Penuntut Umum:
EKA PRASETYA
Terdakwa:
TOTOK YUNIANTO Bin ISMATOYO

Menetapkan Ismatoyo bin Prawiro Winarno, telah meninggal dunia pada tanggal 30 Desember 2006, karena sakit. 3.

Menetapkan ahli waris dari Ismatoyo bin Prawiro Winarno, adalah : Tiah Tafsiah binti Mad Karya, (Istri/Pemohon I), Diah Istiati binti Ismatoyo (Perempuan, anak kandung/Pemohon II), Arjo Ishartanto bin Ismatoyo, (Laki-laki, anak kandung/Pemohon III), Diah Istria Maryuli binti Ismatoyo (Perempuan, anak kandung/ Pemohon IV), Aryo Isbandoro bin Ismatoyo, (Laki-laki, anak kandung/Pemohon V);4.

Diah Istiati binti Ismatoyo alias Ismatojo;2. Arjo Ishartanto bin Ismatoyo aliasIsmatojo;3. Diah Istria Maryuli binti Ismatoyo aliasIsmatojo;4. Aryo Isbandoro bin Ismatoyo aliasIsmatojo;TENTANG DASAR HUKUM. Bahwa, dalam Hukum Waris Islam sebagaimana diatur di dalamperaturan perundangundangan serta Fiqh Mawarits telah diatur sebagaiberikut:a.

Menyatakan Ismatoyo alias Ismatojo Bin Prawiro Winarno telahmeninggal dunia di Jakarta pada tanggal 30 Desember 2006;3. Menetapkan namanama tersebut di bawah ini :1. Tiah Tapsiah binti Madkarya;2. Diah Istiati Binti Ismatoyo alias Ismatojo;Halaman 5 dari 16 hal. Penetapan No. 121/Pdt.P/2013/PAJS3. Arjo Ishartanto Bin Ismatoyo alias Ismatojo;4. Diah Istria Maryuli Binti Ismatoyo alias Ismatojo;5.

Aryo Isbandoro Bin Ismatoyo alias Ismatojo;sebagai ahli waris dari almarhum Ismatoyo alias Ismatojo binPrawiro Winarno;4.

Diah Istiati binti Ismatoyo (Perempuan, anak kandung/Pemohon Il)3. Arjo Ishartanto bin Ismatoyo, (Lakilaki, anak kandung/Pemohon III)4. Diah Istria Maryuli binti Ismatoyo (Perempuan, anak kandung/Pemohon IV)5.

Menetapkan Ismatoyo bin Prawiro Winarno, telah meninggal dunia padatanggal 30 Desember 2006, karena sakit.3. Menetapkan ahli waris dari Ismatoyo bin Prawiro Winarno, adalah :Tiah Tafsiah binti Mad Karya, (Istri/Pemohon 1),Diah Istiati binti Ismatoyo (Perempuan, anak kandung/Pemohon Il),Arjo Ishartanto bin Ismatoyo, (Lakilaki, anak kandung/Pemohon Ill),Diah Istria Maryuli binti Ismatoyo (Perempuan, anak kandung/Pemohon IV),Aryo lsbandoro bin Ismatoyo, (Lakilaki, anak kandung/Pemohon V);4.

Olehkarena itu Majelis Hakim terlebih dahulu perlu mempertimbangkan tentangkematian Ismatoyo, maka berdasarkan alat bukti P1. berupa Surat KeteranganKematian di dalamnya tercantum nama Budi Santoso telah meninggal dunia padatanggal 2 Agustus 2013 karena sakit, serta keterangan Para Saksi yang hadir padawaktu Ismatoyo meninggal dunia, Majelis Hakim dapat menetapkan bahwa benarIsmatoyo bin Prawiro Winarno telah meninggal dunia karena sakit.Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti surat berupa P41,didalamnya

Budi Santosoberagama Islam, demikian pula keterangan Para Saksi sebagai orang dekatnyayang selalu melihat keseharian Ismatoyo semasa hidupnya, serta hadir pada saatmeninggalnya Budi Santoso yang diselenggarakan menurut tata cara Islam, makaperlu ditetapbkan bahwa mendiang Ir. Budi Santoso bin Lamidjo Mudjihardjomeninggal dalam keadaan beragama Islam;Menimbang, bahwa demikian pula terhadap hubungan hukum antaraPemohon Rr. Penny Lestari dengan Ir.

ini sejalan dengan ketentuan Pasal 147dan 172 HIR;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu pula mempertimbangkantentang halangan menjadi ahli waris berdasarkan pasal 173 Inpres Nomor 1 Tahun1991 Tentang Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu berdasarkan alat bukti P1,berupa Surat Keterangan Kematian Penduduk WNI, di dalamnya tercantumpenyebab kematian dari Budi Santoso adalah karena sakit, serta keterangan ParaSaksi yang hadir pada waktu Budi Santoso meninggal dunia, maka terhadap istridan anakanak Ismatoyo

, Pemohon Il, Il, Ill, dan IV sebagai Para Pemohon tidakterdapat halangan untuk menjadi ahli waris dari Ismatoyo bin Prawiro Winarno;Menimbang, bahwa kedua orang tua Budi Santoso telah meninggal dunialebin dahulu dari mendiang Budi Santoso, hal tersebut diperkuat denganketerangan dua orang saksi Para Pemohon.Menimbang, bahwa dengan demikian dapat disimpulkan bahwa abhliwaris Budi Santoso adalah sebagai berikut :1.

Said Umar Husin dengan Cut Ellyzar.Menimbang, bahwa terhadap anakanak kandung Ismatoyo denganTiah Tafsiah tersebut, Majelis Hakim perlu mempertimbangkan pasal 171 huruf cInpres Nomor 1 Tahun 1991 Tentang Kompilasi Hukum Islam, mengenai agamadan keyakinan Para Pemohon Il, Ill, IV dan V, maka berdasarkan alat bukti P 11, P12, P. 13 dan P.14, berupa Fotokopi Kartu Tanda Penduduk masingmasingtercantum dengan identitas beragama Islam, serta keterangan Para Saksi yangmengetahui keadaan seharihari Para

Said Umar Husin adalah meninggal dengan tidak wajar dibunuhatau dianiaya oleh istridan atau anakanaknya tersebut, maka terhadap istri dananakanak Ismatoyo, Pemohon I, Il, Ill, IV dan V sebagai Para Pemohon tidakterdapat halangan untuk menjadi ahli waris dari mendiang H. Said Umar Husin binHabib Husin Assagaf;Menimbang, bahwa ayah dan ibu kandung H. Said Umar Husin, HabibHusin Assagaf dan Syarifah Aisyah telah meninggal lebih dahulu, oleh karena itukeduanya tidak dapat menjadi ahli waris dari H.