melalui paket JNE;Bahwa setelah barang diambil dari JNE kemudian Terdakwa titipbkan kepadateman dan saat Tertangkap Terdakwa sedang menunggu seseorang yangakan membeli Alpazolam

berdiameter 0,7 cm dan tebal 0,3cm dengan berat netto seluruhnya 5,5950 gram diberi nomor barang bukti1351/2019/OF dengan kesimpulan barang bukti nomor : 1350/2019/OFberupa tablet warna pink dan nomor 1351/2019/OF berupa tablet warnaungu mengandung bahan aktif Alprazolam terdaptar dalam Golongan IVNomor 02 Lampiran Peraturan Menteri Kesehatan RI No.49 Tahun 2018tentang Perubahan Penggolongan Psikotropika;Halaman 12 dari 18 Putusan Nomor 147/Pid.Sus/2019/PN Cbn Bahwa dahulu Terdakwa pernah membeli Alpazolam

Pada saatpenagkapan, obat jenis alpazolam ada ditangan Terdakwa dan Terdakwasedang menunggu seseorang yang akan membeli obat jenis Alpazolam tersebutdari terdakwa;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur Tanpa hak memiliki,menyimpan, dan/atau membawa psikotropika Golongan IV, telah terpenuhimenuruthukum;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 62 Undang undang RI No.5 Tahun 1997 tentang Psikotropikatelah terpenuhi, makaTerdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkanmelakukan

Yyk.Bahwa Pil Opizolam Alpazolam pemberian dari Terdakwa tersebut,belum sempat saksi gunakan;Bahwa saksi menyesal atas perbuatan saksi tersebut;Atas keterangan saksi, Terdakwa menyatakan benar dan tidak keberatan;8.

Balerejo, Umbulharjo, Yogyakarta;Bahwa ketika terdakwa ditangkap dan dilakukan penggeledahan telahditemukan barang bukti berupa:= 1 (Satu) tas pinggang warna hitam merk haoshuai; 1 (satu) buah dompet warna hitam;= 1 (satu) buah HP merk Oppo warna putih berikut simcard 088232999818;= Uang tunai Rp.290.000,;= 15 (limabelas) butir Calmlet (1mg);= 28 (duapuluh delapan) butir Opizolam (1 mg);= 14 (empatbelas) butir Atarax Alpazolam (1 mg); 4(empat) butir Riclona (2 mg);= 4 (empat) butir Clorilex;Bahwa

Yyk.Rp.290.000, 15 (limabelas) butir Calmlet (14mg), 28 (duapuluh delapan) butirOpizolam (1 mg), 14 (empatbelas) butir Atarax Alpazolam (1 mg), 4 (empat) butirRiclona (2 mg), 4 (empat) butir Clorilex yang diperlinatkan di persidanganadalah yang ditemukan pada saat terdakwa ditangkap;Bahwa terdakwa mendapatkan pil Psikotopika tersebut yaitu:# Untuk yang 28 (duapuluh delapan) butir Opizolam (1 mg) terdakwa dapatkandari hasil periksa dr. Bayu, Spkj yang bepraktik di Kuncen, Jin.

(1 mg); 4 (empat) butir Riclona (2 mg);= 4 (empat) butir Clorilex; Bahwa barang bukti berupa 15 (limabelas) butir Calmlet (Lmg), 28 (duapuluhdelapan) butir Opizolam (1 mg), 14 (empatbelas) butir Atarax Alpazolam (1 mg),4 (empat) butir Riclona (2 mg), 4 (empat) butir Clorilex tersebut yang ditemukandi dalam tas pinggang wana hitam merk haoshuai tersebut adalah milikterdakwa; Bahwa terdakwa pernah memberikan 6 (enam) butir Opizolam Alprazolamkepada saksi Dwi Slamet pada hari Kamis tanggal 4 Maret

/Rw. 020/000, MujaMuju, Umbulharjo, Yogyakarta, sedangkan maksud terdakwa memberikan 6(enam) butir Opizolam Alpazolam kepada saksi Dwi Slamet itu hanya sebagaiimbalan karena saksi Dwi Slamet sudah meminjamkan sepeda motornyakepada terdakwa; Bahwa terdakwa tidak menerima uang dari saksi Dwi Slamet, terdakwamemberikan pil Opizolam Alprazolam itu secara cumacuma, dan terdakwamemberikan pil Opizolam Alprazolam kepada saksi Dwi Slamet itu baru 1 kali;Hal.23 dari 31 Hal.

Menyatakan barang bukti berupa : Kemasan strip tablet Alpazolam berisikan 1 (satu) butir, dikembalikan kepada Jaksa Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam perkara atas nama Terdakwa Badruzaman Marina alias Zamzam Bin Zeth Kaisiri; ----------------6. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,00 (lima ribu rupiah) ;

kemudian Badruzaman alias Zamzamserta barang buktinya tersebutdibawa ke Kantor Polisi;e bahwa selanjutnya saksi dan temantemannya pada hari itu juga sekira pukul19.00 Wib melakukan penangkapan atas diri Terdakwa di rumahanya diKampung Tanjak Nangsi, Kecamatan Pagarageung, Kabupaten Tasikmalaya;e bahwa saat diinterogasi, Terdakwa membenarkan telah menerima pilAlprazolam dari Badruzaman alias Zamzam;e bahwa saksi I membenarkan barang buti yang diperlihatkan di persidanganberupa : Kemasan strip tablet Alpazolam

08.00 Wib, dimana 2 (dua) bitir telah saksi pergunakan,2 (dua) butir diserahkan kepada Terdakwa, sedangkan (satu) butir lagi ditemukan disaku celana saksi sebelah kiri saat ditangkap oleh Polisi; bahwa saksi menerangkan barang bukti yang diperlihatkan di persidanganberupa adalah miliknya, sisa dari yang diperolehnya dari Didit;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak keberatan atas keterangan saksi HII tersebut; Menimbang, bahwa di persidangan telah diperlihatkan barang bukti berupa :Kemasan strip tablet Alpazolam

Menyatakan barang bukti berupa : Kemasan strip tablet Alpazolam berisikan 1 (satu)butir, dikembalikan kepada Jaksa Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam perkaraatas nama Terdakwa Badruzaman Marina alias Zamzam Bin Zeth Kaisiri; 6.

netto seluruhnya 52,2897 gram di dalam dompet warna biru hitam ;- 30 (tiga puluh) bungkus plastik bening berisikan metamfetamina dengan berat sisa pemeriksaan berat netto seluruhnya 34,9022 gram dalam dompet warna putih hitam ;- 45 (empat puluh lima) butir tablet warna orange sisa pemeriksaan dengan berat netto seluruhnya 8,7075 gram di dalam kemasan strip warna merah;- 6 (enam) butir tablet warna ungu sisa pemeriksaan dengan berat netto seluruhnya 1,0482 gram di dalam kemasan strip bertuliskan Alpazolam

berat netto seluruhnya 52,2897 gram di dalamdompet warna biru hitam ; $30 (tiga puluh) bungkus plastik bening berisikan metamfetamina dengan beratsisa pemeriksaan berat netto seluruhnya 34,9022 gram dalam dompet warnaputih hitam ; 45 (empat puluh lima) butir tablet warna orange sisa pemeriksaan denganberat netto seluruhnya 8,7075 gram di dalam kemasan strip warna merah; 6 (enam) butir tablet warna ungu sisa pemeriksaan dengan berat nettoseluruhnya 1,0482 gram di dalam kemasan strip bertuliskan Alpazolam

berat netto seluruhnya 52,2897 gram di dalamdompet warna biru hitam ; $30 (tiga puluh) bungkus plastik bening berisikan metamfetamina dengan beratsisa pemeriksaan berat netto seluruhnya 34,9022 gram dalam dompet warnaputih hitam ; 45 (empat puluh lima) butir tablet warna orange sisa pemeriksaan denganberat netto seluruhnya 8,7075 gram di dalam kemasan strip warna merah; 6 (enam) butir tablet warna ungu sisa pemeriksaan dengan berat nettoseluruhnya 1,0482 gram di dalam kemasan sirip bertuliskan Alpazolam

Monjali, Popongan, Sinduadi, Mlati,Sleman dengan cara membayar seharga Rp.100.000,00 (seratus ribu rupiah), hargatersebut terdakwa memperoleh 20 (dua puluh) butir Pil Riklona dan 10 (sepuluh)butir pil Alpazolam, satu pil riklona dan dua pil alprazolam telah diminum terdakwasehingga yang disita penyidik merupakan sisanya.e Bahwa 19 (sembilan belas) butir Pil Riklona dan 8 (delapan) butir pil Alprazolanyang disita dari Singgih Nur Syahid yang diperoleh dari terdakwa, berdasarkanBerita Acara Pemeriksaan

Monjali, Popongan, Sinduadi, Mati,Sleman dengan cara membayar seharga Rp.100.000,00 (seratus ribu rupiah), hargatersebut terdakwa memperoleh 20 (dua puluh) butir Pil Riklona dan 10 (sepuluh)butir pil Alpazolam, satu pil riklona dan dua pil alprazolam telah diminum terdakwasehingga yang disita penyidik merupakan sisanya.Bahwa 19 (sembilan belas) butir Pil Riklona dan 8 (delapan) butir pil Alprazolanyang disita dari Singgih Nur Syahid yang diperoleh dari terdakwa, berdasarkanBerita Acara Pemeriksaan

terdakwa,e Bahwa pil tersebut adalah milik terdakwa yang diperoleh dengan cara membeli darisaksi RIDHO JUL MANDA Bin AMRI YADI (berkas penuntutan terpisah) dandiserahkan kepada terdakwa pada hari Jumat tanggal 20 Juni 2014 sekira pukul22.00 WiB di tempat kerja saksi RIDHO JUL MANDA Bin AMRI YADI di Jl.Monjali, Popongan, Sinduadi, Mlati, Sleman dengan cara membayar sehargaRp.100.000,00 (seratus ribu rupiah), harga tersebut terdakwa memperoleh 20 (duapuluh) butir Pil Riklona dan 10 (sepuluh) butir pil Alpazolam

membayar sehargaRp.100.000,00 (seratus ribu rupiah), harga tersebut terdakwa memperoleh 20(dua puluh) butir Pil Riklona dan 10 (sepuluh) butir pil Alpazolam.Menimbang, bahwa di persidangan terdakwa adalah seorang pengangguran yangtidak mempunyai pekerjaan tetap dan bukan seorang apoteker ataupun dokter yang11berwenang menerima penyerahan psikotropika (pil riklona dan alprazolam), sehinggaperbuatan terdakwa yang telah menerima penyerahan 20 (dua puluh) butir Pil Riklona dan10 (sepuluh) butir pil Alpazolam

Menyatakan barang bukti berupa : (satu) bungkus plastik bening yang berisi 99 (sembilan puluhsembilan) butir Psikotropika jenis Alpazolam warna Pink ;Dirampas untuk dimusnahkan; (satu) buah handphone merk Nokia model 103, 1 (satu) buahhand phone black Berry warna kuning;Tetap terlampir dalam berkas perkara untuk dipergunakan dalamperkara Wawan bin Nana;4.

barang yangdititipkan untuk saksi Epan berupa obat batuk;Bahwa ketika digeledah oleh petugas lapas yang pada saat itu bertugaspiket di Lapas Banceuy Bandung mereka menemukan barang bukti berupa1 (satu) bungkus plastik warna bening yang berisi 99 (sembilan puluhsembilan) butir Psikotropika jenis Alprazolam warna Pink;Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum di persidangan mengajukanbarang bukti berupa : 1 (satu) bungkus plastik bening yang berisi 99 (sembilan puluhsembilan) butir Psikotropika jenis Alpazolam

Memerintahkan barang bukti berupa : (Satu) bungkus plastik bening yang berisi 99 (sembilan puluh sembilan)butir Psikotropika jenis Alpazolam warna Pink ;Dirampas untuk dimusnahkan; (satu) buah handphone merk Nokia model 103, 1 (satu) buah hand phoneblack Berry warna kuning;Tetap terlampir dalam berkas perkara untuk dipergunakan dalam perkaraWawan bin Nana;6.

tiga puluh) butir Pil Riklona.Pada tanggal 14 April 2014 sekira pukul 19.00 WIB terdakwa periksa kepada lagiDokter Silas SPKJ mendapatkan resep Pil Alprazolam ,selanjutnya tanggal 06Maret 2014 menebus Pil Alprazolam sekitar jam 20.00 WIB di apotik Sujhimendapatkan 30 butir (tiga puluh) butir Pil Alprazolam.Bahwa pada hari Jum,at tanggal 20 Juni 2014 sekitar pukul 22.00 WIB di JlnMonjali ,Popongan , Sinduadi,Mlati, Sleman terdakwa menjual 20 (dua puluh) butirPil Riklona dan 10 (sepuluh) butir pil Alpazolam

tiga puluh) butir Pil Riklona.Pada tanggal 14 April 2014 sekira pukul 19.00 WIB terdakwa periksa kepada lagiDokter Silas SPKJ mendapatkan resep Pil Alprazolam ,selanjutnya tanggal 06 Maret2014 menebus Pil Alprazolam sekitar jam 20.00 WIB di apotik Sujhi mendapatkan 30butir (tiga puluh) butir Pil Alprazolam.Bahwa pada hari Jum,at tanggal 20 Juni 2014 sekitar pukul 22.00 WIB di JinMonjali ,Popongan , Sinduadi,Mlati, Sleman terdakwa menjual 20 (dua puluh) butir PilRiklona dan 10 (sepuluh) butir pil Alpazolam

Monjali, Popongan, Sinduadi,Mlati, Sleman dengan cara membayar seharga Rp.100.000,00 (seratus ribu rupiah),harga tersebut saksi memperoleh 20 (dua puluh) butir Pil Riklona dan 10 (sepuluh)butir pil Alpazolam,e Bahwa satu pil riklona dan dua pil alprazolam telah diminum saksi sehingga yangdisita penyidik merupakan sisanya.e Bahwa saksi tidak ada izin dari yang berwenang menerima penyerahan ataupunmenyimpan pil tersebut;e Bahwa terdakwa mengkonsumsi pil tersebut karena putus cinta; Bahwa terdakwa menyesali

SYAHID membayar seharga13Rp.100.000,00 (seratus ribu rupiah), harga tersebut SAKSI SINGGIH NUR SYAHIDmemperoleh 20 (dua puluh) butir Pil Riklona dan 10 (sepuluh) butir pil Alpazolam.Menimbang, Bahwa di persidangan telah terdapat faktafakta bahwa terdakwaadalah hanyalah TUKANG SABLON dan bukan seorang apoteker ataupun dokter yangberwenang menyalurkan psikotropika (pil riklona dan alprazolam), sehingga perbuatanterdakwa yang telah menyalurkan 20 (dua puluh) butir Pil Riklona dan 10 (sepuluh) butirpil Alpazolam

Menyatakan USEP SUHENDA BINEMAN SUHERMAN telah terbukti secarasah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa Hak, memiliki, membawa,menyimpan atau menguasai Psikotropika jenis Pil Opizolam (Alpazolam),sebagaimana didakwakan dalam Dakwaan Kedua melanggar Pasal 62 UURINo.5Tahun 1997 tentang Psikotropika2.

Menyatakan barang bukti berupa 3 (tiga) strip pil alpazolam berisi pil 30 butir ; 8 (delapan) lembar resep dari RS. Santo Borromeus; 1 (Satu) buah stempel/ name pada atas nama dr. Lukas Kabul b, SPKJ 1 (Satu) buah bak tinta;4.

obatobatan;Bahwa kemudian saksi bersama rekan yang lain melakukan penyelidikandan pada hari Selasa tanggal 13 September 2016 sekira jam 19.00 Wibdipinggir jalan Tenjolaya tepatnya di warung batagor yang beralamat diDesa Ciluncat Kecamatan Cangkuang Kabupaten Bandung, saksimelakukan penangkapan dan melakukan penggeledahan terhadap seorangpemuda yang diketahui bernama ARI RIDATULLOH;Bahwa pada saat dilakukan penggeledah ternyata disaku celana Terdakwaditemukan 25 butir obat jenis Alprazolam; Bahwa Obat Alpazolam

melakukan penyelidikandan pada hari Selasa tanggal 13 September 2016 sekira jam 19.00 Wibdipinggir jalan Tenjolaya tepatnya di warung batagor yang beralamat diDesa Ciluncat Kecamatan Cangkuang Kabupaten Bandung, saksiHalaman 5 dari 12 Putusan Nomor 1002/Pid.Sus/2016/PN.Blb.melakukan penangkapan dan melakukan penggeledahan terhadap seorangpemuda yang diketahui bernama ARI RIDATULLOH; Bahwa pada saat dilakukan penggeledah ternyata disaku celana Terdakwaditemukan 25 butir obat jenis Alprazolam; Bahwa Obat Alpazolam

Tablet Alprazolan dan 30 pil Apazol seharga Rp 225 000 ( Dua ratusdua Puluh lima ribu rupfiah ) ;Berdasarkan berita acara Pemeriksaan Laboratorius Puslabfor Mabes polriNomor 1350/NPF/2014 tanggal 14 mei 2014 yang dibuat dan ditanda Tangani olehVita Lunarti SSi menerangkan bahwa barang bukti berupa 5 strif bertuliskanAlprazolam 1 mg berisikan tablet warna ungu dengan diameter 0,8 cm dan tebal 0,3cm jumlah seluruhnya 50 tablet dengan berat netto seluruhnya 9,9300 gram dan03 strif bertuliskan Apazol Alpazolam

img berisikan tablet warna merah mudadengan diameter 0,8 cm dan tebal 0,3 cm jumlah seluruhnya 30 tablet dengan beratnetto seluruhnya 5,3520 gram, setelah dilakukan pememriksaan dengan kesimpulanadalah benar mengandung bahan aktif Alpazolam , barang bukti setelah dilakukanpemeriksaan sisanya berupa 45 tablet berat netto 8,9370 gram dan 27 tablet beratnetto 4,8168 gram .Bahwa Terdakwa UJANG TISNA mengetahui memiliki, menyimpan dan ataumembawa psikotropika tanpa ljin dari Pinhak yang berwenang ( kemenirianKesehatan

Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) bungkus amplop warna coklat berlak segel didalamnya berisi 1 (satu) strip bertuliskan Dumulid 5 mg, berisi 10 (sepuluh) tablet warna kuning dengan diameter 0.9 cm dan tebal 0.4 cm dengan berat netto seluruhnya 2.0450 gram ; 1 (satu) strip bertuliskan Alpazolam 1 mg berisikan 10 (sepuluh) tablet warna ungu dengan diameter 0.9 cm dan 0.3 cm dengan berat netto 1.7570 gram ;Dirampas untuk dimusnahkan ;6.

Menyatakan barang bukti: 1 (satu) bungkus amplop warna coklat berlak segel didalamnya berisi 1(satu) strip bertuliskan Dumulid 5 mg, berisi 10 (Sepuluh) tablet warnakuning dengan diameter 0.9 cm dan tebal 0.4 cm dengan berat nettoseluruhnya 2.0450 gram ; 1 (satu) strip bertuliskan Alpazolam 1 mg berisikan 10 (Sepuluh) tabletwarna ungu dengan diameter 0.9 cm dan 0.3 cm dengan berat netto1.7570 gram ;Dirampas untuk dimusnahkan ;4.

Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) bungkus amplop warna coklat berlak segel didalamnya berisi 1(satu) strip bertuliskan Dumulid 5 mg, berisi 10 (Sepuluh) tablet warnakuning dengan diameter 0.9 cm dan tebal 0.4 cm dengan berat nettoseluruhnya 2.0450 gram ; 1 (satu) strip bertuliskan Alpazolam 1 mg berisikan 10 (sepuluh) tabletwarna ungu dengan diameter 0.9 cm dan 0.3 cm dengan berat netto 1.7570gram ;Dirampas untuk dimusnahkan ;6.

BB4045/2017/NPF 1 (satu) bungkus plastic Positifberisi 100 tablet kemasan Alprazolam.warna silver bertuliskan Alpazolam 0.5 tablet 0.5 mg.

bekerja tersebut sertadijual dengan harga yaitu :Obat Hexymer dijual dengan harga Rp. 20.000.00, (dua puluh ribuhrupiah) untuk 23 butir atau 1 paketObat tramadol dijual dengan harga Rp. 15.000.00, (lima belas ribuhrupiah) untuk 1 boxObat Trihek dijual dengan harga Rp. 10.000.00, (sepuluh ribuh rupiah) 1lempeng atayu papanObat Valdimex dijual dengan harga Rp. 8000.00, (delapan ribuh rupiah)setiap butirnyaObat Valisan B dijual dengan harga Rp. 8000.00, (delapan ribuh rupiah)setiap butirnyaObat Atarax (alpazolam

) dijual dengan harga Rp. 8000.00, (delapan ribuhrupiah) setiap butirnya)Obat alpazolam oto dijual dengan harga Rp. 10.000.00, (sepuluh ribuhrupiah) setiap 1 butirnyaObat Alpazolam Dexa dijual dengan harga Rp. 10.000.00, (Sepulub ribuhrupiah) setiap 1 butirnyaObat Camblet Alpazolam dijual dengan harga Rp. 12.000.00, (dua belasribuh rupiah) setiap 1 butirnyaObat Amoxilin dijual dengan harga Rp. 7000.00, (tujuh ribuh rupiah) 1lempeng atau papanObat Amlodipine dijual dengan harga Rp. 12.000.00, (dua

psikotropika jenis Alprazolam dapat membuattenang dan rilex dan tujuan Terdakwa menjual kembali obat psikotropikajenis Alprazolam untuk mencari keuntungan ;Bahwa telah dilakukan Hasil Pengujian Balai Besar Pengawas Obat danMakanan terhadap barang bukti yang ada pada Terdakwa No:Contoh:17.093.99.05.05.0111.K tanggal 14 Agustus 2017 tablet warnaungu pada satu sisi tulisan OTTO pada sisi lain garis tengah diameter 9cm (sembilan sentimeter), tebal 0,28 cm (nol koma dua puluh delapansentimeter) jenis Alpazolam

psikotropika jenis Alprazolam dapat membuattenang dan rilex dan tujuan Terdakwa menjual kembali obat psikotropikajenis Alprazolam untuk mencari keuntungan ;Bahwa Bahwa telah dilakukan Hasil Pengujian Balai Besar PengawasObat dan Makanan terhadap barang bukti yang ada pada Terdakwa No:Contoh:17.093.99.05.05.0111.K tanggal 14 Agustus 2017 tablet warnaungu pada satu sisi tulisan OTTO pada sisi lain garis tengah diameter 9cm (sembilan sentimeter), tebal 0,28 cm (nol koma dua puluh delapansentimeter) jenis Alpazolam

5. Menetapkan barang bukti berupa:

- 20 (dua puluh) Lempeng tablet Alpazolam atau 200 (dua ratus) Talbet Alpazolam;

- 1 (satu) unit HP beserta Simcardnya;

Dirampas untuk dimusnahkan.