Siti Djoenaeni, sebagai Istri;

2.2 Roefianto Bin Tadjoeddin, sebagai Anak Kandung;

2.3 Sandriana Binti Tadjoeddin, sebagai Anak Kandung;

2.4 Dian Saptarini Binti Tadjoeddin, sebagai Anak Kandung

3. Membebankan para pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.145.000,00 (seratus empat puluh lima ribu rupiah);

Siti Djoenaeni Binti Raden SadikoenTjokromidjojo dengan, Almarhum Drs. Tadjoeddin Bin Hadjad tidakpernah mengangkat seorang anak ataupun membuat surat wasiat kepadaanakanaknya;5. Bahwa dari perkawinan antara Almarhnum Drs. Tadjoeddin Bin Hadjaddan Rr.

Siti Djoenaeni sebagai Istri2. Roefianto Bin Tadjoeddin sebagai Anak Kandunga Sandriana Binti Tadjoeddin sebagai Anak Kandung4. Dian Saptarini Binti Tadjoeddin sebagai Anak Kandung3.

Siti Djoenaeni Tadjoeddin,setelan fotokopi surat tersebut dicocokkan dengan dokumen yangdiunggah/diupload pada aplikasi eCourt, lalu diverifikasi kemudiandicocokkan dan telah sesuai dengan aslinya, maka oleh Ketua Majelis suratbukti itu diberi tanda P.5;6.

Siti Djoenaeni dikaruniai 3Orang anak masingmasing bernama Roefianto Bin Tadjoeddin,Sandriana Binti Tadjoeddin dan Dian Saptarini Binti TadjoeddinBahwa, almarhum Drs. Tadjoeddin Bin Hadjad semasa hidupnyatidak pernah mengangkat anak;Bahwa, ayah dan ibu kandung Drs. Tadjoeddin Bin Hadjad telahmeninggal dunia terlebih dahulu;Bahwa, saksi tahu Drs.

Siti Djoenaeni sebagai Istri,Roefianto Bin Tadjoeddin sebagai Anak Kandung, Sandriana Binti Tadjoeddinsebagai Anak Kandung dan Dian Saptarini Binti Tadjoeddin sebagai AnakKandung ditetapkan sebagai ahli waris dari Drs. Tadjoeddin Bin Hadjad yangwafat pada tanggal 29 Maret 2020, dan tidak ada ahli waris yang lain selainPara Pemohon sebagai isteri dan anakanak almarhum, sebab ayah dan ibualmarhum Drs.