28 Februari 2019 terdakwa kembalimengunggah atau mengupload gambar dan tulisan pada wall/dindingakun facebook milik terdakwa dengan nama TUAH ABADI yang berisi judultulisan dengan kalimat mungkin jin nya lagi ditunjuk tu lalu didalamgambar/photo berisi tulisan INJ) SEBUAH VIDEO PERCAKAPANDIREKAM PADA 11 OKTOBER 2016 INI MERUPAKAN DAMPAK IJASAHPALSU YANG DILINDUNGI DALAM PERCAKAPAN INI DIDUGA TERJADIPERBUATAN PEMERASAN DAN GRATIFIKASI dengan gambar/photosaksi Rahmat effendi bersama Kapolri Tito Karnavian

staf Polrilainya kemudian terhadap postingan akun facebook terdakwa tersebutmendapat 3 tanggapan dan 2 komentar dari pengguna akun facebooklainya.Bahwa selanjutnya pada tanggal 7 maret 2019 sekitar jam 11.58 wibterdakwa kembali mengunggah atau mengupload gambar dan tulisanpada wall/dinding akun facebook milik terdakwa dengan nama TUAHABADI yang berisi judul tulisan Pasal UU ITE mana yang mau dipakaiyang mau disematkan ke PR dengan kalimat dalam foto/gambar saksirahmat effendi bersama Kapolri Tito Karnavian

VIRAL DAN MASIV BEREDAR DITENGAHMASYARAKAT terhadap postingan tersebut mendapat 6 tanggapan dan 3komentar dari pengguna akun facebook lain kemudian sekitar jam 12.21wib terdakwa kembali mengunggah atau mengup/oad gambar dan tulisanpada wall/dinding akun facebook milik terdakwa dengan nama TUAHHalaman 3 dari 15 halaman Putusan Nomor.273/PID.SUS/2019/PT.BDGABADI yang berisi judul tulisan NAH LO KETAUAN BERDUAANBERPHOTO..HA HA dengan kalimat dalam foto/gambar saksi rahmateffendi bersama Kapolri Tito Karnavian

KINI KAU TERCIDUK BERPOTOBERDUAAN dengan kalimat dalam foto/gambar saksi rahmat effendibersama Kapolri Tito Karnavian ORANG INI IJASAH PALSU KAPOLRISUDAH 2 KALI DISAMPAIKAN HAL IJASAH PALSU WALIKOTA BEKASITIDAK DIRESPON OLEH KEPOLISIAN KASUS PIDANA INI SANGATVIRAL DAN MASIV BEREDAR DITENGAH MASYARAKAT terhadappostingan ini mendapat 4 tanggapanBahwa selanjutnya pada tanggal 8 Maret 2019 sekitar jam 22.20 wibterdakwa kembali mengunggah atau mengupload gambar dan tulisanpada wall/dinding akun facebook

Bahwa pada tanggal 5 Januari 2018 terdakwa mengunggah ataumengupload tulisan pada group facebook Mujahid Aksi Bela Islamdengan URLhttos://www.facebook.com/groups/595959060597810/permalink/758501631010218/ menggunakan akun facebook Iwan laoet milik terdakwayang berisi gambar Kapolri Jenderal TITO KARNAVIAN denganHalaman 2 dari 13 halaman Putusan Nomor 4/PID/2019/PT. BDGcaption tulisan Tito : Insyaallah Kedepannya Publik Lebih PercayaPolri Daripada Ulama !!!.

Bahwa terdakwa juga mengunggah atau mengupload tulisan dangambar tersebut pada group facebook United Muslim Cyber Armydengan URLhttps://www.facebook.com/groups/1452906 758121055/permalink/758501631010218/ menggunakan akun facebook Iwan laoet milik terdakwayang berisi gambar Kapolri Jenderal TITO KARNAVIAN dengancaption tulisan Tito : Insyaallah Kedepannya Publik Lebih PercayaPolri Daripada Ulama !!!.

elektronik.Terdakwa mengunggah atau mengupload gambar dan tulisan tersebutke dalam group facebook Mujahid Aksi Bela Islam dan group facebookUnited Muslim Cyber Army menggunakan akun facebook Iwan laoetmilik terdakwa dengan menggunakan media elektronik berupa Komputermerk Samsung milik Terdakwa.Bahwa pada tanggal 6 Januari 2018, SANDI KARISMA, ST selakuAnggota Polri melihat postingan di group facebook Mujahid Aksi BelaIslam dari akun facebook Iwan laoet milik terdakwa yang berisi gambarKapolri Jenderal TITO KARNAVIAN

BDGBahwa pada tanggal 5 Januari 2018 terdakwa mengunggah ataumengupload tulisan pada group facebook Mujahid Aksi Bela Islamdengan URLhttos://www.facebook.com/groups/595959060597810/permalink/758501631010218/ menggunakan akun facebook Iwan laoet milik terdakwayang berisi gambar Kapolri Jenderal TITO KARNAVIAN dengancaption tulisan Tito : Insyaallah Kedepannya Publik Lebih PercayaPolri Daripada Ulama !!!.

Bahwa terdakwa juga mengunggah atau mengupload tulisan dangambar tersebut pada group facebook United Muslim Cyber Armydengan URLhttps://www.facebook.com/groups/1452906 758121055/permalink/758501631010218/ menggunakan akun facebook Iwan laoet milik terdakwayang berisi gambar Kapolri Jenderal TITO KARNAVIAN dengancaption tulisan Tito : Insyaallah Kedepannya Publik Lebih PercayaPolri Dari pada Ulama !!!.

yanghendak dipenggal oleh JIHADI JHON yang merupakan eksekutor ISISdi SURIAH dimana anak ABDULLAH JAISYU MUHAMMAD Alias JAIZMUHARIB KRUPUK EMPING Alias JHON Bin KARTONO mencari gambarJIHADI JHON yang akan mengeksekusi seseorang dan setelahmendapatkan gambar tersebut kepala orang yang akan dieksekusi digantidengan kepala KAPOLRI Jenderall Tito Karnavian dan Kepala AnggotaDensus 88 dan anak menambahkan katakata QARIBAN BIIDZNILAHyang artinya dalam waktu dekat dan menambahkan tulisan KALIAN TIDAKAKAN

yanghendak dipenggal oleh JIHADI JHON yang merupakan eksekutor ISISdi SURIAH dimana anak ABDULLAH JAISYU MUHAMMAD Alias JAIZMUHARIB KRUPUK EMPING Alias JHON Bin KARTONO mencarigambar JIHADI JHON yang akan mengeksekusi seseorang dan setelahmendapatkan gambar tersebut kepala orang yang akan dieksekusidiganti dengan kepala KAPOLRI Jenderall Tito Karnavian danKepala Anggota Densus 88 dan anak menambahkan katakata QARIBAN BIIDZNILAH yang artinya dalam waktu dekat danmenambahkan tulisan KALIAN TIDAK AKAN

yang diedit oleh anakdengan mengganti kepala Kapolri Jenderal TITO KARNAVIAN yangsudah dipotong/penggal;Halaman 25 dari 62 Putusan Nomor 25/Pid.SusAnak/2017/PN.NbaBahwa tidak ada orang lain lagi yang memegang/mengakses dari mediasosial yang anak miliki semua media sosial terdakwa private dan tidak adaorang lain yang memegang / mengakses selain anak sendiri;Bahwa Terdakwa mengupload/memposting gambar tersebut ke mediaSosial Instagram an.hambahina penuh dosa, Facebook dengan akunMUHARIB AL GHORBY

JHON JHIE ALGHORBY;Bahwa Terdakwa mendapatkan gambar tersebut dari google kemudiananak edit dengan mengganti kepala kapolri TITO KARNAVIAN kemudiananak mencari gambar dan mengedit gambar tersebut menggunakanHP Coldpat milik pribadi;Bahwa Terdakwa mengedit gambar tersebut pada bulan November 2017di rumah terdakwa JI. Pangeran Cinata Desa Raja Kec. NgabangKab.

Landak Provinsi Kalimantan Barat;Bahwa adapun cara anak mengupload/memposting awalnya anak mencarigambar Jihadi Jhon yang akan mengeksukusi seseorang setelahmendapatkan gambar tersebut anak mengedit gambar tersebutmengganti kepala orang yang akan di eksekusi dengan kepalaKapolri Jendral TITO KARNAVIAN dan kepala Anggota Densus 88,kemudian anak menambahkan tulisan QORIBAN BIIDZNILLAH artinya :dalam waktu dekat dan menambahkan tulisan KALIAN TIDAK AKANTENANG WAHAI KUFFAR ;Bahwa setelah mengedit gambar

naikkan tapi ada administrasinya sebesar Rp150.000.000,00 (seratus limapuluh juta rupiah) dan dijawab oleh Muslimin Kansil alias Muslimin dengankatakata siapBahwa setelan Terdakwa mengetahui Muslimin Kansil alias Musliminbersedia untuk memberikan uang sebesar Rp150.000.000,00 (seratus limapuluh juta rupiah) kemudian Terdakwa menyampaikan hal tersebut kepadaTerdakwa Il sehingga Terdakwa II berusaha untuk membuat tanda tanganKapolri dengan membuka google untuk mencari contoh tanda tangan KapolriTito Karnavian

Il.Selanjutnya dengan menggunakan balpoin Terdakwa Il meniru denganmengikuti tandatangan Kapolri seolaholah Kapolri Tito Karnavianmenerbitkan Surat Keputusan Kapolri tentang Rekomendasi Kuasa Urusdan Jual Scrap Besi Tua dan Accu Bekas PT Freeport Indonesia danmenandatangani surat tersebut padahal Kapolri Tito Karnavian tidak pernahmembuat, menandatangani surat apapun yang memberikan rekomendasikepada Habel Yawa sebagai kuasa untuk mengurus dan menjual scrap besitua dan accu bekas PT Freeport Indonesia

. setelah mendapatkan contoh tanda tangan pada salah satusurat yang resmi dikeluarkan oleh Kepolisian Republik Indonesia,selanjutnya Terdakwa II Lucky Ferdian Alias Lucky Alias Oky mencetak suratitu dan menempelkan surat tersebut ke draft surat keputusan kapolri yangdibuat terlebin dahulu oleh Terdakwa II Lucky Ferdian Alias Lucky Alias Oky.selanjutnya dengan menggunakan balpoin Terdakwa II Lucky Ferdian AliasLucky Alias Oky meniru dengan mengikuti tandatangan Kapolri seolaholahKapolri Tito Karnavian

menerbitkan Surat Keputusan Kapolri tentangRekomendasi Kuasa Urus dan Jual Scrap Besi Tua dan Accu BekasPT.Freeport Indonesia dan menandatangani surat tersebut pada hal KapolriTito Karnavian tidak pernah membuat, menandatangani surat apapun yangmemberikan rekomendasi kepada saudara Habel Yawa sebagai kuasa untukmengurus dan menjual scrap besi tua dan accu bekas PT.FreeportIndonesia.

Beredar viral, Anonymous telah meretas percakapan whatsappTito Karnavian dengan Anton Charlian dalam upaya skenariosinetron petesan panci di bandung. Ini adalah petasan khususdari 9 naga melalui megawati. Sepertinya berkaitan erat denganrencana kunjungan Raja Arab Saudi yang hendak melakukanInvestasi di Indonesia yang berpotensi menggagalkan rencanaNegara Komunis Cina untuk menguasai Indonesia.

Diposting oleh terdakwa pada tanggal 7Desember 2016.o Beredar viral, Anonymous telah meretas percakapanwhatsapp Tito Karnavian dengan Anton Charlian dalam upayaskenario sinetron petesan panci di bandung. Ini adalahpetasan khusus dari 9 naga melalui megawati. Sepertinyaberkaitan erat dengan rencana kunjungan Raja Arab Saudiyang hendak melakukan Investasi di Indonesia yangberpotensi menggagalkan rencana Negara Komunis Cinauntuk menguasai Indonesia.

tempat yang termasuk dalam Daerah Hukum PengadilanNegeri Mempawah, dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong danmenyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam transaksi Elektroniksebagaimana dimaksud dalam pasal 28 ayat (1), perbuatan tersebut dilakukan olehTerdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut: Bermula Terdakwa SARDIMIN Alias BANG ADI Bin AMAN AKOP membukaakun facebook Terdakwa dengan nama akun SARDIMIN ADI melihat beritaKepala Kepolisan Republik Indonesia yaitu TITO KARNAVIAN

Perbuatan manadilakukan oleh Terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut: Bermula Terdakwa SARDIMIN Alias BANG ADI Bin AMAN AKOP membukaakun facebook Terdakwa dengan nama akun SARDIMIN ADI melihat beritaKepala Kepolisan Republik Indonesia yaitu TITO KARNAVIAN dengan judul Adawanita membawa anjing masuk Masjid, Polri itu hal biasa jangan dibesarbesarkan, anjing juga ciptaan Allah SWT!!.

RW 4 Kec Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya; Bahwa Terdakwa mendapatkan fostingan foto Kapolri dari orang lain yangkemudian diunggah oleh Terdakwa ke dalam facebook milik Terdakwa denganditambah caption Cabe gak babi dibawa ke rumah die ni kirekire marah gak ye,kan babi juga ciptaan Allah dengan menggunakan media handphone merkXiomi Redmi Note 3 warna silver dan handphone merk Oppo type CPH1725warna hitam milik Terdakwa; Bahwa Terdakwa memposting berita Kepala Kepolisan Republik Indonesia yaituTITO KARNAVIAN

Haji Muhammad No.3 RT.1 RW.4 Kecamatan Sungai RayaKabupaten Kubu Raya Terdakwa SARDIMIN Alias BANG ADI Bin AMANAKOPmenyebarkan berita bohong;Bahwa Terdakwa SARDIMIN Alias BANG ADI Bin AMAN AKOP membuka akunfacebook dengan nama akun SARDIMIN ADI melihat berita Kepala KepolisanRepublik Indonesia yaitu TITO KARNAVIAN dengan judul Ada wanita membawaanjing masuk Masjid, Polri itu hal biasa jangan dibesarbesarkan, anjing jugaciptaan Allah SWT!!.

Haji Muhammad No.3 RT.1 RW.4 Kecamatan Sungai Raya KabupatenKubu Raya Terdakwa SARDIMIN Alias BANG ADI Bin AMAN AKOPmenyebarkanberita bohong, Terdakwa SARDIMIN Alias BANG ADI Bin AMAN AKOP membukaakun facebook dengan nama akun SARDIMIN ADI melihat berita Kepala KepolisanRepublik Indonesia yaitu TITO KARNAVIAN dengan judul Ada wanita membawaanjing masuk Masjid, Polri itu hal biasa jangan dibesarbesarkan, anjing juga ciptaanAllah SWT!!.

Tito Karnavian, M.A., Ph.D"

TITO KARNAVIAN, M.A., PH.D, yang TIDAK SAH/ BATAL DEMIHUKUM dalam jabatan/ Kewenangan Kapolri dengan alamatyang diketahui PENGGUGAT adalah di Mabes Polri Jl.

Jadi adanya pengaduan merupakan syarat mutlak.Dalam perkara ini menurut Majelis Hakim Pengadilan Tinggi surat dakwaanJaksa Penuntut Umum menggambarkan yang menjadi sasaran dariTerdakwa adalah Joko Widodo (Jokowi) selaku pribadi yang kebetulansebagai Presiden Republik Indonesia dan Tito Karnavian selaku pribadiyang juga sebagai Kapolri.

Ternyata dalam perkara ini tidak ada pengaduandari Joko Widodo (Jokowi) maupun dari Tito Karnavian, sehingga Terdakwatidak dapat dikenakan Pasal 27 ayat (3) jo Pasal 45 ayat (3) UU ITE.Walaupun dalam perkara ini Jaksa Penuntut Umum telah menghadirkansaksi Pelapor Sofhan Mahtarida bin Isnaeni (anggota Polri), akan tetapi olehkarena saksi Pelapor ini tidak mendapatkan kuasa dari Joko Widodo(Jokowi) dan Tito Karnavian, maka secara hukum tidak dapat dikategorikansebagai pengaduan.

Padahal mereka adalah paraPenyelenggara Negara, yaitu Presiden Joko Widodo (Jokowi), KapolriJenderal Tito Karnavian, Ketua PBNU KH Said Agil Siraj dan BasukiTjahaya Purnama (Ahok);2) Katakata China, rekayasa wajah menjadi wajah China di situ adakesengajaan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhankepada orangorang ber etnis China di negeri ini;3) Terdakwa telah menampilkan gambar presiden Joko Widodo (Jokowi)yang seakanakan menggunakan kalung salib.

Bahwa setelah Febriyanto Alias Raden Bin Nurhim mengetahul TerdakwaIl bersedia untuk memberikan uang sebesar Rp150.000.000,00 (seratus limapuluh juta rupiah) kemudian Febriyanto Alias Raden Bin Nurhimmenyampaikan hal tersebut kepada Lucky Ferdian alias Lucky alias Okysehingga Lucky Ferdian alias Lucky alias Oky berusaha untuk membuattanda tangan Kapolri dengan membuka google untuk mencari contoh tandatangan Kapolri Tito Karnavian.

Keputusan Kapolri tentang Rekomendasi Kuasa Urus dan JualScrap Besi Tua dan Accu Bekas PT.Freeport Indonesia danmenandatangani surat tersebut pada hal Kapolri Tito Karnavian tidakpernah membuat, menandatangani surat apapun yang memberikanrekomendasi kepada Terdakwa Habel Yawa sebagai kuasa untukmengurus dan menjual scrap besi tua dan accu bekas PT.FreeportIndonesia.

dan menandatangani surat tersebut pada halKapolri Tito Karnavian tidak pernah membuat, menandatangani suratapapun yang memberikan rekomendasi kepada Terdakwa Habel Yawasebagai kuasa untuk mengurus dan menjual scrap besi tua dan accubekas PT.Freeport Indonesia.

Accu BekasPT.Freeport Indonesia dan menandatangani surat tersebut pada hal KapolriTito Karnavian tidak pernah membuat, menandatangani surat apapun yangmemberikan rekomendasi kepada Terdakwa Habel Yawa sebagai kuasauntuk mengurus dan menjual scrap besi tua dan accu bekas PT.FreeportIndonesia.

Surat Keputusan Kapolri tentang RekomendasiKuasa Urus dan Jual Scrap Besi Tua dan Accu Bekas PT.Freeport Indonesiadan menandatangani surat tersebut pada hal Kapolri Tito Karnavian tidakpernah membuat, menandatangani surat apapun yang memberikanrekomendasi kepada Terdakwa Habel Yawa sebagai kuasa untuk mengurusdan menjual scrap besi tua dan accu bekas PT.Freeport Indonesia.

Tito Karnavian selaku Kapolri. Bahwa katakata/kalimat yang Terdakwa tuliskan/posting dalam akun facebookterdakwa tersebut dari segi bahasa sebagaimana keterangan ahli Andika DuthaBachari, S.PD.,MHum (ahli bahasa) merupakan kalimat imperative yangmenyatakn seruan berupa ajakan menangkap orang yang ada digambar yaituKapolri Tito karnavian dan secara implisit kalimat tersebut bermakna janji untukmelakukan tindakan kekerasan terhadap Kapolri yakni ancaman terhadapKapolri.

Tito Karnavian selaku Kapolri. Bahwa katakata/kalimat yang Terdakwa tuliskan/posting dalam akun facebookterdakwa tersebut dari segi bahasa sebagaimana keterangan ahli Andika DuthaHal. 4 Putusan Nomor 1206/Pid.Sus/2019/PN.Jkt.Brt.Bachari, S.PD.

. namun demikian secara implisitkalimat tersebut bermakna janji untuk melakukan tindakan kekerasanterhadap Kapolri Jenderal Tito Karnavian dengan demikian makna implisitdari kalimat tersebut adalah ancaman terhadap Kapolri Tito Karnavian;.

fbid =10156682177978509&set=a.493005113508&type=3&theer telah mengirim informasi yang berisi maribangsaku tangkap ini manusia Mari bangsaku tangkap ini manusia hidup ataumati, adakah yang sanggup bunuh ini manusia dan penggal kepalanya dan diatas tulisan tersebut tercantum gambar foto Jenderal Tito Karnavian (Kapolri).Menimbang bahwa pengertian dapat diakses adalah bahwa tulisan dangambar yang diunggah oleh terdakwa dalam akun face booknya dapat dilihatdan dibaca bahkan dapat disebarluaskan lagi

Brt.yaitu Kapolri Tito Karnavian. namun demikian secara implisit kalimat tersebutbermakna janji untuk melakukan tindakan kekerasan terhadap Kapolri JenderalTito Karnavian dengan demikian makna implisit dari kalimat tersebut adalahancaman terhadap Kapolri Tito Karnavian.Menimbnag bahwa dengan pengertian unsur tersebut di atas, dandihubungkan dengan faktafakta, bahwa tersangka adalahpengguna/pemilik/oengakses akun Facebook atas nama Mat Rahmat RustamURL: https://www.facebook.com/mamaic, dengan tampilan

Tito Karnavian tidak bisa berbuat apaapasetelah di beritahukan adanya keterlibatan pimpinan utamaDitreskrimsus Polda Sumut (Kombes Pol. Toga Habinsaran Panjaitan)dengan Terlapor Korupsi Ir. Donald Pangondian Lumban Tobing,DIDUGA Kapolri Jenderal Pol.

Tito Karnavian berhatihati dengansaudara Trimedya Panjaitan itu (Fraksi PDIP Komisi Ill DewanPerwakilan Rakyat Republik Indonesia).Hingga kini sejumlah kasus Korupsi di Mapolda Sumut pada satuankerja Direktorat Reserse Kriminal Khusus tidak di proses sesualHukum yang berlaku, bahkan sejumlah laporan yang sudah diajukanPelapor a.n Siddik Ritonga tidak di terbitkan SP2HP (SuratPemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan), karena adaintervensi oleh Kombes Pol.

Tito Karnavian tidak bisa berbuat apaapasetelah di beritahukan adanya keterlibatan pimpinan utamaDitreskrimsus Polda Sumut (Kombes Pol. Toga Habinsaran Panjaitandengan Terlapor Korupsi Ir. Donald Pangondian Lumban Tobing,DIDUGA Kapolri Jenderal Pol. Tite Karnavian berhatihati dengansaudara Trimedya Panjaitan itu (Fraks! PDIP Komisi Ili DewanPerwakilan Rakyat Republik Indonesia). luruhsumaterautara/ x sz /@Buat situs web Anda di WordPress.com .

Lalu selanjutnya saya tidak bisaMemungkiri tidak bisa menafikan tidak bisa meniadakan bahwasanya jokowitelah berpinak pada blok komunis jokowi dan antekanteknya telah bekerjasekeras mungkin semaksimal mungkin untuk memasukan memaksakan pahamkomunis semua itu untuk dapat diterima dengan alasan bhineka tunggal ika.Saya nyatakan, saya adalah lawan pertama daripada jokowi dan komunisnya,kalau jokowi memerintahkan anteknya yang bernama Tito Karnavian tanpasuratnya untuk menangkap saya saya tidak akan

Sigit Karnavian bin Sutartip alias Sutartib, lahir tanggal 28 April 1991b. Tegar Restu Wibowo bin Sutartip alias Sutartib, lahir tanggal 05September 2001c. Khoirinisa Candra Kirana Sutartip alias Sutartib, lahir 09 Desember2009, dan saat ini anak pertama telah berumah tangga, sedangkananak kedua dan ketiga berada dalam asuhan Penggugat;5.

Sigit Karnavian bin Sutartip alias Sutartib, lahir tanggal 28 April 1991b. Tegar Restu Wibowo bin Sutartip alias Sutartib, lahir tanggal 05September 2001Hal. 9 dari 12 hal. Put. No 0284/Pdt.G/2020/PA.Tgmc.

Bahwa selanjutnya pada halaman facebook terdakwa padatanggal 19 Juli 2017, terdapat gambar Jenderal Tito Karnavian selakuKapolri, dengan tulisanterkuak kapolri tito karnavianHalaman 20 dari 74 him. Putusan Nomor 1105/Pid. Sus/2017/PN. Jkt. UtrAdalah dalang adu dombaBanser NU dengan Hisbut Tahrir IndonesiaYTH Komisi Kepolisian Nasional. http://www.kompolnas.go.id/Nih tolong di urusin nih korps. TRIBRATA....Copot kalau perlu...

Utr Bahwa selanjutnya pada halaman facebook terdakwa padatanggal 19 Juli 2017, terdapat gambar Jenderal Tito Karnavian selakuKapolri, dengan tulisanterkuak kapolri tito karnavianAdalah dalang adu dombaBanser NU dengan Hisbut Tahrir IndonesiaYTH Komisi Kepolisian Nasional. http://www.kompolnas.go.id/Nih tolong di urusin nih korps. TRIBRATA....Copot kalau perlu... Jabatan KAPOLRI hanya karena MANIPULASI 6JUTA SUARA NOKEN PAPUA, saat jadi KAPOLDA PAPUA diPILRES 2014??DAH MUAAAK BACANYA....

Bahwa selanjutnya pada halaman facebook terdakwa padatanggal 19 Juli 2017, terdapat gambar Jenderal Tito Karnavian selakuKapolri, dengan tulisanterkuak kapolri tito karnavianAdalah dalang adu dombaBanser NU dengan Hisbut Tahrir IndonesiaYTH Komisi Kepolisian Nasional. http://www.kompolnas.go.id/Nih tolong di urusin nih korps. TRIBRATA....Copot kalau perlu... Jabatan KAPOLRI hanya karena MANIPULASI 6Halaman 32 dari 74 hlm. Putusan Nomor 1105/Pid. Sus/2017/PN. Jkt.

UtrBahwa Terdakwa mengetahui lewat berita media on line bahwa LaurensKevin Palimana adalah sosok yang membacok Hermansyah;Bahwa terdakwa pernah memposting capture facebook dengan gambarKAPOLRI dan tulisan Terkuak, Kapolri Tito Karnavian adalah dalang adudomba Banser NU dengan Hizbuth Tahrir Indonesia, yang diunduhkedalam HP Terdakwa , kemudian diposting ulang dalam facebokTerdakwa , pada tanggal 19 Juli 2017 di rumahnya, denganmenggunakan HP ASUS barang bukti;bahwa Terdakwa menambahkanYTH Komisi

;Bahwa maksud terdakwa memposting tulisan tersebut adalah agarpengguna facebook lainnya mengetahui bahwa Terdakwa sangatkecewa atas sikap kepolisaian yang terdakwa anggap mengkriminalisasiulama dan kasuskasus kejahatan lain seperti penyiraman air kerasterhadap Novel Baswedan;Bahwa makna kalimat Terkuak, Kapolri Tito Karnavian adalah dalangadu domba Banser NU dengan Hizbuth Tahrir Indonesia adalah seolaholah Pak.

memberikanpernyataan yang mengajak masyarakat untuk tidak takut dengan ancamanKapolri dengan siap ditembak ditempat, dan Terdakwa juga mengatakandalam videonya bahwa, Itu salah satu ungkapan yang tidak pantas dariseorang Kapolri untuk mengatakan seperti itu;Bahwa Saksi melihat video tersebut di beranda Facebook yang diunggaholeh akun Facebook atas nama Iwan Adi Sucipto Pattiwael dan namapemiliknya adalah Iwan Adi Sucipto Pattiwael bin Husen Partomo Pattiwael;Bahwa Saksi pernah melihat video di mana Kapolri Tito Karnavian

berjuta, Ayomenangis mengadu kepada ALLAH minta keadilan Insya ALLAH satupersatu yang sombong dan angkuh, congkak dengan jabatanya dengankekayaannya tumbang karena Storke, tumbang karena sakit parah, InsyaALLAH Bismillah Assalamualaikum Warahmatullah;Bahwa sebenarnya keluarga Terdakwa tidak ada yang bekerja sebagai TNI,TNI juga tidak akan bertempur dengan POLRI sehingga apa yang diucapkanTerdakwa tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya dan tidak sesuaipula dengan video pengarahan KAPOLRI Tito Karnavian

calonpresiden dan wakil presiden 02 tidak patah semangat untuk berjuang;Bahwa saksi Yoyon Sukron pernah melihat video di mana KAPOLRI TitoKarnavian sedang memberikan pengarahan kepada anggotanya danmengatakan jika ada yang melawan maka tembak di tempat;Bahwa sebenarnya keluarga Terdakwa tidak ada yang bekerja sebagai TNI,TNI juga tidak akan bertempur dengan POLRI sehingga apa yang diucapkanTerdakwa tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya dan tidak sesuaipula dengan video pengarahan KAPOLRI Tito Karnavian

yangmembawa parang mau menyerang siap anda tembak di tempat dan dijawaboleh anggota Brimob siap, dengan potongan video tersebut Terdakwaberasumsi bahwa KAPOLRI terlalu jauh memprediksikan akan ada masyarakatyang membawa senjata tajam saat melakukan demo di Jakarta, sehinggaTerdakwa bertujuaan membuat video agar rekanrekan Terdakwa parapendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden O2 tidak patahsemangat untuk berjuang, sedangkan saksi Yoyon Sukron pernah melihatvideo di mana KAPOLRI Tito Karnavian

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap persidangan, tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;
3. Menjatuhkan talak satu ba'in sughro Tergugat (Suyadi bin Radi) terhadap Penggugat (Ayu Widy Lestari binti Asemat);
4. Menetapkan Penggugat (Ayu Widy Lestari binti Asemat) sebagai pemegang hak hadlonah dari anak yang bernama Muhammad Tito Karnavian bin Suyadi dengan ketentuan bahwa Penggugat wajib memberi kesempatan

H.M Tito Karnavian padatanggal 13 April 2017 dan mulai digunakan pada tahun 2018. Pembangunan SPN Polda Gorontalo merupakan sebuah potret positifdari kerjasama yang erat antara pemerintahn daerah, swasta danmasyarakat dengan pihak kepolisian. Hal ini mengingat sejak awal pembangunannya, baik tanah maupunbiaya untuk pembangunan gedung SPN Polda Gorontalo bersumberdari dana hibah Pemerintah Prov. Gorontalo, pihak swasta/ pengusahamaupun Pemerintah Kabupaten/Kota.

H.M Tito Karnavian padatanggal 13 April 2017 dan mulai digunakan pada tahun 2018.Pembangunan SPN Polda Gorontalo merupakan sebuah potret positifdari kerjasama yang erat antara pemerintah daerah, swasta danmasyarakat dengan pihak kepolisian.Hal ini mengingat sejak awal pembangunannya, baik tanah maupunbiaya untuk pembangunan gedung SPN Polda Gorontalo bersumberdari dana hibah Pemerintah Prov. Gorontalo, pihak swasta/ pengusahamaupun Pemerintah Kabupaten/Kota.

Tito Karnavian pada Tanggal 13 April 2017dan mulai digunakan pada Tahun 2018. Pembangunan SPN PoldaGorontalo merupakan sebuah potret positif dari kerjasama yang erat antaraPemerintah Daerah, swasta dan masyarakat dengan pihak Kepolisian. Halini mengingat, sejak awal pembangunannya, baik tanah maupun biayauntuk pembangunan gedung SPN Polda Gorontalo bersumber dari danahibah dari Pemerintah prov. Gorontalo, pihak swasta/pengusaha maupunpemerintah kab/kota.

Tito Karnavian pada Tanggal 13 April 2017dan mulai digunakan pada Tahun 2018. Pembangunan SPN Polda Gorontalomerupakan sebuah potret positif dari kerjasama yang erat antara PemerintahDaerah, swasta dan masyarakat dengan pihak Kepolisian. Hal ini mengingat,sejak awal pembangunannya, baik tanah maupun biaya untuk pembangunangedung SPN Polda Gorontalo bersumber dari dana hibah dari Pemerintah prov.Gorontalo, pihak swasta/pengusaha maupun pemerintah kab/kota.

Sayanyatakan, saya adalah lawan pertama daripada Jokowi dankomunisnya, kalau Jokowi memerintahkan anteknya yang bernamaTito Karnavian tanpa suratnya untuk menangkap saya, saya tidakakan tinggal diam. Jangan harap polisi bisa bawa saya hiduphidup.Kalau mau tangkap saya kalau bawa saya ke Kantor Polisi bangkaisaya jenazah saya bahwa saya akan melawan kalian sampai matisaya akan melawan kalian sampai saya maatil sampai ditetes darahsaya tercuraaaaah.

Tito Karnavian pada tanggal 09 Juli 2015 pada Detik News,anak dibawah umur bawa kendaraan = adalah kejahatan harusdicermati oleh semua pihak untuk menghindari terulangnya kasusseperti yang terjadi di atas. "Kalau mereka (anakanak dibawah umur)mengendarai tanpa kejadian, kita bisa tilang. Tapi kalau diamengendarai kemudian nabrak orang, lalu orang itu mati, dia bisakena pidana, tidak hanya Pasal 359 KUHP (pembunuhan karenakealpaan) tapi juga mungkin Pasal 338 KUHP (karena unsurkesengajaan").

Plg Halaman 24 dari 52akan membantu saya tersebut meminta uang tambahan lagi sebesarRp 100.000.000, tapi kami tidak sanggup dan kami hanya bisamenyanggupi Rp 50.000.000, Oleh karena terdakwa mengatakanbahwa saya sudah pasti ikut pendidikan dan terdakwa mengatakanbahwa saya sudah terdaftar melalui jalur knusus sebagai titipan dansudah mendapat Memo dari PAK TITO KARNAVIAN, akhirnya padatanggal 11 Juli 2018 kakak saya kembali mentransfer uang Rp50.000.000, ke Rekening terdakwa dan menurut keteranganterdakwa

yangdinyatakan lulus sehingga saat itu kami menunggu saja.Ya terdakwa ada menghubungi lagi pada bulan Juni 2018 terdakwamenelpon anak saksi mengatakan bahwa orang yang akanmembantu RENI tersebut meminta uang tambahan lagi sebesar Rp100.000.000, tapi kami tidak sanggup dan kami hanya bisamenyanggupi Rp 50.000.000, Oleh karena terdakwa mengatakanbahwa RENI sudah pasti ikut pendidikan dan terdakwa mengatakanbahwa RENI sudah terdaftar melalui jalur knusus sebagai titipan dansudah mendapat Memo dari PAK TITO KARNAVIAN

Plg Halaman 31 dari 52PAK TITO KARNAVIAN, akhirnya pada tanggal 11 Juli 2018 sayakembali mentransfer uang Rp 50.000.000, ke rekening terdakwadan menurut keterangan terdakwa uang tersebut tetap diberikannyakepada orang yang menolongnya itu Rp 100.000.000, Jadikekurangannya Rp 50.000.000, lagi sementara ditanggulangi duluoleh terdakwa yang berarti bahwa kami masih punya hutang Rp50.000.000, lagi kepada terdakwa.

Dari pemeriksaan di persidangan, terungkapfakta bahwa terdakwa Asroni pernah mengatakan kepada keluarga itu bahwasaksi Reni dapat lulus dan diterima menjadi Polwan karena sudahmendapatkan rekomendasi dari Kapolri yaitu Tito Karnavian, serta 2 (dua)jenderal lainnya.Menimbang selanjutnya, bahwa dalam masa beberapa kali terjadipertemuan dan pembicaraan itu, terdakwa ada meminta uang sejumlahRp.400.000.000, (empat ratus juta rupiah) dari keluarga saksi Reni uangPutusan No.1051/Pid.B/2019/PN.