Witabertempat di Wekmutis, Desa Nanaet, Kecamatan Nanaet Dualasi,Kabupaten Belu lalu kejadian kedua pada hari Rabu tanggal 13 Pebruari2019 sekitar pukul 17.00 bertempat di Halilulik Desa Naitimu, KecamatanTasifeto Barat, Kabupaten Belu dan kejadian ketiga pada hari Kamis 21Februari 2019 sekitar pukul 23.00 Wita bertempat di Wekmutis DesaNanaet Kecamatan Nanaet Duabesi Kabupaten Belu, TerdakwaStevanus Burak Alias Stevan telah melakukan perbuatan persetubuhanterhadap anak dibawah umur yaitu korban Janica

Unsur Dengan sengajaMenimbang, bahwa Undangundang tidak menjelaskan apa yangdimaksudkan dengan sengaja, namun dalam ilmu pengetahuan hukum pidanamaupun dalam MvT (Memorie Van Toelichtting) dijelaskan bahwa seseorangyang berbuat dengan sengaja itu, maka ianya harus menghendaki apa yangdiperbuatnya dan harus diketahui atau diinsyafi atas apa akibat dariperbuatannya tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan korban Janica EnjelicaBauk, saksi Alex Bauk dan saksi Rofinus Siri Loe, yang walaupun

persetubuhan dengannya ataudengan orang lain;Menimbang, bahwa perbuatanperbuatan yang disebutkan dalam pasalini bersifat alternatif sehingga apabila salah satu saja dari perbuatan yangdimaksudkan dalam pasal ini terpenuhi maka unsur ini harus dinyatakan telahterpenuhi;Menimbang bahwa yang dimaksud anak dalam pasal 1 point 1 UndangUndang NO. 23 tahun 2002 adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapanbelas) tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan korban Janica

Atbbahwa Janica Enjelica Bauk adalah anak yang lahir tanggal 13 Januari 2004yang dikategorikan masih dibawah umur ;Bahwa berdasarkan pengakuan korban dan Terdakwa dipersidanganmenerangkan bahwa antara korban dan terdakwa berpacaran sejak bulan Juli2018 lalu bulan Agustus 2018 bulan Agustus 2018 terdakwa menghubungikorban untuk bertemu melalui handphone untuk bertemu lalu korban bertemuterdakwa sehingga terjadi pertemuan tersebut dan terdakwa membawa korbanmenuju ke Wekmutis kerumah saudara terdakwa

Dan jugatelah ada perjanjian kerja seperti diatur pada pasal 51 ayat 1 UU No.13/2003 berbunyi : Perjanjian Kerja dibuat secara tertulis atau lisan.Bahwa bukti P.1 sampai dengan bukti P.4 tentang angsuran kredit motorHonda Supra Fit mulai tanggal 04 Mei 2006, angsuran mana memakai namaTermohon Kasasi sendiri, dalam hal ini Theresia Janica Rotely.Angsuran tersebut dipotong langsung dari Upah Pemohon Kasasi setiapbulannya, itu berarti Pemohon sudah menjadi pekerja tetap pada Termohondengan Upah Gaji

motor tersebut ditarikkembali oleh Tergugat dan hanya mengembalikan uang kepada Penggugatsebesar Rp. 7.000.000, (tujuh juta Rupiah) pembayaran angsuran motortersebut selama 35 (tiga puluh lima) bulan.Bahwa bila dilihat kesaksian 2 (dua) eks/mantan pekerja Termohon Kasasiyang menjadi saksi dari Pemohon Kasasi maka adalah benar dan tepatsekali buktibukti P.1 sampai dengan Bukti P.6, tentang sepeda motor HondaSupra Fit tersebut yang kreditnya atas nama pihak Bengkel (dalam hal iniTergugat Theresia Janica

Promissory Note Nomor: WBN-PEB 028 atas nama IVAN PRAYOGO dengan nominal Rp. 500.000.000,-;

WBN-PIS 017 atas nama IWAN ASRI dengan nominal Rp. 950.000.000,-;
- 1 (satu) bundle foto copy Promissory Note Nomor: WBN-PIY 043 atas nama JACKSON CHU SIM dengan nominal Rp. 1.850.000.000,- berserta bukti transfer;
- 1 (satu) bundle foto copy Promissory Note Nomor: WBN-PIP 028, WBN-PIP 012 dan WBN-PIT 040 atas nama JANICA