Bahwa Anak Saksi EMANUEL ARMANDO TALAN kemudianberlari keluar lebin dahulu dengan membawa pedang/samurai sedangkanANAK PAULINUS HENDRO PINTO berlari menyusul dari belakang laluANAK PAULINUS HENDRO PINTO dan Anak Saksi EMANUEL ARMANDOTALAN membungkus pedang/samurai dan pisau tersebut denganmenggunakan dus, selanjutnya ANAK PAULINUS HENDRO PINTO danAnak Saksi EMANUEL ARMANDO TALAN pulang ke rumah KLARINA DACOSTA (ibu kandung dari ANAK PAULINUS HENDRO PINTO) danmengubur barang bukti pedang/samurai dan

pisau tersebut didalam dapurmilik KLARINA DA COSTA.

Saksi KLARINA DA COSTA, Bahwa, saksi memberikan keterangan dipersidangan sehubungandengan masalah pembunuhan terhadap korban LUKAS MANUTEDE. Bahwa, saksi kenal dengan ANAK PAULINUS HENDRO PINTOyang adalah anak kandung dari Saksi. Bahwar, saksi juga kenal dengan Anak Saksi EMANUEL ARMANDOTALAN yang adalah teman dari ANAK PAULINUS HENDRO PINTO,mereka selalu jalan berdua. Bahwa , ANAK PAULINUS HENDRO PINTO sifatnya keras danjarang pulang untuk tinggal di rumah.

Bahwa, ANAK PAULINUS HENDRO PINTO dan Anak Saksikemudian kembali mengambil pedang / samurai dan pisau yang tadinyadibuang, kami bungkus dengan kardus rusak lalu pulang ke rumah saksi26KLARINA DA COSTA (ibu kandung dari ANAK PAULINUS HENDROPINTO) dan mengubur barang bukti pedang / samurai dan pisau tersebut didalam dapur milik saksi KLARINA DA COSTA.

DA COSTA (ibu kandung dariANAK) dan mengubur barang bukti pedang/samurai dan pisau tersebut didalam dapur milik saksi KLARINA DA COSTA.

Klarina Natalia; Bahwa saksi kenal dengan Pemohon, karena sebagai tetangga ; Bahwa Pemohon ini mengajukan permohonan tentang perubahan namaPemohon tersebut yang bernama Sugeng menjadi Sugeng Hariadi ;Halaman 3 dari 10 hal.Penetapan Nomor 710 /Pdt.P/2021/PN Dps.

yang menjadi inti pokok permohonan Pemohonadalah Pemohon ingin merubah nama Pemohon yang bernama Sugengsebagaimana tertulis pada Kutipan Akte Kelahiran Nomor 5171LT191020210022, tanggal 19 Oktober 2021, menjadi Sugeng Hariadi sebagaimana tertulisdalam KTP, sehingga tidak kesulitan lagi dalam mengurus administrasi karenaperbedaan nama tersebut;Menimbang, bahwa untuk membuktikan permohonannya Pemohonmengajukan alat bukti surat P1 sampai dengan P5 serta saksisaksi dibawahsumpah bernama Hariyanto dan Klarina

Bahwa Anak Emanuel Armando Talan berlari keluar lebih dahuludengan membawa pedang / samurai sedangkan Anak saksi PaulinusHendro Pinto berlari menyusul dari belakang lalu Anak Emanuel ArmandoTalan dan Anak saksi Paulinus Hendro Pinto membungkus pedang /samurai dan pisau tersebut dengan menggunakan kardusrusak,selanjutnya Anak Emanuel Armando Talan dan Anak saksi PaulinusHendro Pinto pulang ke rumah Klarina Da Costa (iobu kandung dari Anaksaksi Paulinus Hendro Pinto) dan mengubur barang bukti pedang

/samurai Serta pisau tersebut di dalam dapur milik Klarina Da Costa.

/samurai serta pisau tersebut di dalam dapur milik Klarina Da Costa.

Saksi KLARINA DA COSTA> Bahwa Anak Paulinus Hendro Pinto adalah anak kandung saksi;> Bahwa saksi menganal Anak Emanuel Armando Talan adalah temandari Anak Paulinus Hendro Pinto;> Bahwa Anak Paulinus Hendro Pinto mempunyai sifat keras kalau ditegur langsung marah;> Bahwa Anak Paulinus Hendro Pinto kalau pergi kKemana manasering membawa pedang / samurai;> Bahwa pada hari Sabtu tanggal 16 November 2019 sekitar malamhari saksi melihat Anak Paulinus Hendro Pinto dan Anak Emanuel19Armando Talan datang

Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 76 ayat (1) UU Nomor 7 Tahun1989 tentang Peradilan Agama sebagaimana telah diubah dengan Undangundang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan UndangundangNomor 50 Tahun 2009 jo Pasal 22 ayat (2) PP Nomor 9 Tahun 1975, makaMajelis Hakim perlu mendengarkan keterangan saksisaksi yang berasal daripihak keluarga atau orangorang yang dekat dengan pihakpihak berperkara;Menimbang, bahwa Pemohon telah menghadirkan 2 (dua) orang saksi,yaitu Hariyanto bin Suparman dan Klarina

Adelia Klarina Andini, perempuan, umur: 5 tahun, berada di bawah hadhanah Penggugat Rekonvensi;

Karena saat ini terdakwa menganiayasaksi korban menggunakan pisau sehingga saksi korban melapor kekantor polisi;Bahwa saksi korban saat dianiaya terdakwa dilihat oleh Maria KlarinaKolo, Rusula Oematan dan Elisabet Sallu;Bahwa pada hari Minggu tanggal 09 Februari 2020 sekira jam 13.00 wita,saksi korban bersama adik saksi korban Maria Klarina Kolo, RusulaOematan dan Elisabet Sallu dari rumah di Peut ana ke Wini.