- HERDIANTA SURBAKTI

PUTUSANNomor:1439/Pid.B/2016/PN Mdn.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Medan yang mengadili perkara pidana dengan acarapemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai berikutdalam perkara Terdakwa :Nama lengkap : HERDIANTA SURBAKTI.Tempat lahir : Payung.Umur / tanggal lahir : 20 tahun / 23 Mei 1995.Jenis kelamin : Lakilaki.Kebangsaan : Indonesia.Tempat tinggal :Jln.

Menyatakan terdakwa HERDIANTA SURBAKTI bersalah melakukan tindakpidana Pemerasan sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 368ayat (1) KUHP;Halaman 1 dari 9 Putusan Nomor 1439/Pid. B/2016/PN.Mdn2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa HERDIANTA SURBAKTI denganpidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan, dikurangi selama terdakwa beradadalam tahanan sementara dengan perintah supaya tetap ditahan;3.

B/2016/PN.MdnMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan barang siapa adalah setiap orangsebagai subyek hukum sebagai pendukung hak dan kewajiban yang didakwa sebagaipelaku tindak pidana yang daripadanya dapat dituntut pertanggung jawaban pidana;Menimbang, bahwa orang yang didakwa sebagai pelaku tindak pidana dalamperkara ini adalah terdakwa HERDIANTA SURBAKTI dengan identitas lengkapsebagaimana dalam surat dakwaan ;Menimbang, bahwa dipersidangan para terdakwa membenarkan identitasnyatersebut, demikian

Menyatakan terdakwa HERDIANTA SURBAKTI telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pemerasan".2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 7 (tujuh) bulan.3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani olehTerdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.4. Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan.5.

Herdianta, Dokter pada Rumah Sakit UmumDaerah Cut Nyak Dien Meulaboh tanggal 23 Juni 2020, tempat pemeriksaan diruang IGD RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, berdasarkan hasil pemeriksaandiperoleh: Tanda bekas dilakukan Tindakan pembedahan daerah kepala (tulangtengkorak); Bekas luka jahitan di daerah kelamin sepanjang Tiga Centimeter;Bahwa selanjutnya Saksi korban Abdullah Sani Bin Alm.

Herdianta, dokter yang memeriksadi Rumah Sakit Umum Daerah Cut Nyak Dien tanggal 23 Juni 2020, denganhasil pemeriksaan fisik : tanda bekas dilakukan tindakan pembedahandaerah kepala (tulang tengkorak, dan bekas luka jahitan di daerah kelaminsepanjang tiga centimeter;2. Visum et Repertum Nomor 370/54/VI/2020 atas nama Satria yangdibuat dan ditandagangani oleh dr.

Herdianta, dokter yang memeriksa di Rumah Sakit Umum Daerah Cut NyakDien tanggal 23 Juni 2020, dengan hasil pemeriksaan fisik : tanda bekasdilakukan tindakan pembedahan daerah kepala (tulang tengkorak, dan bekasluka jahitan di daerah kelamin sepanjang tiga centimeter;Menimbang, bahwa pada saat persidangan Saksi Abdullah Sani masihterganggu daya ingat dan pikirnya sehingga tergolong Iluka berat, maka unsur initerpenuhi;Halaman 14 dari 20 Putusan Nomor 57/Pid.Sus/2020/PN MboMenimbang, bahwa oleh karena

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di muka sidang, tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;
3. Menjatuhkan talak satu Bain Shugra Tergugat (Meggy Herdianta Bin Syamsudin Achmad) terhadap Penggugat (Lely Puspita Sari Binti Fran Maryono);
4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp. 741.000,- ( tujuh ratus empat puluh satu

lutut, sementaraHalaman 6 dari 16 Putusan Nomor 77/Pid.B/2019/PN Mbopenumpang becak barang menurut saksi dengar mengalami remuktulang kaki sebelah kanan; Bahwa Dam Truck pada saat kejadian salah satu lampu dalamkeadaan padam; Terhadap keterangan saksi korban, para terdakwa tidak keberatan danmembenarkannya;Menimbang, bahwa di persidangan telah dibacakan pula bukti surat,berupa:Visum Et Repertum No.370/04/I/2019 tanggal 08 Januari 2019 dari RSUCut Nyak Dhien Meulabaoh dan ditanda tangani oleh dr Herdianta

terdakwa sudah cukup lamamengendarai sepeda motor dan mobil dum truk, para Terdakwa memilikiSIM (Surat izin mengemudi) karena para terdakwa kurang hatihati ataukurang waspada dalam mengemudikan mobil sehingga mengakibatkanterjadinya kecelakaan yang mengakibatkan adanya korban yangmengalami luka berat akibat kecelakaan atau kelalaian terdakwatersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil Visum et RepertumNo.370/04/I/2019 tanggal 08 Januari 2019 dari RSU Cut Nyak DhienMeulabaoh dan ditanda tangani oleh dr Herdianta

persidangan telah memberikan keteranganyang pada pokoknya sebagai berikut:Halaman 15 dari 28 Putusan Nomor 178/Pid.Sus/2015/PN KBJBahwa pada hari Senin Tanggal 09 Maret 2015, sekira pukul 17.00 wib dikedai kopi milik Robin Tarigan di Desa Basam Kec.Barusjahe Kab.Karo,terdakwa bersama dengan Dedi Hardianta Tarigan ditangkap petugaskepolisian karena menggunakan shabushabu;Bahwa saat ditangkap terdakwa sedang duduk menggunakan shabushabudengan menggunakan bong didalam kedai kopi Robin Tarigan sedangkanDedi Herdianta

Tarigan baru keluar dari kedai habis menggunakan shabushabu;Bahwa terdakwa dan Dedi Herdianta Tarigan menggunakan shabushabusecara bergantian yaitu yang pertama menghisap shabu adalah DediHerdianta sebanyak 2 (Dua) kali dan setelah itu diserahkan kepadaterdakwa dan ketika sedang menghisap shabushabu datang petugasKepolisian;Bahwa terdakwa bersama dengan Dedi Herdianta Tarigan membeli shabushabu secara patungan dari Robin Tarigan pemilik kedai dengan harga Rp.200.000; (Dua Ratus Ribu Rupiah) dan

menyatakan tidak keberatan danmembenarkannya;MUSLIADY BARUS. di bawah sumpah, pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut :Bahwa pada hari Senin Tanggal Senin Tanggal 09 Maret 2015, sekirapukul 17.00 wib di kedai kopi milik Robin Tarigan di Desa BasamKec.Barusjahe Kab.Karo, saksi bersama dengan terdakwa ditangkappetugas kepolisian karena menggunakan shabushabu;Bahwa saat ditangkap saksi sedang duduk menggunakan shabushabudengan menggunakan bong didalam kedai kopi Robin Tarigan sedangkanDedi Herdianta

Tarigan baru keluar dari kedai habis menggunakan shabushabu;Bahwa saksi dan Dedi Herdianta Tarigan menggunakan shabushabusecara bergantian yaitu yang pertama menghisap shabu adalah DediHerdianta sebanyak 2 (Dua) kali dan setelah itu diserahkan kepada saksidan ketika sedang menghisap shabushabu datang petugas Kepolisian;Bahwa saksi bersama dengan Dedi Herdianta Tarigan membeli shabushabu secara patungan dari Robin Tarigan pemilik kedai dengan harga Rp.200.000; (Dua Ratus Ribu Rupiah) dan mengizinkan

Bg. keterangan dua orang saksi Penggugattersebut telah memenuhi syarat materil alat bukti Saksi;Menimbang, bahwa berdasarkan dalildalil dan alasan gugatanPenggugat tanggal 10 Januari 2017 yang dikaitkan dengan keterangan duaorang saksi Penggugat Lisdiana binti Ponirin dan Rini binti Herdianta yangmenerangkan Tergugat pergi meninggalkan Penggugat sejak tanggal 20Desember 2012, maka Majelis Hakim berpendapat Tergugat telah pergimeninggalkan Penggugat telah cukup dua tahun lebih lamanya;Menimbang, bahwa

Sepri Herdianta bin Idhamsyah Permata, di hadapan persidangansaksi tersebut mengaku kenal dengan Pemohon dan Termohon karenasebagai Saudara sepupu Pemohon dan memberikan keterangan di bawahSsumpahnya yang pada intinya sebagai berikut: Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri menikahpada bulan Nopember 2017 terakhir tinggal bersama di rumah kontrakandi daerah Pinang Kota Tangerang, dan telah dikaruniai seorang anakbernama Muhammad Aliansyah, lakilaki lahir di Tangerang pada tanggal02 Mei 2018

sachet narkotika jenis shabudi gulungan celana kiri milik saksi Edianto als Anto yang merupakan bagiandari shabu yang dibeli oleh terdakwa 1 (satu) paket Rp.100.000,, kKemudianpetugas juga menemukan 2 (dua) buah kaca pireks berisi sisa Kristal beningyang di duga narkotika jenis shabu, 1 (Satu) buah alat isap bong, beberapasachet kosong, 1 (satu) buah pipet warna putih yang digunakan sebagaisendok shabu , dan uang tunai Rp.2.363.000,(dua juta tiga ratus enampuluh tiga ribu), kemudian terdakwa , saksi Herdianta