., M.K.K.
Tergugat:
GUBERNUR MALUKU

Lijon Pardede, Johan Tua Pardede tanah Sengketatersebut warisan dari Orangtua mereka yaitu M.K.K Laurentius Pardededan bukan sebagai Boedel Warisan Op.

Tiga Pardede sebagaimanayang disebut dalil Posita halaman 6 (enam), Jadi jelas PARAPENGGUGAT tidak memiliki legal standing dalam mengajukangugatan karena PARA PENGGUGAT sudah Pihak yang di diluar dariketurunan M.K.K Laurentius Pardede;Bahwa, hal ini didukung fakta di lapangan, sampai sekarang bahwa sisadari Tanah Sengketa atau sejajar dari tanah sengketa yangmenguasainya dan memilikinya masih dari keturunan M.K.K. LaurentiusPardede yaitu : dari keturunan anaknya M, Epraraen Pardede ( yaitu E.

Lijon Pardede, Johan Tua Pardededan Pajak tanah adalah atas nama E.Lijon Pardede yaitu anak dariM, Epraraen Pardede dan cucu dari M.K.K. Laurentius Pardede. Olehkarena itu bahwa Gugatan PARA PENGGUGAT adalah Error InPerson/Disqualificatoire exception/gemis aan hoedanigheid yaituHalaman 13 dari 29 Putusan Nomor 97/Pdt/2021/PT MDNPARA PENGGUGAT tidak memiliki legal standing dalammengajukan gugatannya.

TANAH SENGKATA BUKAN SEBAGAIBOEDEL WARISAN, KARENA TANAH PERKARA SUDAH DIJUALPEMILIKNYA SENDIRI YAITU KETURUNAN M.K.K LAURENTIUSPARDEDE ANAK PERTAMA OP.TIGA PARDEDE KEPADA ST.

Meman Tambunanyaitu Hulda br Pardede adalah Putri Kandung dari M.K.K. LarentiusPardede. Dimana anak lakilaki dari M.K.K. Laurentius Pardede menjualtanah tersebut kepada saudara kandungnya sendiri yaitu Hulda brPardede tanpa pernah ada yag keberatan dari pihak mana pun. Andai katamereka hidup Kami Yakin apa yang sudah dijanjikan akan tetapdilaksanaan dan di hargai, Sayangnya kini mereka telah pergi kembali keTuhannya.

Andi Mursali, M.K.K bin Ali Imron Murim) yang dilaksanakan pada tanggal 5 November 2021 di Muara Cigombong;

Andi Mursali, M.K.K bin Ali Imron Murim) untuk mendaftarkan perkawinannya kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor;

Andi Mursali, M.K.K bin Ali Imron Murim);

TigaPardede sebagaimana yang disebut dalil Posita halaman 6 (enam),Jadi jelas PARA PENGGUGAT tidak memiliki legal standing dalammengajukan gugatan karena PARA PENGGUGAT sudah Pihakyang di diluar dari keturunan M.K.K Laurentius Pardede;Bahwa, hal ini didukung fakta di lapangan, sampai sekarang bahwasisa dari Tanah Sengketa atau sejajar dari tanah sengketa yangmenguasainya dan memilikinya masih dari keturunan M.K.K. LaurentiusPardede yaitu : dari keturunan anaknya M, Epraraen Pardede ( yaitu E.

dimiliki : Raymond Bonggar Pardededisebut Turut Tergugat Il, dan Sihol Pardede disebut Turut TergugatIV dan Robert Pardede disebut Turur Tergugat V dengan lebarmuka 12 m; dari keturunan anaknya Hadarian hingga sekarang dimilikiMangantar Pardede/ br Hutagaol dengan lebar muka 12 m; dari keturunan anaknya Lucas Pardede, (yaitu Binsar Pardedehingga sekarang dimiliki Marojahan Pardede disebut TurutTergugat VIII dengan lebar muka 14m;Bahwa, juga menjadi Fakta, bahwa awal tanah sengket adalah milikdari M.K.K

Lijon Pardede, Johan Tua Pardededan Pajak tanah adalah atas nama E.Lijon Pardede yaitu anak dariM, Epraraen Pardede dan cucu dari M.K.K. Laurentius Pardede.Oleh karena itu bahwa Gugatan PARA PENGGUGAT adalah Error InPerson/Disqualificatoire exception/gemis aan hoedanigheid yaituPARA PENGGUGAT tidak memiliki legal standing dalammengajukan gugatannya.

Meman Tambunan memberi pembayaran sebesar10 (sepuluh )kaleng Beras, 25 (duapuluh lima) kaleng Padi, uangtunai sebesar 250(duaratus Limapuluh rupiah) (Vide Bukti TI,TII1).Dalam Surat Pengakuan ini jelas diakui sipemberi tanah ataumangesahkan tanah kepada Orangtua TERGUGAT itu adalah milikorangtua mereka yaitu M.K.K Laurentius Pardede dan bukan BoedelWarisan Op. Tiga Pardede sebagaimana yang disebut dalam posita didan halaman 6;Bahwa mulai dari tahun 1949 St.

Meman Tambunanyaitu Hulda br Pardede adalah Putri Kandung dari M.K.K. LarentiusPardede. Dimana anak lakilaki dari M.K.K. Laurentius Pardede menjualtanah tersebut kepada saudara kandungnya sendiri yaitu Hulda brPardede tanpa pernah ada yag keberatan dari pihak mana pun. Andaikata mereka hidup Kami Yakin apa yang sudah dijanjikan akan tetapdilaksanaan dan di hargai, Sayangnya kini mereka telah pergi kembali keTuhannya.