Ditemukan 5 data
Terbanding/Penggugat I : H. USMANBIN H. MANSYUR
Terbanding/Penggugat II : SITI MARIAM BINTI H. MANSYUR
Terbanding/Penggugat III : HARUN BIN H. MANSYUR
Terbanding/Penggugat IV : SRI MULYATI BINTI H. YAKUB
Terbanding/Penggugat V : RAHMAD BIN H. YAKUB
Terbanding/Turut Tergugat I : M. YUSUF BIN YAKUB
Terbanding/Turut Tergugat II : SUHARNI
120 — 72
PA.Dp tanggal 23 Agustus 2021 Masehi bertepatan dengan tanggal 14 Muharram 1443 Hijriyah, dengan perbaikan amar putusan sebagai berikut :
- Menolak eksepsi Tergugat;
- Mengabulkan gugatan para Penggugat untuk sebagian;
- Menetapkan H.Mansyur bin H.Abakar telah meninggal dunia pada tahun 1969 dengan meninggalkan ahli waris sebagai berikut:
- Hj.Jahora
Abakar dan satu bagian lain milik Hj.Jahora. Bagian milik H. Mansyur bin H. Abakar dibagikan kepada paraahli warisnya sebagai berikut:Hj. Jahora (ister), mendapat 9/72 bagian ;H. Yakub bin H. Mansyur (anak lakilaki), mendapat 14/72 bagianJainab binti H. Mansyur (anak perempuan), mendapat 7/72 bagianH. Usman bin H. Mansyur (anak lakilaki), mendapat 14/72 bagian Kalisom binti H. Mansyur (anak perempuan), mendapat 7/72 bagian Siti Maryam binti H.
Mansyur (Tergugat) yang terletak di Dusun Rasanae, RT. 003, DesaBakajaya, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, dengan batasbatas sebagaiberikut : Utara dengan Jalan Raya, Selatan dengan Durahman Ama Dia,Timur dengan Abakar HI dan Barat dengan H.Said Abdul Ali (objek sengketa).Sedangkan menurut Tergugat sekarang Pembanding, seluruh hartapeninggalan almarhum H.Mansyur bin A.Bakar dengan Hj.Jahora, telah dibagidan telah diserahkan dengan cara hibah kepada seluruh anak kandungnyayang dilakukan langsung oleh
Hj.Jahora (ibu kandung);2). Yakub (Suami), dan;3). M.Yusuf bin Yakub (anak lakilaki),2.5. Siti Maryam binti H.Mansyur dan2.6. Harun bin H.MansyurSedangkan pada saat Hj. Jahora meninggal dunia tahun 2017almarhumah meninggalkan ahli waris terdiri dari :1). Jainab binti H.Mansyur (anak perempuan);2).
Abakar dengan almarhumah Hj.Jahora masingmasing memperoleh 1% (Seperdua) bagian dari harta bersamatersebut di atas.
Hj.Jahora (isteri)2.2. H.Yakub bin H.Mansyur (anak lakilaki);2.3. Jainab binti H.Mansyur (anak perempuan)2.4. H.Usman bin H.Mansur (anak lakilaki);2.5. Kolisom binti H.Mansyur (anak lakilaki);2.6. Siti Maryam binti H.Mansyur (anak perempuan);2.7. Harun bin H.Mansyur (anak lakilaki);3. Menetapkan objek sengketa berupa tanah pekarangan seluas 230Meter persegi dengan SHM Nomor 260 tahun 1981 dengan SuratUkur Nomor 1576 tertanggal 10 Februari 1982 atas nama Jainab H.Hamzah alias Jainab binti H.
Dalam Eksepsi:
Dalam Pokok Perkara :
91 — 54
BAKAR dengan almarhumah ibu HJ.JAHORA baik itu kepada ahli waris langsung maupun kepada ahli warisyang menggantikan ahli waris langsung, hanya saja harta benda yangditinggalkan oleh almarhum H. MANSYUR BIN H. A. BAKAR denganalmarhumah ibu HJ. JAHORA yang berupa tanah pekarangan tersebutditempati sementara oleh anak dari almarhum H. MANSYUR BIN H. A.BAKAR dengan almarhumah ibu HJ. JAHORA bernama JAINAB (Tergugat)dan ST. MARIAM (Penggugat II) ;Him. 5 dari 29 Him.
BAKAR dengan ibu HJ.JAHORA bersama anakanaknya tinggal bersama dan berdiam diatas tanahobyek sengketa tersebut sampai meninggal dunia kemudian setelahmeninggalnya almarhum H. MANSYUR BIN H. A. BAKAR denganalmarhumah ibu HJ. JAHORA maka terhadap tanah obyek sengketa berupatanah pekarangan yang diatasnya ada bangunan rumah panggung 12 tiangditempati oleh Tergugat bersama suaminya yang kedua bernama H.HAMZAH dan = anakanaknya, sedangkan anakanak almarhum H.MANSYUR BIN H. A.
BAKAR dengan almarhumah ibu HJ.JAHORA yang lain tidak ada yang menempati tanah obyek sengketa selaindari Tergugat bersama suami dan anakanaknya kecuali pada sekitar tahun2000 setelah pindah dari Kabupaten Sumbawa Penggugat II mulaimenempati sebahagian dari tanah obyek sengketa atas suruhan danpersetujuan dari kakak yang tertua yakni H. YAKUB BIN H.
BAKAR dan almarhumah HJ.JAHORA yakni pengganti dari KALISOM almarhumah ;6. Menyatakan hukum bahwa obyek sengketa :Sebidang tanah pekarangan seluas 230 M2 HM No.260 Tahun 1981 an.JAINAB H. HAMZAH alias JAINAB BINTI H. MANSYUR (Tergugat) terletakdi Dusun Rasana,e, RT : 003, RW : 000, Desa Bakajaya, Kecamatan Woja,Kabupaten Dompu dengan batasbatasnya sebagai berikut : Utara : Berbatasan dengan Jalan Raya ; Timur : Berbatasan dengan A.
adalah tergugat danpengukuran serta penerbitan sertifikat hak milik atas nama tergugat punatas persetujuan dan perintah langsung dari Hj.JAHORA dan hal ini akantergugat buktikan pada saat pembuktian antinya ;5.
Pembanding/Tergugat II : 2. SRI MULYATI BINTI IBRAHIM Diwakili Oleh : Michael Anshori, SH.,MH, Dkk
Terbanding/Penggugat : JAINAB BINTI H. MANSYUR
89 — 57
Bahwa pada awalnya tanah obyek sengketa adalah tanah milikH.MANYSUR BIN H.ABAKAR (almarahum) meninggal sekitar tahun 1968dengan Hj.JAHORA (almarhumah) meninggal sekitar tahun 2017 ;2. Bahwa sekitar tahun 1980 Hj. Jahora selaku ibu kandung penggugatdengan tergugat telah membagibagi atau menyerahkan seluruh hartamiliknya bersama Suaminya H. Mansyur Bin H. Abakar (alm) kepada seluruhanakanak kandungnya, dengan pembagian sebagai berikut :a. H. Yakub Bin H.
Abakar meninggal dunia dan ketika itu pula ibu kami Hj.Jahora masih hidup adalah kakak kami yang tertua yakni H. Yakub Bin H.Mansyur dengan rincian pembagian sebagai berikut :Halaman 7 dari 18 hal.Put.Nomor 154/PDT/2021/PT: MTRa. H.YAKUB BIN H. MANSYUR tidak mengambil bagian dari hartapeninggalan orang tuannya baik yang ada di Kabupaten Dompu maupunyang ada di Kabupaten Bima, kalau menurut Tergugat bahwa almarhumH. YAKUB BIN H.
JAINAB BINTI H. MANSYUR
Tergugat:
1.1. SITI MARYAM Binti H. MANSYUR
2.2. SRI MULYATI BINTI IBRAHIM
139 — 86
Bahwa pada awalnya tanah obyek sengketa adalah tanah milikH.MANYSUR BIN H.ABAKAR (almarahum) meninggal sekitar tahun 1968dengan Hj.JAHORA (almarhumah) meninggal sekitar tahun 2017 ;2. Bahwa sekitar tahun 1980 Hj. Jahora selaku ibu kandung penggugatdengan tergugat telah membagibagi atau menyerahkan seluruh hartamiliknya bersama suaminya H. Mansyur Bin H. Abakar (alm) kepada seluruhanakanak kandungnya, dengan pembagian sebagai berikut :a. H. Yakub Bin H.
Bahwa dalil gugatan Penggugat pada poin nomor : 4 juga tidak benar samasekali dengan menyebutkan bahwa sejak dilakukan pembagian oleh Hj.Jahora selaku ibu kandung Penggugat langsung menguasai dengan caraHalaman 9 dari 48 Putusan Perdata Gugatan Nomor 44/Padt.G/2020/PN Dpumenempati tanah dan rumah tersebut dan di atas tanah obyek sengketaPenggugat telah membangun rumah batu (permanen) tanpa adanyakeberatan dalam bentuk apapun dari orang lain termasuk dari saudarakandung Penggugat bahwa pernyataan
HAMZAH (Penggugat) yang diperoleh tahun 1980 oleh Hj.Jahora selaku ibu kandung penggugat dengan tergugat telah membagibagiatau menyerahkan seluruh harta miliknya bersama suaminya H. Mansyur Bin H.Abakar (alm) kepada seluruh anakanak kandungnya;Menimbang, bahwa terhadap dalil tersebut Penggugat mengajukanBukti surat P1 berupa Fotocopy Sertifikat Hak Milik Nomor 260 Desa Nowa1982 luas tanah 230 M? An. Jainab H.
Mansyur dan Hj.Jahora, T.I.Il 3 berupa Fotocopy Surat Pencabutan Pernyataan Ahli Waris yangbertandatangan H. Usman tanggal 28 Desember 2020 dimana bukti surattersebut bersesuaian dengan keterangan Saksi H. SALEH M.
Terbanding/Tergugat III : H. ARSYAD HUSEN Alias Abu Su
Terbanding/Tergugat I : KARTINI H. ALWI
Terbanding/Tergugat IV : PEMERINTAH RI Cq. BADAN PERTANAHAN NASIONAL PROPINSI NUSA TENGGARA BARAT Cq. BADAN PERTANAHAN KABUPATEN BIMA
Terbanding/Tergugat II : FIKRI ADITYA WARMAN
71 — 54
Tidak BENAR pada tahun 1962sampe tahun 1972 tanah sengketa tidak ada yang mengurusnyaSebaliknya, pada tahuntahun itu tanah sengketa dalam pepguasea Hj.Jahora binti H.Abdollah sebagai pemilik asal tanah sengketa ;Halaman 10 dari 18 Putusan Perdata Gugatan Nomor 47/Pat. 6/201 6/PN Rbi Bahwa beralihnya tanah sengketa dari Hj.