Saksi ANREY SILALAHIL :Bahwa pada hari Sabtu malam Minggu, tanggal 15 Agustus 2015, ketika banyakorang yang berkunjung di rumah saksi Mangalum Tampubolon di Desa Taman,Kecamatan Kauman, Ponorogo, karena membesuk anak saksi yang habis dirawat di Rumah Sakit, dan diantaranya adalah Benni Sitio, Saksi, Marojahan,Ristawan dan terdakwa juga hadir ;Bahwa terdakwa ke rumah saksi Mangalum Tampubolon sudah dalam keadaanmabuk ;Bahwa kemudian saksi dan orangorang tersebut saling bercengkerama dansaling tertawa

bersama, namun entah karena ucapan apa terdakwa menjadimarahmarah kepada Benni Sitio dan saling cekcok mulut ;Bahwa karena saksi Mangalum Tampubolon adalah tuan rumah dan masih adahubungan keluarga dengan terdakwa sehingga saksi Mangalum Tampubolonkemudian menyuruh pulang terdakwa ;Bahwa tidak lama setelah pulang, sekitar pukul 00.15 WIB terdakwa kembali kerumah saksi Mangalum Tampubolon dan kali ini dengan membawa klewangyang panjangnya sekitar 1 (satu) meter sambil diayunayunkan dan sambilberteriak

mulut ;e Bahwa terdakwa tersinggung dengan ucapan Benni Sitio dan akhirnya cekcokmulut, dan terdakwa disuruh pulang oleh Mangalum Tampubolon ;e Bahwa terdakwa tambah tersinggung lagi ketika Mangalum Tampubolon menyuruhpulang terdakwa, dan ditambah dahulu sekitar 6 (enam) bulan lalu terdakwa denganMangalum juga ada selisih paham, sehingga membuat terdakwa menjadi sangatemosi ;e Bahwa terdakwa akhirnya pulang dan mengambil klewang dan kemudianmendatangi rumah Mangalum Tampubolon seraya berteriak ayo

keluar yangditujukan kepada orang yang berada di rumah Mangalum Tampubolon ;e Bahwa terdakwa juga menebaskan klewang tersebut ke pohon mangga dengantujuan menakutnakuti orang yang berada di rumah Mangalum Tampubolon ;e Bahwa karena tidak ada yang berani keluar akhirnya terdakwa pulang, dan tidaklama kemudian polisi datang untuk mengamankan terdakwa ;e Bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin untuk membawa senjata tajam tersebut,dimana fungsi klewang tersebut adalah bukan untuk menakuti orang ;e Bahwa

cekcok mulut ;Bahwa benar terdakwa tersinggung dengan ucapan Benni Sitio dan akhirnyacekcok mulut, dan terdakwa disuruh pulang oleh Mangalum Tampubolon ;Bahwa benar terdakwa tambah tersinggung lagi ketika Mangalum Tampubolonmenyuruh pulang terdakwa, dan ditambah dahulu sekitar 6 (enam) bulan laluterdakwa dengan Mangalum juga ada selisih paham, sehingga membuat terdakwamenjadi sangat emosi ;Bahwa benar pada pukul 00.15 WIB dini hari terdakwa akhirnya pulang danmengambil klewang dan kemudian mendatangi

1. Mengabulkan Permohonan Pemohon untuk seluruhnya ;
2. Menyatakan ayah Pemohon bernama Josephinus Mangalum yang tinggal di Kelurahan Matani III Kecamatan Tomohon Tengah Kota Tomohon, telah meninggal dunia di Manado pada tanggal 24 Oktober 2011 ;
3. Memerintahkan kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tomohon untuk mencatat kematian Ayah Pemohon bernama Josephinus Mangalum yang meninggal dunia pada tanggal 24 Oktober 2011 dan menerbitkan Akta

RT.008 RW.009 Desa Cangkuang Kulok, KecamatanDayeuh Kolot, Kabupaten Bandung ;77.JOICE YOSEFIEN MANGALUM, bertempat tinggal di JlAeromodeling Ill No.1 RT.0O7 RW.007 Kelurahan Cisaranteun Endah, Kecamatan Arcamanik Kotamadya Bandung ;78.SAUT MARULI SIREGAR, bertempat tinggal di JI BumiPanyawangan Jl Kamper Il No.22 RT.04 RW.15 Desa Cimekar, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung ;79.BONI T PURBA, bertempat tinggal di Embah Jaksa RT.006RW.012 Kelurahan Cipadung, Kecamatan Cibiru, KotamadyaBandung ;80