PT.Juang JayaAbdi Alma (JJAA), saksi Sahrul Rozi langsung mematikan lampu gudangKompos dan Terdakwa segera mencongkel engsel pintu kantor gudangkompos tersebut dengan menggunakan kunci 10 dan kunci 12 yang telah dipersiapkan sebelumnya sedangkan Terdakwa bertugas sebagai mengawasikeadaan sekitar kantor gudang kompos PT.Juang Jaya Abdi Alma (JJAA),setelah berhasil merusak engsel pintu kantor gudang kompos tersebutkemudian saksi Sahrul Rozi langsung masuk kedalam gudang kompos yangmana didalam gudang

lampu gudang Komposdan Terdakwa segera mencongkel engsel pintu kantor gudang kompostersebut dengan menggunakan kunci 10 dan kunci 12 yang telah dipersiapkan sebelumnya sedangkan Terdakwa bertugas sebagai mengawasiHalaman 6 dari 17 Putusan Nomor 39/Pid.B/2020/PN Klakeadaan sekitar kantor gudang kompos PT.Juang Jaya Abdi Alma (JJAA),setelah berhasil merusak engsel pintu kantor gudang kompos tersebutkemudian saksi Sahrul Rozi langsung masuk kedalam gudang kompos yangmana didalam gudang tersebut terdapat

Jaya AbdiAlma (JJAA), saksi Sahrul Rozi langsung mematikan lampu gudang Komposdan Terdakwa segera mencongkel engsel pintu kantor gudang kompostersebut dengan menggunakan kunci 10 dan kunci 12 yang telah dipersiapkan sebelumnya sedangkan Terdakwa bertugas sebagai mengawasikeadaan sekitar kantor gudang kompos PT.Juang Jaya Abdi Alma (JJAA),setelah berhasil merusak engsel pintu kantor gudang kompos tersebutkemudian saksi Sahrul Rozi langsung masuk kedalam gudang kompos yangmana didalam gudang tersebut

lampu gudang Komposdan Terdakwa segera mencongkel engsel pintu kantor gudang kompostersebut dengan menggunakan kunci 10 dan kunci 12 yang telah dipersiapkan sebelumnya sedangkan Terdakwa bertugas sebagai mengawasikeadaan sekitar kantor gudang kompos PT.Juang Jaya Abdi Alma (JJAA),setelah berhasil merusak engsel pintu kantor gudang kompos tersebutkemudian saksi Sahrul Rozi langsung masuk kedalam gudang kompos yangHalaman 9 dari 17 Putusan Nomor 39/Pid.B/2020/PN Klamana didalam gudang tersebut terdapat

dan Terdakwa segera mencongkel engsel pintu kantor gudangkompos tersebut dengan menggunakan kunci 10 dan kunci 12 yang telah diHalaman 12 dari 17 Putusan Nomor 39/Pid.B/2020/PN Klapersiapkan sebelumnya sedangkan Terdakwa bertugas sebagai mengawasikeadaan sekitar kantor gudang kompos PT.Juang Jaya Abdi Alma (JJAA),setelah berhasil merusak engsel pintu kantor gudang kompos tersebutkemudian saksi Sahrul Rozi langsung masuk kedalam gudang kompos yangmana didalam gudang tersebut terdapat 1 (Satu) unit

A. 1. 1 (satu) bundel pembayaran pengadaan 293 Unit Tempat Komposting (Kompos) tanggal 30 Nopember 2016, terdiri dari :2. 1 (satu) lembar SP2D pengadaan 293 Unit Tempat Komposting (Kompos) Nomor : 0131/SP2D/LS/DAK-REGULER/BLHPP/2016 tanggal 10 Nopember 2016;3. 1 (satu) lembar SPP-LS Barang dan Jasa Nomor : 912/0033/LS/DAK- REGULER/BLHPP/2016 tanggal 08 Nopember 2016 (surat pengantar);4. 1 (satu) lembar SPP-LS Barang dan Jasa Nomor : 912/0033/ LS/DAK- REGULER/BLHPP/2016 tanggal 08 Nopember 2016

(ringkasan)5. 1 (satu) lembar SPP-LS Barang dan Jasa Nomor : 912/0033/LS/DAK- REGULER/BLHPP/2016 tanggal 08 Nopember 2016 (Rincian); 6. 1 (satu) lembar SPM pengadaan 293 Unit Tempat Komposting (Kompos), Nomor : 912/0033/LS/DAK-REGULER/BLHPP/2016 tanggal 08 Nopember 2016;7. 1 (satu) lembar Berita Acara Pemeriksaan Barang Nomor : 900/ /BLHPP/VIII/2016 tanggal 22 Agustus 2016; 8. 1 (satu) lembar Berita Acara serah terima pekerjaan Nomor : /BAP/AM-MP/VIII/2016 tanggal 23 Agustus 2016;9. 2 (dua)

tanggal tidak ada bulan Agustus 2016;13. 2 (dua) lembar setoran Pajak NPWP 73.722.796.7.956.000 tanggal tidak ada bulan Agustus 2016;14. 1 (satu) lembar bukti Penerimaan Negara penerimaan Pajak tanggal dan jam bayar : 11/11/2016 15:57:01;15. 1 (satu) lembar bukti Penerimaan Negara penerimaan Pajak tanggal dan jam bayar : 11/11/2016 15:54:52;16. 1 (satu) lembar buku rincian belanja objek bendahara pengeluaran tanggal 30 Desember 2016;17. 1 (satu) lembar SP2D pengadaan 293 unit tempat Komposting (kompos

: 0238/SP2D/LS/DAK-REGULER/BLHPP/2016 tanggal 19 Desember 2016;18. 1 (satu) lembar SPP-LS Barang dan Jasa Nomor : 912/0053/LS/DAK-REGULER/BLHPP/2016 tanggal 13 Desember 2016 (surat pengantar);19. 1 (satu) lembar SPP-LS Barang dan Jasa Nomor : 912/0053/LS/DAK-REGULER/BLHPP/2016 tanggal 13 Desember 2016 (ringkasan);20. 1 (satu) lembar SPP-LS Barang dan Jasa Nomor 912/0053/LS/DAK-REGULER/BLHPP/2016 tanggal 13 Desember 2016 (rincian);21. 1 (satu) lembar SPM Pengadaan 293 unit Tempat Komposting (kompos

A. 1 (satu) bundel Surat Keputusan Kepala Badan Lingkungan Hidup, Penelitian, dan Pengembangan Kabupaten Mappi Nomor : 810/53/BLHPP/V/2016 tanggal 17 Mei 2016 (foto copy);D. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Bupati Kabupaten Mappi Nomor : SK.821.2/03/BUP/IV/2016 tanggal 07 April 2016 (foto copy);E. 1 (satu) bundel Surat Perjanjian Pemborongan Kontrak Nomor : 050/07/KONTR/BLHPP/DAK/VIII/2016 tanggal 11 Agustus 2016 Pengadaan Tempat Komposting (kompos);III.

Azkha Mandiri yangmelaksanakan pengadaan 293 Unit Tempat Komposting (Kompos)pada Badan Lingkungan Hidup, Penelitian dan PengembanganKabupaten Mappi tahun anggaran 2016.Bahwa untuk pengadaan 293 Unit Tempat Komposting (Kompos)pada Badan Lingkungan Hidup, Penelitian dan PengembanganKabupaten Mappi tahun anggaran 2016 ada kontraknya dan saksitanda tangani kontraknya.Bahwa pembayaran pekerjaan 293 Unit Tempat Komposting(Kompos) pada Badan Lingkungan Hidup, Penelitian danPengembangan Kabupaten Mappi tahun

(Kompos) pada Badan Lingkungan Hidup,Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Mappi tahun anggaran2016.Bahwa pada tahun 2017 pihak Inspektorat Kab.

(Kompos) adalahsebagai berikut : 293 Unit Tempat Komposting (Kompos) HargaSatuan Rp. 1.002.100., sedangkan Item pekerjaan tidakdicantumkan dalam RAB.Bahwa saksi tidak tahu mengapa proyek tidak ada itempekerjaannya pada RAB nya.Bahwa saksi tidak tahu apakah terhadap proyek pengadaan 293Unit Tempat Komposting (Kompos) sudah dilakukan serah terimabarang atau belum karena pihak kontraktor langsung berhubungandengan Kepala Badan Lingkungan Hidup, Penelitian danPengembangan Kabupaten Mappi yaitu saksi

TempatKomposting (Kompos).Bahwa saksi tidak pernah membuat dokumen terkait pengadaan293 Unit Tempat Komposting (Kompos).Bahwa Kepala Badan yaitu DR.

M.Sipernah menyuruh saksi untuk menggandakan dokumen kontrakpengadaan 293 Unit Tempat Komposting (Kompos) dan saksimenggandakannya.Bahwa saksi tidak pernah melihat wujud pengadaan 293 UnitTempat Komposting (Kompos) di kantor Badan Lingkungan Hidup,Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Mappi.Bahwa saksi tidak pernah mengurusi tagihan pekerjaanpengadaan 293 Unit Tempat Komposting (Kompos).Terhadap keterangan saksi, Terdakwa menyatakan ada yang tidakbenar yaitu selama ini yang mengurus kontrak dan tagihan

pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda sejumlah Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

INDOPOLEN FERTILIZER yang mengirimpupuk organik merk POLENO dan pupuk KOMPOS dalam pengadaan pupukORGANIK PO No. 410003515 pada PT.

Interpretasi Hasil Analisis terhadap Pupuk KOMPOS berdasarkansampel pupuk adalah :a.

INDOPOLEN FERTILIZER yang mengirimpupuk organik merk POLENO dan pupuk KOMPOS dalam pengadaan pupukORGANIK PO No. 401113515 pada PT.

danpengadaan pupuk Kompos Fermentasi oleh PT.

, sehingga diperlukanmesin pengolah sampah organik menjadi kompos.

Co.Ltd tentang pengelolaansampah organikmenjadi kompos nomor : 47/PDAI/2006/ 01/YS/II/2006,hari Selasa tanggal 6 Februari 2006;3 (tiga) lembar surat perjanjian pengadaan mesin pengolahan sampahorganik menjadi kompos antara perusahan daerah kabupaten Jembranadengan Yuasa Sangyo, Co.Ltd. CO.Ltd.

sampah organikmenjadi kompos dan pengadaan sarana pengolahan sampah;Hal. 45 dari 114 hal.

tersebutproses pengadaan mesin pengolah sampah organik menjadi kompos di DusunPeh Desa Kaliakah, Kec.

Yuasa Sangyo Co.Ltd. mengenai pengadaanmesin pengolah sampah organik menjadi kompos yang prosespembayarannya diatur dalam perjanjian pengadaan mesinpengolah sampah organik menjadi kompos Nomor:55/PD/11/200602/YS/II1/2006 tanggal 8 Pebruari 2006 dengan nilaiHal. 3 dari 49 hal. Put.

Bahwa kontrak kerja kegiatan Pembangunan PabrikPengolahan Sampah Organik Menjadi Kompos danPengadaan Sarana Pengolahan Sampah, pekerjaanPengadaan mesin Pengolahan Sampah sesuai SuratPerjanjian Kerja (Kontrak) antara PemimpinKegiatan Pembangunan Pabrik Pengolahan SampahOrganik Menjadi Kompos dan Pengadaan' SaranaPengolahanSampah dengan CV.

Yuasa Sangyo Co.Ltd. mengenai pengadaanmesin pengolah sampah organik menjadi kompos yang prosespembayarannya diatur dalam perjanjian pengadaan mesinpengolah sampah organik menjadi kompos Nomor:55/PD/11/2006Hal. 11 dari 49 hal. Put.

SampahOrganik menjadi Kompos. 4 (satu) berkas Surat Perjanjian KontrakNo.04/PP.KOM/PERC/2006No.06.PH/I1/2006 tanggal 8 Februari 2006;Tentang Pekerjaan Perencanaan Pabrik Pengolah SampahOrganik menjadi Kompos.50.1 (satu) Berkas Surat Perjanjian KontrakNo.04/PP.KOM/PERG/2006No.06.PH/I1/2006 tanggal 8 Februari 2006;Tentang Pekerjaan Perencanaan Pabrik Pengolah SampahOrganik menjadi Kompos.51.1 (satu) Berkas Surat Perjanjian Kontrak No. 0O4/PP .KOM/PERG/2006No.06.PH/I1/2006 tanggal 8 Pebruari 2006.Tentang

No. 190K/Pid.Sus/2011Organik menjadi Kompos. 1 (satu) Berkas Surat Perjanjian KontrakNo.04/PP.KOM/PERC/2006No.06.PH/II/2006 tanggal 8 Pebruari 2006 TentangPekerjaan Perencanaan Pabrik Pengolah SampahOrganik menjadi Kompos. 4 (satu) berkas Surat Perjanjian KontrakNo.04/PP.KOM/PERC/2006No.06.PH/II1/2006 tanggal 8 Februari 2006;Tentang Pekerjaan Perencanaan Pabrik PengolahSampah Organik menjadi Kompos.50.1 (satu) Berkas Surat Perjanjian KontrakNo.04/PP.KOM/PERG/2006No.06.PH/I1/2006 tanggal 8 Februari

(dua) bulan;3 Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;4 Menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan;5 Menetapkan barang bukti berupa:- 10(sepuluh) batang tanaman ganja (enam dalam keadaan hidup dan empat dalam keadaan mati/kering) yang ditanam pada delapan buah pot;- 1(satu) botol pupuk cair;- 1(satu) sekrop plastic warna hijau;- 1(satu) buah sendok;- 3(tiga) buah kaleng plastik warna putih berisi tanah kompos

dan daun ganja dengan berat kotor 2,76 gram,1(satu) botol platik kecil, 1(satu) unit alat pembibitan tanaman, 1(satu)kantong tas kresek berisi tanah kompos, 1 (satu) paket biji ganja denganberat kotor 2,9 gram, 1 (satu) buah botol kaca, 1(satu) kaleng plasticwarna putih berisi tanah kompos, 2(dua) buah botol berisi air sari tapedan 1(satu) unit HP merk Sony Experia warna ungu beserta sim card,kemudian dilakukan interogasi terhadap terdakwa dan saksi TIGORSINAMBELA lalu keduanya mengaku bahwa juga

dan daun ganja dengan berat kotor 2,76 gram, 1(satu) botolplastik kecil, 1(satu) unit alat pembibitan tanaman, 1(satu) unit alatpemeliharaan tanaman, 1(satu) kantong tas kresek berisi tanah kompos,1(satu) paket biji ganja dengan berat kotor 2,9 gram, 1(satu) buah botolkaca, 1(satu) kaleng plastik warna putih berisi tanah kompos, 2(dua) buahbotol berisi air sari tape dan 1 unit HP merk Sony Experia warna ungubeserta sim card No.Telp, 089689501202;Bahwa benar selanjutnya dilanjutkan menggeledah tempat

dan daun ganja dengan berat kotor 2,76 gram, 1(satu) botolplastik kecil, 1(satu) unit alat pembibitan tanaman, 1(satu) unit alatpemeliharaan tanaman, 1(satu) kantong tas kresek berisi tanah kompos,1(satu) paket biji ganja dengan berat kotor 2,9 gram, 1(satu) buah botolkaca, 1(satu) kaleng plastik warna putih berisi tanah kompos, 2(dua) buahbotol berisi air sari tape dan 1(satu) unit HP merk Sony Experia warna ungubeserta sim card No.telp.089689501 202.Bahwa selanjutnya dilanjutkan menggeledah tempat

KemudianTerdakwa II Yanto alias Seka bin Usop mengatakan bahwa di dekatkebunnya ada pabrik kompos milik Koperasi Unit Desa Bina Tani Sejahterayang sudah lama kosong. Kemudian Terdakwa Guwantoro alias Iwan binMarzuki dan Terdakwa II Yanto alias Seka bin Usop pun pergi ke tempattersebut dengan menggunakan 1 (Satu) unit mobil carry pick up milikTerdakwa Guwantoro alias Iwan bin Marzuki.

Dan pada saat itu Terdakwa Guwantoro alias Iwanbin Marzuki mengatakan kepada Saksi Rodhin Fikri bin Adi Apratmanbahwa Terdakwa Guwantoro alias Iwan bin Marzuki mengambil barangbarang dari Pabrik Kompos milik Koperasi Unit Desa Bina Tani Sejahterabersamasama dengan Terdakwa II Yanto alias Seka bin Usop.

tersebut sudah sekitar 8 (delapan) bulanyang lalu tidak beroperasi; Bahwa pada pabrik kompos tersebut tidak ada pagar dan tidak terdapatrumah di dalam pabrik tersebut dan pabrik tersebut dalam keadaankosong dan tidak ada orang yang melakukan aktivitas dalam pabriktersebut; Bahwa Saksi selaku Ketua KUD BTS tidak pernah memberikan izinkepada siapapun untuk mengambil barangbarang yang berada diPabrik Kompos KUD BTS tersebut; Bahwa kerugian yang dialami oleh KUD BTS sejumlah Rp40.000.000,00(empat puluh

pabrik tersebut dikarenakantidak dikelilingi pagar, lalu pelaku membuka bautbaut yang melekatpada mesinmesin tersebut, lalu pelaku mengangkutnya dengankendaraan mobil dan pelaku mengambil barangbarang tersebut secaraberulangulang;Bahwa awalnya pada hari Senin tanggal 27 Juli 2020 sekira pukul 09.30WIB, Saksi hendak mengecek keadaan Pabrik Kompos KUD BTS lalusetibanya di pabrik kompos tersebut Saksi melihat olioli sudah tumpahke tanah dan ternyata banyak barangbarang yang telah hilang yaituberupa

tersebut sudah sekitar 8 (delapan) bulanyang lalu tidak beroperasi;Bahwa pada pabrik kompos tersebut tidak ada pagar dan tidak terdapatrumah di dalam pabrik tersebut dan pabrik tersebut dalam keadaankosong dan tidak ada orang yang melakukan aktivitas dalam pabriktersebut;Bahwa setelah Saksi mengetahui ada barangbarang milik KUD BTSyang hilang, Saksi memerintahkan petugas keamanan untuk menjagakawasan Pabrik Kompos KUD BTS dan pada saat Terdakwa padahari Sabtu tanggal 01 Agustus 2020 sekitar jam

Menghukum Tergugat berkewajiban untuk melunasi pembayaran atas tunggakan-tunggakan pembelian kompos sebesar Rp.1.218.509.000,00 (satu milyar dua ratus delapan belas juta lima ratus sembilan ribu rupiah) secara tunai kepada Penggugat dalam waktu 7 (tujuh) hari setelah putusan perkara ini diucapkan;6.

Tanggal 20 September 2012, jenis Kompos Nomor 082 JBI 12.Tagihan 3.223 zak Kompos = Rp 61.237.000,8.d. Tanggal 16 Januari 2013, jenis Kompos Nomor 003 JBA 13.Tagihan 2.673 zak Kompos = Rp 50.787.000,8.e. Tanggal 19 Januari 2013, jenis Kompos Nomor 004 JBA 13.Tagihan 2.937 zak Kompos = Rp 55.803.000,8.f. Tanggal 21 Januari 2013, jenis Kompos Nomor 005 JBA 13.Tagihan 2.559 zak Kompos = Rp 48.621.000.8.g.

Tanggal 23 Januari 2013, jenis Kompos Nomor 006 JBA 13Tagihan 2.421 zak Kompos = Rp 45.999.000,8.h. Tanggal 25 Januari 2013, jenis Kompos Nomor 007 JBA 13.Tagihan 2.564 zak Kompos = Rp 48.716.000.8.i. Tanggal 27 Januari 2013, jenis Kompos Nomor 008 JBA 13.Tagihan 2.669 zak Kompos = Rp 50.711.000,8.j. Tanggal 29 Januari 2013, jenis Kompos Nomor 009 JBA 13.Tagihan 2.996 zak Kompos = Rp 56.924.000.8.k.

Tanggal 31 Januari 2013, jenis Kompos Nomor 010 JBA 13.Tagihan 2.846 zak Kompos = Rp 54.074.000,8.I. Tanggal 03 Februari 2013, jenis Kompos Nomor 011 JBA 13.Tagihan 2.963 zak Kompos = Rp 56.297.000,8.m. Tanggal 04 Februari 2013, jenis Kompos Nomor 012 JBA 13.Tagihan 3.185 zak Kompos = Rp 60.515.000.8.n. Tanggal 08 Februari 2013, jenis Kompos Nomor 013 JBA 13.Tagihan 3.157 zak Kompos = Rp 59.983.000.8.0.

Tanggal 10 Februari 2013, jenis Kompos Nomor 014 JBA 13.Tagihan 2.582 zak Kompos = Rp 49.058.000.8.0. Tanggal 12 Februari 2013, jenis Kompos Nomor 015 JBA 13.3 Putusan No. 22/Pdt.G/2017/PN.kKrs.10.Tagihan 1.949 zak Kompos = Rp 37.031.000,8.q. Tanggal 15 Februari 2013, jenis Kompos Nomor 016 JBA 13.Tagihan 1.518 zak Kompos = Rp 28.842.000,8.r. Tanggal 17 Februari 2013, jenis Kompos Nomor 017 JBA 13.Tagihan 2.172 zak Kompos = Rp 41.268.000,8.s.

Tanggal 19 Februari 2013, jenis Kompos Nomor 018 JBA 13.Tagihan 2.773 zak Kompos = Rp 52.687.000,8.t. Tanggal 21 Februari 2013, jenis Kompos Nomor 019 JBA 13.Tagihan 2.320 zak Kompos = Rp 44.080.000,8.u. Tanggal 23 Februari 2013, jenis Kompos Nomor 020 JBA 13.Tagihan 2.145 zak Kompos = Rp 40.755.000.8.v. Tanggal 25 Februari 2013, jenis Kompos Nomor 021 JBA 13.Tagihan 2.668 zak Kompos = Rp 50.692.000.8.w.

pupuk bio kompos untuk kegiatan GERHAN Kab.

di Desa Gunung Gede, Kecamatan Wonotirto ;Bahwa bantuan pupuk bio kompos tersebut sebanyak 10(sepuluh) ton yang diangkutsebanyak 2 ret;Bahwa pupuk bio kompos tersebut berasal dari PT.

INDOPOLENFERTIZER untuk untuk pembayaran pupuk POLENO dan pupuk KOMPOS tahap !

pupuk KOMPOS melalui telepone dengan mengatakan Pak Akaitolong terima pupuk POLENO dan pupuk KOMPOS, besok pupukPOLENO dan pupuk KOMPOS sampai di Pelabuhan Tanjung GudangBelinyu.

Interpretasi Hasil Analisis terhadap Pupuk KOMPOS berdasarkan sampelpupuk adalah :a.

Lingkungan HidupWasprod Bangka Induk Belinyu untuk menerima pupuk POLENOdan pupuk KOMPOS melalui telepone dengan mengatakan Pak Akaitolong terima pupuk POLENO dan pupuk KOMPOS, besok pupukPOLENO dan pupuk KOMPOS sampai di Pelabuhan Tanjung GudangBelinyu.

Karya Kompos Bagas . Penyidik sejak tanggal O1 Juli 2009 s/d 20 Juli 2009 ;2. Perpanjangan PU sejak tanggal 21 Juli 2009 s/d 29 Agustus 2009 ;4. Hakim PN Mojokerto sejak tanggal 03 September 2009 s/d 02 Oktober 2009;5.

Karya Kompos Bagas ;= Bahwa tindak pidana penggelapan dalam pekerjaan atau jabatan tersebutdilakukan dengan cara Terdakwa yang merupakan sopir PT. Karya Kompos Bagasmendapatkan perintah dari perusahaan order pengiriman batu bara seberat 4,2 tonuntuk dikirim ke Pabrik Jamur di Ds. Canggar Kec. Bumi Aji Kota Batu denganmenggunakan Truck Nopol W9026UN , sebelum sampai ditujuan Terdakwasinggah terlebih dahulu di warung di Jalan Raya Ds. Canggar Kec.

KARYA KOMPOS BAGAS atau saksi HANDOYO =; 4.

Karya Kompos Bagas , selanjutnya Terdakwa meneruskan perjalananmenuju pabrik jamur di Ds. Canggar Kec.

KARYA KOMPOS BAGAS atau saksi HANDOYO ;; 6.

Rumah Kompos : 1.750.000,M3 6 600.000,e = Kayu M3 8 1.000.000,besi Ret 6 6.000,5x10 Buah 1250 40.000.: Kg 20 75.000, Batu Lb 100 20.000,Kati M 12 100.000, Pass Sak 55 200.000, Bh 2 195.000.

bak fermentasi ;Pembangunan kandang Komunal : Pembuatan desain sederhana,pengadaan bahan material dan fasilitas penerangan serta airbersih ;Pengadaan ternak sapi/kerbau : Pengadaan ternak sebanyak 35ekor yang terdiri dari 32 betina dan 3 jantan serta penyediaanpakan ternak ;C Spesifikasi teknis :a Rumah Kompos :Luas tanah minimal 300 M2, terdiri luas bangunan rumah kompos minimal80 M2, luas kandang ternak minimal 200 M2, luas bak fermentasi minimale Kriteria penerimaan manfaat atau kelompok tani

Tidak membuat rumah kompos Rp. 43.885.000,untuk menampung kotoran sapiminimal 80 M2. 3. Tidak membuat Bak Fermentasi Rp. 3.400.000,seluas minimal 20 M2. 4. Tidak melakukan pengadaan sapiRp.167.500.000,sebanyak 16 ekor.5. Upah tenaga kerja Kandang Rp. 13.300.000,Komunal, Bak Fermentasi danRumah Kompos.

Rumah Kompos : M3 6 1.750.000,M3 8 600.000, Ret 6 1.000.000,Buah 1250 6.000,K Kg 20 40.000.ay Lb 100 75.000,u M 12 20.000,be Sak 55 100.000,si Bh 2 200.000,5x Bh 1 195.000.10 Bh 6 75.000,eoBatuKaliePasireBatuTelae@PakueSengGeloOmbangeSengPlat Se 2.000.000,meneoPipaParaloneKlosete@TriplekS10.500.000,4.800.000,6.000.000,7.500.000,800.000,7.500.000,240.000,5.500.000,400.000,195.000,450.000,43.885.000,5.

konstruksi bak fermentasi ;c Pembangunan kandang Komunal : Pembuatan desain sederhana,pengadaan bahan material dan fasilitas penerangan serta airbersih ;d Pengadaan ternak sapi/kerbau : Pengadaan ternak sebanyak 35ekor yang terdiri dari 32 betina dan 3 jantan serta penyediaanpakan ternak ;e Spesifikasi teknis ;d Rumah Kompos ;Luas tanah minimal 300 M2, terdiri luas bangunan rumah kompos minimal80 M2, luas kandang ternak minimal 200 M2, luas bak fermentasi minimal20 M2?

Hidup Wasprod Bangka Induk Belinyu untukmenerima pupuk POLENO dan pupuk KOMPOS melalui telepone denganmengatakan Pak Akai tolong terima pupuk POLENO dan pupuk KOMPOS,besok pupuk POLENO dan pupuk KOMPOS sampai di Pelabuhan TanjungGudang Belinyu.

Interpretasi Hasil Analisis terhadap Pupuk KOMPOS berdasarkan sampelpupuk adalah :a.

Hidup Wasprod Bangka Induk Belinyu untukmenerima pupuk POLENO dan pupuk KOMPOS melalui telepone denganmengatakan Pak Akai tolong terima pupuk POLENO dan pupuk KOMPOS,besok pupuk POLENO dan pupuk KOMPOS sampai di Pelabuhan Tanjung101Gudang Belinyu.

JOHANES IRAWAN SUTANTA,SE atas pengambilansample pupuk tersebut hanya dapat dibenarkan sepanjang mengenaipengambilan sample pupuk kompos saja karena disamping pengambilan samplepupuk kompos tersebut tidak dihadiri oleh pihak Terdakwa juga saat uji cobapupuk kompos tersebut sebanyak 2 kali pada bulan Mei 2008 dan bulan Juli tahun2008 pupuk kompos tersebut tidak diambil dari gudang dibeli dari pasar TremPangkalpinang ;Menimbang, bahwa oleh karena pengadaan pupuk kompos tersebut telahdipertimbangkan

bio kompos tersebut dari atasan saksi, yaitu Ir.Rachmadi, MM.

TOHA IRAWAN pada pokoknyamenerangkan : Bahwa saksi pernah diperiksa dan memberikanketerangan di depan Penyidik Polda Jatim ;Bahwa saksi memberikan keterangan sehubungandengan adanya proyek GERHAN, dalam pengadaanpupuk bio kompos di kantor Dinas Kehutanan danPerkebunan Kabupaten Blitar ;Bahwa saksi mengetahui adanya proyek pengadaanpupuk bio kompos tersebut dari atasan saksi, yaitu Ir.Rachmadi, MM. ;36Bahwa saksi mengaku baru mengetahui, dalamproyek pengadaan pupuk bio kompos tersebut, saksiditunjuk

saksi menandatangani berita acarapenerimaan barang, saksi mengetahui bahwa barangyang berupa pupuk bio kompos tersebut,diserahterimakan dari PT.

Barokah Indo Teknikmembeli pupuk bio kompos tersebut sebanyak1.470.000 kg (1.470 ton) ;Bahwa pada saat saksi dipanggil di Polda, saksi barumengetahui bahwa pupuk bio kompos yang terdakwabeli dari saksi tersebut, terdakwa jual lagi kepada PakRachmadi, yang kemudian saksi tahu bahwa haltersebut menjadi masalah dalam perkara ini, yaituadanya dugaan korupsi ;Bahwa pupuk bio kompos tersebut adalah pupukorganik, yang berwarna hitam yang gunanya untukmenambah bahan organik pada lahan ;e Bahwa pupuk bio

Rachmadi, MM., yangsekaligus menjadi Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dalam proyekpengadaan pupuk bio kompos dalam kegiatan proyek GERHANtersebut ;Bahwa benar yang menjadi rekanan dalam proyek pengadaanpupuk bio kompos tersebut adalah PT. Barokah Indo Terknik, yangDirekturnya adalah Drs. H.

, sehingga diperlukanmesin pengolah sampah organik menjadi kompos.

dua) lembar kwitansi tanpa nomor untuk pembayaran panjar sementarapembayaran cicilan mesin pabrik kompos sebesar Rp600.000.000,00(enam ratus juta rupiah) tanggal 2 Pebruari 2007 ;1 (satu) lembar nota dinas Nomor 900/543/PULH, tanggal 29 Maret 2007,perihal permohonan panjer untuk biaya pembayaran tagihan atas proyekplant (sarana) pabrik kompos ;1 (satu) lembar kwitansi tanpa nomor untuk pembayaran cicilan mesinpabrik kompos sebesar Rp193.386.600,00 (seratus sembilan puluh tigaHal. 49 dari 87 hal.

Co.Ltd tentang pengelolan sampah organikmenjadi kompos Nomor : 47/PD/II/2006 dan Nomor01/YS/II/2006, hari Selasa tanggal 6 Pebruari 2006 ;3 (tiga) lembar surat perjanjian pengadaan mesinpengolahan sampah organik menjadi kompos antaraperusahan Daerah Kabupaten Jembranadengan Yuasa Sangyo, Co.Ltd. CO.Ltd. Nomor : 55/PD/I/2006, Nomor : 02/YS/II/2006, hari kamis tanggal 8 Pebruari 2006 ;491 (satu) file Dokumen terdiri dari :Hal. 59 dari 87 hal. Put.

;Bahwa Tahap I dana 30 % dengan nilai 100.002.000, buat rumah kandang 10 juta,buat rumah kompos 52 juta;Bahwa memang lebih 40 juta dibikinkan oleh terdakwa ke rumah kandang, memangrumah kandangnya bagus;Bahwa Itu tidak diperbolehkan, karena sisanya itu bisa beli becak motor;Bahwa karena Saksi tidak ada memerintahkan untuk rumah kandang bagus itu, yangsisa 40 juta, berarti menyalahi prosedur;Bahwa sesuai SPK pencairan uang tahap I 30% itu dipergunakan untuk bikin rumahkandang, rumah kompos dan beli

becak motor serta alat pupuk organik (APO);Bahwa kalau itu sudah selesai rumah kandang baru dibelikan sapi;Bahwa yang baru terlaksana rumah kompos dan rumah kandang yang bagus itu;Bahwa tahap ke I dicairkan sebelum pekerjaan 1 bulan setelah SPK ditanda tangani;Bahwa pencairan yang 40 % itu setelah rumah kompos dan rumah kandang selesai,baru diberikan tahap II.40%;Bahwa Saksi hanya menanda tangani 2 x, yaitu tahap I 30% dan tahap III itu digabungmenjadi 227.000.000,Bahwa saya dapat Rekomendasi dari

itu, tapi karena alatnya tidakada makanya malas kelompok tani tadi;Bahwa dari Dinas tidak ada menyampaikan tentang penyuluhanpenyuluhan caramembuat kompos;Bahwa Appo itu ada pada tahun 2013;Bahwa rencananya ada dari dana Bansos itu untuk pembelian Appo, kemudian pakWilson (terdakwa) untuk pembiayaan sapi, dan uang 120 juta untuk buat kandang yangterlaksana;Bahwa Saksi dapat penyuluhan cara buat kompos tahun 2012;Bahwa dulu orang dengan cara manual saja, belum pakai APPO;Bahwa kelompok tani Saksi

Bagindo sedangkan jumlah sapi yang tinggaldikandang sekarang sebanyak 27 ekor;Bahwa kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun 2011 yaitu pengadaan sapi,kandang sapi, dan rumah kompos.

Bahwa dari sosialisasi dengan Dinas TanamanPangan Dan Hortikultura Kabupaten Agam disepakati bahwa program pembuatan kandangsapi dan rumah kompos dilakukan dengan cara swadaya /bergotong royong denganmasyarakat khusus anggota kelompok tani yang bergabung dalam Gapoktan Pinang Saiyo ,namun kenyataanya pada realisasi pelaksanaan kegiatan masyarakat tidak ada yang ikutberpartisipasi mengerjakan rumah kompos dan kandang sapi tersebut, sehinga oleh Terdakwaakhirnya pengerjaan rumah kompos dan kandang

Wonogiri, dengansengaja telah mengambil barang sesuatu, yang seluruhnyaatau. sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untukdimiliki secara melawan hukum, perbuatan tersebutdilakukan terdakwa dengan cara cara sebagai berikut Bahwa terdakwa pada waktu dan tempat tersebutdiatas telah datang ke Desa Tengger dengan maksud untukmencari pupuk kompos, ' setelah terdakwa bertanya padaseorang anak sekolah yang tidak dikenal, siapa yangmemiliki pupuk kompos, lalu terdakwa ditunjukkan rumahkorban dan diberitahu

Saksi, MIYEM Binti RUJI SARTONQ dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa; Bahwa pada Rabu tanggal 8 Desember 2010 sekitarpukul 13.00 Wib saksi telah kehilangan uangnyasebesar Rp. 200.000, (dua ratus ribu rupiah) yangdisimpan didalam tas warna hitam dikamar tidurnya;Bahwa saat itu saksi baru saja pulang daritegal/sawah dan diberitahu oleh keponakannya, saksiImam Joko Santoso, bahwa ada orang yang mencaripupuk kompos, setelah saksi masuk kedalam

darikotoran sapi yang dipeliharanya, tetapi tidak untukdijual karena biasanya digunakan sendiri oleh saksiuntuk memupuk tegalnya sendiri;Bahwa dikampung saksi banyak warga lain yangmempunyai pupuk kompos, sehingga banyak yangmempunyai pupuk kompos dan saksi tidak pernahmelihat terdakwa sebelumnya;Bahwa saat terdakwa datang kerumahnya saksi sedangpergi ke tegal/sawah dan rumahnya dalam keadaankosong karena suaminya juga sedang pergi kesawah,sehingga saat terdakwa mengambil uangnya dilakukandengan

,setelah terdakwa bertanya pada seorang anak sekolah yangtidak dikenal, siapa yang memiliki pupuk kompos, laluterdakwa ditunjukkan rumah saksi Miyem (korban) di DusunSumber RT. 01/03, Desa Tengger, Kec.

Unsur, Mengambil sesuatu barang yang seluruhnya atau10sebagian milik orang lainMenimbang, bahwa fakta fakta yang terungkapdipersidangan adalah sebagai berikut Bahwa terdakwa SUDARNO Bin SAIKUN pada hari Rabu tanggal8 Desember 2010 sekitar pukul 11.00 WIB telah datang keDesa Tengger dengan maksud untuk mencari pupuk kompos,setelah terdakwa bertanya pada seorang anak sekolah yangtidak dikenal, siapa yang memiliki pupuk kompos, laluterdakwa ditunjukkan rumah saksi Miyem (korban) di DusunSumber RT. 01

Interpretasi Hasil Analisis terhadap Pupuk Kompos berdasarkan sampelpupuk adalah:a.

Pupuk Kompos Fermentasi: Jenis Barang : Kompos Eks Kotoran SapiHal. 30 dari 87 Put.

Interpretasi Hasil Analisis terhadap Pupuk KOMPOS berdasarkan sampelpupuk adalah :a.

Buku persediaan barang stok pupuk Poleno dan kompos Belinyu;26.

surat penawaran harga pupuk kompos kepada PT Timahdan diterima oleh Terdakwa padahal PT Indopolen Fertilizer bukanprodusen kompos fermentasi dan pupuk kompos tidak termasuk bidangusaha Terdakwa.

IS ERWANTO SIHOTANG, didepan Persidangan pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut : Bahwa pada hari Senin tanggal 27 Februari 2017 sekitar pukul 02.00Wib tepatnya di Areal Pabrik Kompos Unit Kebun Dolok SinumbahNagori Dolok Sinumbah Kec. Huta Bayu Raja Kab.

terhadap terdakwa dipertanyakan oleh pihakpengamanan kebun/ satpam tentang darimana terdakwa mencuri kabellistrik tersebut dan terdakwa mengakui bahwa kabel listrik dicuri daripabrik kompos Unit kebun PTPN IV Dolok Sinumba;Bahwa mendengar pemberitahuan terdakwa sehingga saksi bersamapihak keamanan kebun mengecek kembali tempat terdakwa mengambilkabel listrik dan ternyata benar bahwa kabel listrik tersebut dicuri darilokasi pabrik kompos sehingga aliran listrik untuk pabrik kompos tidakbisa dialirkan

gergaji tersebut selanjutnya terdakwabersama TOMMI MANURUNG berangkat ke areal Pabrik Kompos KebunDolok Sinumbah dan setelah sampai di areal Pabrik Kompos tersebutkemudian TOMMI MANURUNG memulai pekerjaannya dengan caramemotong Kabel listrik NYFGBY yang berada di tiang besi denganmenggunakan gergaji besi dan pada saat TOMMI MANURUNGmemotong Kabel listrik NYFGBY terdakwa bertugas untuk mengawasiorang dan setelah kabel tersebut selesai dipotong kemudian kamipunmengangkatnya dengan cara memundaknya

selanjutnya TOMMIMANURUNG meminjam gergaji besi milik SANTOSO;Bahwa setelah mendapatkan gergaji tersebut selanjutnya terdakwa bersamaTOMMI MANURUNG berangkat ke areal Pabrik Kompos Kebun DolokSinumbah dan setelah sampai di areal Pabrik Kompos tersebut kemudianTOMMI MANURUNG memulai pekerjaannya dengan cara memotong Kabellistrik NYFGBY yang berada di tiang besi dengan menggunakan gergaji besidan pada saat TOMMI MANURUNG memotong Kabel listrik NYFGBYterdakwa bertugas untuk mengawasi orang dan setelah

selanjutnya TOMMIMANURUNG meminjam gergaji besi milik SANTOSO; Bahwa setelah mendapatkan gergaji tersebut selanjutnya terdakwa bersamaTOMMI MANURUNG berangkat ke areal Pabrik Kompos Kebun DolokSinumbah dan setelah sampai di areal Pabrik Kompos tersebut kemudianTOMMI MANURUNG memulai pekerjaannya dengan cara memotong Kabellistrik NYFGBY yang berada di tiang besi dengan menggunakan gergaji besidan pada saat TOMMI MANURUNG memotong Kabel listrik NYFGBYterdakwa bertugas untuk mengawasi orang dan setelah