narkotika jenis ganja dengan berat kotor 16,2 kg kemudian disisihkan sebagian guna pemeriksaan Lab BNN setelah dilakukan pemeriksaan lab BNN tersisa 402,2500 gram, sedangkan sisanya telah dimusnahkan dengan berita acara pemusnahan BB Nomor B-431/L.8.11/Enz.1/12/2020 tanggal 23 Desember 2020,1 (satu) unit handphone merek Oppo A3S warna hitam model CPH1803,Imei 1 867872043948375, Imei 2 867872043948367, 1 (satu) buah tas koper berwarna biru dengan merek POLO BEN dipergunakan dalam perkara MADENGGAN

Terdakwa MADENGGAN YULADI (berkas HHHalaman 2 dari 17 halaman Putusan Nomor: 101 Pid./ 2021 /PT TJKterpisah) mengiyakan permintaan Sdr. RIO (DPO) dan menanyakan kapanbarang yang akan diantarkan tersebut sampai. Sdr. RIO (DPO) menjawabpada malam itu juga dan menyatakan akan mengirim nomor handphone orangyang bertugas menyerahkan barang narkotika tersebut. Tidak lama setelahpercakapan ditutup, Sdr.

ABANG (DPO) yang bertugas menyerahkan barang narkotika tersebut,menelepon terdakwa MADENGGAN YULADI (berkas terpisah) danmemerintahkan terdakwa MADENGGAN YULADI ( berkas terpisah ) danterdakwa RIZAL HASIBUAN bertemu dengan Sdr. ABANG (DPO) pada pukul20.00 WIB di jalan Huta Tua. Kemudian sesuai dengan kesepakatan, merekabertemu di jalan Huta Tua, dan Sdr. ABANG (DPO) menunjukkan barangnyayang berada di dalam karung dan diletakkan di pinggir jalan Huta Tuatersebut.

Sepanjangperjalanan Sdr RIO (DPO) mengirim pesan WhatsApp (WA) berkomunikasidengan terdakwa MADENGGAN YULADI , dan menjawab bahwa merekaberdua sudah berada dalam perjalanan. Kemudian Sdr.

ABANG (DPO) yang bertugas menyerahkan barang narkotika tersebut,menelepon terdakwa MADENGGAN YULADI ( berkas terpisah ) danmemerintahkan terdakwa MADENGGAN YULADI dan rekannya terdakwaRIZAL HASIBUAN bertemu dengan Sdr. ABANG (DPO) pada pukul 20.00WIB di jalan Huta Tua. Kemudian sesuai dengan kesepakatan, merekabertemu di jalan Huta Tua, dan Sdr. ABANG (DPO) menunjukkan barangnyayang berada di dalam karung dan diletakkan di pinggir jalan Huta Tuatersebut.

Sepanjangperjalanan Sdr RIO (DPO) mengirim pesan WhatsApp (WA) berkomunikasidengan terdakwa MADENGGAN YULADI, dan menjawab bahwa merekaberdua sudah berada dalam perjalanan. Kemudian Sdr.

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Madenggan Yuladi Sitompul Bin Muhammad Menanti Sitompul terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak atau melawan hukummenawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan narkotika golongan I;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa

   >Madenggan Yuladi Sitompul Bin Muhammad Menanti Sitompul oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) tahun dan denda sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan agar

Penuntut Umum:
DOLI DESWANTARI, SH
Terdakwa:
MADENGGAN YULADI SITOMPUL Bin MUHAMMAD MENANTI SITOMPUL

narkotika jenis ganja dengan berat kotor 16,2 kg kemudian disisihkan sebagian guna pemeriksaan Lab BNN setelah dilakukan pemeriksaan lab BNN tersisa 402,2500 gram, sedangkan sisanya telah dimusnahkan dengan berita acara pemusnahan BB Nomor B-431/L.8.11/Enz.1/12/2020 tanggal 23 Desember 2020,1 (satu) unit handphone merek Oppo A3S warna hitam model CPH1803,Imei 1 867872043948375, Imei 2 867872043948367, 1 (satu) buah tas koper berwarna biru dengan merek POLO BEN dipergunakan dalam perkara MADENGGAN