• Jeano Viktory Nussy alias lan dibawah janji pada pokoknya menerangkansebagai berikut: Bahwa kekerasaan bersama atau penganiayaan terjadi pada hari Rabutanggal 18 Januari 2017 sekitar pukul 19.30 Wit bertempat di DesaLumahpelu Kecamatan Taniwel Timur Kabupaten Seram Bagian Barat; Bahwa yang menjadi terdakwa adalah Verli Lolopua dan Wilyam Yakalemei; Bahwa berawal dari saksi bersama dengan saudara Deddy Nunuhuweyberada dalam mobil dan hendak membawa barang milik saudara YopiLangobelen setelah sampai

  Kemudian saat kamijalan tibatiba terdakwa Verli Lolopua dan Wilyam Yakalemei datang denganmenggunakan motor dan langsung menghalangi mobil saksi, kemudianterdakwa Verli Lolopua dan Wilyam Yakalemei berdua turun dan terdakwaVerli Lolopua mengetuk kaca mobil dan mengatakan kepada saksi anjingbinatang dan kemudian mengeluarkan kata kotor kemudian saksimenurunkan kaca dan bilang kaka bilang beta anjing binatang barang beta niada masalah dengan kaka dan sementara terdakwa Verli Lolopuamengatakan kamong

  orang Hatunuru dan Matapa jaga beta to, kemudianterjadi adu mulut antara kami dan saat itu terdakwa Verli Lolopua langsungmemukul saksi koroan dengan menggunakan kepalan tangan sebelah kanandibagian telinga sebelah kiri sebanyak 1 (satu) kali dan bagian testa (dahi)sebelah kiri 1 (satu) kali kemudian kurang lebih 1 (satu) detik terdakwaWilyam Yakalemei memukul saksi koroan dengan kepalan tangan sebelahkanan kena pada dada bagian sebelah kiri ; Bahwa saksi korban merasakan sakit pada bagian rahang

  Deddy Daniel Nunuhuwey alias Deddy dibawah janji pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa Bahwa kekerasaan bersama atau penganiayaan terjadi pada hariRabu tanggal 18 Januari 2017 sekitar pukul 19.30 Wit bertempat di DesaLumahpelu Kecamatan Taniwel Timur Kabupaten Seram Bagian Barat ;Bahwa yang menjadi terdakwa adalah terdakwa Ferli Lolopua dan terdakwaWily Yakalamey sedangkan yang menjadi saksi korban adalah Rian Nussy;Bahwa saksi mengenal para terdakwa dan saksi tidak memiliki hubungankeluarga

  turun dari sepedamotor dan menuju saksi korban dan ketika Ferli Lolopua hendak memukulsaksi korban saat itu saksi korban menaikan kaca mobil tetapi terdakwaHalaman 8 dari 18 Putusan Nomor 58/Pid.B/2017/PN.Mshmemukul kaca dan sempat terdakwa mengeluarkan kata makian karena saksikorban takut kaca mobil akan pecah saat itu saksi korban turun dari mobil danmenanyakan kepada terdakwa bahwa ada masalah apa sampe se tahangoto (ada masalah apa sampai kamu cegat mobil) kemudian terdakwamenjawab bahwa kamong

• Defian Lolopua;

• 1 (satu) buah kunci motor dengan nomor A3882340;

Dikembalikan kepada yang berhak melalui Terdakwa;

6. Membebankan Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah)

Stefian Lolopua;6. 1 (Satu) buah kunci motor dengan nomor A3882340;(BB no urut 4 s.d 6 dikembalikan kepada Terdakwa)4.

Defian Lolopua;1 (Satu) buah kunci motor dengan nomor A3882340;Yang telah disita secara sah menurut hukum sehingga dapat dijadikanbarang bukti dalam perkara ini;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa pada hari Sabtu tanggal 23 Maret 2019 sekitar jam 10.00 Witbertempat di Batu Gajah Rt. 004 / Rw. 001 Kelurahan Batu Gajah Kec.Sirimau Kota Ambon tepatnya di dalam rumah Alm Justinus Parera(Rumah saksi korban), telah terjadi

Defian Lolopua;1 (Satu) buah kunci motor dengan nomor A3882340;yang telah disita dari Terdakwa, maka dikembalikan kepada yang berhak danakan ditetapkan dalam diktum putusan ini;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap diriTerdakwa, maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yangmemberatkan dan yang meringankan Terdakwa;Keadaan yang memberatkan: Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat; Perbuatan Terdakwa telah merugikan saksi korban JohanaPattiasina/Parera alias Oke;Keadaan yang

Defian Lolopua;1 (Satu) buah kunci motor dengan nomor A3882340;Dikembalikan kepada yang berhak melalui Terdakwa;6.

• Maluku Tengah, atau setidaktidaknya pada suatutempat tertentu yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Ambon Dilarang Melakukan Kekerasan atau ancaman kekerasan,memaksa, melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaian kebohonganatau membujuk Anak korban (GRES JOIS LOLOPUA Alias GRES (17tahun) untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul yangdipandang sebagai perbuatan berlanjut, Perouatan mana terdakwa lakukandengan caracara sebagai berikut :=" Bahwa berawal pada hari dan

  Bahwa saat terdakwa RONALDO PETERSON LELEURY Alias RONImelakukan pencabulan terhadap diri anak korban Gres Jois Lolopua,terdakwa menyadari bahwa saksi korban Gres Jois Lolopua masihsekolah dan berumur 17 (tujuh belas) tahun dan sesuai akta Kelahiranyang ditandatangani olen Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan SipilKab.

  Maluku Tengah , Nomor : 3929/CS.BMT/2009 tanggal 02 Februari2009,yang menerangkan Anak Gres Jois Lolopua lahir di Abubu pada tanggal22 Agustus tahun 2002.Perbuatan Terdakwa diatur dan diancam dengan pidana dalam Pasal 82ayat (1) UU.RI No. 17 tahun 2016 tentang Penetapan PeraturanPemerintah Pengganti UndangUndang No.1 tahun 2016 tentangPerubahan Kedua atas UndangUndang RI No. 23 tahun 2002 tentangPerlindungan Anak Menjadi UndangUndang Jo pasal 64 ayat (1)KUHPIdana.Menimbang, bahwa atas dakwaan tersebut

  Maluku Tengahdengan kesimpulan sebagai berikut: tampak selaput dara tidak utuhpada dinding bawa kemaluan, kelainan tersebut akibat kekerasantumpul.Menimbang, bahwa saat terdakwa melakukan pencabulan terhadap dirianak korban Gres Jois Lolopua, bahwa saksi korban Gres Jois Lolopua masihsekolah dan berumur 17 (tujuh belas) tahun dan sesuai akta Kelahiran yangditandatangani oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab.Maluku Tengah , Nomor : 3929/CS.BMT/2009 tanggal 02 Februari 2009, yangmenerangkan

  Anak Gres Jois Lolopua lahir di Abubu pada tanggal 22 Agustustahun 2002.Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidangan di atas dihnubungkan dengan pengertianpengertian tersebut diatas,Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur Melakukan kekerasan atau ancamankekerasan memaksa Anak melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohonganatau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatancabul ini telah terpenuhi;Ad. 4.

• Sesampainya didepan rumah saksi JOHANIS LOLOPUA (yang terletak di samping rumahsaksi SAMUEL KEMBAUW) mereka bertemu dengan saksi OTTOPETRIHALIWELA, disusul saksi MARVIN HALIWELA yang pada saat itu baru tiba.Karena melihat mereka sedang berkerumun, akhirnya satu persatu wargasekitar datang menghampiri mereka dan menanyakan perihal kejadiantersebut.Mereka lalu pergi menuju saksi SAMUEL KEMBAUW (yang pada saat itutengah berada di teras depan rumahnya) dan kemudian oleh saksi SAMUELKEMBAUW mereka dibawa

  Sesampainyadidepan rumah saksi JOHANIS LOLOPUA (yang terletak di samping rumahsaksi SAMUEL KEMBAUW) mereka bertemu dengan saksi OTTOPETRIHALIWELA, disusul saksi MARVIN HALIWELA yang pada saat itu baru tiba.Karena melihat mereka sedang berkerumun, akhirnya satu persatu wargasekitar datang menghampiri mereka dan menanyakan perihal kejadian tersebut.Halaman 13 dari 102 Putusan Nomor 190/Pid.B/2016/PN AmbMereka, lalu pergi menuju saksi SAMUEL KEMBAUW (yang pada saat itutengah berada di teras depan rumahnya

  Sesampainyadidepan rumah saksi JOHANIS LOLOPUA (yang terletak di samping rumahsaksi SAMUEL KEMBAUW) mereka bertemu dengan saksi OTTOPETRIHALIWELA, disusul saksi MARVIN HALIWELA yang pada saat itu baru tiba.Karena melihat mereka sedang berkerumun, akhirnya satu persatu wargasekitar datang menghampiri mereka dan menanyakan perihal kejadian tersebut.Mereka lalu pergi menuju saksi SAMUEL KEMBAUW (yang pada saat itutengah berada di teras depan rumahnya) dan kemudian oleh saksi SAMUELKEMBAUW mereka dibawa

  pelemparan batu ke rumah Samuel Kembauwdan juga ada perkelahian, maka dari pihak tamu Pak Samuel Kembauwada jatuh korban jiwa yaitu Marthen Mairuhu, dan juga korban lainnyayaitu Johanis Hehanussa dan Hamfri Hehanussa yang juga terluka karenakena pukul dari masa Suli, sedangkan dari pihak Suli juga ada yangmenderita luka yaitu Jnon Salampessy;Bahwa, tentang barang bukti berupa kayu balok tersebut saksi tahubahwa barang bukti tersebut sebelum kejadian ini berada di halamanbelakang rumah Bapak Ais Lolopua

  Setelah itu kemudian Marvin berjalanmenuju ke tempat acara disusul Rivano, kemudian menyusul saksi jugalewat lorong Ais Lolopua, sesampainya di acara pesta saksi melihatMarthen Mairuhu (korban) sedang berbicara dengan Marvin, kemudiansaksi melihat Marthen Mairuhu (korban) dengan Marvin sempatberpelukan sambil berjalan menuju ke depan jalan melalui lorong antararumah Samuel Kembauw alias Ongen dengan Ais Lolopua dan sampai dijalan depan, saat itu saksi mendengar bapak Jhon Salampessy berteriakbeta

• Sesampainya di depan rumah saksiJOHANIS LOLOPUA (yang terletak di samping rumah saksi SAMUELKEMBAUW) mereka bertemu dengan saksi OTTOPETRI HALIWELA,disusul saksi MARVIN HALIWELA yang pada saat itu baru tiba. Karenamelihat mereka sedang berkerumun, akhirnya satu persatu warga sekitardatang menghampiri mereka dan menanyakan perihal kejadian tersebut.

  yangterungkap di persidangan khususnya menyangkut keterangan saksiyang menjelaskan mereka ada di tempat kejadian perkara danmenyaksikan peristiwa sampai korban terjatuh membentur aspal,keteranganketerangan mana oleh Judex Factie Pengadilan NegeriAmbontidak dipertimbangkan, hal mana dapat dijelaskan antara lain :Saksi Samuel Kembau, Clif Gomies, Carla Noya, John Salampessy,Marvin Haliwella, Rivano Haliwella, Chintya Kembau, AgnesHaliwella, James Jacob Putinella, Jhon Pattiasina, Simson Pitris,Johanis Lolopua

  Tentang barang bukti kyu rep.Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Ambon telah keliru denganmempertimbangan barang bukti kayu rep yang digunakan oleh ParaTerdakwa sebab fakta hokum yang benar yang diperoleh dari saksiYonanis Lolopua adalah barang bukti adalah kayu miliknya maka,dan oleh karena tidak dipakai lagi maka ditaruh disamping rumahnya,dan pada saat kejadian kayu rep tersebut ( barang bukti ) masihberada ditempatnya dan nantinya sekitar dua minggu baru diambiloleh Polisi, juga ada keterangan

  Agnes Haliwella yang menyatakanbahwa barang bukti kayu itu ada disamping rumah Yohanis Lolopua,dan pada saat korban jatuh, saksi masih melihat barang bukti ituditempatnya ;3.

• Sesampainyadidepan rumah saksi JOHANIS LOLOPUA (yang terletak di samping rumahsaksi SAMUEL KEMBAUW) mereka bertemu dengan saksi OTTOPETRIHALIWELA, disusul saksi MARVIN HALIWELA yang pada saat itu baru tiba.Karena melihat mereka sedang berkerumun, akhirnya satu persatu wargasekitar datang menghampiri mereka dan menanyakan perihal kejadiantersebut;Mereka lalu pergi menuju saksi SAMUEL KEMBAUW (yang pada saat itutengah berada di teras depan rumahnya) dan kemudian oleh saksi SAMUELKEMBAUW mereka dibawa

  Saksi Yohanis Lolopua alias Bapak Ais, Suli, 56 tahun, 9 Juli 1960,Maluku, lakilaki, Kristen Protestan, SMEP (tamat), Indonesia, Tani, SulliBawah, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Malteng. Di hadapan MajelisHakim saat persidangan saksi di sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut : Bahwa benar saksi menerangkan sehat jasmani dan rohani, danbenar saksi mengerti di hadapkan di muka persidangan karenaHal. 32 dari 56 hal. Put.

  Sesampainya di depan rumah saksi Johanis Lolopua(yang terletak disamping rumah saksi Samuel Kembauw) merekabertemu dengan saksi Ottopetri Haliwela, disusul saksi MarvinHaliwela yang pada saat itu baru tiba.