Sidrap.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Sidenreng Rappang yang mengadili perkara tertentupada tingkat pertama dalam persidangan Majelis menjatuhkan Putusan sebagaiberikut dalam perkara Cerai Gugat antara :Hj.HAMIAH BINTI LAKEBBI, Umur 51 tahun,Agama Islam, Pekerjaan UrusanRumah Tangga, bertempat tinggal di Jalan Andi PangeranPettarani ,Kelurahan Lalebata, Kecamatan Panca Rijang,sKabupaten Sidrap.

Menjatuhkan talak satu bain shugra Tergugat (H.SAHARI BIN SALEH)terhadap Penggugat (Hj.HAMIAH BINTI LAKEBBI.,).4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Sidenreng Rappang untukmenyampaikan salinan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap kepadaPegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Watang Sidenreng,Kabupaten Sidenreng Rappang untuk dicatat dalam daftar yang disediakanuntuk itu.5.

Sahari bin Saleh) untuk menjatuhkan talak satu raji terhadap Termohon (Hj.Hamiah binti La Kebbi) di depan sidang Pengadilan Agama Sidenreng Rappang.

Sahari bin Saleh semasa hidupnya telah menikahsebanyak 2 kali, dan dari pernikahan dengan isteri pertamanya yangbernama Hj.Hamiah binti Lakkebbi (Tergugat V), telah dikaruniai 4 (empat)orang anak, yakni masingmasing bernama :4.1. Santi binti sahari (Tergugat 1)4.2. Sopyan binti Sahari (Tergugat II)4.3. Tergugat III bin Sahari (Tergugat III)4.4. Sahira binti Saharil (Tergugat IV)5. Bahwa istri pertama almarhum H.

Sahari bin Saleh yang bernama Hj.Hamiah binti Lakebbi tersebut diatas, telah bercerai hidup sebelum H.Sahari bin Saleh menikah untuk yang kedua kalinya dengan Penggugat (Hj.Dewi Jusrawati).6. Bahwa Hj. Dewi Jusrawati binti A. Bau Bunga (Penggugat) danalmarhum H. Sahari bin Saleh menikah pada tanggal 15 Mei 2017, namundalam perkawinan tersebut belum dikaruniai anak.7. Bahwa Almarhum H.

Kompetensi absolut (wewenang mengadili)Bahwa Pengadilan Agama Sidenreng Rappang dalam Register perkaraNomor 63/Pdt.G/2019/PA.Sidrap tidak berwenang mengadili perkara tersebut,dikarenakan seluruh tuntutan Penggugat mengenai objek sengketa bukan milikseluruhnya H.Sahari bin Saleh (harta peninggalan), melainkan harta milikdaripada para Tergugat terutama Tergugat V (Hj.Hamiah binti Lakebbi).2. Eksepsi tentang obscuur libeellBahwa gugatan Penggugat mendalilkan bahwa Almarhum H.

Sahari bin Saleh yang bernama Hj.Hamiah binti Lakebbi (Tergugat V) telah cerai hidup dengan AlmarhumH. Sahari bin Saleh. Buktinya Tergugat V tidak pernah dipanggil untukmenghadiri persidangan di Pengadilan Agama Sidrap;6. Bahwatidakbenar kalau Almarhum H. Sahari bin Saleh telahmenikah dengan Penggugat, kalaupun telah terjadi pernikahan adalahpernikahan yang tidak sah menurut hukum sesuai dengan undangundag Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan.7.

BEDDU serta SURIANI, Hj.HAMIAH dan Hj. SINONG sebagai pihak dan/atau subyek hukum dalamperkara perdata ini, sehingga dengan demikian maka telah jelas dan terangbahwa Gugatan Penggugat , II dan III tersebut adalah masih kekuaranganpihak atau subyek hukum. Dengan demikian, maka sudah jelas dan nyatabahwa gugatan Penggugat a quo ialah mengidap cacat flurium Ilitisconsortium.