Putusan No. 1585/Pdt.G/2020/PA.JUJuni 2019 antara PEMOHON dan TERMOHON sudah pisah ranjang dantidak pernah melakukan hubungan sebagai Suami istri Sampai Sekarang.10.Bahwa pada saat 11 (Sebelas) hari setelah anak PEMOHON danTERMOHON lahir yang bernama GHEA ARSHAVINA PUTRI,PEMOHON meminta pisah dari TERMOHON dan menjatuhkan talakkepada TERMOHON karena hati PEMOHON tidak bisa menerimanyakembali karena perbuatan dan tingkah laku TERMOHON;11.Bahwa PEMOHON tidak menerima terhadap sikap dan prilakuTERMOHON

GHEA ARSHAVINA PUTRI dititiokan kepada orang laindengan maksud TERMOHON agar bisa bebas pergi kemana termasukke Diskotik. PEMOHON langsung menuju ke tempat koskosan temanTERMOHON tersebut di daerah mangga besar untuk mengambil anakPEMOHON, GHEA ARSHAVINA PUTRI;Hal. 4 dari 15 Hal.

Putusan No. 1585/Pdt.G/2020/PA.JU15.16.17.18.19.20.Bahwa sesampai di koskosan temannya, PEMOHON langsungmenanyakan tentang anaknya (GHEA ARSHAVINA PUTRI) ke temanTERMOHON, awalnya dia tidak mengakui dan mengatakan bahwaanaknya PEMOHON tidak berada di dalam kosan tersebut, hampir1(satu) jam lamanya PEMOHON berdebat, baru akhirnya dia mengakulanak PEMOHON ada di dalam kosan setelah, PEMOHONmenyampaikan bahwa PEMOHON ayah kandung dari GHEAARSHAVINA PUTRI.Bahwa setelah PEMOHON dipersilankan masuk ke

dalam kosantersebut, Pemohon bertemu dengan GHEA ARSHAVINA PUTRI yangpada saat itu dengan keadaan tidak memakai baju, dan PEMOHONmembawa anak ke rumah bibi PEMOHON di daerah Pondok Kopi,Jakarta Timur yang selanjutnyva PEMOHON memutuskan untukmembawa anaknya ke rumah orang tua PEMOHON ke Padang.Bahwa PEMOHON tidak menerima anaknya ditelantarkan oleh ibukandungnya sendiri, dan menitipbkan kepada orang yang PEMOHONtidak kenal.Bahwa orang tua TERMOHON yaitu Ibu kandungnya telah meninggaldunia dan Ayah

Bahwa awalnya status Penggugat adalah Perawan sedang Tergugatadalah Jejaka, dan selama perkawinan antara Penggugat dan Tergugattelah dikaruniai 1 ( satu ) orang anak, yakni : Quimby Naura Arshavina, 3 th;4.

MENETAPKAN

1. Mengabulkan permohonan para Pemohon;
2. Menyatakan anak yang bernama Zeline Arshavina binti Arie Setiawan lahir pada tanggal 02 Desember 2019 adalah anak sah dari Pemohon I (Arie Setiawan bin Agus Marwan. Drs) dengan Pemohon II (Erwin Putriani binti Wagito);
3. Membebankan kepada Para Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp345.000,00 (tiga ratus empat puluh lima ribu);

untukmelangsungkan pernikahan baik menurut hukum Islam maupunperundangundangan yang berlaku;Bahwa setelah pernikahan tersebut pemohon dan pemohon II memilihbertempat kediaman di rumah orangtua pemohon yang beralamat diJalan Astoria No. 25B RT. 014 RW. 003 Kelurahan Sungai BesarKecamatan Banjarbaru Selatan Kota Banjarbaru Provinsi KalimantanSelatan sampai dengan sekarang telah hidup rukun sebagaimanalayaknya suami istri dan dari pernikahan tersebut telah dikaruniai 1(satu) orang anak yang bernama Zelin Arshavina

Bahwa selama pernikahan tersebut Penggugat dan Tergugat pernahhidup rukun layaknya suami istri, antara Penggugat dan Tergugat telahdikarunai 1 (Satu) orang anak yang bernama :a) Arshavina Hamemayu, umur 2 tahun 6 bulan..

Menetapkan Hak asuh dan pemeliharaan (hadhonah) anak Pemohon dan Termohon bernama Arshavina Nakesha Banafsaj, perempuan, lahir di Bekasi tanggal 04-06-2020 kepada Termohon sampai anak tersebut berumur 21 tahun (mumayyiz), dengan kewajiban memberi hak akses kepada Pemohon untuk bertemu dengan anak tersebut;

4.

Menetapkan 3 (tiga) orang anak Penggugat Rekonpensi/Termohon Konvensi dan Tergugat Rekonvensi/Pemohon Konvensi yang masing-masing bernama Cellomitha Putri Nugraha, lahir di Bogor tanggal 13 Desember 2010, Baz Ghazi Nugraha, lahir di Bogor tanggal 24 Oktober 2012 dan Arshavina Putri Nugraha, lahir di Bogor tanggal 17 Mei 2016, diasuh dan dipelihara oleh Penggugat Rekonpensi/Termohon Konvensi hingga anak tersebut dapat memilih