TENTANG AHLI WARIS.Bahwa para Pihak di atas adalah Ahli Waris sah (anak Kandung) dari H.M.Sdan H.B.T., yang dalam perkawinannya memiliki 6 (enam) orang anak yaitu :Anak Lakilaki H.M. TERGUGAT Il;Anak Perempuan HHe = H.M.;e =~H.S.;e = HF.;B. TENTANG HARTA WARISAN1. Bahwa Ayah kandung Para Pihak telah meninggal dunia (wafat) padatanggal 17 Januari 1961, dan lbu Kandung Para Pihak juga telah meninggaldunia (wafat) pada tanggal 4 Januari 1997, dengan meninggalkan hartawarisan berupa:1.1.

H.B.T. (lbu Kandung Para Pihak) mendapat bagian, 4/64.2.2. TERGUGAT (Tergugat ) mendapat bagian, 14/64.2.3. TERGUGAT II (Tergugat II) mendapat bagian, 14/64.2.4. H.M. mendapat bagian, 7/64.2.5. H.M. mendapat bagian, 7/642.6. TURUT TERGUGAT (Turut Tergugat) mendapat bagian, 7/64.2.7. F.M. mendapat bagian, 7/64.3. Bahwa terhadap pembagian kepada ahli waris masingmasing (poin 2.1 2.7) telah didaftarkan oleh orang tua kami (Alm.

H.B.T.

Rosa Sihotang, SCMM(Tergugat);P2 tentang surat perjanjian untuk melakukan pelepasan hak atastanah antara H.B.T. Marpaung (Turut Tergugat) dan BaritaFransiskus Tampubolon (Penggugat) yang dalam hal ini bertindakuntuk dan atas nama Kesusteran SCCM Sukadono terhadap 2 (dua)bidang tanah :a.

Marpaung (Turut Tergugat) karena di Koperasi ada menempelkanmau menjual tanah, dengan denah dan nomor kontak yang dapatdihubungi;Bahwa saksi mengantarkan Tergugat dengan ditemani 2 (dua) orangsusuter dan 1 (satu) orang lakilaki kerumah almarhum Bapak NainggolanParhusip tetapi saski tidak mengetahui apa yang dibicarakan;Saksi Renol Antonius Parhusip yang pada pokoknya menerangkan:Bahwa alamarhum orangtua saksi (Nainggolan Parhusip) mempunyaihubungan kerjasama jual beli tanah dengan H.B.T.

Saksi Vera Florensia Parhusip yang pada pokoknya menerangkan :e Bahwa saksi mengetahui H.B.T.

Gusta Sukadono, Kecamatan Sunggal,Kabupaten Deli Serdang, pada priode tahun 2010 sampai dengan tahun 2014;Menimbang, bahwa dari keterangan Saksi Penggugat yaitu Rista DewiYanti Br Sinaga, Renol Antonius Parhusip, dan Vera Florensia Parhusip, padatahun 2014 Tergugat dengan ditemani oleh 2 (dua) orang susuter dan 1 (satu)orang lakilaki, datang kerumah saksi Renol Antonius Parhusip untukmenanyakan status tanah yang merupakan tanah usaha kerja sama jual beliantara alm Bapak Nainggolan Parhusip dengan H.B.T

Abdul Hamid ), terhadap Penggugat ( Sri Handayani binti Asbi H.B.T ), dengan iwadl sebesar Rp. 10.000,- (sepuluh ribu rupiah) ;

Apabila Para Tergugat tidak melunasi seluruh sisa pinjaman/kreditnya (pokok + bunga) secara sukarela kepada Penggugat, maka terhadap agunan dengan bukti kepemilikan Sertifikat Nomor 6560/24-Februari 2021 atas nama H.B.T Marpaung dengan luas lebih kurang 117 m2 yang terletak di Desa Tanjung Gusta Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, dan Akte Pengikatan Jual Beli No. 56 Tanggal 31 Januari 2023 atas nama M.H.

Memerintahkan kepada Para Tergugat atau siapa saja yang menguasai atau menempati obyek agunan berupa Sertifikat Nomor 6560/24-Februari 2021 atas nama H.B.T Marpaung dengan luas lebih kurang 117 m2 yang terletak di Desa Tanjung Gusta Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, dan Akte Pengikatan Jual Beli No 56 tanggal 31 Januari 2023 atas nama M.H. Br Hole dan Herbin Purba tersebut untuk segera mengosongkan obyek agunan tersebut.

Apabila Para Tergugat tidak melunasi seluruh sisa pinjaman/kreditnya (pokok + bunga) secara sukarela kepada Penggugat, maka terhadap agunan dengan bukti kepemilikan Sertifikat Nomor 6560/24-Februari 2021 atas nama H.B.T Marpaung dengan luas lebih kurang 117 m2 yang terletak di Desa Tanjung Gusta Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, dan Akte Pengikatan Jual Beli No. 56 Tanggal 31 Januari 2023 atas nama M.H.

Memerintahkan kepada Para Tergugat atau siapa saja yang menguasai atau menempati obyek agunan berupa Sertifikat Nomor 6560/24-Februari 2021 atas nama H.B.T Marpaung dengan luas lebih kurang 117 m2 yang terletak di Desa Tanjung Gusta Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, dan Akte Pengikatan Jual Beli No 56 tanggal 31 Januari 2023 atas nama M.H. Br Hole dan Herbin Purba tersebut untuk segera mengosongkan obyek agunan tersebut.