SANTO DAMA alias SANTO, saksi FRANGKI MACHIEU AliasANGKI dan saksi REYNALDI MACHIEU Alias INAL, kemudian pada hari Jumat,27 November 2020 sekitar Pukul 02.00 Wita saksi RUSDIYANTO HILALA aliasOMI dengan menggunakan sepeda motor melintas di depan rumah terdakwa Il.SANTO DAMA alias SANTO tersebut, kemudian terdakwa Il.

SANTO DAMA alias SANTO, saksi FRANGKI MACHIEU AliasANGKI dan saksi REYNALDI MACHIEU Alias INAL meminta saksiRUSDIYANTO HILALA alias OMI pulang dan saksi ANDRIS PIDO untuk kembalimasuk ke dalam rumah terdakwa II.

Yang ada didepan rumahTerdakwa II tersebut hanya Terdakwa , Saksi Frangki Machieu, SaksiReynaldi Machieu.

Saksi Frangki Machieu dan SaksiReynaldi Machieu, Saksi Korban mengalami luka robek pada bagian pelipismata sebelah kiri, dibagian sebelah mata kiri memar, dan mengeluarkandarah segar dari luka yang dialami oleh Saksi Korban; Bahwa sebelumnya antara Para Terdakwa, Saksi Frangki Machieu, SaksiReynaldi Machieu dan Saksi Korban tidak ada masalah; Bahwa saat ini Saksi Korban telah memaafkan Para Terdakwa, SaksiFrangki Machieu dan Saksi Reynaldi Machieu;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan

minuman keras jenis Cap Tikus yang menyebabkan ParaTerdakwa, Saksi Frangki Machieu, Saksi Reynaldi Machieu dan Saksi Diman Asidalam keadaaan mabuk.

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa I Frangki Machieu Alias Angki dan Terdakwa II Reynaldi Machieu Alias Inal, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap orang yang mengakibatkan luka sebagaimana dalam dakwaan tunggal Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Para Terdakwa tersebut di atas oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 5 (lima) bulan

Terdakwa:
1.Frangki Machieu Alias Angki
2.Reynaldi Machieu Alias Inal

FRANGKI MACHIEU alias ANGKI dan terdakwa Il.REYNALDI MACHIEU alias INAL telah terbukti dan meyakinkan bersalahmelakukan Tindak Pidana Pengeroyokan sebagaimana diatur dandiancam Pidana dalam Pasal 170 Ayat (2) Ke1 KUHPidana sebagaimanadalam dakwaan tunggal.2. Pidana penjara masingmasing terhadap terdakwa I. FRANGKI MACHIEUalias ANGKI dan terdakwa II.

REYNALDI MACHIEU alias INAL selama 10(Sepuluh) bulan dikurangi masa tahanan sementara yang telah dijalani paraterdakwa dan memerintahkan agar para terdakwa tetap berada dalamtahanan.Halaman 2 dari 29 Putusan Nomor 22/Pid.B/2021/PN Tmt3. Menetapkan agar terdakwa I. FRANGKI MACHIEU alias ANGKI danterdakwa Il.

FRANGKI MACHIEU Alias ANGKI bersamasama terdakwa Il.

FRANGKI MACHIEU Alias ANGKI dan terdakwa Il.REYNALDI MACHIEU Alias INAL meminta saksi RUSDIYANTO HILALA aliasOMI pulang dan saksi ANDRIS PIDO untuk kembali masuk ke dalam rumahsaksi SANTO DAMA alias SANTO, namun saksi ANDRIS PIDO tidak masuk kedalam rumah dan tetap memaksa saksi RUSDIYANTO HILALA alias OMI untukmeminum minuman beralkohol jenis cap tikus sehingga terdakwa I.

FRANGKI MACHIEU AliasANGKI dan terdakwa II.

puluhsatu juta rupiah) untuk pengadaan pasir, kerikil dan batu kali yangdibagikan kepada 100 Kepala keluarga untuk Desa Dulupi danmenyerahkan uang sebesar Rp 21.000.000, (dua puluh satu jutarupiah) kepada Sukardi Neno (Kades Tabongo) untuk pengadaanpasir, kerikil dan batu kali yang dibagikan kepada 50 Kepala Keluargauntuk Desa Tabongo namun dalam pelaksanaan di sampingmenerima bahan bangunan rumah juga dalam bentuk uang, untukwarga Desa Dulupi antara lain: Muhammad Abdullah, Aiko Pou,Aisyah Ajama, Andi Machieu

untuk Desa Tabongo yang seharusnya dalam melaksanakanpekerjaan harus dilaksanakan sendiri dan tidak diperkenankanmenyerahkan kepada orang lain, pemberian bantuan BBR harusdalam keadaan baik dan utuh serta menjamin mutu dan kuantitasbarang yang diserahkan, namun kenyataannya Terdakwa telahmenyalahgunakan kewenangan dengan cara menyerahkan uang danbahan bangunan yang tidak sesuai dengan pengadaan bantuanstimulan BBR, untuk warga Desa Dulupi antara lain : MuhammadAbdullah, Aiko Pou, Aisyah Ajama, Andi Machieu