Lampung Timur, sekira jam11.00 WIB Terdakwa mampir ke Kota Metro dan berhenti di depan kosan SaksiJulsa Arofian Bin Mahfud yang beralamat di Jalan Kepiting No. 27 A Kel.Yosodadi Kec. Metro Timur Kota Metro.

Setelah terdakwa berhenti di depankosan tersebut kemudian timbul niat terdakwa untuk masuk kedalam kosantersebut, namun untuk masuk kedalam kosan Saksi Julsa Arofian terdakwapertamatama membuka papan warung yang menyatu dengan kosan SaksiJulsa Arofian sebanyak 2 (dua) papan untuk memudahkan badan terdakwamasuk kedalam warung tersebut, setelan terdakwa masuk kedalam warungtersebut kemudian berjalan ke pintu yang menghubungkan warung denganrumah utama dan pada saat terdakwa hendak membuka pintu tersebutkemudian

datang Saksi Julsa Arofian Bin Mahfud bersama Saksi Ahmad DwikiBin Amir Mustofa dan pada saat itu juga Saksi Julsa Arofian Bin Mahfudmenegur terdakwa Bapak Siapa, Mau Apa dan terdakwa yang pada saat ituterkejut menjawab dengan tidak jelas dan berusaha kabur.

Atas hal tersebutkemudian terdakwa dibawa ke Polsek Metro Timur guna penyelidikan lebihlanjut.Bahwa terdakwa masuk ke kosan Saksi Julsa Arofian Bin Mahfud tanpaseizin dan sepengetahuan dari Saksi Julsa Arofian Bin Mahfud dan akibatperbuatan terdakwa tersebut mengakibatkan grendel pintu akses masuk daribekas warung menuju ruang utama menjadi rusak.Halaman 4 dari 19 Putusan Nomor 104/Pid.B/2018/PN MetPerbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 363 Ayat (1) Ke5 Jo Pasal 53 Ayat

Saksi Julsa Arofian Bin Mahfud, di bawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa pada hari Rabu tanggal 30 Mei 2018 sekira jam 11.50 WIBdikosan Saksi Julsa di Jalan Kepiting Kel. Yosodadi Kec.

MIFTAHUL HUDA menjadi MUH MIFTAHUL HUDA ;